KUMPULAN RASA SAYANG HEY (KHAR)
TAJUK TEATER : BILA HANYA PADA ALIF
BABAK / WATAK SET PENTAS PENATAAN CAHAYA
SITUASI (PROP)
BABAK 1 Qari Meja Jepun Lampu top (terang) + asap :
(Monolog) Baim Cangkul
- Bacaan Al-Quran dan terjemahan
- Habis terjemahan, lampu malap
dengan pantas
Lampu belakang / lampu suluh :
- Habis terjemahan, lampu
dihidupkan ke arah Baim (di pintu
masuk menghadap pentas)
- Lampu malap perlahan-lahan
ketika Baim berada di tengah
pentas (membelakangkan
penonton)
Lampu pentas :
- Warna lampu (merah dan biru) –
emosi seram, sunyi, kelam, dingin
- Lampu dinyalakan - Keadaan
Baim menghadap penonton
- Lampu malap perlahan-lahan
(klu : Baim sebut ‘sabar ya mak’-
sedang memegang cangkul)
PENATAAN AUDIO
Audio A :
- Lagu hidup :
(klu : Qari habis sebut
‘sadakoullahulazim’)
- Lagu perlahan :
(klu : pentafsir sebut
‘amin..amin ya robbalalamin’)
- Lagu kuat semula : bunyi
guruh yang serentak dengan
nyalaan lampu belakang /
lampu suluh
Suara latar :
- Menyanyi ketika Baim
bermonolog di atas pentas
(klu : selepas bunyi angin
dalam audio)
- Suara lenyap : lampu malap
BABAK 2 Baim Set Kerusi Lampu pentas : Audio B :
(Suasana Ganesh Pasu Bunga
tengah Sabihah Tikar / Karpit - Warna lampu (terang) – waktu - Permulaan babak dan serentak
hari di tengah hari dalam rumah lampu nyala
dalam - Lampu dinyalakan - Keadaan - Lagu perlahan :
rumah Ganesh & Sabihah sedang (klu : Ganesh sebut ‘ok ok ok
ketika berasmara sudah…cepat…’)
waktu - Lampu malap perlahan-lahan
zuhur) (klu : Sabihah sebut ‘Baimmm, Audio C :
Baimmm, dan menangis – atas
karpit) - Lagu hidup :
(klu : Baim sebut ‘mak sesat!
Mak orang murtad!’)
- Lagu perlahan dan lenyap :
(klu : Sabihah meraung
‘Baiimmmmmm’ dan
menangis) – lampu malap
BABAK 3 Baim Set Kerusi Lampu pentas : Audio D :
(Suasana Pak Bujal Pasu Bunga
malam di Ropeah Tikar / Karpit - Warna lampu (terang) – waktu - Lagu hidup :
dalam malam dalam rumah Permulaan babak dan serentak
rumah - Lampu dinyalakan – Keadaan Pak lampu nyala
selepas Bujal dan Mak Peah sedang - Lagu perlahan dan lenyap :
waktu mengemas rumah (klu : Ropeah sebut ‘Busuk…
isyak) - Lampu malap perlahan-lahan euuuu busuk!!!’)
(klu : Baim tertidur atas karpit)
Audio E :
Lampu pentas :
- Lagu hidup :
- Warna lampu (emosi takut dan (klu : Pak Bujal beritahu ‘mak
seram) – ketika Baim tidur kamu baru 2 hari lepas
- Lampu dinyalakan – keadaan meninggal Baim’)
Baim tidur (serentak bila lampu - Lagu perlahan dan lenyap :
terang malap) (klu : Baim sebut ‘aku
- Lampu dimalapkan (klu : Suara mesti..aku mesti’) – lampu
Malaikat sebut ‘penghuni Neraka malap
jahanam’)

Lampu pentas :

- Lampu asal permulaan babak 3

- Lampu dinyalakan – serentak
dengan suara Malaikat sebut
‘penghuni Neraka jahanam’
- Lampu dimalapkan – (klu : Baim
keluar dengan gelojoh selepas
sebut ‘aku mesti…aku mesti..’)
BABAK 4 Baim Set Kerusi Lampu pentas : Audio F :
(Suasana Mayat Pasu Bunga
tengah Pak Bujal Tikar / Karpit - Warna lampu (terang & biasa) – - Lagu hidup :
malam di Polis 1 Mayat waktu malam dalam rumah sama Permulaan babak dan serentak
dalam Polis 2 dengan babak 3 dengan lampu nyala
rumah) Pemuda Cacat - Lampu dinyalakan – Keadaan - Lagu perlahan dan lenyap :
Baim mengheret mayat masuk ke (klu : Baim ‘Semuanya untuk
dalam rumah mak..sampaikan….’)
- Lampu dimalapkan (klu : Baim
sebut ‘bangunlah mak..bangunlah)
Audio G :

- Lagu hidup :
(klu : Pak Bujal kata ‘sabar
Im..sabar!’)
- Lagu perlahan dan lenyap :
(klu : Baim cakap ‘bangunlah
mak..bangunlah mak’) – lampu
malap

Audio H :

- Lagu hidup :
(serentak dengan lampu malap
dan kata-kata ‘Tatkala
ALLAH’)
 Biar habis sampai kenalkan
barisan pelakon dan ajk