Ipi 107496
Ipi 107496
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan prestasi belajar siswa melalui
pemanfaatan multimedia dalam pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD)
pada materi perkembangan konsep reaksi kimia di SMK Negeri 1 Mojosongo Boyoali.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang terdiri dari dua siklus. Setiap siklus
terdiri dari perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Subyek
penelitian adalah siswa kelas X ATPH 1 SMK Negeri 1 Mojosongo Boyolali Tahun Pelajaran
2012/2013. Sumber data berasal dari guru dan siswa. Data diperoleh melalui wawancara,
observasi, tes, dan angket. Teknis analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif
kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan multimedia dalam pembelajaran
STAD dapat menigkatkan aktivitas (53,33% pada siklus I menjadi 66,67% pada siklus II) dan
prestasi belajar siswa (aspek kognitif 30% pada siklus I menjadi 76,67% pada siklus II) pada
materi perkembangan konsep reaksi kimia. Dari aspek afektif menunjukkan bahwa terdapat
peningkatan presentase dari 43,33% pada siklus I menjadi 76,67% pada siklus II. Pada aspek
psikomotor mencapai 53,33%. Kesimpulan penelitian ini adalah pemanfaatan multimedia dalam
pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) dapat meningkatkan aktivitas dan
prestasi belajar siswa pada materi perkembangan konsep reaksi kimia kelas X ATPH 1 SMK
Negeri 1 Mojosongo Boyolali tahun pelajaran 2012/2013.
Kata Kunci: penelitian tindakan kelas, multimedia, student teams achievement division,
aktivitas belajar, prestasi belajar
Copyright © 2013 72
JPK, Jurnal Pendidikan Kimia Vol. 2 No. 4 Tahun 2013 Hal. 72-79
Copyright © 2013 73
JPK, Jurnal Pendidikan Kimia Vol. 2 No. 4 Tahun 2013 Hal. 72-79
Copyright © 2013 74
JPK, Jurnal Pendidikan Kimia Vol. 2 No. 4 Tahun 2013 Hal. 72-79
Copyright © 2013 75
JPK, Jurnal Pendidikan Kimia Vol. 2 No. 4 Tahun 2013 Hal. 72-79
Copyright © 2013 76
JPK, Jurnal Pendidikan Kimia Vol. 2 No. 4 Tahun 2013 Hal. 72-79
Copyright © 2013 77
JPK, Jurnal Pendidikan Kimia Vol. 2 No. 4 Tahun 2013 Hal. 72-79
capaian aspek afektif siswa yang diukur terampil. Hal ini telah mencapai target
berdasarkan angket yang diberikan yang telah ditetapkan pada siklus I
pada akhir siklus I dan II disajikan yaitu 30%. Target yang ditetapkan
dalam Gambar 3. rendah karena siswa belum pernah
100 melakukan praktikum pada materi
76,67 apapun sebelumnya. Dikarenkan
80 keterbatasan waktu maka penilaian
56,67
60 43,33 psikomotor pada siklus II tidak
40 dilakukan.
23,33
Dalam penelitian tindakan kelas,
20
0,000,00 penelitian dapat dinyatakan berhasil
0 apabila masing-masing aspek yang
Kurang Cukup Baik diukur telah mencapai target yang telah
Baik Baik ditetapkan. Penelitian ini dapat
Siklus I Siklus II disimpulkan berhasil karena aspek
aktivitas, kognitif, afektif dan psikomotor
Gambar 3. Diagram Batang Presentase yang diukur telah mencapai target.
Prestasi Belajar Afektif Dapat ditarik kesimpulan bahwa
Siklus I dan Siklus II pemanfaatan multimedia dalam
Berdasarkan Gambar 3, terjadi pembelajaran Student Teams
peningkatan siswa yang berkriteria Achievement Devision (STAD) dapat
baik, dan berkurangnya siswa yang meningkatkan aktivitas dan prestasi
berkriteria cukup baik. Hasil tersebut belajar siswa pada materi
belum mencapai target pada siklus I perkembangan konsep reaksi kimia
pada siklus II menjadi 76,67%. kelas ATPH 1 SMK Negeri 1
Sementara itu penilaian psikomotor Mojosongo Boyolali tahun pelajaran
dilakukan untuk mengetahui 2012/2013.
keterampilan siswa dalam melakukan
kegiatan praktikum di laboratorium. KESIMPULAN DAN SARAN
Dalam penelitian ini penilaian Berdasarkan hasil penelitian yang
psikomotor hanya dilakukan pada siklus telah dilakukan dapat disimpulkan
I. Penilaian psikomotor dilakukan bahwa dapat ditarik kesimpulan bahwa
melalui observasi langsung. Dari skor pemanfaatan multimedia dalam
yang diperoleh dari tiap siswa pembelajaran Student Teams
kemudian dikriteria kedalam siswa Achievement Devision (STAD) dapat
terampil, cukup terampil dan kurang meningkatkan aktivitas belajar siswa
terampil. Hasil yang diperoleh disajikan (43,33% pada siklus I meningkat
dalam Gambar 4. menjadi 66,67% pada siklus II) dan
60 53,33 prestasi belajar siswa (prestasi belajar
46,67 kognitif siswa sebesar 30% pada siklus
50
I menjadi 76,67% pada siklus II,
40 prestasi belajar afektif siswa sebesar
30 43,33% pada siklus I menjadi 76,67%
20 pada siklus II, dan prestasi belajar
10 psikomotor siswa mencapai 53,33%)
0
0 pada materi perkembangan konsep
Terampil Cukup Kurang reaksi kimia kelas ATPH 1 SMK Negeri
Terampil Terampil 1 Mojosongo Boyolali tahun pelajaran
2012/2013.
Gambar 4. Diagram Pie Penilaian Berdasarkan hasil dari penelitian
Prestasi Belajar yang telah dilakukan, maka dapat
Psikomotor Siklus I dikemukakan beberapa saran yaitu
Hasil yang diperoleh pada pemanfaatan multimedia dalam
penilaian psikomotor berdasarkan pembelajaran STAD dapat diterapkan
Gambar 4 menunjukkan 53,33% siswa pada materi perkembangan konsep
Copyright © 2013 78
JPK, Jurnal Pendidikan Kimia Vol. 2 No. 4 Tahun 2013 Hal. 72-79
Copyright © 2013 79