“Pencemaran Udara”
Disusun oleh :
Rudi Sutadi
Weidyana Ermirra H
2017
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat
dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas makalah tentang
“Pencemaran Udara” .
Penulis ucapkan terimakasih kepada Bapak dosen, yang telah memberikan
bimbingan kepada penulis dan terimakasih kepada pihak-pihak yang bersangkutan
dalam penyelesaian tugas makalah ini sehingga penulis dapat menyelesaikan
tugas dengan tepat pada waktunya.
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dari laporan ini, baik
dari materi maupun teknik penyajiannya. Oleh karena itu, kritik dan saran yang
membangun sangat penulis harapkan.
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Namun, jarang disadari entah berapa ribu warga kota yang meninggal
paru-paru akibat polusi udara kota. Meskipun sesekali telah turun hujan
langit di kota-kota besar di Indonesia tidak biru lagi. Udara kota telah
saluran pernapasan akut yang kini menempati urutan pertama dalam pola
buang dari cerobong asap industri hanya berkisar 10-15%, sisanya berasal
beresiko tinggi, misalnya wanita hamil, usia lanjut, serta orang yang telah
berbagai akibat negatif tersebut berasal dari polusi udara akibat emisi
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
PEMBAHASAN
1999)
oleh manusia atau yang dapat dihitung dan diukur, serta dapat memberikan
lingkungannya.
Menurut Corman, Pengertian Pencemaran Udara adalah terdapat
tempat kerja.
kondisi di mana kualitas udara menjadi rusak dan terkontaminasi oleh zat-
B. Sumber Pencemar
Sumber pencemaran :
• Primer:
• Sekunder
Subtansi pencemaran terbentuk dari reaksi pencemar-pencemar
1999)
air,metanol,propilen,karbonat.
• Temperatur
• Tekanan
• Suhu operasi
• Tekanan operasi
KESIMPULAN
udara menjadi rusak dan terkontaminasi oleh zat-zat, baik yang tidak berbahaya
biasanya terjadi di kota-kota besar dan juga daerah padat industri yang
Sumber pencemaran :
• Primer:
• Sekunder
Subtansi pencemaran terbentuk dari reaksi pencemar-pencemar
1999)
http://www.pengertianpakar.com/2015/04/pengertian-pencemaran-udara-