Anda di halaman 1dari 2

PENYUSUNAN INDIKATOR PELAYANAN

KLINIS DAN INDIKATOR PERILAKU


PEMBERI PELAYANAN KLINIS
No. Dokumen : /UKP/NPIII/2018
No. Revisi :-
SOP
Tanggal Terbit : 23 Januari 2018
Halaman : 1/2

UPT. PUSKESMAS NUSA I Ketut Preana,S.Sos


PENIDA III
NIP.19710922 199103 1 001
1. Pengertian Penyusunan indikator klinis adalah suatu pengukuran untuk menilai hasil
pelayanan kesehatan.Alat pengukuran yang digunakan sebagai pandua
untuk memonitor, mengevaluasi dan memperbaiki kualitas pelayanan
kepada pasien. Menilai apakah telah disediakan pelayanan yang
bermutu bagi pasien.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam langkah-langkah untuk menetapkan indikator
pelayanan klinis dan indikator perilaku pemberi pelayanan klinis
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPT Puskesmas I Melaya tentang penyusunan
indikator pelayanan klini dan indikator perilaku pemberi pelayanan klinis
nomor: 100/Pusk. I Melaya/2016
4. Referensi  UU RI No. 36 Tahun 2009 Tentang pelayanan, monitoring dan
evaluasi pelayanan kesehatan di puskesmas
 KepMenKes RI No 129/MenKes/SK/II/2008
5. Alat dan 1. Alat Tulis
2. Buku Notulen
Bahan
6. Langkah- A. Langkah-langkah
1. Kepala puskesmas dan tim mutu puskesmas membuat
Langkah
rencana pertemuan untuk menyusun indikator klinis dan
perilaku pemberi layanan klinis dan penilaiannya.
2. Kepala Puskesmas dan Tim Mutu Puskesmas mengundang
semua tenaga klinis dalam pertemuan untuk membahas
penyusunan indikator klinis dan perilaku pemberi layanan
klinis dan penilaiannya.
3. Ketua Tim Mutu Puskesmas memimpin pertemuan.
4. Anggota pertemuan mengidentifikasi indikator yang akan
digunakan dalam menilai layanan klinis dan perilaku pemberi
layanan klinis.
5. Anggota pertemuan menetapkan indikator klinis dan indikator
perilaku pemberi layanan klinis.
6. Anggota pertemuan menentukan cara dalam menilai indikator
yang sudah ditentukan.
7. Anggota pertemuan menentukan target dari masing-masing
indikator yang sudah ditentukan.
8. Anggota pertemuan menentukan waktu penilaian terhadap
indikator yang sudah ditentukan yaitu tiap 6 bulan sekali.
9. Sekretaris tim mutu puskesmas mendokumentasikan hasil
pertemuan.
10. Kepala Puskesmas menetapkan indikator klinis dan indikator

1/2
perilaku pemberi layanan klinis.
11. Semua petugas pemberi layanan klinis menerapkan
pengukuran indikator klinis dan indikator perilaku pemberi
layanan klinis.
7. Bagan Alir
Kepala puskesmas dan tim mutu puskesmas
membuat rencana pertemuan untuk menyusun
indikator klinis dan perilaku pemberi layanan
klinis dan penilaiannya
Mengadakan
Pertemuan
Identifikasi indikator yang akan digunakan dalam menilai
layanan klinis dan perilaku pemberi layanan klinis.

Penetapan indikator klinis dan indikator perilaku


pemberi layanan klinis dan cara menilainya.
Penetapan target tiap indikator dan waktu
penilaian

Penerapan pengukuran indikator


klinis dan indikator perilaku
pemberi layanan
8. Hal-hal yang Ketepatan dalam klinis
penyusunan indikator klinis
perlu
diperhatikan
9. Unit terkait Ruang kesehatan gigi dan mulut, ruang pemeriksaan umum, KIA,
Laboratorium, MTBS, Ruang tindakan.
10. Dokumen Formulir isian data indikator klinis
terkait

2/2

Anda mungkin juga menyukai