Anda di halaman 1dari 7

ASUHAN KEPERAWATAN PADA An.

A DENGAN THYPOID

DI RUANG ADE IRMA SURYANI RSUD SEKARWANGI SUKABUMI

A. PENGKAJIAN

Tanggal : 13 Februari 2018


Waktu : 14.00 WIB
Oleh : Kelompok 3

I. Biodata
1. Identitas Klien
Nama : An. A
Tempat tanggal lahir : Sukabumi, 01 Februari 2012
Jenis kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Pendidikan : SD
Alamat : Kp. Cibalimbing
Tanggal masuk : 10 Februari 2018
Diagnosa medis : Thypoid
No RM : 566140
2. Identitas Orang tua
Nama : Tn. A
Usia : 32 tahun
Pendidikan : SD
Pekerjaan : Wiraswasta
Agama : Islam
Alamat : Kp. Cibalimbing
Hubungan dengan klien : Ayah kandung

II. Riwayat Kesehatan


1. Alasan masuk rumah sakit
Ibu klien mengatakan anaknya demam selama 7 hari, sebelumnya klien pernah
dibawa berobat ke puskesmas terdekat namun demamnya tak kunjung turun sehingga
pada tanggal 10 Februari 2018 ibu klien membawa anaknya ke RSUD Sekarwangi.
2. Keluhan utama
Klien mengeluh demam.
3. Riwayat kesehatan sekarang
Ibu klien mengatakan anaknya demam, demam dirasakan meningkat pada sore
sampai malam hari dan berkurang ketika klien dikompres. Demam dirasakan di
seluruh tubuh, suhu tubuh klien 38.5C.
4. Riwayat kesehatan masa lalu
Ibu klien mengatakan anaknya belum pernah mengalami penyakit ini sebelumnya.
5. Riwayat kesehatan keluarga
Ibu klien mengatakan di keluarganya tidak ada riwayat penyakit thypoid.
6. Riwayat imunisasi
Ibu klien mengataka waktu kecil anaknya diimunisasi lengkap.
7. Riwayat tumbuh kembang
- Pertumbuhan (Antropometri)
Berat badan sebelum MRS : 22 kg
Berat badan saat MRS : 18 kg
Tinggi badan : 120 cm
Lingkar kepala : 50 cm
Lingkar dada :
Lingkar perut :
LILA : 13 cm
IMT : 2n + 8
2(7) + 8
22
Ket:
IMT Status Gizi Kategori
<17.0 Gizi kurang Sangat kurus
17.0 – 18.5 Gizi kurang Kurus
18.5 – 25.0 Gizi baik Normal
25.0 – 27.0 Gizi lebih Gemuk
- Perkembangan tiap tahap
Usia anak saat
Berguling : Sesuai dengan usianya
Duduk : Sesuai dengan usianya
Merangkak : Sesuai dengan usianya
Berdiri : Sesuai dengan usianya
Berjalan : Sesuai dengan usianya
Berbicara : Sesuai dengan usianya
8. Riwayat Nutrisi
Ibu klien mengatakan waktu kecil anaknya diberi ASI selama !8 bulan, setelah 18
bulan berganti ke susu formula dengan makanan tambahan seperti biskuit, bubur, dan
lain-lain.
9. Riwayat Psikologis
Emosi klien tampak stabil, klien sesekali tampak gelisah. Klien berharap cepat
sembuh dan dapat segera berkumpul bersama keluarga dan bermain bersama teman-
teman sebayanya.
10. Riwayat Spiritual
Klien beragama Islam, klien selalu melaksanakan shalat 5 waktu, tetapi setelah jatuh
sakit klien tidak mampu untuk melaksanakan shalat seperti biasanya.
III. Aktivitas Sehari-hari
No Pola Aktivitas Sebelum MRS Saat MRS Keluhan
1 Nutrisi Tidak ada
a. Makan keluhan
Frekuensi 3x sehari 3x sehari
Jenis Nasi, lauk, sayur Bubur, lauk, sayur
Jumlah 1 porsi 1 porsi
b. Minum
Frekuensi 1200 cc 1400 cc
Jenis 5-6 gelas/hari 6-7 gelas/hari
Jumlah Air mineral Air mineral
2 Eliminasi Tidak ada
a. BAB keluhan
Frekuensi 1x sehari 1x sehari
Warna Lembek Lembek
Konsistensi Kuning Kuning
b. BAK
Frekuensi 4x sehari 3-5x sehari
Warna Kuning jernih Kuning jernih
3 Pola Istirahat Klien mengeluh
Tidur siang 2 jam 1 jam tidur tidak
Tidur malam 8 jam 6 jam nyenyak
4 Personal Hygiene Tidak ada
Mandi 2x sehari Belum mandi keluhan
Keramas 2x sehari 2x sehari
Gosok gigi 2 hari 1x Belum keramas
Gunting kuku 1 minggu 1x Belum gunting
kuku
5 Intoleransi aktivitas - Olahraga - Klien hanya Tidak ada
- Bermain dapat turun keluhan
sesekali dari
tempat tidur
- Tidak olahraga
- Klien sesekali
bermain
bersama
keluarganya di
tempat tidur

IV. Pemeriksaan Fisik


1. Keadaan umum klien
a. Tingkat kesadaran: Composmentis, GCS 15
b. Tanda-tanda vital
TD : 100/60 mmHg
N : 100x/mnt
RR : 28x/mnt
S : 38.5C
c. Humpty Dumpty (Risiko Jatuh)
1 Usia : 3
2 Jenis kelamin : 2
3 Diagnosis : 1
4 Faktor lingkungan : 2
5 Respon terhadap sedasi/ok/Anamnesi : 1
6 Gangguan kognitif : 2
7 Penggunaan obat-obatan : 1
Total score : 12 (Risiko tinggi)
d. Pemeriksaan Head to Toe
Kepala : Bentuk kepala normochepal dan simetris,warna rambut hitam,
distribusi/penyebaran rambut merata, tidak mudah rontok,
kebersihan rambut bersih, tidak ada benjolan, tidak ada nyeri
tekan, tekstur rambut halus.
Muka : Bentuk simetris, bentuk dan gerakan wajah normal. Ekspresi
wajah tenang, tidak ada nyeri tekan.
Mata : Palpepra tidak edema dan tidak radang, sklera tidak icterus,
konjungtiva tidak radang dan tidak anemis, ukuran pupil
isokhor, reflex pupil positif (mengecil) terhadap cahaya, reflex
palpebra dan glabella positif, posisi mata simetris, gerakan
bola mata tidak strabismus, tidak memakai kacamata, tidak ada
nyeri tekan.
Hidung dan : Posisi hidung ditengah dengan dua lubang, bentuk simetris,
sinus tidak ada pengeluaran sekret/cairan, mukosa hidung lembab,
dapat membedakan bau kopi dan kayu putih, tidak ada polip,
tidak ada nyeri tekan.
Telinga : Posisi telinga sejajar dan simetris, tidak terdapat kotoran
ataupun cairan pada lubang telinga, tidak memakai alat bantu,
tidak ada benjolan, tidak ada nyeri tekan.
Mulut dan : Mukosa mulut lembab, nafas beraroma khas, gigi belum
tenggorokan lengkap dan tidak karies, gusi berwarna merah, lidah tidak
kotor, mukosa bibir kering, kemampuan bicara lemah, tidak
ada nyeri tekan dan tidak nyeri saat menelan.
Leher : Tidak ada pembesaran JVP dan KGB, tidak ada kaku kuduk,
tidak ada pembesaran limfe.
Thorax dan : Bentuk dada simetris, tidak da lukaa dan kemerahan, irama
pernapasan pernafasan teratur, tidak ada retraksi dinding dada, tidak ada
nyeri tekan, suara nafas vesikuler tidak terdengar suara
tambahan, bunyi thorax sonor.
Jantung : Tidak ada nyeri tekan, tidak ada pembesaran jantung, suara
jantung BJ I BJ II lupdup, perkusi jantung pekak.
Abdomen : Bentuk bulat simetris, tidak ada luka, turgor kulit elastis, suara
bising usus 12x/menit.
Ekstremitas : - Ekstremitas atas
Bentuk simteris, jari lengkap, kuku pendek bersih, terpasang
infus NaCl 60 tpm di tangan kiri, tidak ada edema dan tidak
ada nyer tekan.
- Ekstremitas bawah
Bentuk simetris, jari lengkp, kuku pendek bersih, tidak ada
edema dan tidak ada nyeri tekan
Genetalia dan : Bentuk simetris, bersih, terdapat dua testis dan lubang uretra
Anus terdapat ditengah, tidak ada kelainan
Punggung : Bentuk simetris, tulang tidak kiofosis, lordosis maupun
scoliosis, tidak ada luka, terdapat vocal fremitus, tidak ada
nyeri tekan.

V. Data Penunjang (12 Februari 2018)


- Laboratorium
Jenis Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Normal Interpretasi
Hemoglobin 13.0 g/dl 12-14 Normal
Eritrosit 5.0 juta/µl 3.8-5.2 Normal
Hematokrit 38 % 37-47 Normal
Leukosit 7.600 µl 4.000-10.000 Normal
Mco 77 fl 80-100 ↓
McH 28 f4 26-34 Normal
McHc 34 g/dl 32-36 Normal
Trombosit 235.000 µl 150000-450000 Normal
Thypoid O 1/60 (+) 1/80 Normal
Thypid H 1/60 (+) 1/80 Normal
Paratyphi A.H 1/80 (+) 1/80 Normal
Paratyphi B.H 1/60 (+) 1/80 Normal
- Farmakologi
No Nama obat Dosis Rute Waktu (WIB)
1 Ceftriaxone 2x1 mg IV 10.00, 22.00
2 Paracetamol 4x300 mg IV 10.00, 16.00, 22.00, 04.00
3 Colsancetin 4x500 mg IV 10.00, 16.00, 22.00, 04.00

VI. Analisa Data


No Symptoms Etiologi Problem
1 Ds: Ibu klien mengatakan anak nya Laju BMR lambat hipotermi
demam tidak turun turun
Do: Klien teraba demam Penurunan produksi
0
Suhu 38,5 C panas
Nadi 100 x/menit
Hipotermi
2 Ds: Ibu klien mengatakan anak nya Peningkatan suhu Gangguan pola tidur
panas pada seluruh tubuh di siang, tubuh
malam hari dan mengatakan klien
susah tidur
Do: Klien tampak lemah Sakit fisik
TD : 90/70 mmHg
N : 100/menit
R : 25/menit Insomnia
S : 38,50C
Klien tampak tidak sesak Gangguan pola tidur

B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Hipertermi b.d penurunan metabolisme
2. Gangguan pola tidur b.d demam

C. INTERVENSI KEPERAWATAN
No Tujuan Intervensi Rasional
1 Tupan : setelah dilakukan tindakan 1. observasi ttv 1. mengetahui
keperawatan 2x24 jam masalah dapat - nadi,suhu,rr,td keaadan umum klien
teratasi 2. anjurkan klien 2. menghindari efek
Tupen : setelah dilakukan tindakan memakai pakaian metabolik membuat
keperawatan 1x24 jam demam yang dapat menyerap nyaman klien
berkurang dengan kriteria hasil: 36,50 C keringat 3. agar orangtua
3. berikan penkes mengetahui rea yang
baik untuk
pengobatan (
kompres )
2 Tupan : setelah dilakukan tindakan 1. anjurkan posisi 1. dengan posisi
keperawatan 2x24 jam masalah dapat nyaman nyaman pola tidur
teratasi 2. keadaan tempat terpenuhi
Tpeun : setelah dilakukan tindakn tidur yang nyaman 2. agar klien lebih
keperawatan 1x24 jam istirahat tidur dan bersih rilek
klien normal dengan kriteria hasil : 3. berikan 3. agar klien bisa
- Klien tampak nyenyak lingkungan yang tidur dengn nyenyak
- Klien tampak tidur nyaman 4. mengetahui
- Malam : 8 jam 4. observasi ttv keadaan umum klien
TD: 90/80
N : 100
RR : 25
S : 38,50 C
D. IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
Problem Implementasi Evaluasi

Hipotermi b.d 15.00 Mengobservasi ttv S: Ibu klien mengatakan


penurunan R/ demam klien belum turun
metablisme R: 28x/mnt O: Klien tampak panas
S: 38,50C S: 38,50C
N: 100x/mnt A: Masalah teratasi
TD: 100/60
P: Intervensi dilanjutkan
15:14 Menganjurkan klien memakai
pakaian yang dapat menyerap
keringat
R/ klien terlihat lebih nyaman

16:30 Memberikan penkes tepid


sponge
R/ ibu klien memahami

Gangguan pola 14:00 Menganjurkan posisi nyaman S: Ibu klien mengatakan


tidur b.d demam R/ klien tampak nyaman anaknya lebih nyaman
O: Klien tampak lebih tenang
16:00 Mengondisikan tempat tidur
yang nyaman dan bersih A: Masalah teratasi sebagian
R/ klien tampak belum bisa
tidur P: Intervensi dilanjutkan

18:30 Memberikan lingkungan yang


nyaman
R/ klien tampak nyaman

19:30 Mengobservasi ttv


R/
R: 28x/mnt
N: 100x/mnt
S: 37,50C
TD: 100/60

Anda mungkin juga menyukai