Anda di halaman 1dari 3

Fungsi Vitamin

Posted by Andreas on 9:36 PM in Health, kesehatan | 14 comments

Diet sehat sangat penting dilakuakan agar tubuh memperoleh nutrisi yang adekuat
dan mampu melakukan aktivitas sehari-hari. Zat gizi dapat dibagi menjadi dua
golongan,yaitu makronutrien dan mikronutrien. Makronutrien harus dikonsumsi
dalam jumlah besar, seperti karbohidrat, lemak,air, dan beberapa jenis mineral.
Sedangkan mikronutrien dikonsumsi dalam jumlah sedikit, seperti vitamin dan
mineral. Beberapa factor yang dapat menyebabkan defisiensi zat gizi, yaitu
gangguan pencernaan atau gangguan penyerapan (malabsorpsi), meningkatnya
kebutuhan tubuh akan zat gizi, dan gangguan metabolic.
Berikut beberapa fungsi vitamin bagi tubuh:
VITAMIN

A Panting bagi kesehatan mata dan ketajaman penglihatan, pertumbuhan,


perkembangan sel tubuh, perlindungan terhadap infeksi, system reproduksi.
Sumber : hati, mentega, susu lemak penuh, wortel, dan kuning telur.

D Penting untuk proses absorbs (penyerapan) pada penggunaan kalsium dan


fosfor (untuk perkembangan tulang dan gigi), sistim saraf dan daya tahan
tubuh, pengaturan hormone, pertumbuhan dan maturasi sel-sel tubuh.
Sumber : susu yang diperkaya vitamin D, minyak ikan, hati, dan telur.

Berperan penting sebagai anti oksidan untuk melindungi sel-sel tubuh

E terhadap kerusakan akibat radikal bebas yang mengakibatkan penyakit,


seperti penyakit jantung dan kanker. Defisiensi vitamin E dapat
meningkatkan resiko penyakit jantung, kanker, dan penuaan dini.
Sumber : kacang-kacangan, minyak dari biji-bijian (mis. Biji bunga
matahari), telur, dan sayuran berwarna hijau.
Penting untuk proses pembekuan darah, metabolism tulang dan fungsi

K ginjal.
Sumber : sayuran berwarna hijau tua, susu, dan hat

B1 Berperan penting dalam metabolisme karbohidrat dan asam lemak,


pertumbuhan fisik, memelihara kesehatan kulit, rambut, otot, fungsi darah,
kesehatan system saraf dan otak.
Sumber : daging, hati, susu, kuning telur, serealia, kacang-kacangan.

Berperan penting dalam menghasilkan energy dari makanan, juga diperlukan

B2 untuk proses pertumbuhan dan perkembangan, system imun, menjaga


kesehatan kulit, rambut, sel-sel darah, system saraf dan otak, dan fungsi
hormone.
Sumber : daging, susu, telur, keju, sayuran berwana

Berperan penting dalam proses pelepasan energy dari makanan, memelihara


kesehatan kulit, sel-sel darah, dan system pencernaan, proses pertumbuhan

B3 dan perkembangan, kesehatan otak dan system genetic, reparasi materi


genetic, produksi hormon.
Sumber : daging, ikan, serelia, kacang tanah.

B6 Berperan penting dalam memelihara kesehatan system kardiovaskular, saraf,


dan sistem imun, metabolism protein dan produksi hormone, memelihara
kesehatan kulit, rambut, pembentukan sel-sel darah merah.
Sumber : daging, ikan, telur, susu, serelia.

ASAM Berperan penting dalam sintesis materi genetic, metabolisme protein, serta
memelihara kesehatan kehamilan, pembentukan sel darah merah, kesehatan
FOLAT tulang dan rambut, kesehatan system saraf, kesehatan system pencernaan
dan system imun.
Sumber : hati, sayuran hijau

Penting untuk proses pembentukan energy dari metabolisme makanan, asam

B12 amino, dan asam lemak, kesehatan saraf, sel-sel darah, kulit dan rambut,
produksi materi genetic, proses pertumbuhan dan perkembangan. Bagi
vegetarian sebaiknya mengkonsumsi suplemen vitamin B12.
Sumber : daging, ikan, telur, dan produk susu.

BIOTIN Berperan penting untuk proses pelepasan energy dari makanan, metabolism
protein, produksi materi genetic, kesehatan rambut, kesehatan system imun.
Sumber : hati, ginjal, ragi, kuning telur, ikan, kacang-kacangan, havermut,
dan kacang polong.
Penting untuk produksi kolagen (pada jaringan ikat : tulang, gigi, dan

C kartilago/tulang rawan), penyembuhan luka, kesehatan sistim saraf, dan


system imun, produksi hormone adrenal, sebagai antioksidan untuk
membantu mencegah penyakit.
Sumber : buah-buahan, dan sayuran segar.

Anda mungkin juga menyukai