Anda di halaman 1dari 13

No Diagnosa keperawatan Tujuan dan kriteria hasil Intervensi Rasional

1 Hipertermia (00007) NOC NIC:


Domain 11  Termoregulasi : Observasi Observasi
:Keamanan/perlindungan 1. Monitor TD, nadi, suhu, dan RR 1. Untuk mengantisipasi
Tujuan perubahan klien, berupa
Kelas 6: Termoregulasi
Setelah di lakukan tindakan perubahan suhu, nadi, TD,
Definisi: Peningkatan suhu tubuh
keperawatan… x24 jam, pasien di RR dan bisa
diatas kisaran normal. harapkan : merencanakan intervensi
Batasan Karakteristik: untuk mengatasi
 Konvulsi Kriteria hasil perubahan yang terjadi
 Kulit kemerahan  berkeringat saat panas (4) 2. Monitor suhu minimal tiap 2 jam
 Peningkatan suhu tubuh  melaporkan kenyamanan suhu 2. Untuk mengetahui
keadaan suhu klien apakah
diatas kisaran normal mengalami penurunan atau
ket :
 Kejang 1 = sangat terganggu kenaikan suhu di setiap
 Takikardi 2 = banyak terganggu waktu
 Takipnea 3 = cukup terganggu
 Kulit terasa hangat 4 = sedikit tergangu 3. Monitor sianosis perifer
5 = tidak terganggu
Faktor yang berhubungan: 3. Untuk mengetahui apakah
 Anastesia klien mengalami
 Penurunan respirasi 4. Pantau komplikasi-komplikasi yang penurunan suhu tubuh
 Dehidrasi berhubungan dengan demam serta
tanda dan gejala kondisi penyebab 4. Agara kita dapat
 Pemajanan lingkungan yang
demam mengumpulkan sudah
panas sejauh mana dampak dari
 Penyakit perubahan suhu tubuh
 Pemakaian pakaian yang klien dan kita dapat
tidak sesuai dengan suhu mengetahui faktor
lingkungan penyebabnya dan kita
dapat mengantisipasi
 Peningkatan laju adanya komplikasi yang
metabolisme 5. Monitor suhu dan warna kulit akan timbul
 Medikasi
 Trauma
 Aktivitas berlebihan 5. Karena data suhu tubuh
dan warna kulit dapat kita
gunakan sebagai data
apakah klien mengalami
Mandiri : penurunan suhu tubuh atau
peningkatan suhu tubuh

1. Kompress pasien pada lipatan paha dan


aksila. Mandiri :

1. Lipatan paha dan aksila


memiliki pembuluh darah
yang besar sehingga
penggunaan kompres pada
2. Mandikan pasien dengan air hangat lipatan paha dan aksila
dengan hati-hati(yaitu:berikan untuk dapat mempercepat proses
pasien dengan suhu yang sangat tinggi, penurunan suhu tubuh
tidak memberikannya selama fase
dingin, dan hindari agar pasien tidak 2. Karena mandi air hangat
menggigil) dapat membuat aliran
aliran darah menjadi
lancar dan membuka pori-
pori kulit sehingga
3. Tingkatkan sirkulasi udara. mempermudah
menyesuikan suhu tinggi
tubuh menjadi suhu hangat
yang di harapkan
3. Karena fungsi sirkulasi
udara untuk
mepertahankan sensasi
sejuk dalam ruangan
4. Lembabkan bibir dan mukosa hidung makan dengan
yang kering meningkatkan sirkulasi
udara dapat mengurangi
rasa panas yang di rasakan
pasien

4. Karena bibir dan mukosa


hidung yang lembab dapat
mengurangi resiko
mikroorganisme yang
merugikan masuk ke
dalam tubuh, karena
5. Gunakan matras pendingin, selimut bakteri virus dan
yang mensirkulasikan air, mandi air sebagainya dapat membuat
hangat, kantong es atau bantalan jel respon tubuh menjadi
demam makan untuk
mengurangi itu di anjurkan
pasien melembabkan bibir
6. Sesuaikan suhu lingkungan untuk dan mukosa hidung
kebutuhan pasien
5. Karena penggunaan
matras pendingin, selimut
yang mensirkulasikan air,
mandi air hangat dapat
mengurangi demam
HE : 6. Suhu tubuh seseorang
biasanya dapat
1. Beritahukan tentang upaya mengatasi memoengaruhi perilaku
hipertermi seperti memakai selimut pasien dan mempengaruhi
untuk mencegah hilangnya suhu tubuh klien
kehaangatan tubuh, meningkatkan
intake cairan dengan perbanyak
minum.
HE :

2. Ajarkan pada pasien cara mencegah 1. Informasi kepada klien


keletihan akibat panas khususnya tindakan
mandiri klien seperti
penggunaann selimut
bertujuan untuk
memberikan informasi
kepada klien untuk
mengurangi demam tinggi

2. Karena keletihan dapat


Kolaborasi menimbulkan prasaan
1. Kolaborasi pemberian anti piretik dan tidak nyaman dan
antibiotik jika perlu. menimbulkan gerah
karena panas, maka di
berikan informasi cara
mencegah keletihan
sehingga dapat
mengurangi demam tinggi

2. Diskusikan tentang pentingnya Kolaborasi :


pengaturan suhu dan kemungkinan 1. Fungsi obat antipiretik
efek negatif dari hipetermi untuk menurunkan suhu
tubuh, dan lebih akuran
dengan gejala yang di
derita dan demam di
rasakan pasien akan
berkurang sesuai dosis
yang di terima pasien

2. Karena hal sperti


pengaturan suhu tubuh dan
efek negatif adalah hal
yang penting bagi pasien,
tujuan di diskusikan hal
tersebut agar dapat
menjalankan tindakan apa
yang cocok dengan pasien
dan lebih mudah
mengatasi keluhan dan
efek demam yang di
rasakan pasien
2 Nyeri Akut NOC NIC
Domain : 12 (00132)  kontrol nyeri
Kelas : 1 Observasi : Observasi :
Tujuan
Definisi :
setelah di lakukan tindakan 1. Monitor kepuasan pasien terhadap 1.
Pengalaman sensori dan emosional keperawatan… x24 jam, pasien di manajemen nyeri dalam interval yang
tidak menyenangkan yang muncul harapkan mampu : spesifik
akibat kerusakan jaringan actual
atau potensial atau yang Kriteria hasil 2. Monitor penerimaan pasien tentang
digambarkan sebagai kerusakan  mengenali nyeri kapan terjadi manajemen nyeri
(International Association for the (3)
Study of Pain); awitan yang tiba –  menggambarkan factor 3. observasi adanya petunjuk nonverbal
penyebab (3) mengenai ketidaknyamanan terutama
tiba atau lambat dari intensitas
 melaporkan gejala yang tak pada mereka yang tidak dapat
ringan hingga berat dengan akhir terkontrl kepada professional berkomunikasi secara efektif
yang dapat diantisipasi atau kesehatan (3)
diprediksi 4. kaji nyeri secara komprehensif,
BatasanKarakteristik : ket : termasuk P, Q, R, S, T.
1. Perubahan selera makan 1 = tidak pernah menunjukan
2. Perubahan tekanan darah 2 = jarang menunjukan
3 = kadang-kadang menunjukan Mandiri :
3. Perubahan frekwensi jantung.
4 = sering menunjukan
4. Perubahan frekwensi 5 = secara konsisten menunjukan 1. gunakan strategi komunikasi terapeutik
pernafasan. untuk mengetahui pengalaman nyeri
5. Bukti nyeri dengan dan sampaikan penerima pasien
menggunakan standar daftar  tingkat nyeri terhadap nyeri
periksa nyeri untuk pasien yang
tidak dapat Tujuan
setelah di lakukan tindakan 2. gali pengetahuan dan kepercayaan
mengungkapkannya. keperawatan… x24 jam, pasien di pasien terhadap nyeri
6. Diaforesis harapkan mampu :
7. Dilatasi pupil
8. Akspresi wajah nyeri Kriteria hasil
9. Focus menyempit  nyeri yang di laporkan (4) 3. Tentukan lokasi, karakteristik, kualitas
10. Focus pada diri sendiri  panjangnya episode nyeri(3) dan keparahan nyeri sebelum mengobati
pasien
11. Keluhan tentang intensitas
menggunakan standar skala 4. Dorong pasien untuk memonitor nyeri
ket :
nyeri dan menangani nyeri dengan cepat
12. Keluhan tentang karakteristik 1 = berat
nyeri dengan menggunakan 2 = cukup berat 5. Kendalikan faktor lingkungan yang
standar instrument nyeri 3 = sedang dapat mempengaruhi respon pasien
13. Nyeri/perubahan aktivitas 4 = ringan terhadap ketidaknyamanan (misalnya,
5 = tidak ada suhu, ruangan, pencahayaan, suara
14. Mengekspresikan perilaku
bising)
15. Perilaku distraksi
16. Perubahan selera makan 6. Gali penggunaan metode
17. Putus asa nonfarmakologi yang dipakai pasien
18. Sikap melindungi area nyeri saat ini untuk menurunkan nyeri
19. Sikap tubuh melindungi
7. lakukan pengkajian nyeri komprehensif
yang meliputi lokasi, karakteristik,
durasi, frekuensi, kualitas, beratnya
Faktor yang Berhubungan : nyeri dan factor pencetus
Agen cedera (mis, biologis, zat
kimia, fisik, dan pskilogis) 8. gunakan tindakan pengontrol
nyeri,sebelum nyeri bertambah berat

9. mulai dan modifikasi tindakan


pengontrol nyeri berdasarkan respon
pasien

10. pilih analgesic atau kombinasi analgesic


yang sesuai ketika lebih satu di berikan
11. cek adanya riwayat alergi obat

HE :
1. berikan informasi mengenai nyeri,
seperti penyebab nyeri, berapa lama
nyeri akan di rasakan, dan antisipasi
dari ketidaknyamanan akibat prosedur

2. berikan informasi yang akurat untuk


meningkatkan pengetahuan dan respon
keluarga terhadap pengalaman nyeri

3. ajarkan prinsip-prinsip manajemen nyeri

Kolaborasi :
1. kolaborasi dengan pasien, orang
terdekat, dan tim kesehatan lainnya
untuk memilih dan
mengimplementasikan tindakan
penurunan nyeri nonfarmakologi, sesuai
kebutuhan

2. Konsultasikan dengan ahli nyeri di


klinik bagi pasien yang mengalami
kesulitan dalam mencapai pengontrolan
nyeri

3. evaluasi bersama pasien dan tim


kesehatan lainnya mengenai efektivitas
tindakan pengontrolan nyeri yang
pernah di gunakan sebelumnya

4. gali bersama pasien factor-factor yang


dapat menurunkan nyeri

5. kolaborasikan dengan dokter pemberian


obat anti nyeri yang sesuai dengan
gejala dan tingkat nyeri yang di rasakan
pasien

1.
3 Mual NOC NIC
Domain 12 : kenyamanan  kontrol mual dan muntah Observasi : Observasi :
Kelas 1 : kenyamanan fisik 1. karena biasanya pasien yang
1. monitor asupan makanan terhadap
Kode : 00134 Tujuan mual lebih beresiko penurunan
setelah di lakukan tindakan kandungan gizi dan kalori nutrisi, gizi dan sebagainya,
Definisi : suatu fenomena subjektif keperawatan.. x24 jam, karena penurunan nafsu makan
tentang rasa tidak nyaman pada pasien di harapkan mampu : dan hal ini mengarah ke
bagian belakang tenggorok atau indikasi gejala bertambah,
lambung, yang dapat atau tidak maka hal ini harus di pantau
dapat mengakibatkan muntah Kriteria hasil
 mendeskripsikan factor 2. monitor cairan 2. untuk mengetahui apakah mual
Batasan Karakteristik: penyebab (4) pasien mengarah ke mual dan
 Keengganan terhadap makanan  menghindari bau yang tidak mualnya sudah parah atau tidak
 Mual menyenangkan (3)
 Peningkatan menelan  menghindari factor penyebab
 Peningkatan saliva bila mungkin (3)
 Rasa asam di dalam mulut 3. monitor efek dari manajemen mual
 Sensasi muntah ket : secara keseluruhan
Faktor Yang Berhubungan:
biofisik 1 = tidak pernah di tunjukan 4. monitor luka pada esofagus dan faring
 Distensi lambung 2 = jarang di tunjukan posterior jika muntah berlangsung
 Gangguan biokimia (misal, 3 = kadang-kadang di tunjukan
4 = sering di tunjukan secara berkepanjangan
uremia, ketoasidosis diabetik)
 Iritasi gastrointestinal 5 = secara konsisten di tunjukan Mandiri :
 Kehamilan
 keparahan mual muntah 1. dorong pasien untuk memantau
 Labirinitis
 Mabuk perjalanan setelah di lakukan tindakan
pengalaman diri terhadap mual
 Meningitis keperawatan.. x24 jam, 2. identifikasi faktor-faktor yang dapat
 Peningkatan tekanan pasien di harapkan :
intrakranial menyebabkan atau berkontribusi
 Penyakit esofagus  frekuensi mual (4) terhadap mual (mis, obat-obatan dan
 Penyakit meniere  intoleransi bau (3) prosedur)
 Penyakit pankreas  intensitas mual (3) 3. kendalikan faktor-faktor lingkungan
 Peregangan kapsul hati
 Peregangan kapsul limfa ket : yang dapat membangkitkan mual (mis,
 Program pengobatan 1 = berat bau yang tidak menyenangkan)
 Tumor intraabdomen 2 = cukup berat
3 = sedang 4. dorong penggunaan tehnik
 Tumor terlokalisasi
4 = ringan nonfarmakologi sebelum mual
5 = tidak ada
Situasional meningkat atau terjadi,sebelum,selama,
 Ansietas dan setelah tindakan pengendalian
 Gangguan psikologis
mual lainnya
 Rasa makanan/minuman yang
tidak enak
 Stimuli lingkungan yang tidak 5. dorong pola makan dengan porsi sedikit
menyenangkan
 Stimuli penglihatan yang tidak makanan yang menarik bagi pasien
menyenangkan yang mual
 takut
6. evaluasi pengalaman masa lalu pasien
terhadap nmual ( mis, kehamilan dan
mabuk darat)
7. identifikasi strategi yang telah berhasil
di lakukan dalam upaya mengurangi
mual
8. tingkatkan istirahat tidur untuk
memfasilitasi pengurangan mual
9. beri dukungan fisik selama
muntah(mis, membantu untuk
membungkuk atau menopang kepala)

HE :
1. ajari penggunaan tehnik non
farmakologi (mis, hipnosis, relaksasi,
imajinasi terbimbing, terapi
musik,distraksi)
2. informasikan profesional perawatan
kesehatan lainnya dan anggota keluarga
dari setiap strategi nonfarmakologi
yang di gunakan oleh pasien yang mual
3. berikan informasi mengenai mual,
seperti penyebab mual, dan berapa lama
itu akan berlangsung
4. Informasikan kepeda keluarga/pasien
tanda dan gejala mual akan muncul

Kolaborasi :
1. konsultasikan dengan ahli gizi
makanan yang dapat mengurangi rasa
mual
2. kolaborasikan dengan dokter
pemberian obat untuk mengurangi rasa
mual

Anda mungkin juga menyukai