Abstrak
Untuk memenuhi kebutuhan dari pemintaan konsumen,
PT.Petrokimia Gresik dituntut untuk mampu memberikan pelayanan
yang baik dengan cara memenuhi kebutuhan konsumen itu sendiri.
Sehingga dibutuhkan tingat efisiensi produksi yang tinggi pula dan hal
ini sangat berkaitan dengan peralatan produksi yang ada di dalamnya,
tak terkecuali methanator feed/effluent exchanger. Namun data terakhir
menyebutkan adanya plugging yang telah dilakukan di dalam HE ini
yang menimbulkan efektifitas menurun,serta pressure drop yang tinggi.
Oleh sebab itu dibutuhkan re-design untuk mendapatkan dimensi yang
baru dari heat exchanger ini agar performansinya menjadi lebih baik
lagi
Pada perancangan methanator feed/effluent exchanger
digunakan analisa termodinamika dan perpindahan panas dengan
metode LMTD untuk mendapatkan dimensinya. Dalam perancangan,
divariasikan jumlah laluan dan prosentase plugging yang nantinya
berpengaruh pada efektifitas heat exchanger ini. Dengan menggunakan
metode LMTD, akan diperoleh nilai U(overall heat transfer
coefficient)melalui proses iterasi yang akan dibandingkan dengan U
asumsi dan didapatkan nilai U yang sebenarnya dengan nilai koreksi
kurang dari 0,01. Setelah didapatkan dimensi yang paling baik, maka
digunakan analisa NTU-ε untuk mengetahui unjuk kerja heat exchanger
yang telah dirancang. Perhitungan pressure drop juga dilakukan untuk
mengetahui kerugian tekanan yang terjadi, apaka melebihi dari
pressure drop yang diijinkan. Pada analisa NTU-ε, akan divariasikan
jumlah plugging untk mengetahui nilai maksimal plugging pada desain
yang baru.
Hasil yang didapat dari tugas akhir ini adalah berupa dimensi
baru dari methanator feed/effluent exchanger yang mempunyai laluan