TUGAS 2 – 031700021 – ELDAS

Dioda clipper

Rangkaian clipper adalah rangkaian pembentuk gelombang (wave-shaping) yang berfungsi

memotong bentuk gelombang pada level dc tertentu. Ada beberapa konfigurasi dari
rangkaian clipper, yaitu rangkaian clipper positif, clipper negative, clipper dengan bias
tegangan positif, clipper dengan bias tegangan negative dan combination clipper.

Clipper Dioda Positif

Pengaturan sirkuit untuk pemotong positif diilustrasikan pada gambar di bawah ini.

Rangkaian pemotong negatif:

Seperti yang ditunjukkan pada gambar, dioda disimpan secara seri dengan beban. Selama
setengah siklus positif dari bentuk gelombang input, diode 'D' adalah bias terbalik, yang
mempertahankan tegangan output pada 0 Volt. Ini menyebabkan setengah siklus positif
terpotong. Selama setengah-siklus negatif dari input, dioda bias ke depan dan jadi setengah
siklus negatif muncul di seluruh output. Pada Gambar (b), diode disimpan secara paralel
dengan beban. Ini adalah diagram dari rangkaian shunt clipper positif. Selama setengah
siklus positif, dioda 'D' maju bias dan dioda bertindak sebagai saklar tertutup. Ini
menyebabkan dioda untuk melakukan banyak hal. Hal ini menyebabkan jatuh tegangan
melintasi dioda atau melintasi resistansi beban RL menjadi nol. Jadi, tegangan output
selama setengah siklus positif adalah nol, seperti yang ditunjukkan dalam bentuk gelombang
keluaran. Selama setengah siklus negatif dari tegangan sinyal input, dioda D bias terbalik
dan berperilaku sebagai saklar terbuka. Akibatnya, seluruh tegangan input muncul di
seluruh dioda atau di atas resistansi beban RL jika R jauh lebih kecil daripada RL. Sebenarnya
rangkaian berfungsi sebagai pembagi tegangan dengan tegangan output [RL / R + RL] Vmax
= -Vmax ketika RL >> R

Clipper Dioda Negatif

Sirkuit kliping negatif hampir sama dengan sirkuit kliping positif, dengan hanya satu
perbedaan. Jika dioda dalam Angka (a) dan (b) dihubungkan kembali dengan polaritas
terbalik, sirkuit akan menjadi untuk pemotong seri negatif dan gunting shunt negatif
masing-masing. Serial negatif dan gunting shunt negatif ditunjukkan dalam gambar (a) dan
(b) seperti yang diberikan di bawah ini.

Rangkaian pemotong negatif

Dalam semua diskusi di atas, dioda dianggap yang paling ideal. Dalam dioda praktis,
tegangan tembus akan ada (0,7 V untuk silikon dan 0,3 V untuk Germanium).

Bias Positive Clipper dan Bias Negative Clipper

Pemotong bias berguna ketika sebagian kecil dari setengah siklus positif atau negatif dari
tegangan sinyal akan dihapus. Ketika sebagian kecil dari setengah siklus negatif dihapus, itu
disebut clipper negatif bias. Diagram rangkaian dan bentuk gelombang ditunjukkan pada
gambar di bawah ini.
 gambar (A)

gambar (B)

Timah pemangkas bias, ketika tegangan sinyal input positif, dioda 'D' terbalik-bias. Ini
menyebabkannya bertindak sebagai sakelar terbuka. Dengan demikian, seluruh setengah
siklus positif muncul di seluruh beban, seperti yang digambarkan oleh bentuk gelombang
keluaran [gambar (a)]. Ketika sinyal input negatif tetapi tidak melebihi tegangan 'V', dioda
'D' tetap bias terbalik dan sebagian besar tegangan input adalah output di seluruh output.
Ketika sinyal tegangan input negatif, tegangan sinyal menjadi lebih dari tegangan baterai V,
dioda D diteruskan ke arah bias dan melakukan banyak sekali. Tegangan output sama
dengan '- V' dan tetap pada '- V', selama besarnya tegangan sinyal input lebih besar
daripada besarnya tegangan baterai, 'V'. Jadi gunting negatif yang bias menghilangkan
tegangan input ketika tegangan sinyal input menjadi lebih besar daripada tegangan baterai.
Kliping dapat diubah dengan membalik baterai dan koneksi dioda, seperti yang diilustrasikan
pada gambar (b).
Combination Clipper

Ketika bagian dari kedua positif dan negatif dari setiap setengah siklus tegangan input harus
dipotong (atau dihapus), kombinasi clipper digunakan. Sirkuit untuk pemotong seperti itu
diberikan pada gambar di bawah ini.

Tindakan rangkaian dirangkum di bawah ini. Untuk tegangan input positif, ketika tegangan
input melebihi tegangan baterai '+ V1', dioda D1 dioda dielektrik 'D2' dibolak-balik dan
tegangan '+ V1' muncul di seluruh output. Tegangan output ini '+ V1' tetap selama. tegangan
sinyal input melebihi '+ V1'. Di sisi lain, untuk tegangan input negatif, dioda 'D1' tetap bias
terbalik dan 'D2' dioda hanya konduktif dielektrik ketika tegangan input melebihi tegangan
baterai 'V2' dalam besarnya. Jadi, selama setengah siklus negatif, output tetap pada '- V2',
selama tegangan sinyal input lebih besar dari '-V2'.

REFERENSI:

http://www.circuitstoday.com/diode-clippers