1. Molalitas larutan yang terbentuk dari 10. Diketahui Mr fruktosa = 180. Molalitas 18.
s 18. Sebanyak 20 gram CaCO3 dilarutkan
30 gran urea, CO(NH2)2 (Mr = 60)
dalam 100gram air adalah
2. Untuk membuat larutan NaOH 4 m,
maka ke dalam 250 gram air harus
ditambahkan NaOH sebanyak
3. Jika kedalam satu wadah dicampurkan
100 gram zat dengan 400 gram air,
ternyata dihasilkan larutan dengan
konsentrasi 2,5 m . Mr zat tersebut
adalah
4. Dalam 100 mL larutan H2SO4 yang
konsentrasinya 5 M, masa jenisnya
1,49 g mL-1, molalitasnya adalah
5. Molalitas larutan etanol (C2H5OH)
46% adalah (Ar H = 1, C = 12, O = 16)
6. Fraksi mol CO2 dalam campuran 22
gran gas CO2 dan 28 gram gas CO
adalah (Ar C = 12, O = 16)
7. Jika 800mL larutan Ca(OH)2 0,5 M
memiliki masa jenis 1,25 g mL-1.
Fraksi mol larutan tersebut adalah
8. Larutan NaOH (Mr = 40)80% memiliki
fraksi mol
9. Suatu campuran terdiri dari 160gram
methanol (Mr = 32), 92 gram etanol
(Mr = 46), dan 144 gram air ( Mr = 18)
fraksi mol dalam campuran tersebut
adalah
24. Sebanyak 11,6 gram senyawa hidrat
larutan fruktosa 10 % adalah
11. Berapa gram KOH yang harus
dilarutkan kedalam 400mL air agam
didapat larutan KOH 1M (Ar K = 39, O
= 16, H = 1)
12. Volume 11 gram gas CO2 yang diukur
pada suhu 0oC dan tekanan 1atm adalah
(Ar C = 12, O = 16)
13. Berapakah jumlah molekul gas NO
yang menempati ruang 1.23 L diukur
pada suhu 27oC dan Tekanan 1 atm
14. Jika 0,8 mol gas H2 habis bereaksi
dengan gas NO menurut persamaan
H2(g) + NO(g) → H2O + N2(g) maka
volume gas N2 yang terbentuk pada
keadaan STP adalah
15. Hidrokarbon CxHy yang volumenya
10cm3 dibakar sempurna oleh 20 cm3
gas O2 dan menghasilkan 10 cm3 gas
CO2. Rumus molekul senyawa tersebut
adalah ( CxHy + O2→ CO2 + H2O )
16. Berapakah volume udara yang
dibutuhkan untuk membakar 4,4 gram
gas propane menurut reaksi C3H8 + O2
→ CO2 + H2O jika dalam 1L udara
mengandung 20% gas O2
17. 0,5 mol Mg(OH)2 bereaksi dengan 0,5
mol HCl menurut reaksi Mg(OH)2 +
HCl → MgCl2 + H2O. konsentrasi
MgCl2 yang terbentuk adalah
dalam 1 L asam klorida 0,2 M menurut Na2SO4 . xH2O dipananaskan hingga
persamaan reaksi CaCO3 + HCl → terbentuk Na2SO4 sebanyak 7,1 gram.
CaCl2 + CO2 +H2O. berapa volume gas Maka rumus senyawa Kristal tersebut
CO2 terbentuk jika diukur pada saat 2 L adalah (Na2SO4 . xH2O → Na2SO4 +
gas NO bermasa 1,2 gram H2O)
25. Sebanyak 8.6 gram garam hidrat
19. 5,4 gram logam Almunium (Ar = 27) dipanaskan hingga semua air kristalnya
direaksikan dengan 24,5 gram H2SO4 menguap dan membentuk 6,8 gram
(Mr = 100) menurut persamaan Al(s) + CuSO4. Tentukan rumus garam hidrat
H2SO4(aq) → Al2(SO4)3(aq) + H2(g). tersebut ( Ar Ca = 40, S = 32, O = 16,
tentukan volume H2 (P = 1 atm, T = H=1)
27oC)
20. Berapakah masa PbI2 yang terbentuk
dari pencampuran 50 mL larutan
Pb(NO3)2 0,1 M dan 100 mL larutan KI
0,1 M menurut persamaan Pb(NO3)2 +
KI → PbI2 + KNO3 (Ar Pb = 207, I =
127)
21. 100 mL NaOH direaksikan dengan 100
mL larutan HCl 0,1M menurut reaksi
NaOH + HCl → NaCl + H2O
membentuk 200 mL NaCl 0.05M.
maka konsentrasi NaOH yang
direaksikan adalah
22. Campuran C2H4 dan C3H8 sebanyak 15
L dibakar sempurna dengan 59 L O2.
Berapakah volume gas CO2 yang
diahasilakan dari pembakaran C2H4
23. 100mL arutan H2SO4 35% dengan
masa jenis 1,4 gram mL-1 diencerkan
hingga volumenya 500 mL. berapakah
molaritasnya