Anda di halaman 1dari 5

A.

SELAYANG PANDANG
Letak Geografis dan Batas-batas wilayah Kabupaten Bintan terletak antara O’6’17”
Lintang Utara – 1’34’52” Litnang Utara dan 104’12’47” Bujur Timur isebelah barat – 108’2’27”
Bujur Timur disebelah Timur. Daerah Kabupaten Bintan berbatasan dengan Utara : Kabupaten
Natuna Selatan : Kabupaten Liangga Barat : Kota Tanjungpinang dan Kota Batam Timur :
Provinsi Kalimantan Barat.
Luas wilayah Kabupaten Bintan mencapai 88.038,54 Km2, namun luas daratannya hanya
2,21%, 1.946,13 Km2 saja. Kecamatan terluass adalah Kcamatan Gunung Kijang dengan luas
344,28 Km dan Kecamatan terkecil adalah Tambelan yaitu 90,96 Km2.
Kabupaten Bintan saat ini terdiri dari 240 buah pulau besar dan kecil. Hanya 39 buah
iataranya yang sudah dihuni, sedangkan sisanya walaupun belum perpenghuni sebagian sudah
dimanfaatkan untuk kegiatan pertanian, khususnya usaha perkebunan.
Bandar Seri Bentan merupakan ibu kota Kabupaten Bintan yang terletak di Kecamatan
Teluk Bintan, saat ini Kabupaten Bintan terdiri dari 10 kecamatan. Tambelan merupakan Ibu Kota
kecamatan. Tambelan yang memiliki jarak terjauh dengan Ibu Kota Kabupaten Bintan yaitu 360
Km. sedangkan Bandar Seri Bentanyang terletak di satu kecamatan dengan Ibu Kota Kabupaten
Bintan yaitu di kecamatan Teluk Bintan memiliki Jarak yang paling dekat yaitu 1 Km.

B. VISI PEMBANGUNAN

Dengan mempertimbangkan kondisi daerah, permasalahan pembangunan, tantangan yang


dihadapi serta isu-isu strategis, dirumuskan visi, misi, tujuan dan sasaran pembangunan jangka
menengah daerah maka Visi Kabupaten Bintan tahun 2016-2021 adalah :

Terwujudnya Kabupaten Bintan yang Madani dan Sejahtera Melalui Pencapaian Bintan
Gemilang 2025 (Gerakan Melangkah Maju di Bidang Kelautan, Pariwisata, dan
Kebudayaan)

gerakan yang dimaksud merupakan gerakan pembangunan yang dilakukan secara


terencana dan bertahap untuk lebih maju yang melibatkan secara aktif seluruh pihak di kabupaten
Bintan dengan jangka waktu target capaian sampai tahun 2025. Pembangunan dikembangkan
sesuai visi potensi dan keunggulan kabupaten Bintan, yaitu sektor kelautan dan pariwisata sebagai
core dan sekaligus sebagai driver activity. Mencermati pada visi pemerintah daerah Kabupaten
Bintan maka perlu penjabaran program pembangunan dalam bidang teknologi informasi. Maka
penjabaran visi itu adalah :

Membangun Masyarakat Digital Kabupaten Bintan yang Madani dan Sejahtera Melalui
Pencapaian Bintan Gemilang 2025 (Gerakan Melangkah Maju di Bidang Kelautan,
Pariwisata, dan Kebudayaan)
C. MISI PEMBANGUNAN
Perwujudan visi pembangunan Kabupaten Bintan jangka menengah ditempuh melalui misi
pembangunan daerah. Misi merupakan komitmen untuk melaksanakan agenda-agenda utama yang
menjadi penentu keberhasilan pencapaian visi pembangunan. Untuk mewujudkan visi di atas, yang
menjadi kontinuitas dari arah pembangunan Kabupaten Bintan dalam lima tahun terakhir, maka
misi pembangunan daerah Kabupaten Bintan jangka menengah Tahun 2016 – 2021, sebagai
berikut:

1. Mewujudkan penyelenggaraan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance)


dan demokratis sebagai langkah melayani masyarakat dengan sepenuh hati.
2. Mewujudkan Kabupaten Bintan sebagai daerah tujuan investasi yang berdaya saing
dengan mengoptimalkan potensi ekonomi local terutama di bidang pariwisata dan
kelautan.
3. Mewujudkan pelayanan infrastruktur daerah yang berkualitas, terintegrasi dan merata.
4. Meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan serta kualitas SDM agar bisa bersaing
dalam kompetisi global.

D. TUJUAN DAN SASARAN


Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi dan tujuan adalah
hasil akhir yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 (satu) sampai dengan 5
(lima) tahun. Sedangkan sasaran adalah penjabaran dari tujuan, yaitu sesuatu yang akan dicapai
atau dihasilkan oleh organisasi pemerintah dalam jangka waktu tahunan, semesteran,
triwulanan, atau bulanan. Sasaran diusahakan dalam bentuk kuantitatif sehingga dapat diukur.
Sasaran ditetapkan dengan maksud agar perjalanan atau proses kegiatan dalam mencapai
tujuan dapat berlangsung secara fokus, efektif, dan efisien.
Tabel 1.
Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran
Pembangunan Kabupaten Bintan Tahun 2016 – 2021

Visi : Membangun Masyarakat Digital Kabupaten Bintan yang Madani dan Sejahtera Melalui Pencapaian Bintan
Gemilang 2025 (Gerakan Melangkah Maju di Bidang Kelautan, Pariwisata, dan Kebudayaan)

NO MISI TUJUAN SASARAN

1 Mewujudkan penyelenggaraan tata kelola Mewujudkan Meningkatnya


pemerintahan penyelenggaraan tata kemampuan,
yang baik (good governance) dan kelola pemerintahan yang profesionalitas dan etos
demokratis sebagai langkah baik (good governance) kerja aparatur pemerintah
melayani masyarakat dengan sepenuh dan demokratis Meningkatnya
hati. Akuntabilitas dan Kinerja
Pemerintah Daerah
Meningkatnya Kualitas
Pengelolaan Keuangan dan
Aset Pemerintah Daerah
2 Mewujudkan pelayanan infrastruktur Meningkatkan Terhubungnya pusat-pusat
daerah yang ketersediaan infrastruktur kegiatan dan pusat
berkualitas, terintegrasi dan merata dan keterhubungan antar produksi (konektivitas)
wilayah dan antar pulau antar pulau
untuk mendukung Pengembangan dan
pertumbuhan wilayah pemantapan jaringan dan
secara merata prasarana transportasi
Meningkatnya kapasitas
dan fungsi sanitasi, air
bersih/minum
Meningkatnya kualitas
lingkungan permukiman
dan perumahan dikawasan
perkotaan dan perdesaan
3 Mewujudkan penyelenggaraan tata kelola Mewujudkan Meningkatnya
pemerintahan penyelenggaraan tata kemampuan,
yang baik (good governance) dan kelola pemerintahan yang profesionalitas dan etos
demokratis sebagai langkah baik (good governance) kerja aparatur pemerintah
melayani masyarakat dengan sepenuh dan demokratis Meningkatnya
hati. Akuntabilitas dan Kinerja
Pemerintah Daerah
Meningkatnya Kualitas
Pengelolaan Keuangan dan
Aset Pemerintah Daerah
4 Meningkatkan kualitas pendidikan, Meningkatkan Kualitas Meningkatnya keluasan
kesehatan serta kualitas sumberdaya manusia agar dan kemerataan akses
SDM agar bisa bersaing dalam kompetisi berpendidikan, PAUD bermutu
global berprestasi dan berdaya Meningkatnya Angka
saing Partisipasi Murni dan
Angka Partisipasi Kasar
(SD/MI/SLB/Paket A dan
SMP/MTS/Paket B)
Meningkatnya angka
melek huruf didorong
dengan meningkatnya
Ketersediaan,
Keterjangkauan, Kualitas,
Kesetaraan dan Kepastian
Pendidikan
Meningkatnya kompetensi
Guru dan Tenaga
Kependidikan yang
berdampak pada kualitas
hasil belajar siswa

Anda mungkin juga menyukai