Perc Aka Pan
Perc Aka Pan
A dengan gangguan
penyakit ISPA ia mengeluh tidak dapat tidur karena beberapa faktor yaitu karena
pernafasannya terganggu dan kondisi kamar yang kurang nyaman. Datanglah
seorang perawat yang sedang melakukan pengkajian terhadap kondisi Tn. A
Perawat : Perkenalkan saya suster saya hari ini bertugas dinas pagi
diruangan ini, bagaimana keadaan bapak sekarang ?
Tn. A : Oh iya sus. Saya merasa tidak nyaman dan gelisah karena dari
semalam saya tidak bisa tidur
Tn. A : Iya sus, justru karena sesak ini membuat saya susah tidur
Perawat : Oh iya pak, nanti setelah dokter melakukan visite nanti kami
melakukan konfirmasi kepada bapak mengenai keluhan sesak bapak
Perawat : Iya pak, saya tinggal dulu nanti setelah dokter melakukan visite
Minggu ke XII
Stasiun I :
Buat role play tentang teknik konseling pasien amputasi dan laksanakan sesuai dengan scenario
Disebuah RS tepatnya diruangan zaal bedah terdapat pasien yang bernama Tn. T
ia baru saja diamputasi pada bagian kakinya akibat kecelakaan, datanglah
seorang perawat untuk melakukan pengkajian, Tn. T ini mengeluh dan terus
mengeluh seakan ia tak mau menerima dan merasa putus asa apa yang terjadi
pada dirinya.
Pasien : Kurang baik sus, setelah dilakukan amputasi kemarin saya merasa
Perawat : Bapak yang sabar yah. Bapak harus semangat, ini ujian yang
Pasien : Sudah terlambat sus, tidak ada lagi yang bisa saya berikan kepada
keluarga saya
Perawat : Bapak tidak boleh berkta seperti itu. Banyak yang menyayangi
Pasien : (Termenung) Tapia pa sus, apa bisa saya perbuat kaki saya nyata
nyata tidak ada lagi. Saya hanya bisa hidup menyusahkan orang lain
anak bapak, dan keluarga besar bapak. Dan perlu bapak ketahui
banyak diluar sana orang yang cacat tapi masih bisa berprestasi
menerima apa yang terjadi) Terima kasih sus, insyaallah saya akan
Perawat : Sama-sama pak, semoga bapak lekas sembuh dan kembali lagi
dulu yah pak, kalau ada apa-apa saya selalu ada diruangan kok.
Selamat pagi
Perawat pun meninggalkan ruangan dengan hati yang tenang dan damai