I.LATAR BELAKANG
Hipertensi merupakan penyakit yang sudah tidak asing lagi di masyarakat, oleh karena
itu pengetahuan mengenai penyakit hipertensi dan perawatannya di rumah merupakan
informasi yang sudah selayaknya diketahui oleh masyarakat. Insiden hipertensi tinggi dan
terus meningkat di masyarakat, selain itu komplikasi akibat penyakit hipertensi dapat
berakibat fatal bagi penderita jika tidak mendapatkan pengobatan dan perawatan yang
adekuat.
Dari hasil pendataan didapatkan 38% klien yang di rawat di ruang melati mengalami
hipertensi, waktu pemeriksaan dalam pengkajian di dapatkan kebanyakan klien mempuyai
tekanan darah di atas 140/90 mmHg.
1
IV.MATERI
Terlampir
V.KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR
KEGIATAN
NO WAKTU
PENYULUH PESERTA
1. 2 Menit Pembukaan
a. Salam pembukaan - Menjawab salam
b. Perkenalan - Memperhatikan
c. Apersepsi - Berpartisipasi aktif
d. Mengkomunikasikan tujuan - Memperhatikan
· Komplikasi hipertensi.
Memberikan pengetahuan
diit atau makanan yang dapat
mencegah munculnya
hipertensi
- Menanyakan hal-hal
b. Memberikan kesempatan
yang belum jelas.
kepada peserta penyuluhan
untuk bertanya.
- memperhatikan
c. Menjawab pertanyaan peserta
penyuluhan yang berkaitan
dengan materi yang belum
jelas.
3 3 Menit Penutup
a. Menyimpulkan materi yang - Memperhatikan.
telah disampaikan.
b. Evaluasi penyuluhan dengan - Menjawab dengan
2
pertanyaan secara lisan. baik.
c. Salam
- Menjawab salam.
VI.METODE
1. Ceramah
2. Tanya jawab
3. Diskusi
VIII.SUMBER
Soeparman, dkk.1987.Ilmu Penyakit Dalam, JakartaPenerbit : FKUI.
Smeljer,s.c Bare, B.G. 2002.Buku ajar Keperawatan Medikal Bedah.Jakarta: EGC.
Dochterman, Bulecheck. 2004. Nursing Intervention Classification. United States of
America: Mosby.
Guyton & Hall. 2006. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran (terjemahan). Jakarta:EGC
Moorhead S, Johnson M, Maas M, Swanson, E. 2006. Nursing Outcomes Classification.
United States of America: Mosby.
North American Nursing Diagnosis Association (NANDA). 2010. Diagnosis Keperawatan
2009-2011. Jakarta: EGC.
IX.EVALUASI
1. Sasaran dapat menyebutkan pengertian hipertensi.
2. Sasaran dapat menyebutkan penyebab hipertensi.
3. Sasaran dapat menyebutkan tanda dan gejala hipertensi.
4. Sasaran dapat menyebutkan klasifikasi hipertensi.
5. Sasaran dapat menyebutkan faktor-faktor yang dapat menyebabkan hipertensi.
6. Sasaran dapat menyebutkan Komplikasi hipertensi.
7. Sasaran dapat menyebutkan Cara pencegahan dan perawatan dasar hipertensi.
8. Sasaran dapat menyebutkan makanan pantangan dan yang boleh di makan.
3
Lampiran Materi :
HIPERTENSI
A. Pengertian
Hipertensi adalah terjadinya kenaikan darah sistolik (atas) 140 atau lebih dan tekanan
darah diastolik (bawah) 90 atau lebih. Disebut hipertensi apabila seseorang yang terkena:
1. Bila 2 kali kunjungan berbeda tekanan diastolik 90 atau lebih.
2. Beberapa kali pengukuran dengan hasil tekanan sistolik menetap 140 atau lebih.
B. Penyebab
Hipertensi merupakan masalah kesehatan yang perlu mendapatkan perhatian karena
orang yang terserang cukup banyak dan akibat jangka panjangnya mempunyai konsekuensi
tertentu.
Berdasarkan penyebab hipertensi dibagi dalam dua golongan yaitu:
1. Hipertensi primer atau essensiel. Dimana hipertensi ini tidak diketahui penyebabnya,
biasanya dihubungkan dengan faktor keturunan atau lingkungan.
2. Hipertensi sekunder, penyebabnya diketahui secara pasti seperti gangguan pembuluh
darah dan penyakit ginjal.
C. T a n d a d a n G e j a l a
1. Sakit kepala dan pusing
2. Nyeri kepala berputar
3. Rasa berat di tengkuk
4. Kadang mimisan
5. Marah/emosi tidak stabil
6. Mata berkunang – kunang
7. Telinga berdengung
8. Sukar tidur
9. Kesemutan
10. Kesulitan bicara
11. Rasa mual/muntah
4
D. K l a s i f i k a s i a t a u D e r a j a t H i p e r t e n s i
Tahap Sistolik (atas) Diastole (bawah)
Normal Tinggi 130-139mmHg 85-89mmHg
Ringan 140-159mmHg 90-99mmHg
Sedang 160-179mmHg 100-109mmHg
Berat 180-209mmHg 110-119mmHg
Sangat berat >210mmHg >120mmHg
F. K o m p l i k a s i
@ Stroke
@ Penyakit jantung koroner
@ Gagal jantung
@ Penyakit ginjal
@ Penyakit pembuluh darah perifer (misal gejalanya kesemutan)
G. Pencegahan Hipertensi.
@ Pertahankan BB ideal
@ Olah raga
@ Batasi pemakaian garam
@ Hindari konsumsi alkohol
@ Tidak/berhenti merokok Bagi yang sudah sakit:
@ Makan banyak buah & sayuran 1. 1. Berobat secara teratur.
@ Hindari minum kopi berlebihan 2. 2. Mentaati aturan minum obat.
@ Rekreasi 3. Konsultasi,bila akan minum obat lain.
5
@ Hindari/atasi stress
@ Cek tensi teratur/bulan (bila umur >40th)
6
Diit Hipertensi
A. Pengertian
Diit hipertensi adalah jenis dan komposisi makanan yang diatur untuk penderita hipertensi.
1. Sumber kalori kompleks seperti beras, kentang, singkong, terigu, tapioka, gula,
hunkwe, makroni, mie basah buatan rumah (tidak dianjurkan mie instan), bihun, roti
dan biskuit.
2. Sumber protein hewani (daging dan ikan maksimum 100 gram/ hari, telur 2-3 butir
perminggu (tanpa kuning telur atau dibatasi makan kuning telurnya), dan susu 200
gram/ hari) dan protein nabati (tahu, tempe, dan kacang-kacangan).
3. Sayuran dan buah-buahan. Banyak terdapat kalium (misalnya pisang dan semangka)
dan magnesium. Kalium merupakan ion utama dalam cairan intraseluler. Semakin
banyak kalium dikonsumsi, maka konsentrasinya dalam cairan intraseluler
meningkat, sehingga cenderung menarik cairan dari bagian ekstraseluler dan
menurunkan tekanan darah.
7
F. Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi.
1. Makanan yang banyak mengandung garam
2. Makanan yang banyak mengandung kolesterol
3. Makanan yang banyak mengandung lemak jenuh
4. Makanan yang banyak menimbulkan gas
8
9