PERAN TERAPIS GIGI DAN YMULUT UNTUK

PENINGKATAN PELAYANAN SESUAI DENGAN

KEWENANGAN DAN KOMPETENSI

DISAMPAIKAN OLEH:
KETUA UMUM DPP PERSATUAN TERAPIS GIGI DAN MULUT
INDONESIA
ALUR PENYAJIAN
1. PENDAHULUAN
2. UPAYA PTGMI DALAM PENGEMBANGAN
PROFESI TERAPIS GIGI DAN MULUT
3. PERAN OP DLM PENINGKATAN
PELAYANAN SESUAI DENGAN
KEWENANGAN DAN KOMPETENSI
4. KESIMPULAN
HASIL RISKESDAS 2018:
PROPORSI MASALAH KESEHATAN GIGI DAN MULUT YANG
MENDAPATKAN PELAYANAN DARI TENAGA MEDIS GIGI

DARI 57,6 % RAKYAT INDONESIA YANG BERMASALAH GIGI DAN MULUT , BARU
DILAYANI OLEH 10,2 % TENAGA MEDIS GIGI
HASIL RISKESDAS 2018:
PROPORSI PERILAKU MENYIKAT GIGI YANG BENAR USIA > 3
TAHUN

BARU 2,8 % RAKYAT INDONESIA YANG MENYIKAT GIGI DENGAN BENAR

PETA JALAN MENUJU INDONESIA BEBAS KARIES 2030
BERDASARKAN RENCANA AKSI NASIONAL (RAN)
KESEHATAN GIGI DAN MULUT 2015-2020
UNDANG – UNDANG 36/2014
TENTANG TENAGA KESEHATAN
PASAL 11
(11) Jenis Tenaga Kesehatan yang termasuk dalam
kelompok tenaga keteknisian medis sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) huruf j terdiri atas
perekam medis dan informasi kesehatan, teknik
kardiovaskuler,teknisi pelayanan darah,
refraksionis optisien/ optometris, teknisi gigi,
penata anestesi, TERAPIS GIGI DAN MULUT dan
audiologis.
PERMENKES 20 2016 TENTANG IZIN DAN
PENYELENGGARAAN PRAKTIK TERAPIS GIGI DAN
MULUT
Pasal 2 :
Kualifikasi Pendidikan Terapis Gigi dan Mulut
- Lulusan SPRG  dibatasi sampai dengan tanggal 17
Oktober 2020, setelah itu lulusan SPRG yang tidak
memiliki ijazah D III dikategorikan sebagai Asisten
Tenaga Kesehatan
- Lulusan D III Kesehatan Gigi/ Keperawatan Gigi/ Terapi
Gigi dan Mulut
- Lulusan D IV Kesehatan Gigi/ Keperawatan Gigi/ Terapi
Gigi dan Mulut
TANTANGAN YANG DIHADAPI SAAT INI
 BELUM DITETAPKANNYA STANDAR KOMPETENSI TERAPIS GIGI DAN MULUT
INDONESIA OLEH MENTERI KESEHATAN  PDGI MENGAJUKAN KEBERATAN/
USULAN PERUBAHAN KOMPETENSI CONTOHNYA, TGM HANYA BOLEH
KOMPETEN DALAM TINDAKAN SCALLING SUPRA GINGIVA

 ADANYA SIKAP KEBERATAN DARI PDGI TERHADAP SALAH SATU PASAL DALAM
PERMENKES 20/ 2016

 BELUM DIREVISINYA SK MENKES 284 TAHUN 2006 TENTANG STANDAR

PELAYANAN ASUHAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT

 BELUM TERBITNYA REGULASI TENTANG JABATAN FUNGSIONAL TERAPIS GIGI

DAN MULUT

 REGULASI PROGRAM KESEHATAN GIGI DAN MULUT BELUM ADA YANG TERBARU

 PERMENKES 75 TENTANG PUSKESMAS DAN DRAFT REVISINYA TIDAK

MENCANTUMKAN TERAPIS GIGI DAN MULUT  BERDAMPAK TERHADAP
PENYERAPAN LULUSAN/ PENDAYAGUNAAN TGM DI PUSAT DAN DAERAH
TANTANGAN YANG DIHADAPI SAAT INI

 BELUM ADA REGULASI YANG MELINDUNGI TGM YANG BEKERJA

DI FASYANKES SWASTA  LULUSAN TGM SEBAGIAN BESAR
BEKERJA TIDAK SEPENUHNYA SESUAI DENGAN KOMPETENSINYA

 BELUM OPTIMALNYA PENGEMBANGAN KEILMUAN TERAPI

GIGI DAN MULUT  DIPERLUKAN BODY OF KNOWLEDGE
DAN KESEPAKATAN EXPERT  TRANSFER KNOWLEDGE DARI
DUNIA INTERNASIONAL KE INDONESIA, PENELITIAN
BERFOKUS PADA PENGEMBANGAN KEILMUAN DAN PRAKTIK
TGM

 ADANYA GAP KOMPETENSI LULUSAN DENGAN KEBUTUHAN

NYATA DI PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT

 UPAYA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BERKELANJUTAN

BELUM OPTIMAL
UPAYA PTGMI DALAM PENINGKATAN MUTU
PROFESI TERAPIS GIGI DAN MULUT INDONESIA
NILAI - NILAI PTGMI

“AMANAH – PROFESIONAL –
MANFAAT”
VISI PTGMI

“Terwujudnya Profesi Terapis Gigi

dan Mulut Yang Kompeten dan
Berdaya Saing di Tingkat Nasional
dan Internasional Pada Tahun 2029”
MISI PTGMI
1. Mewujudkan Tata Kelola Organisasi Yang Maju,
Inklusif, Terbuka, dan Berorientasi Pada Tujuan
2. Meningkatkan Mutu Pendidikan, Pelatihan, Dan
Pelayanan Terapis Gigi Dan Mulut
3. Memberikan Perlindungan Hukum Kepada
Anggota Sesuai Dengan Peraturan dan
Perundang-Undangan Yang Berlaku
4. Meningkatkan Kesejahteraan Anggota
5. Meningkatkan Jejaring dan Kerjasama di Tingkat
Nasional Dan Internasional

13
SIKAP PTGMI TERHADAP JENIS, JENJANG DAN
KUALIFIKASI PENDIDIKAN TERAPIS GIGI DAN MULUT
PENDIDIKAN
S3 SPESIALIS II
S3
MAGISTER PENELITI,
TERAPAN
TERAPAN TERAPI PENDIDIK,
S2 PENDIDIKAN
SPESIALIS I S2 GIGI & MULUT MANAJER
TERAPAN
SARJANA TERAPIS GIGI &
PENDIDIKAN
PROFESI D IV TERAPAN TERAPIS MULUT,
GIGI & MULUT, JENJANG AHLI
D III KKNI LEVEL 6

S D II AHLI MADYA
TERAPIS GIGI &
MULUT,
1 KESEHATAN GIGI, JENJANG
DI KKNI LEVEL 5 TERAMPIL

PROGRAM
PROGRAM PENDIDIKA NOMENKLATUR INTERNASIONAL
PROGRAM
PENDIDIKA N VOKASI : ORAL HEALTH THERAPIST
PENDIDIKAN
N PROFESI (DUAL QUALIFICATION DENTAL
AKADEMIK
HYGIENIST + DENTAL THERAPIST)
endrop3ai@
 PERAN PTGMI DALAM
PENATAAN MUTU MELALUI UJI KOMPETENSI
PERAN PTGMI:
PERAN PTGMI: REKOMENDASI
VERIFIKASI USULAN,
PENERBITAN SIP,
REKOMENDASI
PERAN SERTIFIKASI BINWAS
PERPANJANGAN STR
PTGMI:
MENYUSUN
STANDAR Uji
KOMPETEN
SI, BLUE
Kompetensi Registrasi Lisensi
PRINT (exit exam)
UKOM,
PANITIA
NASIONAL Sertifikat Surat Tanda
UKOM, Kompetensi Registrasi
STANDARD (STR)
SETTING
DLL Pendidikan KTKI DINKES KAB/KOTA
Tinggi* PERMENKES
PMK 46/2013 20/2016
UU 12/2012 PT (sedang proses revisi)
 WORKSHOP YANSUH

WORKSHOP KREDENSIAL

PELATIHAN JABATAN FUNGSIONAL

PELATIHAN BLS PLUS D.E

SPO

WORKSHOP DENTAL ASSISTING

 PERAN OP DLM PENINGKATAN PELAYANAN
SESUAI DENGAN KEWENANGAN DAN
KOMPETENSI
 TUGAS
TERAPIS GIGI DAN MULUT (2)

Dalam menjalankan praktik

keprofesiannya, Terapis Gigi
dan Mulut memiliki wewenang
untuk melakukan pelayanan
asuhan kesehatan gigi dan
PMK 20
mulut meliputi:
1. upaya peningkatan kesehatan gigi dan
Tahun 2016 mulut;
2. upaya pencegahan penyakit gigi;
3. manajemen pelayanan kesehatan gigi
dan mulut;
4. pelayanan kesehatan dasar pada kasus
kesehatan gigi terbatas; dan
5. dental assisting. ( Pasal 12 ayat ( 1 )
PERAN

1. TGM Indonesia sebagai Dental Hygienist

2. TGM Indonesia sebagai Dental Therapist
3. TGM Indonesia sebagai mitra dalam pelayanan
kesehatan gigi dan mulut (Dental Assisstant)
4. TGM sebagai Pengelola pelayanan kesehatan
gigi dan mulut/ asuhan kesehatan gigi dan
mulut
KEWENANGAN TGM TERTUANG PADA PASAL 13

 Upaya Kesgilut ( promosi kesgilut..Individu,kel,

kelompok dan Masyarakat )
 Pelatihan kader kesgilut , guru dan dokter kecil

 Penbuatan dan pengunaan alat media utk

edukasi kesgilut
 Konseling promotif dan preventif kesgilut
PASAL 14
 Bimbingan pemeliharaan kesgilut untuk individu, kel,
kelompok dan masyarakat
 Penilaian faktor resiko penyakit gigi dan mulut
 Penggunaan bahan material utk pencegahan karies
melalui ( pengisian fit dan fissure gigi dg fissure sealant
)
 Penambalan Atraumatic Restorativ Treatment/ ART
 Aplikasi Flour
 Skrining Kesgilut
 Pencabutan gigi sulung persistensi atau goyang derajat
3 dan 4 dengan lokal anastesi/ Infiltrasi
PASAL 15 ( MANAJEMEN PELAYANAN KESGILUT )

 Administrasi klinik gigi dan mulut

 Pengendalian infeksi,hygiene dan sanitasi
klinik
 Manajemen progran UKGS dan

 Manajemen program UKGM / UKGMD

PASAL 16

 Pencabutan gigi sulung dan gigi tetap satu akar

dengan anastesi lokal / infiltrasi
 Penambalan gigi satu bidang atau dua bidang
dg glass ionomer atau bahan lainnya
 Perawatan pasca tindakan
PASAL 17 / DENTAL ASSISTING

 Asistensi pada pelayanan Kedokteran Gigi

umum
 Asistensi pada pelayanann Kedokteran gigi
spesialistik
PASAL 18

 Selain wewenang sbg mana dimaksud dalam

pasal 12 TGM dapat melaksanakan pelayanan
a) Dibawah pengawasan atas pelimpahan
ewenang secara mandat dari dokter gigi atau
b) Berdasarkan penugasan pemerintah sesuai
kebutuhan
PASAL 19

 Pelimpahan wewenang secara mandat dari

dokter gigi sbgmana dimaksud ;
 Penambalan lebih dari dua bidang

 Perawat saluran akar; dan

 Pemberian resep dan obat- obatan

PASAL 22

 Dalam keadaan kedaruratan gigi dan mulut,

TGM dapat memberikan pertolongan pertama
sesuai dg kompetensinya
 Pertolongan pertama dimaksud pd ayat
(1)ditujukan untuk mengurangi rasa sakit dan
menstabilkan pasien
 TGM wajib merujuk pasien kepada dokter gigi
setelah pertongan pertama
 Tujuan

1. Melindungi keselamatan pasien dengan

menjamin bahwa tenaga TGM yang
memberikan asuhan kes gilut nya benar
sesuai dg kewenangan dan kompetensi.
2. Pengembangan profesional diri melalui
update ilmu utk peningkatan kualitas dlm
memberikan pelayanan
3. Mendorong TGM terlibat dalam
perkembangan organisasi.
4. Perkuatan proses rekuitmen
REGISTRASI

 KTP
 SERKOM ( Lulusan diatas Nop 2018)

 IJAZAH

 SURAT SEHAT

 LAPAL SUMPAH PROFESI

 SURAT KET PATUH ETIK YG DI TTD Oleh Ka DPD

ALIH JENJANG : SPRG  D 3 / D3 KE D4
ALIH LEVEL : LEVEL 2 KE 5 / LEVEL 5 KE 6

 Jalur KHUSUS / KELAS KARYAWAN

 SERKOM LULUSAN DIATAS NOP 2018

 IJAZAH TERBARU

 SURAT KET SEHAT

 STR LAMA
RE - REGISTRASI

 REKOMENDASI DARI DPP

 SURAT SEHAT

 STR LAMA
ALIH JENJANG RPL

 IJAZAH TERBARU
 SURAT SEHAT

 STR LAMA
33