Anda di halaman 1dari 3

Nama : Aniszhaini Rizki

NIM : 155020201111091
Mata Kuliah : Bisnis Internasional
BAB 5
KEKUATAN SOSIOKULTURAL
Kultur adalah Gabungan kepercayaan, peraturan, teknik, lembaga, dan artefak yang
menggambarkan karakteristik populasi manusia. Pelaku bisnis internasional dapat memahami
kultur yang berbeda dengan cara: (1)menyadari bahwa terdapat kultur yang berbeda dengan
kulturnya (2)kemudian mempelajari karakteristik-karakteristik kultur baru tersebut.
Kultur Memengaruhi Semua Fungsi Bisnis
• Pemasaran. Beragamnya sikap dan nilai mengharuskan banyak perusahaan
menggunakan bauran pemasaran yang berbeda di pasar-pasar yang berbeda.
• Manajemen sumber daya manusia.
• Produksi dan keuangan.
Komponen sosiokultural
• Estetika. Rasa keindahan dan selera yang tinggi akan suatu kultur
• Perilaku dan kepercayaan. Setiap kultur memiliki serangkaian sikap dan keyakinan
yang memengaruhi hampir semua aspek perilaku manusia dan membantu
menciptakan keteraturan dalam masyarakat dan individu di dalamnya.
• Agama. Komponen penting dalam kultur, bertanggung jawab terhadap sikap dan
kepercayaan yang berpengaruh kepada perilaku manusia.
• Kulturmaterial. Mengacu pada semua benda buatan manusia dan berkaitan dengan
bagaimana orang membuat sesuatu (teknoogi) dan siapa yang membuat apa dan
mengapa (ekonomi)
• Bahasa. Perbedaan kultural yang paling jelas adalah cara berkomunikasi.
• Organisasi kemasyarakatan. Setiap masyarakat memiliki struktur atau organisasi yang
memiliki susunan hubungan yang berpola yang mendefinisikan dan mengatur
bagaimana sikap dan interaksi para anggotanya.
• Pendidikan.
• Karakteristik legal
• Struktur politik
Memahami Kultur Nasional
• Individualisme vs Kolektivisme
Organisasi yang beroperasi dalam kultur kolektif lebih bergantung kepada
pengambilan keputusan secara kelompok dibandingkan organisasi yang hadir dalam
kultur individualis yang lebih menekankan kepada pengambilan keputusan pribadi.
• Jarak kekuasan yang besar vs kecil
Jarak kekuasan adalah besaran yang menjelaskan penerimaan distribusi kekuasaan
yang tidak sama antara individu satu dan yang lainnya oleh anggota masyarakat.
• Penghindaran ketidakpastian yang kuat vs lemah
Penghindaran ketidakpastian adalah derajat yang menjelaskan rasa terancam anggota
masyarakat oleh ambiguisitas orientasi mereka terhadap peraturan.
• Maskulinitas vs feminitas
Dimensi maskulinitas-feminitas adalah tingkatan penekanan pada ketegasan,
perolehan uang dan status, dan pencapaian penghargaan keorganisasian yang tampak
dan simbolis (maskulinitas) oleh nilai-nilai dominan di masyarakat dibandingkan
dengan penekanan pada hubungan, perhatian terhadap sesama, dan kualitas hidup
secara menyeluruh (feminitas)
BAB 6
SUMBER DAYA ALAM DAN KESINAMBUNGAN LINGKUNGAN
Peranan Lokasi, Topografi, Iklim, dan Sumber Daya Alam sebagai Kondisi Faktor dalam
Diamond Model Dari Porter.
Lokasi, topografi, iklim, dan sumber daya alam merupakan faktor-faktor yang diwariskan
yang menghasilkan input yang digunakan oleh perusahaan. Kelemahan kondisi faktor lokal
dapat dijadikan sebagai keunggulan dan menjadi pemacu inovasi. Kondisi yang ekstrem
seperti lahan dan iklim atau kelangkaan sumber daya alam pada tingkatan faktor dasar
memaksa perusahaan untuk mengembangkan metode baru, dan inovasi ini akan mendorong
keunggulan kompetitif sebuah negara. Dengan demikian, memahami faktor-faktor ini
merupakan sesuatu yang penting.
Bentuk Permukaan Bumi Berkontribusi pada Perbedaan-Perbedaan Ekonomi, Kultural,
Politik, dan Sosial Antarnegara dan Antarkawasan di Sebuah Negara.
Pegunungan membelah negara-negara menjadi pasar-pasar regional yang lebih kecil yang
seringkali memiliki kultur, industri dan iklim yang berbeda. Terkadang bahasa yang
digunakan bahkan berbeda. Gurun pasir dan hutan tropis juga bertindak sebagai penghalang
bagi manusia, barang dan pemikiran.
Pentingnya Jalur Perairan Darat dan Jalur Perairan Air.
Perairan menarik lebih banyak orang dan mempermudah transportasi. Perairan memiliki
dampak yang berlawanan dengan pegunungan dan gurun pasir, perairan justru menarik
kumpulan orang untuk tinggal disekitarnya. Transportasi air telah mengalami peningkatan
meskipun telah dibangun banyak jalur kereta dan jalan raya.
Besarnya Pengaruh Iklim terhadap Bisnis
Perbedaan kondisi iklim di antara pasar-pasar dan lokasi pabrik sebuah perusahaan dapat
berdampak signifikan terhadap kegiatan operasional. Dalam kasus bauran pemasaran, sebuah
produk yang dijual untuk digunakan di utara Kanada mungkin membutuhkan perlindungan
terhadap udara dingin, sementara produk yang sama yang digunakan di kawasan tropis
mungkin membutuhkan pendingin tambahan untuk melindunginya dari panas. Musim hujan
yang lebat dan panjang, cuaca yang terlalu dingin atau kering mengharuskan perusahaan
membawa pasokan yang besar dikarenakan adanya kesulitan untuk mengisi kembali pasokan
di tengah kondisi cuaca yang buruk. Tantangan distribusi lain yang berkaitan dengan ilim
meliputi perlindungan dari cuaca dingin, panas, dan kelembapan.
Pilihan-Pilihan Sumber Daya Energi yang Tak Terbarukan dan Terbarukan dan Penerapannya
yang luas dalam bisnis.
Sumber daya energi yang tak terbarukan meliputi minyak bumi, baik dari sumber
konvensional dan nonkonvensional seperti serpihan, pasir minyak, batu bara dan gas alam.
Sumber daya tak terbarukan yang lain adalah batu bara, nuklir, dan gas alam. Sumber energi
terbarukan meliputi hidroelektrik, angin, tenaga surya, panas bumi, ombak, gelombang dan
konversi energi panas lautan. Biaya tiap sumber energi ini berdampak pada penggunaannya.
Sering makin tipisnya cadangan sumber energi tak terbarukan, sumber energi terbarukan akan
digunakan secara lebih luas seiring dengan turunnya biaya relatif.

Anda mungkin juga menyukai