Anda di halaman 1dari 7

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

“ CARA MENCUCI TANGAN YANG BAIK DAN BENAR ”

Disusun oleh :
- Arnol Umbu Natara 1704.14901.137
- Nur Aini 1704.14901.132
- Rista Ayu Biyanita 1704.14901.140
- Sahdan Hii Yusuf 1704.14901.144

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

STIKES WIDYAGAMA HUSADA

MALANG

2018
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

CUCI TANGAN :

Tema : Ayo Cuci Tangan

sasaran : Pasien dan keluarga di Ruangan Rawat INAP IW

Hari/ tanggal : Kamis, 05 Juni 2018

Waktu : 09.00-09.25

Tempat : Ruang IW

A. Latar Belakang
Mencuci tangan merupakan langkah yang cukup penting untuk mencegah penyebaran
penyakit. Tangan merupakan salah satu jalur penularan berbagai penyakit menular
seperti penyakit gangguan usus dan pencernaan (diare, muntah) dan berbagai penyakit
lainnya yang dapat berpotensi membawa kepada arah kematian. Tangan merupakan salah
satu penghantar utama masuknya kuman penyakit ke tubuh manusia. Kontak dengan
kuman dapat terjadi di mana saja, melalui meja, gagang pintu, sendok, dan sebagainya.
Penelitian bahkan menyebutkan bahwa keyboard komputer di perkantoran dan gagang
telepon mengandung lebih banyak kuman dari pada di toilet.
Fakta saat ini menunjukan masih rendahnya kebiasaan cuci tangan pakai sabun pada
saat penting dalam masyarakat yaitu sebelum makan 14,3%, sesudah buang air besar
11,7%, setelah menceboki bayi 8,9%, sebelum menyuapi anak 7,4% dan sebelum
menyiapkan makanan hanya 6%. Hal ini membuktikan masih belum adanya kesadaran
mencuci tangan guna mencegah penyebaran penyakit.
Sangatlah penting mencuci tangan dengan cara yang benar karena kita berkontak
dengan jutaan kuman setiap harinya.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah diberikan penyuluhan selama 40 menit, diharapkan pasien dan keluarga
memahami dan memperagakan cara mencuci tangan dengan baik.
2. Tujuan Khusus Setelah diberikan penyuluhan, sasaran mampu:
a. Mengetahui apa yang dimaksud dengan mencuci tangan
b. Tujuan mencuci tangan
c. Waktu mencuci tangan
d. Langkah mencuci tangan

C. Pokok Bahasan
Teknik Cuci Tangan
D. Sub Pokok Bahasan
1. Pengertian Cuci Tangan
2. Tujuan Cuci Tangan
3. Diskusi dan tanya Jawab
E. Metode
1. Ceramah
2. Demonstrasi
3. Diskusi dan tanya jawab
F. Media
1. leafleat
2. LCD
G. Pengorganisasian
1. Fasilitator : Arnol
2. Moderator : Nur aini
3. Penyaji : Sahdan Hii Yusuf
4. Observer : Rista
H. Setting Tempat
Peserta penyuluhan berhadapan dengan penyaji :

Ket :
: Moderator
: Pemateri
: Fasilitator
: Audience
I. Kegiatan Penyuluhan
No Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan keluarga
1 5 menit Pembukaan
a. Memberi salam a. Menjawab salam
b. Memperkenalkan anggota b. Mendengarkan dengan
kelompok dan pembimbing seksama
c. Melakukan kontrak waktu c. Menyepakati kontrak
d. Menjelaskan tujuan d. Mendengarkan dengan
penyuluhan seksama
2 15 menit Inti
a. Menggali pengetahuan audien a. Menanggapi dan menjelaskan
tentang Cuci Tangan
b. Memberikan reinforcement b. Memperhatikan dan
positif mendengarkan
c. Menjelaskan pengertian Cuci c. Mendengarkan dengan
Tangan seksama
d. Menjelaskan tujuan cuci tangan d. Mendengarkan dengan
e. Menjelaskan teknik cuci tangan seksama
f. Mendemonstrasikan teknik cuci e. Mendengarkan dengan
tangan seksama
f. Melakukan cuci tangan
3 5 menit Penutup
a. Menyimpulkan bersama-sama a. Memperhatikan dan
b. Mengucapkan terima kasih mendengarkan
c. Mengucapkan salam penutup b. Memperhatikan dan
mendengarkan
c. Menjawab salam

J. Evaluasi
Diharapkan keluarga pasien mampu:
1. Menjelaskan tentang pengertian cuci tangan
2. Menjelaskan tentang tujuan mencuci tangan
3. Menjelaskan Waktu mencuci tangan
4. Menjelaskan Langkah mencuci tangan
Lampiran 2. Materi

CUCI TANGAN

A. Definisi Cuci Tangan


Mencuci tangan adalah membasahi tangan dengan air mengalir untu menghindari
penyakit, agar kuman-kuman yang menempel pada tangan benar-benar hilang.
B. Manfaat Cuci Tangan
Menurut Iswara (2007), mencuci tangan dalam upaya peningkatan Perilaku Hidup Bersih
dan Sehat (PHBS) sangat penting dan mudah dilakukan.
Manfaat dari Cuci Tangan yaitu :
1. Membunuh kuman penyakit yang ada di tangan
2. Mencegah penularan penyakit seperti diare, disentri, kolera, thypus, cacingan, penyakit
kulit,infeksi saluran pernapasan akut, dan flu burung dll
3. Tangan menjadi bersih dan bebas dari kuman
C. Waktu Melakukan Cuci Tangan
Waktu pelaksanaan cuci tangan pada aktivitas sehari-hari, sebagai berikut :
1. Sebelum dan setelah makan
2. Sesudah BAK dan BAB
3. Sebelum dan setelah menyiapkan makanan, khususnya sebelum dan setelah memegang
benda – benda yang kotor
4. Setelah mengusap hidung atau setelah bersin di tangan dan batuk
5. Setelah melakukan aktivitas diluar
Five moment cuci tangan saat berada di RS :
1. Sebelum kontak dengan pasien
2. Sebelum tindakan aseptis
3. Setelah terkena cairan tubuh pasien
4. Setelah kontak dengan pasien
5. Setelah kontak dengan lingkungan pasien
D. Langkah Cuci Tangan
1. Basuh tangan dengan air
2. Tuangkan sabun secukupnya
3. Ratakan dengan kedua telapak tangan
4. Gosok punggung dan sela jari tangan kiri dengan tangan kanan dan sebaliknya
5. Gosok kedua telapak dan sela – sela jari
6. Jari-jari dalam dari kedua tangan saling mengunci
7. Gosok ibu jari kiri berputar dalam genggaman tangan kanan dan lakukan sebaliknya
8. Gosokkan dengan memutar ujung jari-jari tangan kanan di telapak tangan kiri dan
sebaliknya
9. Bilas kedua tangan dengan air mengalir dan keringkan
Lampiran 3 : Gambar

Anda mungkin juga menyukai