PROPOSAL KEGIATAN

PAGELARAN WAYANG TAVIP

“Jangan Cinta Sesama Itu Berat”

Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Psikologi Pendidikan Yang Diampu Oleh:

WINDA WIDYA SARI, S.Pd., M.Pd.

Penyelenggara:
Mahasiswa Kelas C
Program Studi Pendidikan Akuntansi
TA 2017/2018
 I. NAMA KEGIATAN
Pargelaran Wayang Tavip “Jangan Cinta Sesama Itu Berat”
II. TEMA KEGIATAN
Program Kreativitas Mahasiswa
III. LATAR BELAKANG

Indonesia merupakan negara yang memiliki keanekaragaman seni budaya paling

beragam yang tentunya sebagai kebanggan bangsa. Sehingga sudah selayaknya jika bangsa
Indonesia dan masyarakat di tanah air untuk menjaga dan melestarikan seni budaya yang
beraneka ragam. Pada pembahasan ragam seni budaya memiliki pengertian “Seni Budaya”
yang bersumber dari Seni Budaya. Budaya merupakan tata cara kehidupan manusia yang
dijalankan secara bermasyarakat atau kelompok, serta secara turun temurun diwariskan dari
tiap generasi. Sementara seni merupakan gagasan atau ide proses terhadap pemikiran
manusia, maka dari itu termasuk sinonim atau persamaan dari ilmu.

Keanekaragaman budaya di Indonesia mulai dari Sabang hingga Meroke sebagai aset
yang tak ternilai harganya, dengan begitu harus bisa dilestarikan dan terus dipertahankan.
Namun sayangnya, masih banyak anak bangsa yang tak mengetahui bentuk ragam budaya
dari daerah lain yang ada di Indonesia, misalnya saja seperti Wayang Tavip. Wayang tavip
bisa jadi masih terdengar asing di telinga khalayak umum mengingat umumnya orang lebih
mengenal wayang golek atau wayang kulit.

Nama wayang Tavip sendiri diambil dari nama penciptanya, yaitu Mohamad Tavip,
dosen jurusan Teater STISI Bandung pada tahun 1993. Wayang Tavip merupakan karya
inovasi yang dilatarbelakangi oleh idiom-idiom seni wayang tradisi. Semua karakter dapat
dimodifikasi sesuai dengan keinginan.

Dengan menggunakan bahan transparan, tata cahaya dan layar khusus, Wayang
Tavip mampu memvisualkan bayang-bayang pada layar yang wujudnya nampak jelas baik
bentuk, warna, motif dan ornamen sama seperti aslinya. Tavip mengaku ingin menyuguhkan
tontonan wayang yang menampilkan warna, bayangan, dan bentuk fisik asli dari wayang itu
sendiri, dengan demikian penonton juga dapat berimajinasi dengan bayangan wayang yang
disajikan dalam pertunjukkan.

Untuk membuat wayang Tavip, Tavip menggunakan bahan dasar sederhana berupa
limbah botol plastik. Tavip mengumpulkan botol-botol plastik disekitaran rumahnya. Hal ini
sekaligus membuat Tavip ingin memberikan pesan moral, bagaimana kita memiliki
kesadaran akan lingkungan sekitar kita dan mau mengolah limbah menjadi sesuatu yang
lebih berguna.

1
IV. TUJUAN KEGIATAN

Adapun tujuan diselenggarakannya kegiatan ini, yaitu:

1. Memperkenalkan kesenian wayang tavip kepada para mahasiswa

2. Memberi semangat dan menumbuhkan bakat kepada mahasiswa
3. Meningkatkan keahlian dan kemampuan dalam berkreativitas seni wayang
4. Memenuhi tugas mata kuliah Psikologi Pendidikan
V. PESERTA
Peserta pada kegiatan ini, yaitu:
1. Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan Program Studi
Pendidikan Akuntansi (Kelas C), Pendidikan Ekonomi (Kelas D Reg),
Tataniaga Stambuk 2015 sebagai panitia dan pengisi acara
2. Masyarakat umum sebagai penonton
VI. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN
Waktu pelaksanaan :
Hari :
Tanggal :
Jam :
Tempat pelaksanaan :

VII. SUSUNAN PANITIA

Koordinator Acara 1. Novi Triana

Administrasi 1. Pity Adinda HZ

2. Novita Sari Manurung

Publikasi 1. Resyi Dayati Pohan

2. Rani Deviana
3. Usi Oktapriana
4. Muhammad Aqdam Maulana

Dokumentasi 1. Nahda Harianti

Dekorasi 1. Vivi Wandari

2
 2. Nurlaila Khairani

Dana dan Usaha 1. Siti Khadijah

2. Kania Prima Dita

Konsumsi 1. Umi Mahmuda

2. Musfira Mulyadi
3. Suci Fitri

Perlengkapan dan Peralatan 1. Nuraini Nainggolan

2. Uci Melva Silaban
3. Megawati Harianjah 1
4. Haprin Barus
5. Nofriani Cristina Gulo
6. Puspa Delima Lumbantoruan

Acara Inti 1. Vivi Dwi Pratiwi

2. Rincewati Lumbantungkup
3. Renti Milawati Manik
4. Nancy Vrienjelina Simare-mare

VIII. ANGGARAN KEGIATAN

KEGIATAN ANGGARAN

Pembuatan Wayang dan Naskah Rp 200.000,-

Dekorasi Panggung Rp 1.000.000,-

Konsumsi Rp 1.000.000,-

Promosi Kegiatan Rp 500.000,-

Sewa Teratak Rp 1.000.000,-

Sound System Rp 1.000.000,-