Anda di halaman 1dari 72

BANK SOAL SIMAK UI

By Zainal Abidin

2022
Bank SIMAK UI
STOIKIOMETRI
1. SIMAK UI 2009 Kode 914
Sebuah sampel senyawa xenon dan fluorin mengandung molekul dari tipe tunggal XeFn, di mana n
adalah bilangan bulat. Jika molekul XeFn sebanyak 9,03 x 1020 memiliki massa 0,311 gram, berapa nilai
n? (Ar Xe = 131; F = 19)
A. 2
B. 3
C. 4
D. 6
E. 7

2. SIMAK UI 2009 Kode 914


Pernyataan yang BENAR untuk reaksi antara larutan besi (III) klorida dengan larutan natrium hidroksida
adalah....
(1) reaksi dapat berjalan spontan
(2) untuk besi (III) klorida (Mr = 162,5) sebanyak 16,25 gram diperlukan 12 gram natrium hidroksida (Mr
= 40)
(3) garam natrium klorida (Mr = 58,5) yang terbentuk sebanyak 17,55 gram
(4) terbentuk endapan cokelat

3. SIMAK UI 2009 Kode 924


Senyawa kimia pertama dari unsur gas mulia diperoleh pada 1962. Sejak itu beberapa senyawa
diperoleh dan dikarakterisasi. Rumus empiris senyawa apa yang terdiri dari 67,2% Xe dan 32,8% O (%
massa)? Berat atom Xe = 131,24; O = 16
A. XeO
B. XeO2
C. XeO3
D. XeO4
E. XeO5

4. SIMAK UI 2009 Kode 924


Jika senyawa yang mengandung karbon dibakar dalam udara terbatas, gas CO dan CO2 akan terbentuk.
Jika campuran yang terbentuk adalah 35% CO dan 65% CO2 (Ar C = 12, O = 16). Massa C dalam campuran
adalah ....
A. 22,7%
B. 30,7%
C. 31,7%
D. 32,7%
E. 34,7%

5. SIMAK UI 2009 Kode 924


Sebanyak 2,60 gram logam besi dihasilkan ketika 4,50 gram Fe2O3 direduksi dengan gas H2 dalam tanur.
Fe2O3 + 3H2 → 2Fe + 3H2O
(Mr Fe2O3 = 159,7 g/mol). Persentase kemurnian logam besi adalah ....
A. 82,6%
B. 70,0%
C. 57,8%
D. 31,5%
E. 29,2%

6. SIMAK UI 2009 Kode 924


Bila diketahui massa atom relatif H = 1 dan S = 32 serta bilangan Avogadro = 6 x 1023, maka dalam 0,40
mol H2S terdapat....
(1) 13,6 gram H2S
(2) 12,8 gram S
(3) 2,4 x 1023 molekul H2S
(4) 4,8 x 1023 atom H

1
Bank SIMAK UI

7. SIMAK UI 2009 Kode 934


1,5 g suatu zat X mengandung C, H, dan O dibakar menghasilkan CO2 sebanyak 2,2 g dan 0,90 g air.
Percobaan lain memperlihatkan bahwa setiap 0,5 mol zat X setara dengan 90 g. Tentukan ramus molekul
zat X tersebut! (Ar C = 12,0; H = 1,0; 0 = 1 6 ,0 )
A. C2H5OH
B. CH3OCH3
C. C6H12O6
D. C3H6O3
E. C4H8O2

8. SIMAK UI 2009 Kode 934


Larutan HCl dengan pH = 2 sebanyak 50 ml dimasukan ke dalam 25 ml larutan K2Cr2O7 0,02 M
sehingga terjadi reaksi:
K2Cr2O7 + HCl → CrCl3 + Cl2 + KCl + H2O
Jumlah gas jika diukur pada 27º C dan tekanan 1 atm adalah … (Ar: Cl = 35,5; Cr = 52)
A. 2,46 ml
B. 5,26 ml
C. 8,46 ml
D. 24,6 ml
E. 52,6 ml

9. SIMAK UI 2009 Kode 934


Pada pembakaran 12 gram suatu senyawa karbon dihasilkan 22 gram gas CO2 (Ar C = 1 2 ; 0 = 1 6 ) .
Unsur karbon dalam senyawa tersebut adalah ....
A. 23%
B. 27%
C. 50%
D. 55%
E. 77%

10. SIMAK UI 2009 Kode 934


Garam KClO3 (Mr = 122,5) tidak murni yang beratnya 20,0 g dipanaskan hingga terurai menjadi KCl dan
O2. Berat KCl (Mr = 74,5) yang diperoleh adalah 7,45 g.
(1) Reaksi yang terjadi adalah rekasi redoks
(2) Persen KClO3 dalam contoh adalah 61,25
(3) Oksigen (Mr 0 2 = 32) yang terjadi = 4,8 g
(4) Garam KCl bila dilarutkan dalam air dapat menghantarkan arus listrik

11. SIMAK UI 2009 Kode 944


Selama aktivitas fisik, asam laktat terbentuk di jaringan otot dan menimbulkan rasa nyeri. Analisis unsur
menunjukkan bahwa 40,0% C, 6,71% H dan 53,3% O terbentuk. Jika diketahui bahwa berat molekul
senyawa yang terbentuk adalah 90 maka rumus molekulnya adalah....
A. CH2O
B. C3H6O3
C. C5H14O
D. CH2O2
E. tidak ada yang benar

12. SIMAK UI 2009 Kode 944


Formaldehida dioksidasi oleh ion dikromat dalam larutan asam untuk membentuk asam format sebagai
berikut:
3 HCOH + Cr2O72– + 8H+ → 3 HCOOH + 2 Cr3+ + 4 H2O
Jika 15,62 mL larutan K2Cr2O7 0,125 M tepat bereaksi dengan 25,00 mL larutan formaldehida, maka
konsentrasi formaldehida…
A. 0,00585 M
B. 0,0260 M
C. 0,0781 M

2
Bank SIMAK UI
D. 0,234 M
E. 0,468 M

13. SIMAK UI 2009 Kode 954


Sebanyak 76 gram campuran gas metana dan etana dibakar sempurna sehingga dihasilkan 220 gram gas
CO2. Jika Ar C = 12, H = 1, dan O = 16, maka berat gas metana di dalam campuran gas tersebut adalah
A. 6 gram
B. 12 gram
C. 16 gram
D. 60 gram
E. 160 gram

14. SIMAK UI 2009 Kode 954


Reaksi yang terjadi antara KClO3 dengan HCl adalah sebagai berikut:
KCIO3 + 6 HCl → KCl + 3 H2O + 3 Cl2
Jika diketahui Ar K = 39; Cl = 35,5; O = 16; H = 1, untuk memperoleh 142 gram Cl2 diperlukan KCIO3
sebanyak
A. 122,5 gram
B. 81,7 gram
C. 16 gram
D. 40,8 gram
E. 160 gram

15. SIMAK UI 2009 Kode 965


Mesin kendaraan yang tidak terkontrol dapat membebaskan 0,28 kg gas CO untuk tiap liter bensin yang
dibakar. Banyaknya gas CO (Mr = 28) yang dihasilkan dari pembakaran 100 liter bensin pada 1 atm dan
27°C (R = 0.082) adalah ....
A. 2,460 dm3
B. 24,60 dm3
C. 0,246 m3
D. 2,460 m3
E. 24,60 m3

16. SIMAK UI 2010 Kode 504


Salah satu cara untuk membuat gas oksigen adalah dengan memanaskan KClO3, sesuai reaksi:
2 KClO3 → 2 KCl + 3 O2.
Dalam suatu proses pemanasan, gas oksigen yang dihasilkan ditampung dalam suatu wadah 150 mL
pada suhu 30° dan tekanan akhir gas adalah 570 mmHg, maka (Ar O = 16, K = 39, Cl = 35,5; R = 0,082
L.atm/mol K, 1 atm = 760 mmHg)
(1) berat gas O2 yang dihasilkan adalah 0,145 g
(2) tekanan gas yang dihasilkan adalah 0,75 atm
(3) setiap mol KClO3 yang dipanaskan menghasilkan 1,5 mol gas oksigen
(4) jika 1 kg KClO3 dibakar, akan dihasilkan 1,5 kg gas oksigen

17. SIMAK UI 2010 Kode 605


100 mL bahan bakar hidrokarbon yang mengandung karbon dan hidrogen dibakar menghasilkakn 400
mL CO2 dan 500 mL H2O . Pemyataan berikut yang benar adalah
(1) oksigen yang diperlukan untuk pembakaran sempurna adalah 6550 mL
(2) bahan bakar tersebut termasuk golongan alkana
(3) rumus molekul bahan bakar tersebut adalah C4H10
(4) bahan bakar tersebut termasuk senyawa hidrokarbon jenuh

18. SIMAK UI 2010 Kode 606


Alumunium sulfat dapat digunakan untuk menjemihkan air sungai yang keruh. Ion Al 3+ dalam air
terhidrolisis membentuk koloid Al(OH)3 yang membungkus partikel-partikel kotoran, lalu mengendap.
Jika dalam 10 L air dimasukkan 17,1 g Al2(SO4)3 (Mr = 342), maka:
(1) molaritas larutan 0,5 M
(2) terdapat 6,02 x 1022 ion Al3+

3
Bank SIMAK UI
(3) terdapat 12 mol atom O
(4) terdapat 0,15 mol ion SO42–

19. SIMAK UI 2010 Kode 607


Sebanyak 5,4 gram aluminium (Ar = 27) dicelupkan ke dalam 1,2 liter larutan HCl menurut reaksi:
2 Al(s) + 6 HCl(aq) → 2 AlCl3 (aq) + 3 H2 (g).
Jika pada akhir reaksi terbentuk 6,72 liter gas (STP), dan HCl habis bereaksi maka pH larutan HCl yang
digunakan dalam reaksi adalah
A. 1 - log 1,6
B. 1 + log 1,6
C. 1 - log 5
D. 1 + log 5
E. 2

20. SIMAK UI 2011 Kode 617


Berapa liter H2 (STP)) yang diperlukan untuk bereaksi dengan 2,3 g Fe3O4 untuk menghasilkan FeO dan
H2O? (Ar H = 1; O = 16;Fe= 56; 1 mol gas (STP) = 22,4 L/mol)
A. 0,11L
B. 0,22 L
C. 0,44 L
D. 0,56 L
E. 0,66 L po – po

21. SIMAK UI 2011 Kode 616


Pupuk ZA adalah pupuk nitrogen berupa senyawa amonium sulfat, (NH4)2SO4 yang relatif murni.
Bila diketahui Kb NH3 = 1 x 10–5; massa atom relatih H = 1; N = 14; O = 16; dan S = 3.Pernyataan
yang tepat tentang pupuk ZA adalah ....
(1) Larutan pupuk ZA dalam air bersifat asam.
(2) Kadar nitrogen dalam ZA sekitar 21%.
(3) Larutan ZA 0,1 M mempuyai pH 4,85.
(4) Dalam penggunaannya, pupuk ZA harus dicampur dengan pupuk Urea, CO(NH2)2 agar hasilnya efektif.

22. SIMAK UI 2012 Kode 521


Spektrum massa magnesium menunjukkan adanya tiga puncak pada nomor massa 24, 25, dan 26. Tinggi
relatif ketiga puncak tersebut adalah 6, 3, dan 1. Berapakah massa rata-rata atom Mg?
A. 24,1
B. 24,5
C. 25,4
D. 25,0
E. 25,8

23. SIMAK UI 2012 Kode 521


Suplemen antasid mengandung kalsium karbonat sebagai bahan aktifnya. Satu tablet antasid yang
memiliki berat 1,998 g direaksikan dengan HCl(aq) berlebih menghasilkan 0,22 g C 0 2. Berapakah
persentase kalsium dalam tablet tersebut?
(H = 1, O = 16, C = 12, Ca = 40, Cl = 35,5)
Reaksi yang terjadi seperti berikut:
CaCO3 (s) + 2HCl (aq) → CaCl2 (aq) + H2O (l) + CO2 (g)
A. 40%
B. 35%
C. 25%
D. 19%
E. 10%

24. SIMAK UI 2012 Kode 522


Jika 1,0 L etana direaksikan dengan 2,8 L oksigen, berapa gram karbon dioksida (C = 12, O = 16) akan
terbentuk bila reaksi dilakukan pada STP?
(volume gas STP 22,4 L/mol)

4
Bank SIMAK UI
Persamaan reaksinya: 2C2H6(g) + 7 O2(g) → 4CO2(g) + 6H2O(g)
A. 1,57 g
B. 3,14 g
C. 3,37 g
D. 4,71 g
E. 5,06 g

25. SIMAK UI 2013 Kode 133


Isopropil alkohol, C3H7OH, merupakan bahan bakar altematif yang pernah dikembangkan untuk
kendaraan bermotor. Berapakah volume oksigen yang diperluan untuk membakar sempurna 2,4 x 10 24
molekul isopropil alkohol menjadi gas CO2 dan H2O pada 760 mmHg dan 27°C?
(diketahui tetapan gas, R = 0,082 L atm mol-1 K 1, bilangan avogadro = 6 x 1023)
A. 442,5 L
B. 221,4 L
C. 110,7 L
D. 100,8 L
E. 89,60 L

26. SIMAK UI 2013 Kode 133


Gas oksigen dan metana masing-masing seberat 1 gr dan berada dalam wadah terpisah bervolume 5 L
pada suhu 30°C memiliki kesamaan dalam
(1) jumlah molekul.
(2) kecepatan rata-rata molekul.
(3) tekanan.
(4) energi kinetik rata-rata molekul.

27. SIMAK UI 2013 Kode 236


Reduksi besi (III) oksida dengan gas CO menghasilkan besi menurut persamaan reaksi:
Fe2O3(s) + 3CO(g) → 2Fe(s) + 3CO2(g)
Untuk menghasilkan 5,6 kg besi dilbutuhkan besi (III) oksida sejumlah…
(Ar C = 12, O = 16, Fe = 56, Fe = 56; Mr Fe2O3 = 160)
A. 4 kg
B. 8 kg
C. 16 kg
D. 32 kg
E. 160 kg

28. SIMAK UI 2013 Kode – (131)


Kobal klorida adalah garam anorganik yang berwarna biru, sedangkan hidratnya, CoCl2.xH2O berwarna
magenta (merah) sehingga kobal klorida sering digunakan sebagai indikator keberadaan air. Sebanyak
1,19 gr CoCl2.xH2O dilarutkan dalam air sampai volume 50 mL. Kemudian, ke dalam 25 mL larutan ini
dimasukkan larutan AgNO3, berlebih sehingga terbentuk endapan AgCl sebanyak 0,7175 gr. Dengan
demikian, nilai x adalah ....
(Ar Co = 59; Cl = 35,5; H = 1; O = 16; Ag = 108, N = 14)
A. 2
B. 3
C. 4
D. 6
E. 19

29. SIMAK UI 2014 Kode – (KA1)


Suatu campuran gas A, B, dan C (komposisi A 40 %, B 30 %, dan C sisanya) menempati ruang 2,0 m 3 pada
suhu 27oC dan tekanan 300 mmHg. Volume yang ditempati gas pada suhu 127oC dan tekanan
1000 mmHg adalah ... .
A. 2,82 m3
B. 0,80 m3
C. 0,35 m3
D. 0,13 m3

5
Bank SIMAK UI
E. 0,02 m3

30. SIMAK UI 2014 Kode – (KA1)


Kalsium hidroksida bila dipanaskan akan terurai menjadi kalsium oksida dan air. Jika pemanasan
tersebut diramalkan menguraikan 74 % kalsium hidroksida, berat kalsium hidroksida yang harus
dipanaskan untuk menghasilkan kalsium oksida sebanyak 112,0 g adalah ... .
(Ar H = 1,0; O = 16,0; Ca = 40,0)
Ca(OH)2 (s) → CaO (s) + H2O (g)
A. 54,8 g
B. 100,0 g
C. 109,6 g
D. 148,0 g
E. 200,0 g

31. SIMAK UI 2014 Kode – (KA2)


Seratus liter udara dalam wadah yang berisi campuran gas heliumdan gas X memiliki massa jenis 0,4 g/L
pada suhu 39,5oC dan tekanan 1 atm. Jika perbandingan mol He dan X sebesar 3 : 1, gas X yang mungkin
adalah ... .
(R = 0,08L.atm.K–1.mol–1, Ar He = 4)
A. O2
B. CH4
C. N2
D. SO2
E. Ar

32. SIMAK UI 2015 Kode –


Dalam laboratoriumpatologi, suatu sampel urine yang mengandung 0,12 g urea ( NH2CONH2 ) dengan
M= 60 direaksikan dengan asam nitrit berlebih. Urea bereaksi seperti dalam persamaan:
NH2CONH2 + 2HNO2 → CO2 + 2N2 + 3H2O
Gas yang dihasilkan dan dialirkan melalui larutan NaOH dan volume akhir diukur. Volume gas yang telah
melewati larutan NaOH pada temperatur dan tekanan ruang adalah ... .
(Volume molar gas pada r, t, p adalah 24.000 cm3 mol–1)
A. 14,4 cm3
B. 28,8 cm3
C. 96,0 cm3
D. 144,0 cm3
E. 288 cm3

33. SIMAK UI 2015 Kode –

Perhatikan gambar di atas.


Tabung A berisi 0,1 mol gas dan berperilaku gas ideal. Sementara itu, tabung B, C, dan D adalah
perubahan yang terjadi pada tabung A setelah diberikan perlakuan tertentu. Pernyataan di bawah ini
yang TIDAK tepat menggambarkan perubahan yang terjadi adalah ... .
(Keterangan: V = volume, P = tekanan, T = temperatur, dan n = jumlah mol)
(A) Tabung B menggambarkan tekanan pada tabung A jika dinaikkan 2 kali lipat pada n dan T tetap.
(B) Tabung D menggambarkan temperatur pada tabung A jika dinaikkan 2 kali lipat pada n dan P tetap.

6
Bank SIMAK UI
(C) Tabung B menggambarkan temperatur pada tabung A jika diturunkan ½ kali pada n dan P tetap.
(D)Tabung C menggambarkan jika 0,1 mol gas ditambahkan ke dalam tabung A dan tekanannya
dinaikkan 2 kali lipat, sedangkan temperatur dijaga tetap.
(E) Tabung C menggambarkan jika 0,1 mol gas ditambahkan ke dalam tabung A pada P dan T tetap.

34. SIMAK UI 2016 Kode 359


Kalium memiliki dua isotop yang cukup stabil, yaitu 39K dan 41K, dengan massa masing-masing isotop
adalah 38,96 sma dan 40,96 sma. Jika Kalium memiliki massa atom relatif sebesar 39,09, persentase
isotop 4IK adaiah
A. 6,5%
B. 39,5%
C. 60,5%
D. 75%
E. 93,5%

35. SIMAK UI 2016 Kode 359


Suatu senyawa organik mengandung 39,13% atom C, 8,76% atom H dan sisanya adaiah O. Jika Mr
senyawa tersebut adaiah 92, jumlah atom karbon yang terdapat dalam 1 mol senyawa tersebut adaiah
(Ar C = 12, O = 16, H = 1. dan bilangan Avogadro = 6,02 x 1023)
A. 3,01 x 1023
B. 6,02 x 1023
C. 9,03 x 1023
D. 1,24 x 1024
E. 1,81 x 1024

36. SIMAK UI 2016 Kode 359


H2SO4 dapat dibuat melalui reaksi berikut ini.
SO2 + O2 + H2O → H2SO4 (belum setara)
Sebanyak 400 g SO2, 175 g O2, dan 125 g H2O (Ar H = 1; O = 16; S = 32) direaksikan pada wadah tertutup.
Massa O2 yang tersisa adalah…
A. 64,0 g
B. 75,0 g
C. 87,5 g
D. 100,0 g
E. 111 ,0 g

37. SIMAK UI 2016 Kode 374


Neon memiliki 3 isotop, yakni 20Ne, 21Ne, dan 22Ne. Jika diketahui massa atom relatif rata-rata Neon
20,19 dan persentase kelimpahan 21Ne sebesar 0,3%, kelimpahan isotop 20Ne adalah
A. 82,5%
B. 85%
C. 90%
D. 9,7%
E. 8,3%

38. SIMAK UI 2016 Kode 374


Pembakaran sempurna 1,38 g senyawa yang mengandung karbon, hidrogen, dan oksigen menghasilkan
2,64 g karbon dioksida dan 1.62 g air. Jika massa molekul relatif senyawa tersebut 92, jumlah atom
karbon pada 0,46 g senyawa tersebut adalah (Ar H = 1; C = 12; O = 16; bilangan Avogadro = 6,02 x 1023
mol-1)
A. 3,01 x 1021
B. 6,02 x 1021
C. 1,20 x 1022
D. 1,81 x 1022
E. 2,41 x 1022

39. SIMAK UI 2016 Kode -


Perhatikan reaksi kimia (belum setara) berikut pada larutan bervolume 100 mL.

7
Bank SIMAK UI
Ag(s) + HNO3(aq) → AgNO3(aq) + NO2(s) + H2O(l)
Jika digunakan 2,7 g Ag dan 0,2 M HNO3, massa gas NO2 yang dihasilkan sebesar ...
(Ar Ag= 108; N = 14; 0 = 16; H = 1)
A. 0,046 g
B. 0,115 g
C. 0,46 g
D. 1.15 g
E. 2,56 g

40. SIMAK UI 2017 Kode -


Di alam, boron memiliki dua buah isotop. yakni 10B dan 11B. Jika diketahui massa atom relatif rata-rata
boron 10,8039, kelimpahan isotop 11B adalah ....
A. 80,39%
B. 75,55%
C. 54,31%
D. 27,82%
E. 19,61%

41. SIMAK UI 2017 Kode -


Suatu senyawa (Mr = 267) yang terkandung dalam cairan pembersih mengandung 10,80 g karbon, 1,36
g hidrogen, dan 47,84 g klor. Jumlah atom karbon yang terdapat dalam 13,35 g senyawa tersebut adalah
(Ar Cl = 35, 5; C = 12; H = 1)
A. 5,00 x 6,022 x 1021
B. 1,00 x 6,022 x 1022
C. 1,50 x 6,022 x 1022
D. 2,00 x 6,022 x 1022
E. 3,00 x 6,022 x 1022

42. SIMAK UI 2017 Kode -


H2SO4 dapat dibuat melalui reaksi berikut ini.
SO2 + O2 + H2O → H2SO4 (belum setara)
Sebanyak 400 g SO2, 175 g O2, dan 125 g H2O (Ar H = 1 ;0 = 1 6 ;S = 32) direaksikan pada wadah tertutup.
Massa H2O yang tersisa adalah ...
A. 75.7 g
B. 56,3 g
C. 49,2 g
D. 26,5 g
E. 12,4 g

43. SIMAK UI 2018 Kode -


Senyawa hidrokarbon dibakar sempurna dengan oksigen berlebihmenghasilkan 44 gram
karbondioksida dan 13,5 gram air. Rumus senyawa hidrokarbon tersebut adalah....
A. C1H4
B. C4H6
C. C2H4
D. C2H6
E. C3H6

44. SIMAK UI 2018 Kode -


Suatu reaksi pengendapan terjadi dengan mereaksikan 100 mL Pb(NO3)2 0,2Mdengan 50 mL KI yang
menghasilkan endapan PbI2 sebanyak 10 mmol berdasarkan reaksi berikut.
Pb(NO3)2(aq) + 2KI(aq) → PbI2(s) + 2KNO3(aq)
Konsentrasi larutan KI yang diperlukan adalah....
A. 0,40M
B. 0,80M
C. 0,04M
D. 0,08M
E. 0,10M

8
Bank SIMAK UI

45. SIMAK UI 2018 Kode -


Ke dalamsebuah bola basket bervolume 5 L pada 27 oC dan 1,2 atm dimasukkan campuran gas yang
terdiri dari 80% He dan 20% Ar. Jika kedua gas dianggap bersifat ideal dan tidak bereaksi, jumlah
molekul He dalam bola basket tersebut adalah....
(R = 0,082 L atmmol¡1 K¡1 dan bilangan Avogadro = 6,0 × 1023)
A. 2,93 × 1022
B. 1,17 × 1023
C. 1,46 × 1023
D. 1,83 × 1023
E. 7,32 × 1023

46. SIMAK UI 2018 Kode -


Sebanyak 200 ml larutan kalsiumklorida direaksikan dengan kalium fosfat berlebih sehingga terbentuk
endapan kalsium fosfat. Jika setelah disaring dan dikeringkan endapan yang terbentuk memiliki berat
6,2 gram, konsentrasi awal larutan kalsium klorida adalah....
(Ar Ca = 40; Cl = 35,5; K = 39; P = 31; O = 16)
A. 0,03M
B. 0,10M
C. 0,20M
D. 0,30M
E. 0,40M

47. SIMAK UI 2019 Kode -


Jika 200 mL Pb(NO3)2 0,10 M direaksikan dengan 300 mL KI 0,12 M, konsentrasi dari sisa reaktan.
setelah reaksi berlangsung masing-masing adalah ...
A. KI; 0,008 M
B. KI; 0,016 M
C. KI; 0,032 M
D. Pb(NO3)2; 0.004 M
E. Pb(NO3)2; 0,010 M

48. SIMAK UI 2019 Kode -


Jika diketahui Ar O = 16. Ca = 40 , C = 12, massa kalsium oksalat (CaC2O4) yang mengandung 24 g
atom oksigen adalah . .. .
A. 24 g
B. 32 g
C. 48 g
D. 64 g
E. 88 g

49. SIMAK UI 2019 Kode -


Suatu wadah tertutup berbentuk bola bervolume 2,5 L dimasukkan 2 mol Ar dan 1 mol N 2O4. Pada suhu
T Kelvin , molekul N2O4 terdekomposisi seluruhnya menjadi gas nitrogen dioksida. Diketahui R adalah
konstanta gas dalam L.atm.mol–1 K–1 . Jika tidak ada perubahan volume wadah selama proses tersebuL
tekanan total gas pada suhu T adalah…
A. 0,5 RT
B. RT
C. 1,25 RT
D. 2,00 RT
E. 2,50 RT

Struktur Atom, Sistem Periodik dan Ikatan Kimia

1. SIMAK UI 2009 Kode 914


Pasangan senyawa mana yang akan membentuk ikatan hidrogen paling kuat?

9
Bank SIMAK UI
A. C2H5OH dan CH3OCH3
B. HOCH2CH2OH dan H2O
C. HOCH2CH2OH dan CH3OH
D. CH3OCH3 dan H2O
E. HOCH2CH3 dan H2O

2. SIMAK UI 2009 Kode 914


Molekul PCl5 berbentuk trigonal bipiramida.
SEBAB
Molekul PCl5 termasuk nonpolar.

3. SIMAK UI 2009 Kode 924


Ikatan jenis apakah yang terjadi antara BF3 dengan NH3 untuk membentuk suatu padatan dengan
rumus BF3.NH3?
A. Ikatan ionik
B. Ikatan elektrovalen
C. Ikatan hidrogen
D. Ikatan kovalen koordinasi
E. Ikatan kovalen non polar

4. SIMAK UI 2009 Kode 954


Energi elektron pada kulit K lebih besar dibandingkan elektron pada kulit M.
SEBAB
Perpindahan elektron dari kulit K ke kulit M disertai pelepasan energi.

5. SIMAK UI 2009 Kode 964


Karakteristik mana yang menggambarkan molekul PCl3?
(1) Hibridisasi sp3
(2) Bentuknya trigonal planar
(3) Ikatan polar
(4) Molekul nonpolar

6. SIMAK UI 2010 Kode 503


No Zat P Zat Q
1 Massa jenis besar Massa jenis kecil
2 Dalam bentuk lelehan dapat menghantarkan tidak dapat menghantarkan listrik
listrik
3 Titik didih dan titik leleh tinggi Titik didih rendah
Jenis ikatan yang terdapat dalam zat P dan zat Q masing-masing adalah ....
A. ion dan kovalen non polar
B. kovalen non polar dan ion
C. ion dan hidrogen
D. hidrogem dan ion
E. kovalen non polar dan hidrogen

7. SIMAK UI 2010 Kode 503


Tiga tingkatan energi ionisasi unsur B masing-masing adalah 735, 1445 dan 7730 kJ/mol. Maka ion B
yang paling stabil adalah ion B2+.
SEBAB
Atom B lebih mudah melepas elektron ketiga dan ke dua dibandingkan pertama.

8. SIMAK UI 2010 Kode 503


Diketahui konfigurasi elektron unsur-unsur sebagai berikut:
P : 1s2
R : 1s2 2s2 2p5
S : 1s2 2s2 2p6 3s1
T : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5
Dari data konfigurasi elektron tersebut dapat disimpulkan bahwa:

10
Bank SIMAK UI
(1) P mempunyai energi ionisasi terbesar
(2) R paling elektronegatif
(3) S merupakan reduktor kuat
(4) T mempunyai afinitas elektron terbesar

9. SIMAK UI 2010 Kode 504


Persamaan reaksi manakah yang menggambarkan energi ionisasi kedua untuk besi?
A. Fe+(g) → Fe2+(g) + e–
B. Fe(s) → Fe2+(g) + 2e–
C. Fe(g) → Fe2+(g) + 2e–
D. Fe+(s) → Fe2+(g) + 2e–
E. Fe+(s) → Fe2+(s) + 2e–

10. SIMAK UI 2010 Kode 505


Terdapat senyawa-senyawa berikut:
1. NH3
2. BF3
3. PCl3
4. SF4
Diketahui nomor atom:
H = 1, B = 5, N = 7, F = 9, P = 15, S = 16, Cl=17.
Senyawa yang struktur elektronnya (struktur Lewis) tidak memenuhi kaidah oktet atau duplet
adalah ....
A. 1, 2
B. 1, 3
C. 1, 4
D. 2, 3
E. 2, 4

11. SIMAK UI 2010 Kode 505


Unsur-unsur yang mempunyai konfigurasi elektron kulit terluar 3d5 4s2 diharapkan:
(1) menghasilkan ion-ion berwarna
(2) unsur dapat bereaksi dengan air menghasilkan gas hidrogen
(3) membentuk senyawa komplek
(4) mempunyai titik leleh rendah

12. SIMAK UI 2010 Kode 506


Diketahui empat macam zat sebagai berikut:
1. CH3COCH3 (Mr = 58)
2. CH3(CH2)2CH3 (Mr = 58)
3. CH3CH(CH3)2 (Mr = 58)
4. CH3(CH2)2CH2OH (Mr = 74)
Jika zat-zat tersebut diurutkan berdasarkan kenaikan titik didihnya, maka urutan yang benar dimulai dari
yang terendah adalah ....
(A) 1-2-3-4
(B) 2-3-1-4
(C) 2-3-4-1
(D)3-2-1-4
(E) 3-2-4-1

13. SIMAK UI 2010 Kode 506


Manakah berikut ini yang tidak melibatkan pasangan elektron bebas pada atom nitrogen dari
ammonia?
A. reaksi ammonia dengan HCl(aq) menghasilkan ion ammonium dan ion klorida
B. reaksi ammonia dengan logam kalium menghasilkan K+ NH2– dan H2
C. ikatan hidrogen antara ammonia dan air dalam NH3(aq)
D. pelarutan perak klorida dalam NH3(aq)
E. terurainya ammonia menjadi gas hidrogen dan gas nitrogen

11
Bank SIMAK UI

14. SIMAK UI 2010 Kode 507


Dari keempat seri senyawa klorida di bawah ini, manakah yang mempunyai dua ikatan kovalen
klorida dan dua ikatan ionik ?
(1) NaCl BaCl2 CCl4 ICl
(2) BeCl2 SiCl4 PbCl4 SCl3
(3) CaCl2 BaCl2 PCl3 SCl3
(4) CaCl2 SiCl4 PCl3 SCl3

15. SIMAK UI 2010 Kode 508


Konfigurasi elektron manakah yang mewakili unsur transisi dalam keadaan dasar?
A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p5
B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d4
C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1
D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6
E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d6

16. SIMAK UI 2010 Kode 509


Pasangan elektron ikatan (PEI), pasangan elektron bebas (PEB) dan bentuk molekul berikut ini adalah
benar, KECUALI ....
Molekul PEI PEB Bentuk Molekul
P 1 3 Linier
Q 2 2 Sudut(V)
R 3 1 Segitiga datar
S 4 0 Tetrahedral
T 5 0 Segitiga bipiramid
(A) P
(B) Q
(C) R
(D)S
(E) T

17. SIMAK UI 2010 Kode 509


Diketahui unsur-unsur :
23 28 35 39
11A ; 14B ; 17C ; 19D .
Diantara pernyataan di bawah ini yang benar adalah:
(1) unsurA, B,C dan D terletak dalam periode yang sama
(2) unsur A adalah reduktor yang lebih kuat dari unsur B
(3) oksida unsur A dalam air bersifat paling basa
(4) unsur D dapat membentuk ikatan ion dengan unsur C dengan rumus DC

18. SIMAK UI 2011 Kode 511


Di antara senyawa-senyawa : LiF, H2SO4, KO2, CaC2, NaH, K2NiCl4, LaCl3, KCl, manakah yang tidak
mengandung ikatan kovalen?
A. LiF, H2SO4
B. KCl, KO2
C. LaCl3, CaC2
D. NaH, LaCl3
E. K2NiCl4, KCl

19. SIMAK UI 2011 Kode 512


Di antara spesi berikut ini: CO2, SOCl2, BF4– , dan NO2, yang memenuhi kaidah oktet adalah ....
A. SOCl2, BF4–
B. CO2 dan BF4–
C. SOCl2 dan NO2
D. NO2 saja
E. CO2, SOCl2, BF4– dan NO2

12
Bank SIMAK UI
20. SIMAK UI 2011 Kode 513
Gas mulia Xe dan unsur elektronegatif F dapat membentuk senyawa dengan formula XeF 4. Geometri dan
tipe hibridisasi pada molekul XeF4 adalah .... (NA Xe=54, F=9)
A. tetrahedron, sp3
B. segi empat planar, sp3
C. segi empat planar, dsp2
D. tetrahedron, sp3d
E. segi empat planar, sp3d2

21. SIMAK UI 2011 Kode 514


Pernyataan yang benar tentang molekul H2O, NH3 dan CH4 berikut ini adalah ....
(1) Hibridisasi ketiga atom pusat molekul ini sama yakni sp3.
(2) Menurut model VSEPR: H2O bentuknya bengkok, NH3 bentuknya segitiga piramidal dan CH4
bentuknya tetrahedral.
(3) Tipe VSEPR untuk H2O : AX2E2; NH3 : AX3E dan CH4 : AX4.
(4) Atom pusat ketiga molekul ini hibridisasinya berbeda-beda, yaitu sp, sp2 dan sp3.

22. SIMAK UI 2012 Kode 521


Ion kompleks [Cr(H2O)4Cl2]+ mempunyai geometri oktahedral.
SEBAB
Ion kompleks tersebut mempunyai isomer geometri cis dan trans.

23. SIMAK UI 2012 Kode 521


Identifikasikan senyawa molekul di bawah ini yang mempunyai ikatan terbentuk oleh overlap orbital
sp dan p.
(B = 5, Be = 4, C = 6, N = 7, F = 9, Cl = 17, O = 8, H = 1)
A. BF3
B. BeCl2
C. CH4
D. NH3
E. H2O

24. SIMAK UI 2012 Kode 522


Diberikan data tahapan energi ionisasi suatu unsur X (kJ mol–1): 578; 1820; 2750; 11600, maka
pernyataan yang BENAR tentang unsur X tersebut adalah ....
A. termasuk golongan IV A
B. formula ion X adalah X+2
C. dapat membentuk senyawa X2O3
D. unsur X adalah metaloid
E. dengan unsur klor membentuk XCl

25. SIMAK UI 2012 Kode 522


BF3 bereaksi dengan NH3 membentuk padatan dengan rumus BF3 NH3. Pernyataan yang BENAR
berikut adalah ....
(1) BF3 NH3 adalah molekul planar.
(2) Atom boron dikelilingi delapan elektron dalam BF3 NH3.
(3) Hibridiasasi BF3 adalah sp2 dan dalam BF3 NH3 tidak berubah.
(4) Atom nitrogen mendonorkan dua elektron bebasnya kepada boron.

26. SIMAK UI 2013 Kode 132


Manakah dari molekul berikut yang TIDAK memiliki momen dipol?
(Ar H = 1, Cl = 17; S = 32, N = 7, B = 5, P = 15, dan F = 9).
A. HCl
B. H2S
C. BCl3
D. NH3
E. PF3

13
Bank SIMAK UI
27. SIMAK UI 2013 Kode 133
Unsur L membentuk senyawa kovalen LX3 (X = halogen) yang memenuhi kaidah oktet. Pernyataan
yang TIDAK benar terkait dengan hal tersebut adalah ...
A. Unsur L mempunyai 5 elektron valensi.
B. Atom L mempunyai sepasang elektron bebas.
C. Molekul LX3 berbentuk piramida segitiga.
D. Senyawa LX3 bersifat polar.
E. Momen dipol senyawa LX3 sama dengan nol.

28. SIMAK UI 2013 Kode 133


Dari konfigurasi elektron dari atom unsur di bawah ini, manakah konfigurasi elektron yang mengalami
eksitasi?
(1) [Ne] 3s2 2p5
(2) [Ne] 3s2 3p2 4s1
(3) [Ne] 3s2 3p6 4s1
(4) [Ar] 4s2 3d10 4p5 5s1

29. SIMAK UI 2013 Kode 134


Di antara unsur-unsur 4P, 19Q, 13R, 31S, 15T, 34U dan 53V, yang terletak dalam golongan yang sama
pada sistem periodik adalah ....
A. P dan R
B. Q dan S
C. Q dan V
D. R dan S
E. T dan U

30. SIMAK UI 2014 Kode – (Ka 2)


Ion M2+ memiliki konfigurasi elektron:
1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d9.
Pernyataan yang benar mengenai M adalah ... .
(1) Pada keadaan dasar, M memiliki konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d9.
(2) Memiliki bilangan oksidasi umum +1 dan +2.
(3) Atom M berada pada golongan IB.
(4) M dapat bertindak sebagai konduktor listrik yang baik.

31. SIMAK UI 2015 Kode – (Ka 1)


Atom atau ion yang kulit terluarnya bukan ns2 np3 dari atom-atom di bawah ini adalah ... .
A. N
B. P
C. Br2+
D. C–
E. Pb+

32. SIMAK UI 2015 Kode – (Ka 1)


Senyawa BrF5 berbentuk ruang square pyramidal.
SEBAB
Berdasarkan teori VSEPR, ikatannya berbentuk AX5E.

33. SIMAK UI 2015 Kode – (Ka 1)

Panjang ikatan dan sudut ikatan dalam molekul metana, amonia, dan air terlihat pada gambar di atas.
Apakah yang menyebabkan kecenderungan dalam sudut ikatan tersebut?
(1) Jumlah pasangan elektron nonbonding dalam molekul.

14
Bank SIMAK UI
(2) Bertambahnya tolakan antaratom hidrogen sehingga sudut ikatan membesar.
(3) Pasangan elektron nonbonding mempunyai gaya tolak lebih besar daripada pasangan elektron ikatan.
(4) Bertambahnya tolakan antaratom hidrogen sehingga sudut ikatan mengecil.

34. SIMAK UI 2016 Kode 374


Proses atau reaksi Ba(s) → Ba2– (g) melibatkan energi ionisasi pertama dan kedua saja.
SEBAB
Pada proses tersebut atom Ba(g) melepaskan dua elektron pada kulit terluamya.

35. SIMAK UI 2017 Kode – (Ka 1)


Energi yang terlibat pada reaksi Na(s) → Na+(g) + e–
adalah energi sublimasi dan afinitas elektron.
SEBAB
Afinitas elektron adalah energi minimum yang diperlukan untuk melepas satu elektron dari atom
netral dalam wujud gas.

36. SIMAK UI 2018 Kode – (Ka 1)


Suatu ion dari unsur Z memiliki konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6. Ion tersebut adalah....
Nomor atom z = 8
A. Z2–
B. Z–
C. Z+
D. Z2+
E. Z3+

37. SIMAK UI 2018 Kode – (Ka 1)


Unsur X dan Y dapat membentuk senyawa XBr3, YBr3, dan YBr5. Jika nomor atom X dan Y berturut-turut
adalah 5 dan 15, pernyataan yang benar adalah....
A. XBr3 lebih polar dibandingkan YBr3
B. XBr3 lebih polar dibandingkan YBr5
C. YBr3 lebih polar dibandingkan YBr5
D. YBr5 lebih polar dibandingkan XBr3
E. YBr5 lebih polar dibandingkan YBr3

38. SIMAK UI 2018 Kode – (Ka 2)


Diketahui X, Y, dan Z dapat membentuk senyawa XH4, YH3, dan H2Z. Jika diketahui nomor atom X.
Y, dan Z berturut-turut 6, 7, dan 8, pernyataan berikut yang paling tepat adalah....
A. XH4 lebih polar dibanding YH3
B. YH3 lebih polar dibanding H2Z
C. H2Z lebih polar dibanding XH4
D. YH3 senyawa yang paling polar
E. H2Z senyawa yang paling tidak polar

39. SIMAK UI 2019 Kode – (Ka 1)


Diketahui nomor atom unsur Na, Mg, dan Al masing-masing 11,12, dan 13. Urutan jari-jari kation yang
tepat adalah ....
A. Na+ > Mg2+ > Al3+
B. Na+ > Al3+ > Mg2+
C. Mg2+ > Al3+ > Na+
D. Al3+ > Mg2+ > Na+
E. Al3+ > Na+ > Mg2+

40. SIMAK UI 2019 Kode – (Ka 1)


Dari lima buah senyawa berikut, yang memiliki kepolaran terbesar adalah ....
A. BeF2
B. BF3
C. CF4
D. NF3

15
Bank SIMAK UI
E. F2

Termokimia
1. SIMAK UI 2009 Kode 914
Untuk reaksi
S(s) + O2(g) → SO2(g) ΔH = -296 kJ/mol
Berapa kalor yang dihasilkan jika 1 kg belerang dibakar dalam 500 L oksigen pada 2 atm dan 27° C?
(Ar: S = 32; O = 16)
A. 2,12 x 104 kJ
B. 1,20 x 104 kJ
C. 9,25 x 103 kJ2
D. 600 kJ
E. Tidak bisa ditentukan

2. SIMAK UI 2009 Kode 914


Agar reaksi menjadi spontan, keadaan manakah yang harus BENAR?
A. Delta H harus menjadi negatif
B. Delta H harus menjadi positif
C. Delta S harus menjadi negatif
D. Delta G harus menjadi negatif
E. Delta G harus menjadi positif

3. SIMAK UI 2009 Kode 934


Diketahui:
ΔHf (H2O)(l) = -285,83 kjmol-1
ΔHf(CO2)(g) = -393,51 kjmol-1
ΔHf(C2H6)(g) = -84,68 kjmol-1
Besarnya ΔHr reaksi:
C2H6(g) + O2(g) → CO2(g) + H2O(l) adalah ...
A. - 1559,83 kJ
B. - 1049,85 kJ
C. - 764,02 kJ
D. - 679,34 kJ
E. - 594,66 kJ

4. SIMAK UI 2009 Kode 954


Berapa entalpi pembentukan metana jika diketahui reaksi pembakaran metana adalah reaksi eksoterm
yang menghasilkan kalor sebesar -890 kJ/mol, reaksi pembentukan CO2 memghasilkan kalor sebesar -
393,5 kJ/mol dan reaksi pembentukan air menghasilkan kalor sebesar -285,8 kJ/mol?
A. +159,6 kJ/mol
B. +75,0 kJ/mol
C. -75,0 kJ/mol
D. -159,6 kJ/mol
E. Semua jawaban salah

5. SIMAK UI 2009 Kode 964


Perubahan entalpi reaksi dapat dihitung berdasarkan hukum Hess.
SEBAB
Perubahan entalpi reaksi dipengaruhi oleh jalan untuk mencapai keadaan akhir.

6. SIMAK UI 2010 Kode 503


Perubahan entalpi dari dua reaksi seperti pada persamaan reaksi:
2Fe(p) + 3/2O2(g) → Fe2O3(p) ΔH1o = –822 kJ mol–1
C(p) + 1/2O2(g) → CO(g) ΔH2o = –110 kJ mol–1
Berapa perubahan entalpi standar dari reaksi berikut
Fe2O3(p) + 3C(p) → 2Fe(s) + 3CO(g) ΔHo =?
A. –932 kJ mol–1

16
Bank SIMAK UI
B. –712 kJ mol–1
C. –492 kJ mol–1
D. 492 kJ mol–1
E. 712 kJ mol–1

7. SIMAK UI 2010 Kode 503


Sebanyak 500 mL air dipanaskan dengan menggunakan lampu spirtus. Jika jumlah etanol yang terbakar
2 g, ternyata suhu air naik sebesar 5,14 oC. Efisiensi kalor pada proses pemanasan tersebut adalah ....
(ΔHf C2H5OH = –227 kJmol–1; CO2(g) = –393; 5 kJmol–1; H2O(g) = –242 kJmol–1; kalor jenis air = 4,18 Jg–1K–1;
Ar H = 1; C = 12; O = 16)
A. 1%
B. 2%
C. 10%
D. 20%
E. 40%

8. SIMAK UI 2010 Kode 504


Diketahui daftar energi ikatan:
C–C 347 kJ mol –1
C=C 612 kJ mol –1
C – Cl 331 kJ mol –1
C–H 414 kJ mol –1
Cl – Cl 242 kJ mol –1
Perubahan entalpi reaksi:
H2C = CH2(g) + Cl2(g) → ClH2C – CH2Cl(g)
adalah ....
A. –254 kJ
B. –155 kJ
C. +89 kJ
D. +177 kJ
E. +254 kJ

9. SIMAK UI 2010 Kode 506


Perhatikan persamaan termokimia berikut:
4N2(g) + 3H2O(g) → 3N2O(g) + 2NH3(g) ΔHro = +879; 6 kJ.
Jika diketahui ΔHf dari NH3 = –45; 9 kJ mol–1 dan H2O = –241; 8 kJ mol–1, maka pernyataan di bawah ini
yang sesuai adalah:
(Ar : H = 1; N = 14; O = 16)
(1) pada reaksi tersebut telah terjadi perpindahan panas dari lingkungan ke sistem
(2) entalpi pembentukan 3 mol gas N2O adalah 82 kJ/mol
(3) diperlukan kalor sebesar 439,8 kJ untuk menghasilkan 17 g NH3
(4) reaksi tersebut di atas adalah reaksi eksoterm

10. SIMAK UI 2010 Kode 507


Kalor pembentukan gas NO dari unsur-unsurnya adalah +90 kJmol–1. Berapa energi dissosiasi dari
NO? Diketahui energi ikatan rata-rata N≡N = 941 kJmol–1 dan O=O = 499 kJmol–1
A. 630 kJ mol–1
B. 720 kJ mol–1
C. 765 kJ mol–1
D. 810 kJ mol–1
E. 1260 kJ mol–1

11. SIMAK UI 2010 Kode 508


Diketahui:
CS2(l) + 3O2(g) → CO2(g) + 2SO2(g) ΔHo = –1077 kJ
H2(g) + O2(g) → H2O2(l) ΔHo = –188 kJ
H2(g) + 1/2O2(g) → H2O(l) ΔHo = –286 kJ

17
Bank SIMAK UI
Untuk reaksi:
CS2(l) + 6H2O2(l) → CO2(l) + 6H2O(l) + 2SO2(g),
dan jika direaksikan CS2 sebanyak 152 gram maka....
(Ar: C=12, S =32)
A. reaksi mengeluarkan kalor sebesar 1665 kJ
B. reaksi menerima panas sebesar 1665 kJ
C. kalor yang dilepaskan sebesar 3330 kJ
D. kalor yang diserap sebesar 3330 kJ
E. reaksi menerima kalor sebesar 333 kJ

12. SIMAK UI 2010 Kode 509


Perubahan entalpi pembakaran etuna (C2H2), hidrogen (H2) dan etana (C2H6) adalah seperti tabel berikut:
Zat ΔH/kJmol–1
Etuna –1300
Hidrogen –285
Etana –1560
Berapakah perubahan entalpi reaksi :
C2H2 + 2H2 → C2H6?
A. –310 kJ
B. –25 kJ
C. +25 kJ
D. +225 kJ
E. +310 kJ

13. SIMAK UI 2011 Kode 512


Diberikan data energi ikatan dalam kJ mol–1.
Jenis Ikatan H–H O–O O=O H–O
Energi Disosiasi 431 142 489 460
Entalpi reaksi pembentukan H2O2 adalah ....
A. –484
B. +284
C. +142
D. –284
E. –142

14. SIMAK UI 2011 Kode 513


Es mencair selalu spontan dalam semua keadaan.
SEBAB
Reaksi pencairan es adalah reaksi endoterm dan entropinya adalah positif.

15. SIMAK UI 2011 Kode 514


Reaksi pembakaran metana dapat diperkirakan sebagai reaksi spontan.
SEBAB
Reaksi pembakaran metana adalah eksoterm dan menghasilkan CO2 dan H2O yang memiliki entropi
lebih kecil daripada metana.

16. SIMAK UI 2012 Kode 521


Dengan menggunakan gelas plastik sebagai kalorimeter, sebanyak 40 mL larutan NaOH 1 M dicampur
dengan 50 mL larutan HCl 1 M. Jika kalor jenis larutan dianggap sama dengan kalor jenis air dan massa
larutan dianggap sama dengan massa air, maka untuk menghitung ΔH dari percobaan tersebut
diperlukan ....
A. jumlah mol, volume, dan massa
B. kalor jenis, massa zat, dan suhu
C. konsentrasi, suhu akhir, dan suhu awal
D. volume campuran, suhu awal, dan suhu akhir
E. suhu campuran, volume, dan kalor jenis

17. SIMAK UI 2012 Kode 523

18
Bank SIMAK UI
Diketahui pada suhu 298 K dan tekanan 1 atm terjadi reaksi:
N2(g) + 4H2(g) + Cl2(g) → 2NH4Cl(s) ΔH = –628,8kJ
Apabila terjadi penguraian NH4Cl padat sebanyak 1 mol, maka terjadi ....
A. penyerapan kalor 1257,6 kJ
B. pembebasan kalor 628,8 kJ
C. penyerapan kalor 314,4 kJ
D. penyerapan kalor 628,8 kJ
E. pembebasan kalor 157,2 kJ

18. SIMAK UI 2012 Kode 523


Sistem memiliki kecenderungan untuk mencapai stabilitas dengan dua cara, yaitu menyebarkan
energinya pada lebih banyak atom atau molekul dan menyebarkan partikelnya dengan meningkatkan
ketidakteraturan.
SEBAB
Penyebaran energi yang tidak diikuti dengan peningkatan ketidakteraturan menyebabkan terjadinya
reaksi spontan.

19. SIMAK UI 2013 Kode 132


Gas asetilena yang digunakan sebagai bahan bakar las karbid dibuat dari kalsium karbida dan air
menurut reaksi:
CaC2 (s) + 2H2O (l) → Ca(OH)2 (aq) + C2H2 (g).
Kalor pembakaran gas asetilena ini adalah 320 kkal/mol. Jika dalam suatu proses digunakan 160 gr
kalsium karbida dan dengan asumsi bahwa 60% berat CaC2 yang bereaksi, pada pembakaran
asetilena akan dihasilkan kalor sebanyak ....
(Ar C = 12; Ca = 40)
A. 960 kkal
B. 800 kkal
C. 640 kkal
D. 480 kkal
E. 320 kkal

20. SIMAK UI 2013 Kode 133


Diketahui data energi ikatan C-C = 348 kJ/mol; C=O = 799 kJ/mol; C-O = 358 kJ/mol; H-H = 436
kJ/mol; O-H = 465 kJ/mol dan C-H = 413 kJ/mol. Perubahan entalpi reaksi reduksi etanal oleh
hidrogen: C2H4O + H2 → C2H5OH adalah ....
A. –412 kJ/mol
B. –54 kJ/mol
C. –1 kJ/mol
D. +1 kJ/mol
E. +54 kJ/mol

21. SIMAK UI 2013 Kode 134


Diketahui entalpi pembakaran propana C3H8 (g) = –a kJ/mol; entalpi pembentukan CO2 (g) = –b
kJ/mol; dan entalpi pembentukan H2O (l) = –c kJ/mol. Dengan demikian, entalpi pembentukan
propana (dalam kJ/mol) adalah ....
A. a – b – c
B. a – 3b + 3c
C. a + 3b – 3c
D. a – 3b – 4c
E. –a + 3b + 3c

22. SIMAK UI 2014 Kode – (KA1)


Pembakaran 234 g campuran propana-butana dengan rasio mol 4 : 1 menghasilkan kalor sebesar 11.737
kJ, sedangkan untuk 248 g bahan bakar dengan rasio mol propana-butana 3 : 2 dilepaskan kalor sebesar
12.399 kJ. Jumlah kalor yang dilepaskan pada pembakaran campuran 220 g propana dan 290 g butana
adalah ... .
A. 25.581 kJ
B. 25.534 kJ

19
Bank SIMAK UI
C. 25.498 kJ
D. 25.460 kJ
E. 25.340 kJ

23. SIMAK UI 2014 Kode – (KA1)


CaC2 bereaksi dengan air menghasilkan gas asetilen (C2H2) dengan nilai ΔH = –128,0 kJ:
CaC2 (s) + 2 H2O (l) → C2H2 (g) + Ca(OH)2 (s).
Berat material karbit yang mengandung 96 % CaC2 diperlukan dalam reaksi untuk mendapatkan 1920 kJ
panas reaksi adalah ... .
(Ar Ca = 40; C = 12)
A. 1,00 kg
B. 0,96 kg
C. 0,92 kg
D. 0,10 kg
E. 0,05 kg

24. SIMAK UI 2015 Kode – (KA1)


Reaksi pembakaran etilen di bawah ini memiliki perubahan entalpi –1323 kJ.
C2H4(g) + 3O2(g) → 2CO2(g) + 2H2O(g)
Entalpi pembakaran reaksi di atas jika produk air yang dihasilkan berfasa cair H2O(l), bukan fasa uap
H2O(g) adalah ... .
(ΔH perubahan fasa, H2O(g) → H2O(l) adalah –44 kJ mol–1)
A. –1,411 kJ
B. –1,367 kJ
C. –1,323 kJ
D. –1,279 kJ
E. –1,235 kJ

25. SIMAK UI 2016 Kode 359


Diketahui data perubahan entalpi pada 25°C adalah sebagai berikut.
½ N2(g) + ½ O2(g) → NO(g) ΔH = +90,3 kJ
NO(g) + ½ Cl2(g) → NOCl(g) ΔH = –38,6 kJ
N2(g) + O2(g) → NO2(g) ΔH = +180,6 kJ
Energi yang terlibat dalam reaksi 2NOCl(g) → N2(g) + O2(g) + Cl2 (g) adaiah
A. ΔH = +128,9 kJ
B. ΔH = +103,4 kJ
C. ΔH = –103,4 kJ
D. ΔH = –128,9 kJ
E. ΔH = –118,9 kJ

26. SIMAK UI 2016 Kode 359

Pada siklus Bom Haber di atas, jenis energi yang terlibat pada ΔH4 dan ΔH5 berturut-turut adalah Afinitas
elektron (AE) dan energi ionisasi (El).
SEBAB
Afinitas elektron adalah energi yang dibutuhkan suatu atom untuk melepaskan elektronnya, sedang
energi ionisasi adalah energi yang dibutuhkan suatu atom untuk menerima elektron.

27. SIMAK UI 2016 Kode 374


Diketahui data perubahan entalpi reaksi pembakaran keten (CH2CO) dan metana (CH4) pada 25°C
berturut-turut sebagai berikut.
CH2CO(g) + 2O2(g) → 2CO2(g) + H2O(g) ΔH1 = –981,1 kJ

20
Bank SIMAK UI
CH4(g) + 2O2(g) → CO2(g) + 2H2O(g) ΔH2 = –802,3 kJ
Dari data di atas, perubahan entalpi untuk reaksi
2CH4(g) + 2O2(g) → CH2CO(g) + 2H2O(g) pada 25° C adalah
A. +2585,7 kJ
B. +623,5 kJ
C. +178,8 kJ
D. –623,5 kJ
E. –2585,7 kJ

28. SIMAK UI 2016 Kode –

Pada sklus Born Haber di atas, jenis energi yang terlibat pada nomor 3, 5, dan 6 meliputi entalpi
penguapan, energi ionisasi, dan afinitas elektron
SEBAB
energi ionsasi adalah jumlah energi yang dibutuhkan oleh suatu atom untuk menerima elektron,
sedangkan afinitas elektron adalah jumlah energi yang dibutuhkan suatu atom untuk melepas elektron.

29. SIMAK UI 2017 Kode –


Perhatikan data entalpi beberapa reaksi berikut:
KClO3(s) + 3Mg(s) → KCl(s) + 3MgO(s) ΔH° = –1852 kj
K(s) + ½Cl2 (g) → KCl(s) ΔH° = – 437 kj
Mg(s) + ½O2(g) → MgO(s) ΔH° = –602 kj
Harga entalpi pembentukan KCIO3 adalah ....
K(s) + 1/2Cl2(g) + 3/2O2(g) → KCIO3 (s)
A. –591 kJ/mol
B. –391 kJ/mol
C. –153 kJ/mol
D. 813 kJ/mol
E. 1000 kJ/mol

30. SIMAK UI 2018 Kode – (KA1)


Sebanyak 29,6 gram Ca(OH)2 (Mr = 74) dinetralkan dengan larutan HCl berlebih dalam kalorimeter
menurut persamaan reaksi berikut.
Ca(OH)2(s) + 2HCl(aq) → CaCl2(aq) + 2H2O(l)
Jika reaksi penetralan tersebut menghasilkan peningkatan temperatur sebesar 5 oC dan kapasitas
kalor kalorimeter untuk volume kalorimeter tertentu adalah 150 kJ oC–1, kalor penetralan Ca(OH)2 dalam
satuan kJ/mol adalah....
A. +1875
B. +750
C. –300
D. –750
E. –1875

31. SIMAK UI 2018 Kode – (KA1)

21
Bank SIMAK UI
Sebanyak 6,1 gram asam benzoat (Mr = 122) ditempatkan dalam kalorimeter dan bereaksi sempurna
dengan oksigen. Setelah reaksi berlangsung terjadi peningkatan temperatur kalorimeter sebesar 1,8 oC.
Jika kapasitas kalor kalorimeter pada volume tertentu adalah 90 J/oC, kalor pembakaran asam benzoat
dalam satuan J/mol adalah....
A. +2250
B. +354
C. –354
D. –2250
E. –3240

32. SIMAK UI 2018 Kode –


Pada kalorimeter sederhana dimasukkan 100 mL 1 M NaOH yang selanjutnya direaksikan dengan 100 mL
1 M HCl. Temperatur larutan (d = 1 g /mL ) dalam kalorimeter meningkat dari 25 °C menjadi 32,1 °C.
Jika kalor jenis larutan adalah 4,2 J.g –1.°C –1), perubahan entalpi reaksi netralisasi tersebut adalah ....
A. –60 kJ/mol
B. –6 kJ/mol
C. +6 kJ/mol
D. +60 kJ/mol
E. +30 kJ/mol

33. SIMAK UI 2019 Kode –


Diketahui entalpi reaksi berikut ini.
Zn(s) + S(s) → ZnS(s) ΔH° = –202,9 kj
2Zn(s) + O2(g) → 2ZnO(g) ΔH° = –696,0 kj
S(s) + O2(g) → SO2(g) ΔH° = –296,1 kj
Pembakaran ZnS di udara mengikuti persamaan berikut (belum setara).
ZnS(s) + O2(g) → ZnO(s) + SO2(g)
Entalpi AH° reaksi pembakaran ZnS adalah ....
A. –1.764,8 kj/mol
B. –882,4 kj/mol
C. –441,2 kj/mol
D. +441,2 kj/mol
E. +882,4 kj/mol

Laju Reaksi
1. SIMAK UI 2009 Kode 914
Kecepatan reaksi dari suatu reaksi gas dinyatakan sebagai v = k[A] [B]. Bila volume yang ditempati
gas-gas diperkecil ¼ kali dari volume semula, maka kecepatan reaksinya jika dibandingkan dengan
kecepatan reaksi semula akan menjadi …
A. 1/16 kali
B. 1/8 kali
C. 4/1 kali
D. 8/1 kali
E. 16/1 kali

2. SIMAK UI 2009 Kode 914


Dari reaksi di bawah ini:
2 NO(g) + H2(g) → N2O(g) + H2O(g)
Data kinetika reaksi untuk melihat pengaruh konsentrasi NO dan H2 terhadap laju reaksi adalah
sebagai berikut :
Percobaa Konsentrasi mula-mula Laju reaksi awal
n NO H2 (M detik-1)
-3 -3
1 6,4 x 10 2,2 x 10 2,6 x 10-5
2 12,8 x 10-3 2,2 x 10-3 1,0 x 10-4
-3 -3
3 6,4 x 10 4,4 x 10 5,1 x 10-5
Maka konstanta laju reaksi dan persamaan laju reaksinya adalah …
A. 288,5 m-2detik-1; 288,5 [NO]2[H2]

22
Bank SIMAK UI
B. 288,5 m-1detik-1; 288,5 [NO][H2]
C. 288,5 m-1detik-2; 288,5 [NO][H2]2
D. 1,84 m-2detik-1; 1,84 [NO]2[H2]
E. 1,84 m-1detik-1; 1,84 [NO][H2]2

3. SIMAK UI 2009 Kode 924


Tiap kenaikan 10° C laju reaksi suatu zat akan naik dua kali semula. Jika pada suhu 30° C reaksi
tersebut berlangsung selama 4 menit, maka pada suhu 70° C reaksi tersebut akan berlangsung selama…
A. ¼ menit
B. ½ menit
C. 1 menit
D. 2 menit
E. 4 menit

4. SIMAK UI 2009 Kode 934


Dalam ruang 5 liter dipanaskan gas N2O4 sebanyak 1,2 mol sampai suhu tº C sehingga terurai menjadi
gas NO2. Setelah 4 detik dalam ruang tersebut, terdapat 0,6 mol gas NO2, maka laju reaksi rata-rata
penguraian N2O4 adalah …
A. 1,25 x 10-2 mol/detik
B. 1,5 x 10-2 mol/detik
C. 2,5 x 10-2 mol/detik
D. 3 x 10-2 mol/detik
E. 4 x 10-2 mol/detik

5. SIMAK UI 2009 Kode 934


Laju reaksi akan bertambah besar bila konsentrasi zat yang bereaksi bertambah besar.
SEBAB
Semakin besar konsentrasi zat yang bereaksi dengan zat lain, semakin sukar terjadinya tumbukan antar
molekul.

6. SIMAK UI 2009 Kode 944


Besarnya energi aktivasi untuk kebalikan reaksi:
N2O4(g) → 2NO2(g)
jika diberikan data ΔH = +54,0 kJ dan Ea = +57,2kJ adalah …
A. –54,0 kJ
B. +3,2 kJ
C. +54,0 kJ
D. +60,2 kJ
E. +111,2 kJ

7. SIMAK UI 2009 Kode 954


Suatu reaksi A → B berlangsung dalam 30 detik. Bila konsentrasi A dinaikan 2 kali, waktu reaksi menjadi
7,5 detik. Orde reaksi adalah orde ke 2.
SEBAB
Laju reaksi berbanding terbalik terhadap waktu reaksi.

8. SIMAK UI 2009 Kode 964


Kalsium karbonat terurai menurut reaksi:
CaCO3 → CaO + CO2
Bila 50 gram CaCO3 (Mr = 100) tersebut pada suhu dan tekanan tertentu terurai seluruhnya dalam
waktu 5 menit, maka kecepatan peruraiannya adalah …
A. 1,67 mol/detik
B. 0,1 mol/detik
C. 0,5 mol/detik
D. 0,05 mol/detik
E. 1,67 x 10-3 mol/detik

9. SIMAK UI 2010 Kode 503

23
Bank SIMAK UI
Zat A dapat bereaksi dengan zat B menjadi zat C, menurut persamaan reaksi:
A + 2B → C.
Konsentrasi Awal (M)
Percobaan Waktu Reaksi (detik)
A B
1 0,01 0,1 864
2 0,02 0,4 54
3 0,03 0,3 32
4 0,04 0,2 27
Berdasarkan data percobaan di atas, persamaan laju reaksinya adalah ....
A. V = k[A][B]1/2
B. V = k[A][B]
C. V = k[A][B]2
D. V = k[A]2[B]
E. V = k[A]2[B]2

10. SIMAK UI 2010 Kode 506


Persamaan laju reaksi:
H2SeO3 + 6I– + 4H+ → Se + 2I3– + 3H2O
adalah v = k[H2SeO3][I–]3[H+]2.
Berapakah peningkatan laju reaksi jika kita meningkatkan konsentrasi ketiga reaktan sebesar dua kali
lipat?
A. 8
B. 32
C. 64
D. 128
E. 256

11. SIMAK UI 2010 Kode 508


Apabila suatu reaksi:
A+B→C+D
Sedangkan laju pembentukan D mempunyai rumus laju V = K [A] [B]2 , maka tetapan laju K dapat
diperbesar dengan cara ....
A. Menaikan konsentrasi B
B. Menaikan konsentrasi A
C. Menaikan konsentrasi D
D. Tidak dapat diperbesar karena tetapan
E. Menaikan suhu

12. SIMAK UI 2011 Kode 511


Perhatikan reaksi aA+bB !Produk. Ketika konsentrasi kedua reaktan, A dan B dinaikkan dua kali lipat, laju
reaksi meningkat menjadi 8 kali lipat. Namun, ketika kosentrasi A dinaikkan dua kali lipat sedangkan
konsentrasi B tetap, laju reaksi meningkat menjadi dua kali lipat. Hukum laju reaksi tersebut ....
A. V = k[A]3
B. V = k[A]2 [B]
C. V = k[A] [B]2
D. V = k[A] [B]
E. tidak dapat ditentukan dari percobaan di atas

13. SIMAK UI 2011 Kode 511

24
Bank SIMAK UI

Besarnya harga entalpi dari gambar tersebut adalah....


A. E3- E1
B. E3- E2
C. E2- E3
D. E1- E2
E. E2- E1

14. SIMAK UI 2011 Kode 513


Untuk reaksi: 2A (g) + B2(g)!C(g)+ D(g) diperoleh data sebagai berikut.
Percobaan [A], M [B2], M Waktu Reaksi (det)
1 0,1 0,1 48
2 0,1 0,2 12
3 0,3 0,4 1
Jika dilakukan percobaan dengan [A] = 0,2 M dan [B2] 0,3 M, maka waktu reaksinya adalah ....
A. 48/18 detik
B. 48/9 detik
C. 8 detik
D. 48 detik
E. 288 detik

15. SIMAK UI 2011 Kode 514


Untuk menentukan nilai k secara grafik pada reaksi orde pertama, ln[A]t = ln[A]0 – kt, apakah yang
akan diplot? Nyatakan ....
A. [A] versus –t, slope = k
B. ln[A]0 versus ln[A]t, slope = k
C. ln[A]t versus t, slope = –k
D. ln[A]0 versus t, slope = –k
E. t versus ln[A]t, slope = –k

16. SIMAK UI 2012 Kode 521


Reaksi nitrogen monoksida dengan gas hidrogen sebagai berikut:
2NO(g) + 2H2(g) → 2H2O(g) + N2(g)
Bila laju reaksi hilangnya gas hidrogen adalah –1,2 x 10–6 M det–1, maka laju pemakaian gas nitrogen
monoksida dan pembentukan gas nitrogen adalah ....
A. –2,4 x 10–6 M det–1 dan –2,4 x 10–6 M det–1
B. –2,4 x 10–6 M det–1 dan +2,4 x 10–6 M det–1
C. –1,2 x 10–6 M det–1 dan +6,0 x 10–7 M det–1
D. –1,2 x 10–6 M det–1 dan +2,4 x 10–6 M det–1
E. +1,2 x 10–6 M det–1 dan –6,0 x 10–7 M det–1

17. SIMAK UI 2012 Kode 522


Gunakan data percobaan di bawah ini untuk menentukan tetapan laju reaksi berikut:
2NO(g) + O2(g) ⇌ 2NO2(g)
Percobaan [NO(g)] (mol/L) [O2(g)] (mol/L) Laju reaksi (mol/L) s–1

25
Bank SIMAK UI
1 1,5 x 10–5 0,5 x 10–5 2,1 x 10–7
2 4,5 x 10–5 0,5 x 10–5 1,9 x 10–6
3 1,5 x 10–5 2,0 x 10–5 8,4 x 10–7
A. 2 x 107 mol–2 dm6 s–2
B. 4 x 107 mol–2 dm6 s–2
C. 2 x 108 mol–2 dm6 s–2
D. 2 x 1013 mol–2 dm6 s–2
E. 4 x 1013 mol–2 dm6 s–2

18. SIMAK UI 2012 Kode 522

Diagram energi di atas menyatakan ....


A. (X – Y) adalah perubahan entalpi
B. X > Y maka reaksi adalah eksoterm
C. ΔH = Y
D. ΔH = –Y
E. P lebih stabil daripada R

19. SIMAK UI 2013 Kode 132


Diketahui data percobaan laju awal reaksi P + Q → R terhadap variasi konsentrasi reaktan sebagai
berikut:
Percobaan [P] / (M) [Q] / (M) Laju awal (Ms–1)
1 0,02 0,06 2,0 x 10–5
2 0,04 0,06 1,6 x 10–4
3 0,02 0,30 2,0 x 10–5
Berapakah nilai tetapan laju k dalam reaksi tersebut adalah ....
A. 5,0 M–3 s–1
B. 2,5 M–3 s–1
C. 1,0 M–3 s–1
D. 0,5 M–3 s–1
E. 0,25 M–3 s–1

20. SIMAK UI 2013 Kode 133


Suatu reaksi 2A → P diketahui memiliki konstanta
laju sebesar 4,0 Ms–1. Pernyataan yang tepat terkait reaksi tersebut adalah ...
(1) Laju reaksi tersebut tidak dipengaruhi konsentrasi.
(2) Jika konsentrasi A dinaikkan dua kali lipat, laju reaksi meningkat 4 kali lebih cepat.
(3) Reaksi tersebut berorde nol.
(4) Reaksi tersebut memiliki hukum laju v = k[A]2.

21. SIMAK UI 2013 Kode 134


Reaksi X + 2Y → Z dipelajari kinetikanya dan diperoleh data sebagai berikut.
Nomor [X], [Y], Laju pembentukan Z,
Percobaan M M M/s
1 0,1 0,1 0,16
2 0,1 0,2 0,32

26
Bank SIMAK UI
3 0,2 0,2 0,64
4 0,3 0,3 x
Pernyataan yang BENAR mengenai reaksi di atas adalah ...
(1) Nilai x adalah 1,44.
(2) Orde reaksi dapat ditentukan secara langsung dari koefisien reaksi.
(3) Reaksi tersebut memiliki konstanta laju sebesar 16 M–3 s–1.
(4) Orde terhadap B adalah 2.

22. SIMAK UI 2013 Kode 235


Katalis adalah suatu zat yang dapat mempercepat reaksi dan tidak terlibat dalam reaksi kimia.
SEBAB
Katalis dapat memperbesar nilai konstanta kesetimbangan sehingga lebih banyak produk terbentuk.

23. SIMAK UI 2015 Kode -


Untuk reaksi orde pertama 2N2O(g) → 2N2(g) + O2(g), konsentrasi dari N2O sesudah 3 waktu paruh jika
N2O 0,25 mol mula-mula ditempatkan ke dalam wadah reaksi 1,00 L adalah ... .
A. 1,2 x 10–2 M
B. 1,6 x 10–2 M
C. 3,1 x 10–2 M
D. 6,2 x 10–2 M
E. 7,6 x 10–2 M

24. SIMAK UI 2016 Kode 359


Data hasil percobaan untuk reaksi 2NO(g) + 2H2(g) → N2(g) + 2H2O(l)
dapat ditampilkan dalam tabel di bawah ini.
No. [NO] mol L–1 [H2] mol L–1 Laju Awal moI.L–1.s–1
–5 –5
1 1,0 x 10 4,0 x 10 2,0 x 10–7
2 2,0 x 10–5 4,0 x 10–5 4,0 x 10–7
–5 –5
3 3,0 x 10 4,0 x 10 6,0 x 10–7
4 4,0 x 10–5 1,0 x 10–5 5,0 x 10–8
Laju reaksi pada saat [NO] = 5 x 10 M dan [H2] = 2 x 10–5 M adalah…
–5

A. 2,5 x 10–7 M. s–1


B. 5,0 x 10–7 M. s–1
C. 6,3 x 10–7 M. s–1
D. 2,5 x 10–6 M. s–1
E. 6,3 x 10–6 M. s–1

25. SIMAK UI 2017 Kode -


Dari reaksi BrO3– (aq) + 5 Br– (aq) + 6H+ (aq) → 3Br2 (l) + 3H2O(l), laju awal ditentukan pada suhu 25°C
dengan penambahan konsentrasi perekasi yang berbeda sesuai dengan tabel:
Nomor [BrO3– ]M [Br–]M [H+]M Laju awal (M/s)
Percobaan
1 0,15 0,10 0,10 7,20 x 10–4
2 0,05 0,10 0,10 2,40 x 10–4
3 0,15 0,20 0,10 5,76 x 10–3
4 0,05 0,10 0,20 2,40 x 10–4
5 0,20 0,20 0,20 ?
Laju awal pada percobaan kelima adalah ....
A. 1,54 x 10–3 M/s
B. 7,68 x 10–3 M/s
C. 1,92 x 10–2 M/s
D. 3,84 x 10–2 M/s
E. 5,32 x 10–2 M/s

26. SIMAK UI 2018 Kode – (KA1)


Terdapat dua buah reaksi sebagai berikut.
Reaksi 1: A → produk
Reaksi 2: B → produk

27
Bank SIMAK UI
Apabila dalam reaksi 1 konsentrasi A dinaikkan dua kali lipat, reaksi akan berlangsung dua kali lebih
cepat. Dalam reaksi 2, jika konsentrasi B dinaikkan dua kali lipat, laju reaksi menjadi dua kali lebih cepat
dari laju awalnya. Jika reaksi dilakukan dengan konsentrasi A sama dengan setengah B, ....
A. laju reaksi tidak berubah
B. reaksi 1 berlangsung dua kali lebih cepat dari reaksi 2
C. reaksi 1 berlangsung empat kali lebih cepat dari reaksi 2
D. reaksi 1 berlangsung setengah kali lebih lambat dari reaksi 2
E. reaksi 1 berlangsung empat kali lebih lambat dari reaksi 2

27. SIMAK UI 2018 Kode – (KA2)


Percobaan penentuan laju untuk dua reaksi memberikan data sebagai berikut.
Reaksi 1 : C → D
Reaksi 2 : M → N
Jika konsentrasi C diturunkan setengahnya, laju reaksi 1 lebih lambat empat kali laju awal. Pada reaksi 2,
jika konsentrasiMdinaikkan tiga kalinya, laju reaksi 2 lebih cepat tiga kali laju awal. Kedua reaksi memiliki
nilai tetapan laju dan konsentrasi awal pereaksi yang sama. Pernyataan yang tepat jika konsentrasi C =
2M adalah....
A. laju reaksi 1 berlangsung dua kali lebih cepat dibanding reaksi 2
B. laju reaksi 1 berlangsung dua kali lebih lambat dibanding reaksi 2
C. laju reaksi 1 berlangsung empat kali lebih cepat dibanding reaksi 2
D. laju reaksi 1 berlangsung empat kali lebih lambat dibanding reaksi 2
E. perubahan konsentrasi tidak menyebabkan perubahan laju pada reaksi 1 dan 2

28. SIMAK UI 2019 Kode –


Diketahui reaksi H2(g) + I2(g) → 2HI(g) memiliki persamaan hukum laju v = k[H2][I2]. Jika konsentrasi awal
pereaksi H2 dan I2 masing-masing 2 M dan 1,5M. laju awal adalah 4 M/s. Laju ketika 50% H2 bereaksi
adalah ....
A. 0,25 M/s
B. 0,67 M/s
C. 0,75 M/s
D. 1,00 M/s
E. 1,25 M/s

Kesetimbangan Kimia
1. SIMAK UI 2009 Kode 924
Pembuatan amonia menurut proses Haber-Bosch berdasarkan reaksi:
N2(g) + 3H2(g) ⇌ 2NH3(g) ΔH = –92 kJ
Untuk memperoleh gas ammonia yang optimal tetap dilakukan pada suhu tinggi. Alasan yang paling
tepat untuk suhu tinggi tersebut adalah …
A. kesetimbangan bergeser ke arah produk
B. reaksi pembentukan amonia bersifat eksoterm
C. pada suhu rendah reaksi berlangsung lambat
D. reaksi pembentukan amonia bersifat endoterm
E. katalis tidak berfungsi pada suhu rendah

2. SIMAK UI 2009 Kode 934


Di bawah ini adalah produksi NH3 dalam reaksi:
N2 + 3H2 ⇌ 2NH3
Jika diketahui pada 25º C Kc = 3,5 x 108 dan ΔHreaksi = –92,2 kJ/mol, maka pernyataan di bawah
ini adalah salah, kecuali …
A. Jika temperatur naik, produksi meningkat.
B. Proses produksinya disebut proses Born Haber.
C. Reaksi adalah endoterm.
D. Perlu tambahan katalis.
E. Jika tekanan turun, produksi meningkat.

28
Bank SIMAK UI
3. SIMAK UI 2009 Kode 944
Sebanyak 0,2 mol NaHCO3 dibiarkan terurai dalam ruang 10 L hingga tercapai kesetimbangan:
2NaHCO3(s) ↔ Na2CO3(s) + H2O(g) + CO2(g).
Pada keadaan setimbang, tekanan total dalam ruangan 0,4 atm pada suhu tetap, harga Kp reaksi di atas
adalah …
A. 8 x 10-2 atm2
B. 4 x 10-2 atm2
C. 2 x 10-2 atm2
D. 1,5 x 10-2 atm2
E. 1,2 x 10-2 atm2

4. SIMAK UI 2009 Kode 944


Pada suhu 298K, reaksi:
N2O4 (g) ↔ 2NO2 (g) ΔH = 57,2 kJ
diketahui dapat mencapai kesetimbangan dengan Kp = 0,14. Dapat disimpulkan bahwa …
(1) reaksi tersebut bersifat endoterm
(2) jika dua mol NO2 bereaksi pada 298 K hingga mencapai kesetimbangan, maka akan diserap kalor
sebanyak 57,2 kJ
(3) jika reaksi dimulai dengan N2O4, maka dalam kesetimbangan konsentrasi NO2 lebih rendah dari
konsentrasi N2O4
(4) peningkatan suhu akan meningkatkan kadar N2O4 dalam campuran reaksi dalam kesetimbangan

5. SIMAK UI 2009 Kode 954


Diketahui: ½N2(g) + O2(g) ⇌ NO2(g); K = K1
2NO2(g) ⇌ N2O4(g); K = K2
Harga K untuk reaksi:
N2O4(g) ⇌ N2(g) + 2O2(g) adalah …
A. K1.K2
B. (K1)2.K2
C. 1/[K1.(K2)2]
D. 1/[(K1)2.K2]
E. K1(K2)2

6. SIMAK UI 2009 Kode 954


Reaksi pembentukan SO3 menurut persamaan:
SO2 (g) + ½O2 (g) ↔ SO3 (g) adalah reaksi eksoterm.
Hasil SO3 yang diperoleh akan bertambah bila …
(1) ditambah katalis
(2) tekanan diperbesar
(3) suhu dinaikan
(4) ditambah gas O2

7. SIMAK UI 2010 Kode 504


Diketahui pada suhu tertentu:
A + 2BC ⇌ AC2 + 2B K = 0,5
B + AC2 ⇌ BC + AC K = 4,0
Maka tetapan kesetimbangan untuk reaksi:
A + AC2 ⇌ 2AC ialah ....
A. 4,5
B. 5,0
C. 8,0
D. 8,5
E. 16,5

8. SIMAK UI 2010 Kode 506


Beberapa reaksi kesetimbangan berikut:
1. SO2(g) + ½O2(g) ⇌ SO3(g) ΔH = –180kJ.
2. COCl2(g) ⇌ CO(g) + Cl2(g) ΔH = +108,3kJ.

29
Bank SIMAK UI
3. H2(g) + ½O2(g) ⇌ H2O(g) ΔH = –242kJ.
4. ½N2(g) + ½O2(g) ⇌ NO(g) ΔH = +90,37kJ.
5. N2H4(g) ⇌ N2(g) + 2H2(g) ΔH = –95,4kJ .
Untuk mendapatkan hasil reaksi yang banyak, tekanan diperbesar dan suhu diturunkan terdapat
pada reaksi ....
A. 1 dan 3
B. 1 dan 2
C. 1, 3, 5
D. 1, 2, 3
E. 2 dan 4

9. SIMAK UI 2011 Kode 511


Jika volume kesetimbangan H2(g) + I2(g) ⇌ 2HI(g) diperkecil pada suhu tetap, maka tekanan partial
H2 dan I2 akan bertambah.
SEBAB
Komposisi kesetimbangan H2(g) + I2(g) ⇌ 2HI(g) tidak dipengaruhi perubahan volume.

10. SIMAK UI 2011 Kode 512


Diketahui N2O4(g) terdisosiasi sebanyak 13% menjadi NO2(g) pada 300 K menurut reaksi:
N2O4(g) ⇌ 2NO2(g) ΔH = + 57; 2 kJ
Manakah dari pernyataan berikut yang dapat meningkatkan persentase disosiasi N2O4?
(1) Peningkatan volume sebesar dua kali lipat
(2) Penambahan katalis
(3) Kenaikan suhu
(4) Peningkatan tekanan Larutan

11. SIMAK UI 2011 Kode 512


Contoh reaksi asam kuat dengan basa kuat adalah reaksi antara larutan natrium hidroksida dengan
larutan asam klorida. Persamaan reaksinya adalah sebagai berikut:
NaOH (aq) + HCl (aq) → NaCl (aq) + H2O (l) ΔH = –57 kJ/mol
Diketahui nilai Kw untuk air pada 25 C adalah 1,0 x 10–14. Berdasarkan data reaksi yang diberikan di atas,
maka ....
A. Nilai Kw pada 65 oC akan lebih besar dari 1,0 x 10–14.
B. Nilai Kw pada 65 C akan lebih kecil dari 1,0 x 10–14.
C. Nilai Kw pada 65 C adalah 1,0 x 10–14.
D. Nilai Kw pada 65 C bisa lebih besar atau lebih kecil atau sama dengan 1,0 x 10–14.
E. Nilai Kw tidak dipengaruhi oleh suhu.

12. SIMAK UI 2011 Kode 513


Pada reaksi, 2HI(g) ⇌ H2(g) + I2(g) diamati nilai Kp = 0,020 pada 447 oC dan 0,016 pada 397 oC. Dari
kedua informasi tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa reaksi tersebut berjalan secara endoterm.
SEBAB
Pada reaksi tersebut diperlukan panas untuk menguraikan gas HI menjadi gas hidrogen dan Iod
sehingga nilai tetapan kesetimbangan tersebut menjadi lebih kecil.

13. SIMAK UI 2011 Kode 514


Pada temperatur tertentu reaksi kesetimbangan di bawah ini mempunyai nilai konstanta kesetimbangan
4: CO(g) + H2O(g) ⇌ CO2(g) + H2(g)
Campuran yang mengandung masing-masing 1 mol karbon monoksida dan uap air dibiarkan
bereaksi sampai terjadi kesetimbangan. Berapa mol karbon monoksida setelah tercapai kesetimbangan?
A. 1/4
B. 1/3
C. 1/2
D. 2/3
E. 3/4

14. SIMAK UI 2012 Kode 522


Pada reaksi:

30
Bank SIMAK UI
C(s) + S2(g) ⇌ CS2(g); Kp = 6,0 pada 1290 K
pada keadaan kesetimbangan, tekanan CS2 = 0,18 atm, berapakah tekanan gas total?
A. 0,03 atm
B. 33,3 atm
C. 0,18 atm
D. 0,21 atm
E. 0,15 atm

15. SIMAK UI 2012 Kode 523


Diketahui reaksi kesetimbangan 2NO2(g) ⇌ N2(g) + 2O2(g) + 65,68 kJ mol–1 dengan nilai tetapan
kesetimbangan K = 125. Apabila suhu dinaikkan, nilai tetapan kesetimbangan menjadi lebih kecil dari
125.
SEBAB
Reaksi 2NO2(g) ⇌ N2(g) + 2O2(g) bersifat eksotermik.

16. SIMAK UI 2012 Kode 524


Tetapan kesetimbangan isomerisasi butana pada 299 K adalah Kc = 9,0
CH3CH2CH2CH3(g) ⇌ CH3CH(CH3)CH3(g)
Butana Isobutana
Jika sebanyak 5,8 g butana dimasukkan ke dalam 10,0 L labu pada suhu 299 K, berapakah massa
isobutana saat tercapainya kesetimbangan?
(H = 1 ; C = 12)
A. 4,32 g
B. 0,09 g
C. 5,22 g
D. 5,80 g
E. 58 g

17. SIMAK UI 2013 Kode 131


Diketahui dua reaksi beserta tetapan kesetimbangannya:
7
S2O7 (g) ⇌ 2S (s) + O2 (g) Kc = K1
2
3
SO3 (g) ⇌ S (s) + O2 (g) Kc = K2
2
Tentukan tetapan kesetimbangan K untuk reaksi berikut:
2S2O7 (g) ⇌ 4SO3 (g) + O2 (g)
A. K = K1 x K2
B. K = K12/ K24
C. K = K1 / K2
D. K = K12 x K24
E. K = K24/ K12

18. SIMAK UI 2013 Kode 133


Reaksi di bawah, yang disiapkan pada 973 K, pada kondisi P H2S = 0,1 atm, P CH4 = 0,2 atm, P CS2 = 0,4
atm, dan P H2 = 0,1 atm akan menggeser kesetimbangan reaksi kearah pembentukan produk.
2 H2S (g) + CH4 (g) ⇌ CS2 (g) + 4 H2 (g) Kp = 3,39 x 10–4.
SEBAB
Pada kondisi tersebut, nilai tetapan Qp nya lebih besar daripada nilai Kp.

19. SIMAK UI 2014 Kode – (KA1)


Dalam wadah 10 liter pada suhu 27oC dan tekanan 1 atm, sebanyak 0,5 mol gas AB terdisosiasi sesuai
reaksi: 2AB (g) ⇌ A2 (g) + B2 (g).
Pada keadaan setimbang terdapat 0,2 mol gas A2, sehingga besarnya harga Kp adalah ... .
A. 0,02
B. 0,04
C. 0,4
D. 4,0
E. 12,0

31
Bank SIMAK UI

20. SIMAK UI 2014 Kode – (KA2)


Natrium bikarbonat pada suhu 125oC terdisosiasi menurut persamaan reaksi
2NaHCO3(s) ⇌ Na2CO3(s) + CO2(g ) + H2O(g ) Kp = 0,25.
Jika 5 g NaHCO3(s) dalam wadah 1 L dipanaskan hingga 125oC, tekanan parsial CO2 pada keadaan
setimbang adalah ... .
A. 0,050 atm
B. 0,075 atm
C. 0,100 atm
D. 0,250 atm
E. 0,500 atm

21. SIMAK UI 2015 Kode –


Pada suhu tertentu, nitrogen dan hidrogen bereaksi membentuk amonia:
N2(g) + 3H2(g) ⇌ 2NH3(g)
Jika jumlah awal N2, H2, dan NH3 dicampur, konsentrasi dari NH3 bertambah besar. Pernyataan di
bawah ini yang benar adalah ... .
A. Kc > Q
B. Kc < Q
C. Kc = Q
D. Kc tidak berhingga
E. Informasi lebih dibutuhkan untuk membuat pernyataan tentang Kc

22. SIMAK UI 2015 Kode –


Terdapat reaksi kesetimbangan
H2O + H2O ⇌ H3O+ + OH– Kw = 10–14. Jika T pada sistem kesetimbangan tersebut dinaikkan, pH air akan
tetap 7.
SEBAB
Walaupun kesetimbangan bergeser ke kanan, konsentrasi (H3O+) dan (OH–) tetap sama.

23. SIMAK UI 2016 Kode 359


Jika reaksi gas SO2 1,20 atm dengan gas O2 0,40 atm pada suhu 25°C membentuk gas SO3 0,4 atm pada
kesetimbangan, nilai Kc reaksi ini adalah 1,25 (R = 0,082 L.atm/mol.K = 8,314 kJ/mol.K).
SEBAB
Hubungan nilak Kc dan Kp pada reaksi pembentukan SO3 adalah Kp = Kc(RT).

24. SIMAK UI 2016 Kode 374


Sebanyak 0,3 atm gas hidrogen dan 0,5 atm gas h bereaksi pada kondisi tertentu sehingga pada saat
kesetimbangan tercapai diperoleh tekanan gas HI sebesar 0,2 atm. Pada kondisi tersebut, harga Kc
adalah sebesar 0,5.
SEBAB
Untuk reaksi kesetimbangan tersebut harga Kc = Kp.

25. SIMAK UI 2017 Kode –


Sebanyak 0,3 atm gas hidrogen dan 0,5 atm gas I2 bereaksi pada kondisi tertentu sehingga pada saat
kesetimbangan tercapai diperoleh tekanan gas HI sebesar 0,2 atm. Pada kondisi tersebut, harga Kc
adalah 0,5.
SEBAB
Untuk reaksi kesetimbangan tersebut harga Kc = Kp

26. SIMAK UI 2018 Kode – (KA1)


Perhatikan persamaan reaksi berikut.
N2O4(g) ⇌ 2NO2(g) ΔHo = –58.0 kJ
Berdasarkan azas le Chatelier, manakah pernyataan yang benar?
A. Penambahan N2O4 menyebabkan reaksi bergeser ke kiri.
B. Penambahan N2O4 menyebabkan reaksi bergeser ke kanan.
C. Pengurangan NO2 menyebabkan reaksi bergeser ke kiri.
D. Pengurangan N2O4 menyebabkan reaksi bergeser ke kanan.

32
Bank SIMAK UI
E. Tidak ada jawaban yang benar.

27. SIMAK UI 2018 Kode – (KA2)


Senyawa yang dapat memutihkan pakaian (NaOCl) dapat dibuat denganmereaksikan gas Cl2 dengan
larutan natrium hidroksida sesuai reaksi berikut.
Cl2(g) + OH– (aq) ⇌ ClO– (aq) + Cl– (aq) + H2O(l)
Manakah pernyataan kesetimbangan yang tepat untuk reaksi tersebut?
A. Reaksi bergeser ke kiri jika ditambahkan NaOH.
B. Konsentrasi NaOCl meningkat jika Cl– ditambahkan.
C. Jika volume ditingkatkan, reaksi bergeser ke arah kanan.
D. Perubahan volume tidak berpengaruh terhadap reaksi.
E. Penurunan tekanan membuat reaksi bergeser ke kiri.

Larutan
1. SIMAK UI 2009 Kode 914
Di antara larutan berikut:
(i) 0,1 m NaNO3
(ii) 0,2 m glukosa
(iii) 0,1 m CaCl2
A. Titik didih meningkat dengan (i) = (ii) < (iii)
B. Titik beku meningkat dengan (i) = (ii) < (iii)
C. Tekanan osmosis meningkat dengan (i) < (ii) < (iii)
D. A dan B benar
E. A dan C benar

2. SIMAK UI 2009 Kode 914


Reaksi yang menghasilkan endapan adalah …
A. Kalsium klorida dengan asam karbonat
B. Amonium klorida dengan asam karbonat
C. Natrium nitrat dengan asam klorida
D. Calsium nitrat dengan asam sulfat
E. Tidak ada yang menghasilkan endapan

3. SIMAK UI 2009 Kode 914


Nilai Ksp Ca(OH)2 dan Mg(OH)2 adalah 6,5 x 10–6 dan 7,1 x 10–12. pH terbaik untuk memisahkan
campuran dimana masing-masing Ca2+ dan Mg2+ memiliki 0,1 M adalah ……
A. 2,0
B. 6,0
C. 10,0
D. 13,0
E. 14,0

4. SIMAK UI 2009 Kode 914


Untuk mendapatkan larutan buffer dengan kapasitas maksimum, maka ke dalam 1 liter larutan
CH3COOH 0,04 M harus ditambahkan NaOH (BM=40) padat sebanyak …
A. 1,8 g
B. 1,2 g
C. 1,0 g
D. 0,8 g
E. 0,6 g

5. SIMAK UI 2009 Kode 924


Asam asetil salisilat HC9H7O4 terdapat dalam aspirin dengan Ka = 2,5 x 10–5. Bila 3 tablet aspirin
dilarutkan dalam 200 mL air (1 tablet mengandung 0,3 gram asam asetil salisilat), pH larutan yang
terjadi adalah … (Ar: H=1; C = 12; O = 16)
A. 2,5 – log 2,5
B. 3 – log 2,5

33
Bank SIMAK UI
C. 3,5 – log 2,5
D. 5 – log 2,5
E. 6 – log 2,5

6. SIMAK UI 2009 Kode 924


Larutan penyangga akan dihasilkan dari reaksi HCl 0,1 M dan NH3 0,2 M dengan volume yang sama.
SEBAB
Larutan penyangga terdiri dari asam kuat dan basa lemah.

7. SIMAK UI 2009 Kode 944


Spesi HCO32– bersifat amfoterik.
SEBAB
2–
Spesi HCO3 dapat memberikan atau menerima proton.

8. SIMAK UI 2010 Kode 503


Suatu kurva titrasi pH yang khas untuk titrasi barium hidroksida dengan asam nitrat ditunjukkan oleh ....

A.

B.

C.

D.

E.

34
Bank SIMAK UI

9. SIMAK UI 2010 Kode 503


Nyala Lampu Gelembung Gas
Nyala Lampu Gelembung Gas
Nama Larutan
A B C X Y Z
1.Natrium klorida √ √
2.Kalium hidroksida √ √
3.Etanol √ √
4.Asam nitrat √ √
5.Metanol √ √
6.Asam asetat √ √
7.Kalium nitrat √ √
8.Ammonia √ √

Keterangan:
A = Nyala X = Banyak
B = Redup Y = Sedikit
C = Tidak nyala Z = Tidak ada
Perhatikan tabel. Larutan yang bersifat non elektrolit, elektrolit lemah, dan elektrolit kuat adalah ....
A. 1, 3, 6
B. 2, 6, 8
C. 5, 6, 7
D. 3, 5, 8
E. 4, 7, 8

10. SIMAK UI 2010 Kode 503


Diketahui rentang pH suatu indikator adalah sebagai berikut:
Metil jingga = 2,9 – 4,0 (merah – kuning)
Metil merah = 4,2 – 6,3 (merah – kuning)
Bromtimol biru = 6,0 – 7,6 (kuning – biru)
Fenolftalein = 8,3 – 10,0 (tak berwarna – magenta)
Alizarin kuning = 10,1 – 12 (kuning – merah)
Dengan menggunakan salah satu indikator yang sesuai, larutan CH3COONa 0,2 M, dengan Ka CH3COOH =
2 X 10–5 akan berwarna ....
A. merah
B. magenta
C. kuning
D. biru
E. kuning muda

11. SIMAK UI 2010 Kode 505


Perbandingan Mr pelarut Y dengan Mr zat terlarut X adalah 3 : 10. Jika 2 gram zat X dilarutkan dalam 90
gram zat Y dan tekanan uap pelarut murni Y adalah P, maka besarnya penurunan tekanan uap larutan
sebesar ....
A. 3/10 P
B. 1/16 P
C. 1/25 P
D. 1/151 P
E. 1/200 P

12. SIMAK UI 2010 Kode 505

35
Bank SIMAK UI
Basa lemah LOH 0,1 M memiliki pH 11 akan dijadikan pH 10, maka air yang harus ditambahkan ke dalam
10 mL larutan tersebut adalah ....
A. 90 ml
B. 100 ml
C. 900 ml
D. 990 ml
E. 1000 ml

13. SIMAK UI 2010 Kode 507


Sebanyak 5,4 gram aluminium (Ar = 27) dicelupkan ke dalam 1,2 liter larutan HCl menurut reaksi:
2Al(s) + 6HCl(aq) → 2AlCl3(aq) + 3H2(g).
Jika pada akhir reaksi terbentuk 6,72 liter gas (STP), dan HCl habis bereaksi maka pH larutan HCl yang
digunakan dalam reaksi adalah ....
A. 1 – log 1,6
B. 1 + log 1,6
C. 1 – log 5
D. 1 + log 5
E. 2

14. SIMAK UI 2010 Kode 507


Tekanan uap air pada 25 oC adalah 25,00 torr. Berapakah tekanan uap suatu larutan pada 25 oC yang
dibuat dengan melarutkan 0,50 mol sukrosa dalam 12,0 mol air?
A. 4,20 torr
B. 6,00 torr
C. 18,00 torr
D. 24,00 torr
E. 26,04 torr

15. SIMAK UI 2010 Kode 507


Jika ke dalam campuran 500 mL larutan CH3COOH 0,1 M dan larutan CH3COONa 0,1 M ditambahkan 5
mL HCl 0,1 M (Ka CH3COOH = 1; 8 X 10–5) dan volume HCl yang ditambahkan diabaikan, maka ....
A. pH berubah dari 5 – log 1,8 menjadi 5 – log 1,84
B. pH tidak berubah
C. pH berubah dari 5 – log 1,8 menjadi 5 – log 1,76
D. pH turun dari 5 menjadi 4,8
E. pH naik dari 5 menjadi 5 + log 1,76

16. SIMAK UI 2010 Kode 508


Tekanan jenuh uap air pada suhu 25 oC adalah 23,76 mmHg. Jika kedalam 90 gr air (Mr=18) dilarutkan 18
gr glukosa (Mr=180), maka penurunan tekanan uap larutan adalah ....
A. 23,28 mmHg
B. 2,38 mmHg
C. 0,47 mmHg
D. 0,10 mmHg
E. 0,02 mmHg

17. SIMAK UI 2010 Kode 508


Sebanyak 200 mL larutan mengandung tiga jenis zat terlarut, yaitu NaCl, NaBr dan NaI masing-masing
0,1 M. Ke dalam larutan itu ditambahkan 10 mL larutan AgNO3 0,1 M, maka endapan yang pertama kali
akan terjadi adalah ....
(Ksp: AgCl = 1 x 10–10; AgBr = 1 x 10–13 dan AgI = 1 x 10–16)
A. AgCl saja
B. AgBr saja
C. AgI saja
D. AgBr dan AgI
E. AgCl, AgBr dan AgI

18. SIMAK UI 2010 Kode 509

36
Bank SIMAK UI
Butiran CaCO3 yang terlarut dalam air menyebabkan ....
A. peningkatan derajat ionisasi air
B. harga Kw berkurang
C. harga Kw bertambah
D. OH– berkurang
E. OH– bertambah

19. SIMAK UI 2010 Kode 509


Suatu larutan mengandung Pb2+; Mn2+; dan Zn2+ yang masing-masing konsentrasinya adalah
0,01 M. Pada larutan tersebut ditambahkan NaOH sedikit demi sedikit.
Jika Ksp Pb(OH)2 = 2,8 x 10–16,
Ksp Mn(OH)2 = 4,5 x 10–14, dan
Ksp Zn(OH)2 = 4,5 x 10–17,
maka hidroksida yang mengendap lebih dulu adalah ....
A. Pb(OH)2
B. Mn(OH)2
C. Zn(OH)2
D. Tidak ada yang akan mengendap
E. Semua jawaban salah

20. SIMAK UI 2011 Kode 511


Konstanta kenaikan titik didih untuk benzena adalah 2,53 oC/m. Jika titik didih benzena murni adalah 80
o
C, berapakah titik didih larutan 5,0 g naftalena (C10H8) dalam 100 g benzena?
(Ar : C = 12 ; H = 1)
A. 81 oC
B. 79 oC
C. 75 oC
D. 0,99 oC
E. 100,99 oC

21. SIMAK UI 2011 Kode 511


Dalam suatu percobaan, akan disiapkan larutan AgNO3 0,20 M. Berapakah massa padatan AgNO3 yang
dibutuhkan untuk membuat larutan sebanyak 50 mL? (Ar N = 14; O=16; Ag=108)
A. 0,85 g
B. 1,28 g
C. 1,70 g
D. 2,55 g
E. 5,10 g

22. SIMAK UI 2011 Kode 512


Berapa mol NaF yang harus dilarutkan ke dalam 1,0 liter larutan jenuh PbF2 pada 25 C agar konsentrasi
ion Pb2+ dalam larutan menjadi 1 x 10–6 molar? (Ksp PbF2 pada 25 C = 4,0 x 10–8)
A. 0,02 mol
B. 0,04 mol
C. 0,10 mol
D. 0,20 mol
E. 0,40 mol

23. SIMAK UI 2011 Kode 512


Pupuk ZA adalah pupuk nitrogen berupa senyawa amonium sulfat, (NH4)2SO4 yang relatif murni. Bila
diketahui Kb NH3 = 1 x 10–5; massa atom relatih H = 1; N = 14; O = 16; dan S = 3. Pernyataan yang tepat
tentang pupuk ZA adalah ....
(1) Larutan pupuk ZA dalam air bersifat asam.
(2) Kadar nitrogen dalam ZA sekitar 21%.
(3) Larutan ZA 0,1 M mempuyai pH 4,85.
(4) Dalam penggunaannya, pupuk ZA harus dicampur dengan pupuk Urea, CO(NH2)2 agar hasilnya efektif.

24. SIMAK UI 2011 Kode 513

37
Bank SIMAK UI
Natrium florida selalu ditambahkan oleh PAM (Perusahaan Air Minum) pada air minum produksinya
agar kadar ion fluorida mencapai 1 kg per megaliter air minum. Berapakah massa natrium fluorida yang
harus ditambahkan pada 250 mega liter air minum? (Ar : Na = 23 ; F = 19)
250 x 19
A. kg
23+19
( 23+19 ) x 250
B. kg
19
( 23+19 ) x 250
C. 3 kg
10
( 23+19 ) x 103
D. kg
250 x 19
( 23+19 ) x 19
E. kg
250

25. SIMAK UI 2011 Kode 514


Suatu larutan besi (III) sulfat dibuat dengan cara melarutkan 2,81 gram Fe2(SO4)3.9H2O dalam
100 cm3 air suling . Berapakah konsentrasi ion Fe3+ yang terdapat dalam larutan tersebut?
(Mr : Fe2(SO4)3 = 400 ; H2O = 18)
A. 0,15 M
B. 0,10 M
C. 0,05 M
D. 0,025 M
E. 0,0167 M

26. SIMAK UI 2011 Kode 514


Jika konstanta disosiasi asam, Ka untuk asam HA adalah 8 x 10–4 pada 25 oC. Berapa persen disosiasi 0,5
molar larutan asam HA pada 25 oC?
A. 0,08 %
B. 0,2 %
C. 1 %
D. 2 %
E. 4 %

27. SIMAK UI 2012 Kode 521


Larutan di bawah ini yang tekanan uapnya paling tinggi adalah ....
A. 0,10 M kalium sulfat, K2SO4
B. 0,15 M asam klorida, HCl
C. 0,10 M ammonium nitrat, NH4NO3
D. 0,10 M magnesium sulfat, CH3COONa
E. 0,15 M sukrosa, C12H22O11

28. SIMAK UI 2012 Kode 521


Pada pH berapa larutan harus diatur agar dapat mengendapkan 1/4 dari ion Al3+ dari larutan Al3+ 0,01 M?
Diketahui Ksp Al(OH)3 = 2,5 x 10–33.
(log 2 = 0,30 ; log 3 = 0,48)
A. 3,84
B. 4,00
C. 6,48
D. 10,16
E. 9,70

29. SIMAK UI 2012 Kode 522


Diketahui konstanta penurunan titik beku air, Kf H2O adalah 1,86 oCm–1. Jika 0,050 mol
diklorotetraminplatinum (IV) klorida [Pt(NH3)4Cl2]Cl2 terionisasi secara sempurna dalam 500 g air,
berapakah titik beku larutan tersebut?
A. –0; 186 oC
B. –0; 372 oC

38
Bank SIMAK UI
C. –0; 558 oC
D. –0; 930 oC
E. –0; 488 oC

30. SIMAK UI 2012 Kode 522


Dalam 1 liter air limbah terdapat 50 mg merkuri. Densitas air limbah adalah 1 kg/L, jika air limbah
tersebut diencerkan sehingga beratnya menjadi 5 kg (densitasnya tidak berubah) maka kadar merkuri
dalam air limbah tersebut adalah ....
A. 1 ppm
B. 5 ppm
C. 10 ppm
D. 1%
E. 5%

31. SIMAK UI 2012 Kode 523


Diketahui konstanta disosiasi asam, Ka untuk beberapa jenis asam sebagai berikut:
Asam Konstanta Disosiasi asam, Ka
H3PO4 7 x 10–3

H2PO4 8 x 10–8
HPO42– 5 x 10–13
Dari informasi tersebut, campuran manakah yang paling baik digunakan untuk membuat larutan bufer
dengan nilai pH = 9?
A. NaH2PO4 murni
B. H3PO4 + H2PO4–
C. H2PO4– + PO43–
D. H2PO4– + HPO42–
E. HPO42– + PO43–

32. SIMAK UI 2012 Kode 523


Suhu (oC) 0 20 40 60 80 100
Kelarutan KNO3 (g/100 g air) 13, 31,6 64,0 110 169 246
3
Jika 42,0 g garam kalium nitrat dilarutkan dalam 50 g air mendidih dan larutan kemudian didinginkan
hingga suhu 20 oC, berapakah massa kristal yang terbentuk berdasarkan kelarutan garam kalium
nitrat pada tabel di atas?
A. 42,0 g
B. 31,6 g
C. 26,2 g
D. 13,1 g
E. 10,4 g

33. SIMAK UI 2012 Kode 523


Dari campuran larutan berikut ini yang merupakan larutan bufer adalah ....
(1) KH2PO4 dan H3PO4
(2) C5H5N dan C5H5NHCl
(3) Na2HPO4 dan NaH2PO4
(4) KClO4 dan HClO4

34. SIMAK UI 2013 Kode 131


Larutan sukrosa dalam air memiliki penurunan tekanan uap sebesar 1/6 P mmHg, di mana P adalah
tekanan jenuh uap air. Molalitas larutan sukrosa adalah ....
(Mr: sukrosa = 342, air = 18)
A. 0,83 m
B. 5,55 m
C. 9,26 m
D. 11,1 m
E. 22,2 m

39
Bank SIMAK UI
35. SIMAK UI 2013 Kode 131
Sebanyak 0,48 gr sampel karbonat dilarutkan dalam air dan ditentukan kemurniannya dengan titrasi
menggunakan HCl 0,10 M. Sebanyak 40,0 mL titran diperlukan untuk mencapai titik akhir titrasi.
Persentase kandungan karbonat dalam sampel tersebut adalah ....
A. 12,5%
B. 25%
C. 31,3%
D. 50%
E. 62,6%

36. SIMAK UI 2013 Kode 131


Konsentrasi Br– terlarut yang dihasilkan dari pencampuran 100 mL NaBr 0,01 M dengan 100 mL MgBr 2
0,01 M dan 1,88 gr AgBr adalah ....
(Ksp AgBr = 5,4 x 10–13; Ar Ag = 108; Br = 80)
A. 0,010 M
B. 0,015 M
C. 0,020 M
D. 0,030 M
E. 0,065 M

37. SIMAK UI 2013 Kode 131


Bentuk zat sangat dipengaruhi oleh kekuatan ikat antarmolekul. Meningkatnya gaya ikat antarmolekul
dalam cairan akan menyebabkan nilai tekanan uap meningkat.
SEBAB
Cairan tersebut akan mempunyai nilai panas penguapan yang tinggi, sehingga titik didih cairan
meningkat.

38. SIMAK UI 2013 Kode 131


Di reaksi manakah ammonia dalam reaksi bersifat sebagai basa?
(1) Reaksi dengan air menghasilkan NH4+ (aq) dan OH– (aq).
(2) Reaksi dengan ion Cu2+ (aq) menghasilkan Cu(NH3)42+ (aq).
(3) Reaksi dengan hidrogen klorida menghasilkan NH4+Cl– (s).
(4) Reaksi dengan oksigen menghasilkan NO (g) dan H2O (g).

39. SIMAK UI 2013 Kode 132


Di antara spesi-spesi berikut, yang dapat bersifat amfiprotik adalah ....
(1) H2PO4–
(2) H2O
(3) HSO4–
(4) CO32–

40. SIMAK UI 2013 Kode 132


Campuran larutan 0,20 M CH3COOH dan 0,10 M CH3COONa memiliki daya buffer lebih kecil
dibandingkan 0,10 M CH3COOH dan 0,40 M CH3COONa saat ditambahkan basa.
SEBAB
Larutan tersebut mempunyai molaritas garam dari asam lemah CH3COONa lebih kecil, sehingga daya
penyangga pH-nya lebih rendah dengan adanya penambahan basa.

41. SIMAK UI 2013 Kode 134


Suatu larutan dari asam lemah monobasa dengan konsentrasi 0,1 M mempunyai nilai pH = 4,0. Nilai Ka
dari asam lemah ini adalah ....
A. 1,0 x 10–6
B. 0,5 x 10–6
C. 1,0 x 10–7
D. 0,5 x 10–7
E. 1,0 x 10–8

42. SIMAK UI 2013 Kode 134

40
Bank SIMAK UI
H3PO4 memiliki kekuatan asam yang lebih besar dibandingkan H3PO3.
SEBAB
Tambahan atom oksigen yang mempunyai keelektronegatifan besar dalam H3PO4 akan lebih menarik
kerapatan elektron dari ikatan O-H, sehingga ikatannya semakin sulit melepas H+.

43. SIMAK UI 2014 Kode – (KA1)


Dari beberapa campuran berikut,
Campuran Zat pertama Zat kedua
I 100 ml CH3COOH 0,1M 100 ml HCl 0,05M
II 100 ml NaOH 0,1M 100 ml NH3 0,15M
III 100 ml CH3COOH 0,1M 100 ml KOH 0,15M
IV 100 ml HCl 0,1M 100 ml NH3 0,15M
yang akan menghasilkan larutan yang dapat mempertahankan nilai pH adalah ... .
A. I, II, III
B. I, III
C. II, III
D. IV
E. I, II, III, IV

44. SIMAK UI 2014 Kode – (KA1)


Di antara molekul di bawah ini, yang bersifat ampiprotik adalah ... .
(1) NH3
(2) SO42–
(3) HPO42–
(4) NO2–

45. SIMAK UI 2014 Kode – (KA2)


Suatu larutan basa lemah piridin (C5H5N) dibuat denganmencampurkan 25,0mLlarutan piridin dengan
27,72 g garam C5H5N.HCl dan volumenya dibuat menjadi 250,0 mL. Larutan bufer yang diperoleh akan
mempunyai pH sebesar ... .
(Kb C5H5N = 1,6 £ 10¡9, Ar H = 1; C = 12; N = 14; Cl = 35,5, massa jenis piridin 0,948 g/mL, log 3 = 0,477,
log 5 = 0,7)
A. 8,9
B. 8,7
C. 5,7
D. 5,3
E. 4,7

46. SIMAK UI 2014 Kode – (KA2)


Molaritas dari larutan stok kalium hidroksida 56,0 % massa KOH dengan densitas 1,50 g/mL adalah ... .
(Ar H = 1,0; O = 16,0; K = 39,0)
A. 15,0M
B. 11,79M
C. 6,67M
D. 0,15M
E. 0,067M

47. SIMAK UI 2015 Kode –


Sel makhluk hidup mempunyai volume yang normal ketika ditempatkan pada larutan yang mempunyai
konsentrasi 0,3 M. Jika sel tersebut ditempatkan pada larutan dengan konsentrasi 0,1M, fenomena yang
akan terjadi adalah ...
(1) air akan keluar dari sel dan menyebabkan sel mengerut,
(2) air akan masuk ke dalam sel dan menyebabkan sel menggembung,
(3) kemungkinan keluarnya air dari dalam sel akan meningkat,
(4) kemungkinan masuknya air ke dalam sel akan meningkat.

48. SIMAK UI 2016 Kode 359

41
Bank SIMAK UI
Na2SO4 sebanyak 7,1 g dan CO(NH2)2 sebanyak 12 g masing-masing dilarutkan dalam 250 g air.
Penurunan titik beku kedua senyawa tersebut dalam air berturut-turut adalah (Ar H = 1; C = 12; N = 14;
O = 16, Na = 23; S = 32; Kb air = 0,51; Kf air = 1,86)
A. 0,306 dan 0,408°C.
B. 0,306 dan 1,224°C.
C. 0,372 dan 1,488°C.
D. 1,116 dan 1,488°C.
E. 1,116 dan 4,464°C.

49. SIMAK UI 2016 Kode 374


Sebanyak 0,95g MgCl2 dilarutkan ke dalam 100 g air. Kd air = 0,512°C/m, Kb = 1,86°C. Ar Mg = 24, Cl =
35,5. Titik didih air 100°C dan titik beku air 0°C. Perubahan sifat koligatif yang teramati pada larutan
tersebut adalah…
A. titik didih menjadi 99,85°C.
B. titik didih menjadi 100,05°C.
C. titik beku menjadi -0,37°C.
D. titik beku menjadi -0,19°C.
E. titik beku menjadi-0,56°C.

50. SIMAK UI 2016 Kode 374


Jika bubuk CaF2 (Ar Ca = 40, F = 19) dimasukkan ke dalam air murni pada 18°C, sebanyak 1,56 x 10“4 g
larut dalam 10,0 mL larutan. Ksp larutan tersebut adalah…
A. 6,4 x 10–13
B. 6,4 x 10–12
C. 4,0 x 10–12
D. 3,2 x 10–11
E. 8,4 x 10–10

51. SIMAK UI 2016 Kode 374


HCIO4 adalah asam yang lebih kuat dibandingkan dengan HCIO3 (pKa HCIO4 = –7, HCIO3 = –3).
SEBAB
CIO4 merupakan basa konjugasi yang lebih lemah dibandingkan dengan ClO3–.

52. SIMAK UI 2016 Kode –


Kekuatan basa konjugasi dari senyawa berikut mulai dari yang paling kuat adalah: asam oksalat (Ka = 5,6
x 10–2) > asam arsenat (Ka = 5,8 x 10–3) > asam format (Ka = 1,8 x 10–4)
SEBAB
Kekuatan asam atau basa tidak ditentukan dari nilai Ka atau Kb, tetapi berdasarkan jumlah H3O+ atau
OH– yang dilepaskan dari disosiasi asam atau basa

53. SIMAK UI 2017 Kode –


Larutan yang mengandung 18 g glukosa (C6H12O6) dalam 500 g air ditambahkan ke dalam 5,55 g CaCl2
dalam 1000 g air. Setelah kedua larutan dicampur dan diaduk, perubahan titik beku campuran larutan
tersebut adalah .... (Kb air 0,52°C m. K/air 1,86°C m.
Ar. H = 1; Cl = 35,5; C = 12; O = 16;Ca = 40)
A. 0,21°C
B. 0,56°C
C. 0,65°C
D. 0,74°C
E. 0,82°C

54. SIMAK UI 2017 Kode –


Kelarutan Pbl2 (Ar I = 127; Pb = 207) dalam 3 L air pada 25°C adalah 2,805 gram. Ksp PbF2 pada suhu
ini adalah ....
A. 1,8 x 10–8
B. 2.0 x 10–8
C. 3,2 x 10–8
D. 4.0 x 10–8

42
Bank SIMAK UI
E. 8.0 x 10–8

55. SIMAK UI 2017 Kode –


HC2O4– (pKa H2C2O4 = 1,25) merupakan basa yang lebih lemah dibandingkan dengan C6H5O (pKa C6H5OH
=10).
SEBAB
Keasaman H2C2O4 lebih kuat daripada keasaman fenol (C6H5OH).

56. SIMAK UI 2018 Kode – (KA1)


Diketahui Ksp BaF2, PbF2, dan CaF2 berturut-turut adalah 1,8 × 10–6; 3,6 × 10–8; dan 3,4 × 10–11.
Pernyataan manakah yang benar?
A. Dalam larutan HF 0,5 M, kelarutan BaF2, PbF2, dan CaF2 adalah sama.
B. Dalam larutan NaF 0,01M, kelarutan BaF2 yang paling kecil.
C. Dalam larutan HF 0,2 M, kelarutan CaF2 yang paling besar.
D. Dalam larutan NaF 0,05M, kelarutan PbF2 lebih kecil daripada kelarutan CaF2.
E. Dalam larutan HF 0,1 M, kelarutan BaF2 lebih besar daripada kelarutan PbF2.

57. SIMAK UI 2018 Kode – (KA1)


Sebanyak 10,5 gram suatu senyawa elektrolit AX2 dilarutkan ke dalam air hingga 500 mL. Larutan
tersebut memiliki tekanan osmotik 12,3 atm pada suhu 27 oC . Massa molekul AX2 adalah....
(R = 0,082 L atm mol–1 K–1)
A. 42 g/mol
B. 84 g/mol
C. 126 g/mol
D. 252 g/mol
E. 378 g/mol

58. SIMAK UI 2018 Kode – (KA1)


Larutan buffer dibuat dengan melarutkan 200 mL asam asetat 0,15M dan 100 mL natrium asetat 0,25 M.
Perubahan pH larutan buffer setelah ditambahkan 50 mL HCl 0,1M adalah....
(pKa asam asetat = 4,7)
A. 4,7 – log 1,25
B. 4,7 – log 1,5
C. 4,7 – log 1,75
D. 4,7 + log 1,25
E. 4,7 + log 1,5

59. SIMAK UI 2018 Kode – (KA2)


Sebanyak 200 ml larutan kalsiumklorida direaksikan dengan kalium fosfat berlebih sehingga terbentuk
endapan kalsiumfosfat. Jika setelah disaring dan dikeringkan endapan yang terbentuk memiliki berat
6,2 gram, konsentrasi awal larutan kalsium klorida adalah....
(Ar Ca = 40; Cl = 35,5; K = 39; P = 31; O = 16)
A. 0,03M
B. 0,10M
C. 0,20M
D. 0,30M
E. 0,40M

60. SIMAK UI 2018 Kode – (KA2)


Diketahui pada temperatur 25 oC, Ksp Fe(OH)3 dan Mg(OH)2 berturut turut adalah 10–39 dan 10–12.
Manakah pernyataan yang benar?
A. Konsentrasi ion OH¡ dalam larutan jenuh Fe(OH)3 sama dengan konsentrasi ion OH– dalam larutan
jenuh Mg(OH)2.
B. Konsentrasi ion Fe3+ dalam larutan jenuh Fe(OH)3 sama dengan konsentrasi ion Mg2+ dalam larutan
jenuh Mg(OH)2.
C. Pada konsentrasi Fe3+ dan Mg2+ yang sama, penambahan larutan KOH akanmengendapkan Fe(OH)3
lebih dulu dibandingkan Mg(OH)2.

43
Bank SIMAK UI
D. Pada konsentrasi Fe3+ sama dengan dua kali konsentrasi Mg2+, penambahan larutan KOH akan
mengendapkan Mg(OH)2 lebih dulu dibandingkan Fe(OH)3.
E. Fe(OH)3 akan mengendap pada larutan dengan pH yang lebih tinggi dibandingkan dengan Mg(OH)2.

61. SIMAK UI 2018 Kode – (KA2)


Sebanyak 8,1 gram suatu senyawa elektrolit AB2 dilarutkan ke dalam air hingga 750 mL. Larutan tersebut
memiliki tekanan osmotik 4,92 atmpada suhu 27oC. Massa molekul AB2 adalah....
(R = 0,082 L atm mol–1 K–1)
A. 54 g/mol
B. 108 g/mol
C. 162 g/mol
D. 324 g/mol
E. 486 g/mol

62. SIMAK UI 2019 Kode –


Suatu larutan penyangga dibuat dengan mencampurkan 50 mL CH3COOH 0,15 M (Ka = 2 x 10–5 ) dengan
50 mL CH3COONa 0,30 M. Jika ke dalam larutan tersebut ditambahkan 25 mL NaOH 0,1 M, konsentrasi
ion CH3COO– setelah penambahan basa adalah ....
A. 0,06 M
B. 0,10 M
C. 0,14 M
D. 0,18 M
E. 0,22 M

63. SIMAK UI 2019 Kode –


Ke dalam 300 mL larutan asam benzoat 0,2 M ditambahkan KOH sebanyak 2,8 g. Jika Ka asam benzoat
sebesar 6 x 10–5 dan diketahui Ar K = 39; 0 = 16, pH larutan setelah pencampuran adalah
A. 5 – log (5/6)
B. 5 – log (6/5)
C. 5
D. 9 + log (6/5)
E. 9 + log (5/6)

64. SIMAK UI 2019 Kode –


Spesi yang terdapat dalam larutan KCN dalam air adalah ....
(1) ion K+
(2) ion CN–
(3) molekul HCN
(4) senyawa KCN

Redoks dan Elektrokimia


1. SIMAK UI 2009 Kode 914
Mangan (II) dan ion permanganat dapat bereaksi membentuk MnO2 dalam larutan.
MnO4– + Mn2+ → MnO2
Reaksi di atas belum setara. Berapa massa kalium permanganat harus ditambahkan ke larutan untuk
mengendapkan 0,25 L larutan Mn2+ 0,764M?
(Ar Mn = 55; K = 39; O = 16)
A. 30,2 g
B. 20,1 g
C. 15,1 g
D. 1,91 g
E. 0,191 g

2. SIMAK UI 2009 Kode 914


Kombinasi dari reaktan mana yang akan menghasilkan tegangan paling tinggi berdasarkan
potensial elektrode standarnya?

44
Bank SIMAK UI
Potensial reduksi standar E°
Cu+(aq) + e– → Cu(s) +0,52 V
Sn4+(aq) + 2e– → Sn2+(aq) +0,15 V
Cr3+(aq) + e– → Cr2+(aq) –0,41 V
A. Cu+ dan Sn2+
B. Cu+ dan Cr2+
C. Cu dan Sn4+
D. Sn4+ dan Cr2+
E. Sn2+ dan Cr3+

3. SIMAK UI 2009 Kode 924


Suatu sel volta dirangkai dengan menggunakan setengah sel Sn/Sn2+ dan Zn/Zn2+. Pengukuran
menunjukkan bahwa Zn adalah kutub negatif.
Pernyataan yang SALAH adalah …
A. pada Zn terjadi reaksi oksidasi
B. berat elektroda Zn berkurang setelah beberapa saat
C. arus listrik mengalir dari Zn ke Sn
D. ion mengalir dalam jembatan garam dari setengah sel Sn ke setengah sel Zn
E. bukan salah satu di atas

4. SIMAK UI 2009 Kode 934


H2S bereaksi dengan SO2 sesuai dengan persamaan reaksi: 2H2S + SO2 → 2H2O + 3S
Pernyataan yang BENAR untuk reaksi ini adalah ...
(1) Bilangan oksidasi S pada H2S adalah +2.
(2) H2S adalah suatu reduktor.
(3) Oksigen dalam SO2 berlaku sebagai oksidator.
(4) Bilangan oksidasi S pada SO2 adalah +4.

5. SIMAK UI 2009 Kode 934


Garam KClO3 (Mr = 122,5) tidak murni yang beratnya 20,0 g dipanaskan hingga terurai menjadi KCl dan
O2. Berat KCl (Mr = 74,5) yang diperoleh adalah 7,45 g.
(1) Reaksi yang terjadi adalah reaksi redoks.
(2) Persen KClO3 dalam contoh adalah 61,25.
(3) Oksigen (Mr O2 = 32) yang terjadi = 4,8 g.
(4) Garam KCl bila dilarutkan dalam air dapat menghantarkan arus listrik.

6. SIMAK UI 2009 Kode 944


Sebuah proses elektrolisis air laut digunakan untuk mendapatkan Mg(s). Jika pada proses dialirkan arus
1,0 x 106 A selama 2,2 jam, berapa mol Mg(s) yang akan dihasilkan dari air laut yang mengandung
Mg2+? (Ar Mg = 24,3)
A. 6,02 x 1023 mol
B. 7,92 x 109 mol
C. 9,64 x 104 mol
D. 8,20 x 104 mol
E. 4,10 x 104 mol

7. SIMAK UI 2009 Kode 944


Jika potensial standar reduksi Cu2+ menjadi Cu = +0,34 V dan potensial standar reduksi Al3+
menjadi Al = –1,66V. Jika larutan tembaga (II) nitrat dikemas dalam kaleng aluminium maka …
A. tidak dapat diprediksi
B. tidak terjadi reaksi
C. tembaga akan terkelupas di dalam kaleng
D. konsentrasi ion aluminium akan menurun
E. aluminium akan terkelupas di dalam kaleng

8. SIMAK UI 2009 Kode 944


Diketahui potensial standar untuk reaksi sel berikut:

45
Bank SIMAK UI
Cu2+(q) + Zn(s) → Cu(s) + Zn2+(aq) E°= +1,10 volt
Pb2+(aq) + Zn(s) → Pb(s) + Zn2+(aq) E°= +0,63 volt
Cu2+(aq) + Pb(s) → Cu(s) + Pb2+(aq) E°= +0,47 volt
Berdasarkan harga-harga potensial sel di atas dapat disimpulkan bahwa urutan ketiga logam di atas
dalam urutan reduktor yang menurun, adalah …
A. Zn, Pb, Cu
B. Pb, Zn, Cu
C. Cu, Zn, Pb
D. Cu, Pb, Zn
E. Zn, Cu, Pb

9. SIMAK UI 2009 Kode 944


Produk apa saja yang dihasilkan selama elektrolisis larutan natrium klorida?
(1) Cl2(g)
(2) NaOH(aq)
(3) H2(g)
(4) H2O(l)

10. SIMAK UI 2009 Kode 944


Logam natrium lebih mudah dioksidasi dibandingkan dengan logam magnesium.
SEBAB
Kekuatan logam natrium dalam mereduksi air lebih besar dibandingkan dengan logam magnesium.

11. SIMAK UI 2009 Kode 954


Arus listrik 5 A diberikan ke dalam larutan kromium (III) nitrat selama 30 menit. Berapa gram massa
logam kromium akan terendapkan pada katoda? (Ar kromium = 52)
A. 0,027 gram
B. 0,82 gram
C. 1,62 gram
D. 4,85 gram
E. 6,33 gram

12. SIMAK UI 2009 Kode 964


Perhatikan tabel berikut:
Potensial reduksi standar E°
Pb2+(aq) + 2e– → Pb(s) –0,127 V
Cu+(aq) + e– → Cu(s) +0,518 V
Pernyataan yang BENAR tentang sel Galvani dengan Pb, Cu, Pb2+ dan Cu+ adalah …
A. Anion akan mengalir dari sel timbal menuju tembaga melalui jembatan garam
B. Potensial sel akan bertambah ketika larutan Cu+ ditambahkan
C. Elektron yang melalui elektrode timbal dua kali lebih banyak dibanding elektrode tembaga
D. Konsentrasi kation di katoda berubah lebih cepat dibanding konsentrasi kation di anoda
E. Tidak dapat diprediksi

13. SIMAK UI 2009 Kode 964


Reaksi di bawah ini memiliki E° = 0,617 V.
Sn2+ + 2Fe3+ → Sn4+ + 2Fe2+
Berapa nilai E° sel, jika diketahui:
[Sn2+] dan [Fe3+] = 0,50 M
[Sn4+] dan [Fe2+] = 0,10M
A. 0,565 V
B. 0,576 V
C. 0,658 V
D. 0,679 V
E. 0,699 V

14. SIMAK UI 2009 Kode 964


Pada elektrolisis larutan AgNO3 dengan elektroda Pt terbentuk endapan 5,4 g logam perak di katoda.

46
Bank SIMAK UI
Ar Ag = 108. Hitung volume gas yang terbentuk di anoda!
A. 0,28 L
B. 0,56 L
C. 1,12 L
D. 2,24 L
E. 4,48 L

15. SIMAK UI 2009 Kode 964


Logam yang dapat melindungi besi (Eo = -0,44 volt) dari korosi dengan cara proteksi katodik adalah …
(1) tembaga (Eo = +0,34 volt)
(2) seng (Eo = –0,76 volt)
(3) timah (Eo = –0,14 volt)
(4) magnesium (Eo = –2,38 volt)

16. SIMAK UI 2010 Kode 503


Apabila logam tembaga (Cu) dilapisi dengan perak (Ag), diperlukan larutan yang mengandung perak
nitrat dan kalium sianida. Proses yang terjadi melalui tahapan reaksi berikut:

Berikut ini pernyataan yang benar adalah:


(1) kedua tahapan terjadi perubahan bilangan oksidasi
(2) tembaga harus diletakkan pada anoda
(3) oksidasi terjadi pada tahap 1
(4) ion sianida mengurangi konsentrasi ion perak

17. SIMAK UI 2010 Kode 503


Dalam elektrolisis larutan AgNO3(aq), sebanyak 0,54 g Ag diendapkan setelah dialirkan arus 0,5 A.
Manakah yang benar:
(Ar Ag: 108 g/mol)
(1) di katoda terjadi endapan Ag(s)
(2) di anoda terjadi gas O2
(3) endapan di atas terjadi setelah arus dialirkan selama 965 detik
(4) volume oksigen yang dihasilkan adalah 28 ml pada STP

18. SIMAK UI 2010 Kode 505


BrO3– (aq) + 5Br– (aq) + 6H+(aq) → 3Br2(aq) + 3H2O(l)
Untuk reaksi di atas ini, perubahan bilangan oksidasi yang terjadi?
(1) bilangan oksidasi brom dalam Br– meningkat (bertambah besar).
(2) bilangan oksidasi oksigen dalam BrO3– menurun.
(3) bilangan oksidasi brom dalam BrO3– menurun.
(4) bilangan oksidasi oksigen dalam H2O

19. SIMAK UI 2010 Kode 505

47
Bank SIMAK UI

Perhatikan gambar di atas.


Diketahui E:
Fe2+/Fe = –0; 44v
Fe3+/Fe = –0; 04v
3+ 2+
Fe /Fe = +0; 77v
Pb2+/Pb = –0; 13v
Harga Eo sel di atas adalah ....
A. 0,33 v
B. 0,64 v
C. 0,90 v
D. 1,21 v
E. 1,67 v

20. SIMAK UI 2010 Kode 505


Dalam suatu proses elektrolisis, arus listrik 1930 C dilewatkan dalam leburan suatu zat elektrolit dan
mengendapkan 1,5 gram unsur X pada katoda. Jika Ar X = 150 dan 1 F = 96500 C, maka ion X dapat
ditulis ....
A. X+
B. X–
C. X2+
D. X2–
E. X3+

21. SIMAK UI 2010 Kode 508

Perhatikan diagram di atas. Pada sel manakah elektrolit hanya berfungsi sebagai penghantar listrik?
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 1 dan 4
D. 2 dan 3
E. 3 dan 4

22. SIMAK UI 2010 Kode 509


Pada elektrolisis larutan AgNO3 dengan elektroda Pt terbentuk endapan 5,4 g logam perak di katoda.

48
Bank SIMAK UI
Berapakah volume gas yang terbentuk di anoda?
(Vol gas STP = 22,4 L/mol, Ar Ag =108)
A. 0,28 L
B. 0,56 L
C. 1,12 L
D. 2,24 L
E. 4,48 L

23. SIMAK UI 2010 Kode 509


Proses disinfeksi pada pengolahan air bersih dan air limbah dengan menggunakan gas klor (Cl2):
Cl2(g) + H2O(l) → HOCl(aq) + H+(aq) + Cl– (aq)
merupakan reaksi autoredoks.
SEBAB
Reaksi autoredoks adalah reaksi dimana pereaksi yang sama mengalami oksidasi dan sekaligus
reduksi.

24. SIMAK UI 2011 Kode 511


Pada elektrolisis larutan MSO4 yang menggunakan elektroda Pt dapat dihasilkan 1,035 g logam M.
Larutan hasil elektrolisis dititrasi dengan KOH 0,2 M dan ternyata memerlukan KOH sebanyak 50 ml. Dari
pengamatan ini massa atom relatif logam M adalah ....
A. 103,5
B. 207
C. 118
D. 63
E. 20,7

25. SIMAK UI 2011 Kode 511


Jika bromine ditambahkan karbon tetraklorida dan kemudian ditambahkan kalium iodida, maka ....
(1) larutan berubah dari coklat menjadi ungu
(2) timbul gas Br2
(3) KI dioksidasi oleh Br2
(4) Br2 direduksi oleh CCl4

26. SIMAK UI 2011 Kode 511


Potensial elektroda standar adalah selisih potensial elektroda tersebut terhadap elektroda hidrogen
pada keadaan standar, yaitu pada suhu 25 oC; tekanan gas 1 atm; dan konsentrasi ion sebesar 1 M.
SEBAB
Pada keadaan standar, hidrogen teroksidasi menjadi ion H+ pada potensial 0 V.

27. SIMAK UI 2012 Kode 521


Pada elektrolisis larutan LSO4 dengan menggunakan elektroda platina, ternyata dihasilkan 1,08 g logam
L. Larutan hasil elektrolisis dapat dinetralkan oleh 50 mL larutan Ca(OH)2 0,1 M. Massa atom relatif
logam L adalah ....
A. 32
B. 64
C. 108
D. 156
E. 216

28. SIMAK UI 2012 Kode 522


Pada elektrolisis larutan MSO4 yang menggunakan elektroda Pt dapat dihasilkan 1,035 g logam M.
Larutan hasil elektrolisis dititrasi dengan KOH 0,2 M dan ternyata memerlukan KOH sebanyak 50 mL.
Dari pengamatan ini massa atom relatif
logam M adalah ....
A. 103,5
B. 207
C. 118
D. 63

49
Bank SIMAK UI
E. 20,7

29. SIMAK UI 2012 Kode 523


Arus listrik sebanyak 9650 C selama beberapa waktu dialirkan melalui 1 L larutan perak nitrat 1 M dalam
sebuah sel elektrokimia. Bila kedua elektroda dibuat dari platina dan volume larutan dianggap tetap,
maka pH larutan setelah elektrolisis selesai adalah .... (1 F = 96500 C)
A. 0
B. 1
C. 2
D. 3
E. 4

30. SIMAK UI 2012 Kode 523


Logam kalium (nomor atom = 39) tidak dapat dibuat dari larutan kalium iodida dengan cara diberikan
reduktor kimia karena ....
A. logam kalium tidak stabil.
B. ion kalium sangat kuat terhidrasi.
C. kalium adalah oksidator kuat.
D. ion kalium adalah oksidator kuat.
E. kalium adalah reduktor yang kuat.

31. SIMAK UI 2013 Kode 131


Berikut ini diberikan data potensial reduksi standar ion-ion logam:
Fe2+ + 2e → Fe E0 = –0,44 V
Pb2+ + 2e → Pb E0 = –0,13 V
Sn2+ + 2e → Sn E0 = –0,14 V
Zn2+ + 2e → Zn E0 = –0,76 V
Berdasarkan data tersebut, reaksi yang dapat berlangsung dalam keadaan standar adalah ....
(1) Fe2+ + Zn → Fe + Zn2+
(2) Pb2+ + Fe → Pb + Fe2+
(3) Sn2+ + Zn → Sn + Zn2+
(4) Zn2+ + Pb → Zn + Pb2+

32. SIMAK UI 2013 Kode 132


MnO42– dalam suasana asam tidak stabil menghasilkan reaksi autoredoks berikut:
(1) MnO42– (aq) + 8HBr (aq) → Mn2+ (aq) + 4Br2 (g) + 4H2O(l)
(2) 2 MnO42– (aq) + 2H+ (aq) → MnO2 (s) + MnO4– (aq) + 2H2O (l)
(3) 2 MnO42– (aq) + 16H+ (aq) → Mn2+ (aq) + MnO2(s) + 8H2O (l)
(4) 5 MnO42– (aq) + 8H+ (aq) → 4 MnO4– (aq) + Mn2+ (aq) + 4H2O (l)

33. SIMAK UI 2013 Kode 133


Sebanyak 30,0 gr logam samarium (simbol Sm) dihasilkan dalam elektrolisis oleh arus sebesar 2,4 A yang
dialirkan selama 24.125 detik. Apakah rumus ion samarium ini?
(Ar Sm = 150 gr/mol; F = 96.500 Coulomb)
A. Sm+
B. Sm2+
C. Sm3+
D. Sm4+
E. Sm5+

34. SIMAK UI 2013 Kode 134


Elektrolisis larutan kalsium klorida dengan elektroda Au menghasilkan gas H2 pada katoda dan gas O2
pada anoda.
SEBAB
Pada katoda, molekul air tereduksi membentuk gas H2, sedangkan pada anoda molekul air teroksidasi
membentuk O2.

35. SIMAK UI 2014 Kode – (KA1)

50
Bank SIMAK UI
Dalam suatu proses elektrolisis, larutan natrium sulfat 0,2M dibebaskan sebanyak 1,1 dm 3 gas hidrogen.
Pada keadaan tersebut, 1 mol gas N2 bervolume 22 dm3. Jika jumlah listrik yang sama dialirkan ke dalam
larutan perak nitrat, banyaknya perak yang mengendap pada katoda adalah ... .
(Ar Ag = 108)
A. 2,7 g
B. 5,4 g
C. 10,8 g
D. 21,6 g
E. 43,2 g

36. SIMAK UI 2014 Kode – (KA1)


Dari persamaan reaksi
2MnO4– + 5H2O2+ 6H+ → 2Mn2+ + 8H2O + 5O2,
dihasilkan pernyataan bahwa hidrogen peroksida tereduksi menjadi oksigen.
SEBAB
Ion hidrogen teroksidasi menjadi air.

37. SIMAK UI 2014 Kode – (KA2)


Batang seng (Ar Zn = 65,4) dihubungkan dengan pipa besi (Ar Fe = 56) yang terkubur untuk mencegah
terjadinya korosi. Jika arus rata-rata mengalir 9,65 x 10–3 A di antara batang seng dan pipa besi,
banyaknya batang seng yang dibutuhkan untuk melindungi besi selama 20 tahun adalah ... .
(1 tahun = 365 hari)
A. 1,18 kg
B. 1,77 kg
C. 2,06 kg
D. 2,31 kg
E. 4,12 kg

38. SIMAK UI 2014 Kode – (KA2)


Diketahui data potensial reduksi berikut:
Pt2+ + 2e– → Pt Eo = 1,188 V
PtCl42– + 2e– → Pt + 4Cl– Eo = 0,755 V
NO3– + 4H+ + 3e– → NO + 2H2O Eo = 0,960 V.
Dengan menggunakan bantuan data di atas, maka platina dapat larut dalam aqua regia (campuran asam
nitrat dan asam klorida).
SEBAB
Asam nitrat dapat mengoksidasi platina, hal ini terlihat dari besarnya potensial reduksi standar platina
dari asam nitrat.

39. SIMAK UI 2015 Kode –


Dua buah sel elektrolisis masing-masing berisi lelehan Al2O3 dan MgSO4. Jika digunakan muatan listrik
yang sama akan dihasilkan logam Al dan Mg dengan perbandingan massa 3 : 4.
(Ar Al = 27,Mg = 24)
SEBAB
Perbandingan massa ekivalen Al danMg adalah 3 : 4.

40. SIMAK UI 2016 Kode 359


Data potensial reduksi standar pada 25°C untuk beberapa spesi adalah sebagai berikut.
(1) La3+ + 3e– → La(s) E° = –2,37 V
(2) Ce4+ + e– → Ce3+(s) E° = 1,61 V
(3) Mn2+ + 2e– → Mn(s) E° = –1,03 V
(4) Cu+(s) + e– → Cu(s) E° = 0,52 V
Di bawah ini, reaksi yang dapat berlangsung secara spontan adalah
A. 2Cu(s) + Mn2+ → 2Cu+ + Mn(s).
B. 3Mn2+ + 2La(s) → 3Mn(s) + 2La3+.
C. 3Cu(s) + La3+ → 3Cu+ La(s).
D. 3Ce3+ + La3+ → 3Ce4+ + La(s).
E. 2Ce3+ + Mn2+ → 2Ce4+ + Mn(s).

51
Bank SIMAK UI

41. SIMAK UI 2016 Kode 359


Hg2Cl2 merupakan salah satu garam halida yang sukar larut dalam air (Ksp = 1,1 x 10–18) dan dapat
dijadikan sebagai elektroda pembanding (E° = +0,24 V). Dalam larutan amoniak, garam tersebut dapat
terdisproporsionasi. Pernyataan berikut yang BENAR adalah..
(1) Hg2Cl2 dapat diperoleh dari reaksi HCl dengan Hg2(NO3)2.
(2) reaksi Hg2Cl2 + NH3 → Hg + Hg(NH2)Cl + NH4CI merupakan reaksi disproporsionasi.
(3) perannya sebagai elektroda pembanding terkait dengan reaksi reduksi Hg2Cl2 + e → Hg + Cl–.
(4) kelarutan Hg2Cl2 akan meningkat dalam larutan yang mengandung NaCl.

42. SIMAK UI 2016 Kode 359


Larutan NaCl pada sel elektrolisis dikenai arus sebanyak 12 A selama 12 menit. Pernyataan berikut ini
yang benar adalah…
(1) ion Na+ akan stabil dalam larutan.
(2) muatan yang terjadi adalah 8640 C.
(3) dihasilkan 3,17 g CI2 pada katoda.
(4) dihasilkan gas H2 pada anoda.

43. SIMAK UI 2016 Kode 374


Pada sebuah sel elektrolisis yang mengandung larutan KBr dilewatkan arus sebesar 26,8 A selama 2 jam.
Produk yang dihasilkan dari sel elektrolisis tersebut adalah…
(1) gas hidrogen dihasilkan di katoda.
(2) gas bromin dihasilkan di anoda.
(3) massa gas hidrogen yang dihasilkan sebanyak 2,0 g.
(4) massa bromin yang dihasilkan sebanyak 160 g.

44. SIMAK UI 2016 Kode –


Larutan yang mengandung KCl dan Na2SO4 bersama-sama dielektrolisis menggunakan elektroda Pt
dengan arus sebesar 10 mA selama 24125 detik. Pernyataan yang BENAR di bawah ini adalah…
(1) massa produk gas yang dihasilkan di anoda sebesar 88,75 mg
(2) massa produk gas yang dihasilkan di anoda sebesar 20 mg
(3) massa produk gas yang dihasilkan di katoda sebesar 2,5 mg
(4) massa produk gas yang dihasilkan di katoda sebesar 57,5 mg

45. SIMAK UI 2017 Kode –


Di bawah ini adalah data beberapa potensial reduksi:
1. AgBr(s) + e– ⇌ Ag(s) + Br– (aq) E° = +0,07 V
2. HOBr(s) + H+(aq) + 2e– ⇌ Br– (ag) + H2O (I) E ° = +1,341 V
3. CIO3– (aqr) + 2H+(aq) + e– ⇌ ClO2(g) + H2O (I) E° = +1,175 V
4. Cd2+ (aqr) + 2e– ⇌ Cd(s) E° = –0,40 V
Pasangan reaksi yang berjalan spontan adalah ....
A. reaksi nomor 1 di katoda dan reaksi nomor 2 di anoda
B. reaksi nomor 3 di katoda dan reaksi nomor 4 di anoda
C. reaksi nomor 1 di katoda dan reaksi nomor 3 di anoda
D. reaksi nomor 4 di katoda dan reaksi nomor 2 di anoda
E. reaksi nomor 3 di katoda dan reaksi nomor 2 di anoda

46. SIMAK UI 2017 Kode –


Larutan yang mengandung KCl dielektrolis menggunakan elektroda Pt dengan arus sebesar 20 mA
selama 48250 detik. Pernyataan yang BENAR bawah ini adalah ....
(1) Ion Cl– mengalami reduksi
(2) Massa produk gas yang dihasilkan di anoda sebesar 355 mg
(3) Air mengalami oksidasi
(4) Massa produk gas yang dihasilkan di katoda sebesar 10 mg

47. SIMAK UI 2018 Kode – (KA1)


Dari reaksi-reaksi berikut, yang merupakan reaksi disproporsionasi (autoredox) adalah....
(1) 2NO2(g) + H2O(l) → HNO2(aq) + HNO3(aq),

52
Bank SIMAK UI
(2) 6Li(s) + N2(g) → 2Li3N(s),
(3) Cl2(g) + 2OH–(aq) → ClO– (aq) + Cl–(aq) + H2O(l),
(4) Ni(s) + Pb(NO3)2(aq) → Pb(s) + Ni(NO3)2(aq).

48. SIMAK UI 2018 Kode – (KA1)


Sebuah sel Galvani tersusun dari elektroda grafit yang dicelupkan dalamlarutan KMnO4 dalam suasana
asam dan elektroda Zn yang dicelupkan dalam larutan Zn(NO3)2. Jika sel tersebut dioperasikan,
pernyataan yang benar adalah....
(Eo Zn2+|Zn = –0,76 V dan MnO4–|Mn2+ = 1,49 V)
(1) pH larutan Zn(NO3)2 bertambah,
(2) pH larutan KMnO4 berkurang,
(3) elektron mengalir dari elektroda grafit ke elektroda Zn,
(4) konsentrasi ion Zn2+ bertambah.

49. SIMAK UI 2018 Kode – (KA2)


Dari keempat reaksi redoks berikut ini, yang merupakan reaksi disproporsionasi (auteredox) adalah....
(1) 3l2(s) + 3H2O(l) → HIO3(aq) + 5HI(aq),
(2) 3MnO42– (aq) + 4H+ (aq) → MnO2(s) + 2MnO4– (aq) + 2H2O(l),
(3) Br2(g) + 2NaOH(aq) → NaBrO(aq) + NaBr(aq) + H2O(l),
(4) SnCl4(aq) + 2HI(aq) → SnCl2(aq) + I2(s) + HCl(aq).

50. SIMAK UI 2018 Kode – (KA2)


Sebuah sel Galvani tersusun dari elektroda grafit yang dicelupkan dalamlarutan KClO4 dalam suasana
asam dan elektroda Cu yang dicelupkan dalam larutan Cu(NO3)2. Jika sel tersebut dioperasikan,
pernyataan yang benar adalah....
(Eo Cu2+|Cu = 0,34 V dan ClO4–|ClO3 = 1,19 V)
(1) pH larutan KClO4 bertambah,
(2) pH larutan Cu(NO3)2 bertambah,
(3) elektroda Cu beratnya berkurang,
(4) elektron mengalir dari elektroda grafit ke elektroda Zn.

51. SIMAK UI 2018 Kode – (KA2)


Pada elektrolisis lelehan MgCl2 (Ar Mg = 24), digunakan arus listrik sebesar 1,5A (IF = 96500 C/mol)
selama 9,65 jam. Massa Mg yang dihasilkan adalah....
A. 3,60 g
B. 3,70 g
C. 5,40 g
D. 6,48 g
E. 8,24 g

52. SIMAK UI 2019 Kode – (KA2)


Berikut ini merupakan data potensial reduksi standar
Au+ (aq) + e– ⇌ Au (s) E° = + 1,692 kj
Sn2+(aq) + 2e– ⇌ Sn (s) E° = –0,140 kj
Fe2+(aq) + 2e– ⇌ Fe (s) E° = –0,410 kj
Ni2+(aq) + 2e" ⇌ Ni (s) E° = –0,230 kj
Reaksi yang berlangsung spontan adalah ....
(1) 2Au+ (aq) + Sn(s) ⇌ 2Au (s) + Sn2+(aq)
(2) Ni2+ (aq) + Fe(s) ⇌ Ni (s) + Fe2+(aq)
(3) Sn2+(aq) + Fe(s) ⇌ Sn (s) + Fe2+(aq)
(4) 2Au(s) + Fe2+(aq) ⇌ 2Au+(aq) + Fe(s)

Kimia Organik
1. SIMAK UI 2009 Kode 914
Pasangan senyawa mana yang akan membentuk ikatan hidrogen paling kuat?
A. C2H5OH dan CH3OCH3

53
Bank SIMAK UI
B. HOCH2CH2OH dan H2O
C. HOCH2CH2OH dan CH3OH
D. CH3OCH3 dan H2O
E. HOCH2CH3 dan H2O

2. SIMAK UI 2009 Kode 914


Pembuatan sabun dari lemak hewani atau minyak nabati direaksikan dengan NaOH atau KOH.
Pernyataan berikut yang BENAR adalah …
(1) Reaksinya disebut penyabunan
(2) Menghasilkan gliserol sebagai hasil samping
(3) Dalam mencuci sabun sebagai emulgator
(4) Sabun termasuk senyawa garam

3. SIMAK UI 2009 Kode 924


Perhatikan rumus senyawa karbon berikut:

Berkenaan dengan senyawa tersebut, …


(1) nama senyawa adalah fenol
(2) rumus molekul C6H5OH
(3) bersifat asam lemah
(4) digunakan sebagai antiseptik

4. SIMAK UI 2010 Kode 503

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Senyawa yang berisomer gugus fungsi adalah senyawa-senyawa ....


(A) 3 dan 4
(B) 5 dan 6
(C) 1 dan 5
(D) 1 dan 6
(E) 1 dan 2

5. SIMAK UI 2010 Kode 504


Produk yang diperoleh dari reaksi antara metil-etil-eter dengan LiAlH4 adalah ....

54
Bank SIMAK UI
A. CH3OH dan CH3CH2OH
B. CH3OLi dan CH3CH2OLi
C. H2C = O dan CH3CH2OH
D. CH3OH dan CH3CH = O
E. tidak bereaksi

6. SIMAK UI 2010 Kode 505


Di bawah ini yang sesuai untuk senyawa propanal dan propanon adalah:
(1) keduanya dapat direduksi membentuk alkohol
(2) keduanya saling berisomer rantai
(3) keduanya mengandung gugus karbonil
(4) keduanya dapat mereduksi pereaksi Fehling

7. SIMAK UI 2010 Kode 506


Diketahui empat macam zat sebagai berikut:
1. CH3COCH3 (Mr = 58)
2. CH3(CH2)2CH3 (Mr = 58)
3. CH3CH(CH3)2 (Mr = 58)
4. CH3(CH2)2CH2OH (Mr = 74)
Jika zat-zat tersebut diurutkan berdasarkan kenaikan titik didihnya, maka urutan yang benar dimulai dari
yang terendah adalah ....
A. 1-2-3-4
B. 2-3-1-4
C. 2-3-4-1
D. 3-2-1-4
E. 3-2-4-1

8. SIMAK UI 2010 Kode 507


Sifat-sifat suatu senyawa karbon banyak ditentukan oleh gugus fungsinya. Suatu senyawa organik (X)
mempunyai sifat-sifat sebagai berikut:
- titik didih relatif tinggi
- larut sempurna dalam air, larutan bersifat netral
- bereaksi dengan natrium membebaskan gas hidrogen
Gugus fungsi dari senyawa X tersebut adalah ....
A. –OH
B. –O–
C. –COOH
D. –CO–
E. –CHO

9. SIMAK UI 2010 Kode 509


Senyawa organik yang mempunyai struktur isomer geometri adalah ....
A. 2-Butanol
B. 2-Butena
C. Iso-butanol
D. 1,2-etanadiol
E. 1,1-dihidroksi etana

10. SIMAK UI 2011 Kode 511


Senyawa di bawah ini yang dapat dibuat jika bromoetana direaksikan dengan kalium sianida kemudian
produknya direduksi adalah ....
A. CH3CH3
B. CH3CH2NH2
C. CH3CH2CH3
D. CH3CH2CH2NH2
E. CH3CH2CH2CH2NH2

11. SIMAK UI 2011 Kode 511

55
Bank SIMAK UI
Nylon 66 mempunyai struktur yang merupakan pengulangan dari unit di bawah ini:
–CO–(CH2)4–CO–NH–(CH2)6–NH–
Jika polimer ini dibuat dari polimerisasi heksanadioat dan heksana 1,6 diammin, maka ....
(1) reaksinya adalah polimerisasi kondensasi
(2) melepaskan molekul NH3
(3) terbentuk ikatan amida
(4) banyak digunakan sebagai serat sintetis

12. SIMAK UI 2011 Kode 511


Senyawa berikut dapat membentuk polimer. Polimerisasi kondensasi dapat terjadi pada
monomer ....
(1) etilena
(2) glukosa
(3) vinilklorida
(4) asam amino

13. SIMAK UI 2011 Kode 512

Banyak senyawa organik yang dipakai sebagi obat mempunyai pusat khiral. Gambar di atas adalah
struktur dari tiga senyawa organik yang dipakai sebagai obat. Berapa jumlah total dari atom karbon
khiral dari ketiga senyawa obat tersebut?
A. 0
B. 1
C. 2
D. 3
E. 4

14. SIMAK UI 2011 Kode 513


Sukrosa merupakan senyawa disakarida yang juga dikenal sebagai gula nonpereduksi.
SEBAB
Sukrosa merupakan disakarida yang tidak dapat dihidrolisa menjadi karbohidrat yang sederhana.

15. SIMAK UI 2011 Kode 513

56
Bank SIMAK UI

Kebanyakan minyak untuk melindungi kulit dari sinar matahari mengandung benzocaine. Benzocaine
dapat disintesis dengan rangkaian reaksi di atas. Manakah dari skema reaksi di atas yang benar?
(1) Step 1 adalah oksidasi.
(2) Step 2 adalah esterifikasi.
(3) Step 3 adalah reduksi.
(4) Benzocaine dapat menjadi garam diazonium dgn asam nitrit.

16. SIMAK UI 2011 Kode 514

Lihat struktur senyawa 1-fenil propana di atas. Manakah atom hidrogen yang lebih mudah disubstitusi
dengan radikal brom melalui mekanisme radikal bebas?
(1) Posisi hidrogen pada C2 dan C3 lebih mudah tersubstitusi.
(2) Posisi hidrogen C4 dan C5 lebih mudah dari posisi C1.
(3) Hanya posisi C2 yang dapat tersubstitusi oleh radikal Br.
(4) Hanya posisi C1 yang paling mudah tersubtitusi oleh radikal Br.

17. SIMAK UI 2012 Kode 521


Senyawa X mempunyai sifat-sifat sebagai berikut: merupakan cairan pada temperatur kamar dan
tekanan normal; tidak bercampur sempurna dengan air; tidak menghilangkan warna larutan kalium
permanganat. Senyawa X yang dimaksud adalah ....
A. etana
B. asam etanoat
C. etanol
D. etena
E. etiletanoat

18. SIMAK UI 2012 Kode 521


Struktur DNA yang berbentuk spiral (α-helix) disebabkan karena adanya ....
A. ikatan kovalen antar gugus gula
B. ikatan hidrogen antar gugus gula
C. ikatan kovalen antar basa nukleotida
D. gaya dipol-dipol antar basa nukleotida
E. ikatan peptida antar basa nukleotida

19. SIMAK UI 2012 Kode 522


Dari reaksi-reaksi senyawa organik berikut ini, yang tergolong reaksi adisi adalah ....
(1) asetaldehid dengan asam sianida
(2) aseton dengan etil magnesium bromide
(3) etilena dengan asam klorida
(4) etilena dengan brom

57
Bank SIMAK UI

20. SIMAK UI 2012 Kode 522


Vetsin, yang dikenal sebagai zat penyedap masakan mempunyai nama kimia monosodium glutamat
(MSG), adalah garam natrium dari asam glutamat. Satu ion hidrogen (dari gugus —OH yang terikat
pada gugus karboksilat) digantikan oleh ion natrium. Penggantian ini bertujuan agar glutamat lebih
mudah larut dalam air.
SEBAB
Glutamat yang masih terikat dengan asam amino lain sebagai protein tidak memiliki rasa. Hanya jika
glutamat yang dalam bentuk bebas memiliki rasa umami (gurih). Dengan demikian, semakin tinggi
kandungan glutamat bebas dalam suatu makanan, semakin kuat rasa umaminya.

21. SIMAK UI 2012 Kode 523


MIBK (metil isobutil keton) adalah senyawa dari golongan keton yang banyak digunakan sebagai
pelarut dalam tinta spidol dan sebagai pembersih bahan sepatu supaya mudah direkatkan. Rumus
molekul senyawa MIBK tersebut adalah C6H12O dengan rumus bangun ....

A.

B.

C.

D.

E.

22. SIMAK UI 2012 Kode 523


Suatu senyawa organik dengan rumus molekul C4H10O tidak bereaksi dengan logam natrium. Jika
direaksikan dengan HI, senyawa itu akan menghasilkan 2 propanol. Nama senyawa tersebut dan hasil
sampingannya adalah ....
(1) metil propil eter dan metil iodida
(2) etoksi etana dan etil iodida
(3) metoksi propane dan metil iodida
(4) metil propil eter dan etil iodida

23. SIMAK UI 2012 Kode 524


Manakah dari senyawa berikut yang kelarutannya paling kecil dalam air?

58
Bank SIMAK UI
A. CH3CH(NH2)CO2H
B. CH3CH(OH)CH3
C. CH3CH2CH2NH2
D. C6H5CO2Na
E. C6H5NH2

24. SIMAK UI 2012 Kode 524


Apabila senyawa sinamil alkohol (3-penil-2-propena-1-ol) dioksidasi oleh asam perbenzoat, maka produk
yang dihasilkan adalah....
A. 1,2,3-trihidroksi-3-penilpropana
B. 3-penil-1-hidroksi propilen oksida
C. benzal dehida
D. benzoat
E. 3-penil propenaldehida

25. SIMAK UI 2012 Kode 524


Asam amino standar yang membentuk struktur protein alami terdiri dari 20 jenis l-asam amino.
SEBAB
Masing-masing l-asam amino mempunyai perbedaan struktur pada rantai samping yang terikat pada
atom C.

26. SIMAK UI 2013 Kode 131


Sesama senyawa asam amino dapat berikatan satu dengan yang lainnya. Ikatan yang terbentuk dikenal
dengan nama ikatan peptida.
SEBAB
Ikatan peptida terjadi karena interaksi antara gugus karboksilat suatu asam amino dan gugus amina dari
asam amino yang lain.

27. SIMAK UI 2013 Kode 132

Senyawa trikloro etena banyak dipergunakan orang sebagai pereaksi dry cleaning. Manakah pereaksi
yang jika direaksikan dengan trikloro etena akan menghasilkan senyawa kiral?
A. H2
B. HCl
C. Br2
D. NaOH
E. NaCN

28. SIMAK UI 2013 Kode 133


Asam mevalonat merupakan senyawa antara dalam biosintesis kolesterol. Asam ini mempunyai
beberapa gugus fungsi yang berkaitan dengan aktivitasnya. Manakah dari sifat-sifat berikut yang dimiliki
oleh asam mevalonat?
(1) Dapat diesterifikasi baik menggunakan asam etanoat maupun etanol dengan adanya suasana asam.
(2) Mempunyai gugus alkohol sekunder dan alkohol primer.
(3) Memiliki satu atom karbon kiral.
(4) Menghilangkan warna air brom.

29. SIMAK UI 2013 Kode 134

59
Bank SIMAK UI

Dari pasangan senyawa isomer diatas yang merupakan isomer cis-trans adalah ....
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 1 dan 4
D. 2 dan 4
E. 3 dan 4

30. SIMAK UI 2013 Kode 134


Gliserol memiliki viskositas lebih kecil dibanding etilen glikol.
SEBAB
Gliserol memiliki ikatan hidrogen antarmolekul yang lebih lemah dibanding etilen glikol.

31. SIMAK UI 2013 Kode 235


Sesama senyawa asam amino dapat berikatan satu dengan yang lainnya. Ikatan yang terbentuk dikenal
dengan nama ikatan peptida.
SEBAB
Ikatan peptida terjadi karena interaksi antara gugus karboksilat suatu asam amino dan gugus amina dari
asam amino yang lain.

32. SIMAK UI 2013 Kode 237


Asam mevalonat merupakan senyawa antara dalam biosintesis kolesterol. Asam ini mempunyai
beberapa gugus fungsi yang berkaitan dengan aktivitasnya. Manakah dari sifat-sifat berikut yang dimiliki
oleh asam mevalonat?
(1) Dapat diesterifikasi baik menggunakan asam etanoat maupun etanol dengan adanya suasana asam.
(2) Mempunyai gugus alkohol sekunder dan alkohol primer.
(3) Memiliki satu atom karbon kiral.
(4) Menghilangkan warna air brom.

33. SIMAK UI 2014 Kode – (KA1)


Senyawa Q yang mempunyai rumus C4H10O akan menjadi R (C4H8O). Jika R dioksidasi dan dipanaskan
dengan larutan NaOH/ I2 akan dihasilkan endapan kuning. Senyawa Q adalah ... .
A. CH3CH2CH2CH2OH
B. (CH3)2CHCH2OH
C. CH3CH2OCH2CH3
D. (CH3)3COH
E. CH3CH2CH(OH)CH3

34. SIMAK UI 2014 Kode – (KA1)


Hidrokarbon tidak jenuh X dapat dioksidasi dengan KMnO4, oksidasi berikutnya akan menghasilkan
produk diketon. Senyawa X berikut yang benar adalah... .
(1) CH3 – CH = CH2
(2) C6H5CH = CHC6H5
(3) CH3 – CH = C(CH3)2
(4) CH3CH = CHCH3

35. SIMAK UI 2014 Kode – (KA2)

60
Bank SIMAK UI

Aroma dari buah almond merupakan senyawa amigdalin. Hidrolisis dari amigdalin menghasilkan Z.
Senyawa Z tersebut adalah ... .
A. C6H5CH(OH)COOH
B. C6H5CH(OH)CN
C. C6H5COOH
D. C6H5OH
E. C6H5CN

36. SIMAK UI 2015 Kode –

Perhatikan kedua senyawa A dan B di atas. Senyawa A adalah termasuk senyawa aromatik, sedangkan B
bukan senyawa aromatik.
SEBAB
Senyawa A mempunyai 6 elektro π yang dapat beresonansi dengan muatan positif, sedangkan senyawa
B hanya memiliki 4 elektron π.

37. SIMAK UI 2016 Kode 359

Jumlah stereoisomer yang dapat dibentuk dari senyawa tersebut adalah


A. 2.
B. 3.
C. 4.
D. 8.
E. 9.

38. SIMAK UI 2016 Kode 359


Diketahui beberapa reaksi kimia berikut ini.
(i) CH3—CO2H + CH3—CH2OH → CH3—CO—OCH2CH3
(ii) C6H5—Cl + OH— → C6H5—OH + Cl—
(iii) CH3—CH(OH)—CH3 → CH3—CH = CH2 + H2O
(iv) C6H6 + HNO3 → C6H5—NO2 + H2O
Pernyataan yang benar atas reaksi di atas adalah…
(1) reaksi (i) merupakan reaksi esterifikasi.
(2) reaksi (ii) merupakan reaksi reduksi.
(3) reaksi (iii) merupakan reaksi eliminasi.
(4) reaksi (iv) merupakan reaksi adisi.

39. SIMAK UI 2016 Kode 374

61
Bank SIMAK UI

Jumlah isomer dan senyawa fenol adalah….


A. tidak ada isomer.
B. 1
C. 2.
D. 3.
E. 4.

40. SIMAK UI 2016 Kode 374


1. C2H5—CH = CH—CH3 + H—H → C2H5—CH2—CH2—CH3
2. H3C—H + CI—CI → H3CCl + HCl

3.

4.

Jenis reaksi organik yang berlangusng pada reaksi-reaksi di atas secara berurutan adalah
(1) reaksi adisi.
(2) reaksi substitusi.
(3) reaksi eliminasi.
(4) reaksi oksidasi.

41. SIMAK UI 2016 Kode –

Jumlah stereoisomer yang dapat dibentuk dari senyawa tersebut adalah…


A. 9.
B. 8.
C. 4.
D. 3.
E. 2.

42. SIMAK UI 2016 Kode –


Diketahui beberapa reaksi kimia berikut ini.
(i) CH3—CH2OH → CH2=CH2 + H2O
(ii) CH3—CO—Cl + NH3 → CH3—CO—NH2 + HCl
(iii) CH2 = CH2 + HBr → CH3—CH2—Br
Pernyataan yang benar atas reaksi di atas adalah…
(1) reaksi (i) merupakan reaksi adisi.
(2) reaksi (i) merupakan reaksi dehidrasi.
(3) reaksi (iii) merupakan reaksi eliminasi.
(4) reaksi (ii) merupakan reaksi substitusi.

62
Bank SIMAK UI
43. SIMAK UI 2017 Kode –

Parasetamol atau asetaminofen adalah obat analgesik dan antipiretik yang populer dan digunakan untuk
menghilangkan sakit kepala, sengal-sengal, sakit ringan, dan demam. Struktur parasetamol dapat dilihat
pada gambar di atas. Jumlah isomer optis aktif pada parasetamol adalah ...
A. tidak ada isomer.
B. 1
C. 2.
D. 3.
E. 4.

44. SIMAK UI 2017 Kode –


Diketahui beberapa reaksi kimia berikut ini.
(i) CH3 — CH2 — OH → CH2 = CH2 + H2O
(ii) CH3 — CO — Cl + NH3 → CH3 — CO — NH2 + HCl
(iii) CH2 = CH2 + HBr → CH3 — CH2 — Br
Pernyataan yang BENAR untuk reaksi di atas adaii-
(1) Reaksi (i) merupakan reaksi adisi.
(2) Reaksi (i) merupakan reaksi dehidrasi.
(3) Reaksi (iii) merupakan reaksi eliminasi.
(4) Reaksi (ii) merupakan reaksi substitusi.

45. SIMAK UI 2018 Kode – (KA1)

Eugenol merupakan senyawa organik yang banyak terdapat pada minyak cengkeh. Berdasarkan
strukturnya, eugenolmemiliki gugus fungsi....
(1) asamkarboksilat,
(2) hidroksil,
(3) aldehida,
(4) eter.

46. SIMAK UI 2018 Kode – (KA1)


Reaksi eliminasi 2-kloro pentana menghasilkan produk berupa senyawa....
A. pentana
B. 2-pentena
C. 2-pentuna
D. siklopentana
E. pentanol

47. SIMAK UI 2018 Kode – (KA2)


Produk terbanyak yang dihasilkan dari reaksi adisi antara 1 mol 2-metil-2-butena dengan 1 mol HCl
adalah....
A. 1-Kloro-2-metilbutana
B. 2-Kloro-3-metil-2-butena
C. 2-Kloro-2-metilbutana
D. 1-Kloro-2-metil-1-butena
E. 2-Kloro-3-metilbutana

48. SIMAK UI 2018 Kode – (KA2)


Asam jengkolat memiliki struktur seperti gambar di bawah ini.

63
Bank SIMAK UI

Dari gambar tersebut dapat diketahui bahwa asam jengkolat memiliki gugus fungsi....
(1) alkohol,
(2) asamkarboksilat,
(3) ester,
(4) amina.

49. SIMAK UI 2019 Kode –


Kevlar merupakan polimer yang bersifat tahan panas dan serat sintetis yang kuat. Rumus struktur Kevlar
adalah sebagai berikut.

Monomer penyusun Kevlar adalah ....

A.

B.

C.

D.

E.

50. SIMAK UI 2019 Kode –


Senyawa berikut merupakan senyawa organik yang bersifat asam .
1. FCH2CH2COOH
2. ClCH2CH2COOH
3. BrCH2CH2COOH
4. CH3CHFCOOH
Manakah pernyataan di bavvah ini yang benar?
(1) Senyawa 1 merupakan senyawa dengan keasaman yang paling rendah.

64
Bank SIMAK UI
(2) Senyawa 2 lebih asam daripada senyawa 3.
(3) Senyawa 3 lebih asam daripada senyawa 1.
(4) Senyawa 4 merupakan senyawa dengan keasaman yang paling tinggi.

51. SIMAK UI 2019 Kode –


Struktur senyawa yang merupakan contoh isomer posisi adalah ....

(1)

(2)

(3)

(4)

Kimia Inti

1. SIMAK UI 2009 Kode 964


Waktu paruh radioaktif 55Cr adalah 1,8 jam. Pengantaran sebuah sampel isotop ini dari reaktor ke
laboratorium akan membutuhkan kurang lebih 10,8 jam. Berapa jumlah minimum material yang
harus disiapkan agar Anda dapat menerima 1,0 mg 55Cr?
A. 128 mg
B. 64 mg
C. 32 mg
D. 11 mg
E. 6 mg

2. SIMAK UI 2010 Kode 504


Sebanyak 12,0 g isotop suatu unsur mempunyai waktu paruh 2,00 tahun. Jumlah isotop yang tersisa
setelah 3 tahun adalah ....
A. 0,24 g
B. 0,42 g
C. 2,40 g
D. 3,00 g
E. 4,24 g

3. SIMAK UI 2010 Kode 504


Disintegrasi inti induk 232Th; 235U; 237Np; 238U masing-masing memberikan produk akhir 206Pb; 207Pb; 208Pb;
209
Bi. Pernyataan yang salah yang menyatakan hubungan antara induk dan produk akhir dari empat
deret peluruhan adalah ....
A. 232Th dan 208Pb
B. 238U dan 206Pb
C. 235U dan 207Pb
D. 232Th dan 206Pb
E. 237Np dan 209Bi

65
Bank SIMAK UI

4. SIMAK UI 2011 Kode 512

Radioaktif plutonium menjalani peluruhan orde pertama dengan waktu paruh yang diperkirakan 24.000
tahun. Berapa tahunkah waktu yang harus dilewati hingga plutonium menjadi 1/64 dari kemampuan
awalnya?
A. 24.000 tahun
B. 48.000 tahun
C. 120.000 tahun
D. 144.000 tahun
E. 192.000 tahun

5. SIMAK UI 2011 Kode 512


Penggunaan kimia inti dalam bidang diagnosis penyakit dimungkinkan dengan cara ....
A. memberikan unsur berlabel yang dapat diserap oleh jaringan yang akan diobati
B. memberikan unsur yang dapat melakukan reaksi fisi di dalam tubuh
C. memberikan unsur yang hanya merusak jaringan yang akan diobati
D. memberikan unsur yang memiliki daya radiasi sangat kecil
E. memberikan unsur yang radiasinya dapat diamati dari luar tubuh

6. SIMAK UI 2011 Kode 514


Pernyataan yang tidak tepat mengenai reaksi kimia inti adalah ....
A. Reaksi inti selalu melibatkan pemancaran energi dalam jumlah besar.
B. Reaksi inti dapat berlangsung spontan.
C. Reaksi inti dapat mengubah suatu isotop menjadi isotop unsur lain.
D. Reaksi inti dapat mengubah konfigurasi elektron suatu unsur.
E. Reaksi inti dapat menghasilkan unsur baru.

7. SIMAK UI 2012 Kode 524


Waktu paruh dari reaksi orde dua dengan k = 1,0 x 10–3L mol–1 s–1, jika diketahui konsentrasi awal reaktan
0,2 M adalah ....
A. 200 s
B. 5,0 x 103 s
C. 0,005 s
D. 2 x 10–4 s
E. tidak satupun nilai di atas

Kimia Unsur, Kimia Lingkungan, dan Koloid

1. SIMAK UI 2009 Kode 914


Koloid tidak akan menunjukkan peristiwa Tyndall.
SEBAB
Partikel-partikel yang terdispersi pada koloid mempunyai ukuran lebih besar daripada atom atau
molekul.

2. SIMAK UI 2009 Kode 924


Helium merupakan gas mulia yang paling banyak di alam semesta.
SEBAB
Helium merupakan unsur yang dihasilkan pada reaksi fusi yang terjadi pada matahari dan bintang-
bintang.

3. SIMAK UI 2009 Kode 924


Penggunaan bahan sintetis untuk mengganti bahan alami telah menimbulkan masalah bagi lingkungan,
sebab …
(1) sukar diuraikan oleh mikroorganisme
(2) dapat didaur ulang
(3) bila dibakar menimbulkan pencemaran udara
(4) bersifat karsinogen

66
Bank SIMAK UI

4. SIMAK UI 2009 Kode 934


Adsorpsi suatu zat pada adsorben yang lebih halus akan lebih baik hasilnya.
SEBAB
Zat yang menurunkan tegangan permukaan suatu zat cair akan lebih banyak terdapat pada lapisan
permukaan antar fasa.

5. SIMAK UI 2009 Kode 944


Logam natrium lebih mudah dioksidasi dibandingkan dengan logam magnesium.
SEBAB
Kekuatan logam natrium dalam mereduksi air lebih besar dibandingkan dengan logam magnesium.

6. SIMAK UI 2009 Kode 954


Karbon dioksida dapat larut dalam air membentuk asam karbonat, karena …
A. karbon dioksida memiliki sifat sebagai asam dan basa lewis
B. karbon dioksida merupakan basa Bronsted Lowrey
C. karbon dioksida memiliki kepolaran yang tinggi
D. karbon dioksida mengoksidasi air
E. Semua pernyataan benar

7. SIMAK UI 2009 Kode 954


Suatu ion kompleks disusun oleh ion pusat Co3+ dengan ligan terdiri dari 2 molekul NH3 dan 4 ion S2O32–
memiliki rumus ion kompleks [Co(NH3)2(S2O3)4]–5.
SEBAB
Bilangan koordinasi [Co(NH3)2(S2O3)4]–5 adalah 6.

8. SIMAK UI 2009 Kode 954


Rumus molekul yang sesuai untuk Pentaaminklorokromium (III) klorida adalah …
A. [Cr(NH3)5Cl5]Cl2
B. [Cr(NH3)5Cl]Cl2
C. [Cr(NH3)5Cl2]Cl2
D. [Cr(NH3)5Cl2]Cl2
E. [Cr(NH3)5Cl]Cl3

9. SIMAK UI 2009 Kode 964


Zn merupakan unsur transisi periode ke-4 yang kurang bersifat sebagai unsur transisi.
SEBAB
Konfigurasi elektron Zn mirip unsur Alkali tanah yaitu memiliki 2 elektron pada kulit terluar.
10. SIMAK UI 2010 Kode 505
Unsur-unsur yang mempunyai konfigurasi elektron kulit terluar 3d5 4s2 diharapkan:
(1) menghasilkan ion-ion berwarna
(2) unsur dapat bereaksi dengan air menghasilkan gas hidrogen
(3) membentuk senyawa komplek
(4) mempunyai titik leleh rendah

11. SIMAK UI 2010 Kode 506


Diketahui unsur A, B dan C merupakan unsur-unsur perioda ketiga. Unsur A bereaksi dengan air
menghasilkan gas H2. Oksida unsur B jika dimasukkan dalam air mempunyai pH kurang dari 7 sedangkan
unsur C dapat bereaksi dengan asam maupun basa. Urutan tersebut dari kiri ke kanan dalam suatu
periode adalah ....
A. A, B dan C
B. C, A dan B
C. A, C dan B
D. B, A dan C
E. B, C dan A

12. SIMAK UI 2010 Kode 507

67
Bank SIMAK UI
Logam transisi dengan simbol M, membentuk ion kompleks dengan rumus [M(CN) 6]4–. Logam yang sama
dalam tingkat oksidasi yang sama, membentuk ion kompleks dengan rumus [M(NH3)4]x. Berapakah nilai
x?
A. 4–
B. 2–
C. 0
D. 2+
E. 4+

13. SIMAK UI 2010 Kode 507


Yang tidak termasuk sifat-sifat unsur alkali tanah adalah:
(1) mempunyai subkulit terluar ns2 (n – 1)d1
(2) dapat bereaksi dengan NaOH membentuk gas Hidrogen kecuali Be
(3) dapat bereaksi dengan oksigen membentuk oksida asam
(4) dapat bereaksi dengan larutan HCl encer membentuk gas hydrogen

14. SIMAK UI 2010 Kode 508


ZnO adalah salah satu contoh dari oksida logam dapat bereaksi dengan larutan asam maupun basa.
SEBAB
Oksida amfoter adalah oksida non logam yang larutannya dalam air dapat bersifat sebagai asam maupun
sebagai basa.

15. SIMAK UI 2010 Kode 508


Ketika terjadi kecelakaan kapal tanker dilepas pantai, sering menimbulkan tumpahan minyak ke laut.
Agar tumpahan minyak tidak menyebar lebih luas, orang menyemprot dengan bahan kimia yang
dinamakan surfaktan.
SEBAB
Surfaktan adalah suatu bahan kimia yang molekulnya mempunyai gugus hidrofilik (polar atau
bermuatan) dan gugus hidropobik (non-polar).

16. SIMAK UI 2010 Kode 508


Berikut ini proses dalam kehidupan sehari-hari atau industri yang berdasarkan sifat koloid. Sifat
elektroforesis koloid dapat ditunjukkan dalam contoh proses nomor:
(1) proses cuci darah
(2) pemberian tawas pada pengolahan air
(3) penyaringan debu pabrik
(4) pembentukan delta di muara sungai

17. SIMAK UI 2011 Kode 511


Jika bromine ditambahkan karbon tetraklorida dan kemudian ditambahkan kalium iodida, maka ....
(1) larutan berubah dari coklat menjadi ungu
(2) timbul gas Br2
(3) KI dioksidasi oleh Br2
(4) Br2 direduksi oleh CCl4

18. SIMAK UI 2011 Kode 512


Pernyataan berikut yang sesuai untuk klorin adalah....
(1) Di dalam air, klor mengalami reaksi autoredoks.
(2) Klorin terdapat dalam keadaan bebas di alam.
(3) Daya pengoksidasi lebih besar daripada iodin.
(4) Klorin dapat membentuk kabut dengan ammoniak.

19. SIMAK UI 2011 Kode 512


Partikel koloid merupakan adsorben yang baik karena ....
(1) area permukaan per unit massanya yang kecil
(2) dimensi besarnya
(3) mempunyai sifat koligatif
(4) area permukaan per unit massanya yang besar

68
Bank SIMAK UI

20. SIMAK UI 2011 Kode 513


Silikon mempunyai struktur seperti intan. Pernyataan tentang silikon manakah di bawah ini yang benar
atau mendekati kebenaran?
(1) Bilangan koordinasi silikon dalam kristal adalah 6.
(2) 1 mL padatan silikon mengandung jumlah atom yang sama dengan 1 mL intan.
(3) Ikatan kovalen dalam silikon mempunyi energi ikatan yang sama seperti dalam intan.
(4) Bilangan koordinasi silikon dalam kristal adalah 4.

21. SIMAK UI 2011 Kode 514


Di bawah ini adalah hal-hal yang mempercepat perkaratan besi, kecuali ....
A. atmosfer yang kaya dengan oksigen
B. berada sepenuhnya di bawah permukaan air tawar
C. tercelup sebagian di dalam air laut
D. menggunakan mur dan baut yang terbuat dari tembaga
E. adanya gesekan terus menerus

22. SIMAK UI 2011 Kode 514


Vetsin–zat yang banyak dipakai sebagai penyedap rasa pada makanan–tergolong ke dalam senyawa
organik.
SEBAB
Vetsin merupakan garam organik yang bernama natrium hidroglutamat.

23. SIMAK UI 2012 Kode 521


Sifat karet alam menjadi lebih baik jika dicampur dengan sulfur (belerang) sehingga dapat dihasilkan ban
kendaraan bermotor seperti sekarang ini. Perubahan sifat tersebut disebabkan terjadinya interaksi
antara karet alam dan sulfur. Fungsi dari sulfur dalam memperbaiki sifat karet alam adalah sebagai ....
A. katalis
B. inisiator
C. aditif
D. jembatan sulfur
E. prekursor

24. SIMAK UI 2012 Kode 521


Ion kompleks [Cr(H2O)4Cl2]+ mempunyai geometri oktahedral.
SEBAB
Ion kompleks tersebut mempunyai isomer geometri cis dan trans.

25. SIMAK UI 2012 Kode 522


Vetsin, yang dikenal sebagai zat penyedap masakan mempunyai nama kimia monosodium glutamat
(MSG), adalah garam natrium dari asam glutamat. Satu ion hidrogen (dari gugus —OH yang terikat pada
gugus karboksilat) digantikan oleh ion natrium. Penggantian ini bertujuan agar glutamat lebih mudah
larut dalam air.
SEBAB
Glutamat yang masih terikat dengan asam amino lain sebagai protein tidak memiliki rasa. Hanya jika
glutamat yang dalam bentuk bebas memiliki rasa umami (gurih). Dengan demikian, semakin tinggi
kandungan glutamat bebas dalam suatu makanan, semakin kuat rasa umaminya.

26. SIMAK UI 2012 Kode 523


Besi(III)klorida diaplikasikan untuk menghentikan luka pendarahan.
SEBAB
Ion Fe3+ mampu mengkoagulasi darah yang berupa sol bermuatan negatif.

27. SIMAK UI 2012 Kode 523


Pernyataan yang BENAR mengenai alotropi karbon, grafit, dan intan adalah ....
(1) Grafit mengandung atom karbon dengan orbital hibridisasi sp2, sedangkan intan sp3.
(2) Grafit menghantarkan listrik, sedangkan intan tidak.
(3) Keduanya adalah padatan yang mempunyai titik leleh sangat tinggi.

69
Bank SIMAK UI
(4) Pada grafit terdapat daya van der walls.

28. SIMAK UI 2012 Kode 524


Logam kalium (nomor atom = 39) tidak dapat dibuat dari larutan kalium iodida dengan cara diberikan
reduktor kimia karena ....
A. logam kalium tidak stabil.
B. ion kalium sangat kuat terhidrasi.
C. kalium adalah oksidator kuat.
D. ion kalium adalah oksidator kuat.
E. kalium adalah reduktor yang kuat.

29. SIMAK UI 2012 Kode 524


Pada proses pembuatan besi di tanur tinggi digunakan hematite (Fe2O3), kapur (CaCO3) dan karbon atau
kokas. Fungsi dari masing-masing bahan tersebut adalah ....
(1) Karbon atau kokas berfungsi sebagai reduktor.
(2) Hematite mengalami reduksi.
(3) Kapur berfungsi untuk mengikat kotoran dan membentuk slag.
(4) Panas hasil pembakaran kokas dapat membantu proses peleburan besi.

30. SIMAK UI 2013 Kode 131


Larutan asam fosfit lebih lemah dibandingkan dengan larutan asam fosfat karena ...
A. bilangan oksidasi P dalam H3PO3 lebih tinggi daripada dalam H3PO4.
B. asam fosfit bersifat oksidator kuat.
C. satu atom H dalam molekul asam fosfit terikat langsung pada atom P.
D. di dalam molekul asam fosfit, semua atom hidrogen terikat langsung pada atom O.
E. asam fosfat bersifat reduktor kuat.

31. SIMAK UI 2013 Kode 131


Pada suhu yang sama, gas helium memiliki laju efusi yang sama dengan gas nitrogen.
SEBAB
Laju efusi ditentukan oleh suhu.

32. SIMAK UI 2013 Kode 132


Gas klor (Cl2) memiliki kerapatan lebih besar dibanding gas nitrogen (N2) pada keadaan suhu
dan tekanan yang sama.
SEBAB
Massa molar gas Cl2 lebih besar dibanding gas N2, sehingga berpengaruh pada kerapatannya yang
lebih besar.

33. SIMAK UI 2013 Kode 132


Seng (Zn) dengan nomor atom 30 adalah salah satu unsur transisi dengan sifat-sifat seperti di bawah
ini, KECUALI ...
(1) memiliki beberapa tingkat bilangan oksidasi.
(2) bersifat feromagnetik.
(3) membentuk senyawa-senyawa berwarna.
(4) membentuk ion kompleks.

34. SIMAK UI 2013 Kode 133


Dari pernyataan berikut, manakah yang BENAR tentang oksida-oksida: SiO2, P4O10, SO3 dan
Cl2O7?
(1) Semuanya oksida asam.
(2) Semuanya oksida berikatan ionik.
(3) SiO2 hanya satu-satunya berstruktur raksasa.
(4) Oksidanya sebagian ionik dan kovalen.

35. SIMAK UI 2013 Kode 134


H3PO4 memiliki kekuatan asam yang lebih besar dibandingkan H3PO3.
SEBAB

70
Bank SIMAK UI
Tambahan atom oksigen yang mempunyai keelektronegatifan besar dalam H3PO4 akan lebih menarik
kerapatan elektron dari ikatan O-H, sehingga ikatannya semakin sulit melepas H+.

36. SIMAK UI 2013 Kode 134


Logam aluminium dan logam zinc bersifat amfoter.
SEBAB
Al + NaOH + H2O → NaAlO2 + 3/2H2, Zn + 2NaOH → Na2ZnO2 + H2 dan Al + 3HCl → AlCl3 + 3/2 H2,
Zn + 2HCl → ZnCl2 + H2.
37. SIMAK UI 2013 Kode 235
Bentuk zat sangat dipengaruhi oleh kekuatan ikat antarmolekul. Meningkatnya gaya ikat antarmolekul
dalam cairan akan menyebabkan nilai tekanan uap meningkat.
SEBAB
Cairan tersebut akan mempunyai nilai panas penguapan yang tinggi, sehingga titik didih cairan
meningkat.

38. SIMAK UI 2014 Kode – (KA1)


Pernyataan yang benar tentang klorida NaCl, AlCl3, SiCl4, dan PCl3 adalah ... .
(1) Tidak semuanya bersifat asam.
(2) Kesemua klor mempunyai bilangan oksidasi negatif.
(3) Natrium klorida hanya salah satu dari keempat molekul yangmempunyai struktur ion murni.
(4) Dalam wujud padatan, semuanya amorf.

39. SIMAK UI 2014 Kode – (KA2)


Ion M2+ memiliki konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d9. Pernyataan yang benar mengenai M
adalah... .
(1) Pada keadaan dasar, M memiliki konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d9.
(2) Mmemiliki bilangan oksidasi umum +1 dan +2.
(3) Atom M berada pada golongan IB.
(4) M dapat bertindak sebagai konduktor listrik yang baik.

40. SIMAK UI 2016 Kode –


Kalsium karbonat (padatan putih dan lunak) bila dipanaskan pada suhu tertentu akan menghasilkan
padatan putih yang massanya lebih ringan dari massa sebelum dipanaskan. Pada peristiwa tersebut...
(1) dihasilkan CaO(s) dan CO2(g).
(2) dihasilkan Ca(s) dan CO2(g).
(3) terjadi reaksi penguraian.
(4) reaksi yang terjadi adalah reaksi sublimasi.

41. SIMAK UI 2016 Kode –


Alumunium triflorida (AlF3) merupakan padatan ionic dengan titik didih 1291°C dan memilik kelarutan
0,67 g/100 mL air pada 20°C. Padatan ini juga dapat bertindak sebagai asam Lewis. Pernyataan yang
BENAR berikut ini adalah ....
(1) AIF3 dapat dihasilkan dari reaksi antara Al(OH)3 dengan HF
(2) AIF3 juga dapat diproduksi melalui reaksi antara logam Al dengan HF
(3) kelarutan AlF3 meningkat dalam larutan yang mengandung NaF
(4) AIF3 memiliki geometri molekul tetrahedral

42. SIMAK UI 2019 Kode –


Spesi yang terdapat daiam larutan KCN dalam air adalah ....
(1) ion K+
(2) ion CN–
(3) molekul HCN
(4) senyawa KCN

71

Anda mungkin juga menyukai