Anda di halaman 1dari 3

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, S. (2002). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik, Jakarta:

Rineka Cipta.

Arikunto, S. (2006). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik, Jakarta:

Rineka Cipta.

Arisman, MB. (2004). Gizi dalam daur kehidupannya, Jakarta: ECG

Candra, A. (2013). Konsep gizi seimbang sebagai pengganti 4 sehat 5 sempurna.

Diambil tanggal 21 mei 2013 dari http://health.kompas.com/

Ernawati, A. (2006). Hubungan faktor sosial ekonomi, higiene sanitasi

lingkungan, tingkat konsumsi dan infeksi dengan status gizi balita anak

usia 2-5 tahun. Semarang: Undip.

Ihsan, M. (2012). Faktor-faktor yang berhubungan dengan status gizi anak balita

di Desa Teluk Rumbia Kecamatan Singkil Kabupaten Aceh Singkil tahun

2012. Medan: USU

Jafar, N. (2010). Status gizi balita, Makassar: Universitas Hasannudin.

Lusa, (2009). Gizi buruk. Diambil tanggal 21 mei 2013 dari

http://www.lusa.web.go.id

Mardiana, (2006). Hubungan perilaku gizi ibu dengan status gizi balita di

puskesmas tanjung beringin kecamatan hinai kabupaten langkat tahun

2005, Medan: USU.

Universitas Sumatera Utara


Notoadmodjo, S. (2010). Metodologi penelitian kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Oetoro, S. (2011). Anak kurang gizi karena pengetahuan orangtua minim.

Diambil tanggal 25 januari 2014 dari

http://www.tribunnews.com/kesehatan

Radiansyah, E. (2007). Penanggulangan gizi buruk. Diambil tanggal 08 april

2013 dari http://www.dinkespurworejo.go.id

Riduwan, MBA. (2004). Metode dan teknik menyusun tesis, Jakarta: Rineka

Cipta.

Santoso & Ranti. (2004). Kesehatan dan gizi. Jakarta: Rineka Cipta.

Sastroasmoro, S. (1995). Dasar-dasar metodologi penelitian klinis, Jakarta: Bina

Rupa Aksara.

Soetjiningsih. (2002). Asi petunjuk untuk tenaga kesehatan, Jakarta: Kedokteran

Indonesia

Soekirman. (2000). Ilmu gizi dan aplikasiny, Jakarta: ECG.

Suhardjo. (2004). Pemberian makan pada bayi dan anak, Bogor: Kanisius.

Supariasa. (2002). Penilaian status gizi, Edisi I,. Jakarta: ECG

Suyanto. (2011). Metode dan aplikasi penelitian keperawatan, Yogyakarta: Nusa

Medika.

Universitas Sumatera Utara


Wahyuniingsih, M. (2011). 4 sehat 5 sempurna diganti dengan PGS. Diambil dari

http://health.detik.com

(2011). Perbedaan empat sehat lima sempurna dengan gizi semibang.

Diambil tanggal 21 mei 2013 dari http://kfindonesia.org

Yusrizal. (2008). Pengaruh faktor sosial ekonomi dan budaya masyarakat

terhadap status gizi balita di wilayah pesisir kabupaten bireuen, Medan:

USU.

Universitas Sumatera Utara

Anda mungkin juga menyukai