Anda di halaman 1dari 2

KOMUNIKASI EFEKTIF

RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK SAYANG BUNDA

JL. Hertasning No. Dokumen No. Revisi Halaman


No.52 Makassar 1/2
Di tetapkan oleh:
Tanggal Terbit: Direktur,

SOP
Unit Kerja:
Semua Pihak
Rumah Sakit (dr. Darma Syanty, Sp.OG.,M.Kes)
Sebuah proses penyampaian atau informasi dari seseorang
kepada orang lain melalui suatu cara tertentu sehingga orang
Pengertian
lain tersebut mengerti betul apa yang dimaksud oleh
penyampaian pikiran-pikiran atau informasi.
Membantu pasien memperjelas penyakit yang dialami, juga
Tujuan mengurangi beban pikiran dan perasaan untuk dasar tindakan
guna mengubah ke dalam situasi yang lebih baik.
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun
2009 Tentang Kesehatan;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun
2009 tentang Rumah Sakit;
3. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Kebijakan
Nomor:129/Menkes/SK/II2008 tentang Standar
Pelayanan Minimal Rumah Sakit;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 69 tahun 2014 tentang kewajiban rumah sakit
dan kewajiban pasien.
1. Sebelum melakukan komunikasi efektif perawat
melakukan tahap preinteraksi sebagai berikut:
a. Perawat mengumpulkan data tentang pasien (dari
RM)
b. Menyiapkan alat yang dibutuhkan (jika perawat
akan melakukan tindakan)
c. Menilai kesiapan diri perawat
Prosedur d. Membuat rencana pertemuan
2. Tahap kedua dari komunikasi efektif yaitu tahap
orientasi perawat melakukan sebagai berikut:
a. Perawat memberikan salam dan tersenyum pada
pasien
b. Perawat melakukan validasi (kognitif, afektif,
psikomotor), pada pertemuan lanjutan.
c. Memperkenalkan nama perawat
d. Perawat menanyakan nama panggilan kesukaan
klien
e. Perawat menjelaskan hak dan tanggungjawab
perawat-pasien
f. Perawat menjelaskan pada pasien tentang peran
perawat-pasien
g. Perawat menjelaskan kegiatan yang akan dilakukan
h. Perawat menjelaskan tujuan
i. Perawat menjelaskan waktu yang dibutuhkan untuk
melakukan kegiatan
j. Perawat menjelaskan kerahasian
3. Tahap ketiga dari komunikasi efektif yaitu tahap kerja,
perawat melakukan sebagai berikut:
a. Perawat memberikan kesempatan kepada pasien
untuk bertanya
b. Perawat menanyakan keluahn utama pasien
c. Perawat dan pasien memulai kegiatan dengan cara
yang baik
d. Perawat dan pasien melakukan kegiatan sesuai
dengan rencana
4. Tahap keempat dari komunikasi efektif adalah tahap
terminasi, perawat melakukan sebagai berikut:
a. Perawat menyimpulkan hasil wawancara (evaluasi,
proses, dan hasil)
b. Perawat memberikan reinforcomon positif passion
c. Merencanakan tindak lanjut dengan pasien
d. Perawat melakukan kontrak (waktu, tempat, topic)
e. Mengakhiri wawancara dengan yang dilakukan
5.
- Seluruh bagian, bidang, dan instalasi di lingkungan
Rumah Sakit Ibu dan Anak Sayang Bunda Makassar.
Unit Terkait - Seluruh unit pelayanan Rawat Jalan/Rawat Inap di
lingkungan Rumah Sakit Ibu dan Anak Sayang Bunda
Makassar.

Anda mungkin juga menyukai