WEB NOVEL
PENERJEMAH :
SETIA-KUN
http://setiakun.blogspot.co.id/p/kujibiki-tokushou-
musou-haremu-ken.html
SUMBER :
PAICHUN
https://paichuntranslations.com/lgpmhr/
MIKI NATSUNA
http://ncode.syosetu.com/n2964cz/
Prolog - Pemilihan Skill
Satu tiket lotere yang aku dapatkan dari belanja, meskipun mungkin aku
tidak akan mendapatkan hadiah, aku berbaris pula.
Ini daftar normal biasa tapi, aku ingin tahu hadiah pertamanya.
Berpikir tentang itu dengan normal, itu lebih baik daripada perjalanan ke
onsen, seharusnya paket perjalanan ke luar negeri atau sesuatu seperti itu.
"Iya!"
Tidak ada orang di depanku, jadi giliranku untuk menarik banyak orang.
Aku memberikan tiket lotere pada si staf, dan memutar mesin lotere.
"Whooa!"
Hadiah pertama adalah emas, hadiah kedua adalah perak, hadiah ketiga
adalah merah tembaga, hadiah keempat dan hadiah kelima adalah biru dan
kuning.
Tapi, warna pelangi tidak ditulis.
"Aku mengerti"
Ketika aku masuk ke dalam, pria yang mendapatkan hadiah pertama ada
di sana.
Di dalamnya ada satu lagi, mirip dengan mesin lotere yang aku putar
sebelumnya, ada di sana.
"Yossha!"
Apa yang terjadi, aku tidak mengerti apa yang mereka bicarakan.
Tapi, hal yang luar biasa yang terjadi, bahwa setidaknya aku mengerti.
Karena, saat si staf mengatakan itu, cahaya bersinar dan lingkaran sihir
muncul di kaki pria itu, dan segera setelah itu, pria itu menghilang.
"Uhmm, Anda"
"Benarkah begitu"
"I-Iya......"
"......Apa-apaan itu?"
Ujar si staf, dan tidak memikirkan apa-apa, aku tidak bisa menjawab.
"Benarkah?"
"Anda akan percaya bagaimanapun caranya walaupun Anda tidak mau,
setelah Anda pergi"
Kata staf itu. Dengan keyakinan begitu, kenyataan itu telah meningkat.
"Nah, untuk hal yang sama, baik itu hadiah pertama atau hadiah utama.
Dua perbedaan, hadiah pertama hanya dapat memutar mesin lotere sekali,
aku menjamin bahwa Anda dapat menggunakannya di dunia lain, tapi hadiah
utama dapat memutar mesin lotere selama pemenang mau"
"Begitu ya……"
Meskipun aku belum benar-benar memahami hal ini dan itu, untuk
sementara aku mengangguk.
"Karena Anda dapat kembali memutar selama Anda mau, untuk saat ini,
mari mesin lotere. Ah! Ngomong-ngomong, setengah dari ruangan ini, mirip
dengan dunia fantasi sehingga Anda dapat mencoba menguji skill-nya"
"O-Oh......"
Sudah kuduga, aku tak bisa memahaminya, tapi aku akan menerima apa
yang terjadi dan mengikuti situasi.
"Api?"
"Apakah Anda ingin mencoba? Ah, ini berbahaya jadi jangan meniup
padaku bila Anda bisa"
Kalaupun aku bertanya apakah ingin mencoba, bagaimana aku harus
melakukannya.......
"Uwa!"
Apa yang bisa kukatakan, api itu benar-benar disemburkan dari mulutku!
Wajahku terasa sedikit panas.
Bingung dalam pikiranku, bingung sekali, hanya satu hal yang jelas.
Hanya itu.
Ujar si staf.
"Ada"
"Yosh"
Aku mengangguk.
"Ini......All Ability 10 Times. Ini adalah skill yang membuat semua ability
Anda memiliki 10 kali"
*GaraGaraGara*, *Goton*.
*GaraGaraGara*, *Goton*.
*GaraGaraGara*, *Goton*.
*GaraGaraGara*, *Goton*.
"Iya, ulang"
*GaraGaraGara*, *Goton*.
*GaraGaraGara*, *Goton*.
*GaraGaraGara*, *Goton*.
"Tanganku lelah......"
Setelah keluar begitu banyak, aku bahkan bisa membedakan dari warna
yang aku tahu kalau itu bagus atau tidak.
*GaraGaraGara*, *Goton*.
*GaraGaraGara*, *Goton*.
*GaraGaraGara*, *Goton*.
"Sulit dipercaya?"
"Iya"
Aku mengangguk.
Hasil memutar mesin lotere beberapa ratus kali, dan dengan isinya.
Akan jadi, tidak ada pilihan yang lebih baik daripada memilih ini.
"Aku mengerti. Nah lalu, teleportasi dimulai sekarang. dan, ada satu hal
terakhir yang harus kujelaskan"
"Apa?"
"Tidak mustahil untuk kembali ke dunia ini kapan saja bila Anda benar-
benar berharap untuk kembali, tetapi ketika Anda kembali sekali, Anda tidak
pernah bisa kembali ke sana lagi, jadi hati-hati"
"Aku mengerti"
Ketika staf itu mengatakan hal itu, cahaya di bawah kakiku, dan
lingkaran sihir muncul.
Seperti laki-laki sesaat yang lalu, itu adalah adegan yang sama dengan
orang yang mendapatkan hadiah pertama.
☆
Ketika pandanganku kembali, aku di luar ruangan, di tempat yang belum
pernah kulihat sebelumnya.
Pada masa lalu ketika aku pergi ke sebuah perjalanan, terlihat sama
dengan piknik di tempat wisata.
Aku ingin tahu apanya yang naik. Karena di bilang All Ability, mungkin
semuanya sudah naik.
"Whoa!!"
Disekitar kereta itu pria mirip ksatria melindunginya, dan kelompok yang
mengenakan pakaian yang berbeda menyerang mereka.
Ada tiga orang di pihak sedang bertahan, tapi dua orang sudah roboh.
Ketika aku mendarat, aku berlari ke arah kereta yang sedang diserang
tersebut.
Aku berlari keluar hutan, dan berlari ke kereta yang sedang diserang.
"Menyerahlah, di tempat seperti itu, tidak ada siapa pun yang akan
membantu kalian"
Un, sudah diputuskan. Cara dia berbicara dan apa yang dia katakan juga,
itu kalimat yang sangat mirip penjahat.
Ability-ku naik, tapi cuma itu saja. Jujur, aku bermain bisbol sebentar
saat kecil tapi itu saja, aku tidak punya pengalaman dalam seni bela diri.
Aku tidak punya petunjuk bagaimana untuk menyerang orang lain sama
sekali.
"Apa-apaan kauuuuuuu!"
Itu berbeda dari gag manga sih, ia terbang puluhan meter dan mendarat,
ia memantul beberapa kali, tidak bergeming sedikit pun, tidak pernah
bergerak lagi
"A-Apa-apaan kau"
Nah, mendadak keluar seperti ini, adalah wajar untuk terkejut seperti itu.
Tapi bagaimanapun juga, itu adalah pilihan yang tepat untuk membantu.
Pihak menyerang bermulut busuk dan tampak seperti bandit, tapi pihak
bertahan memakai armor berlambang, dan cara mereka bicara itu ksatria.
"A-Apa-apaan kau......"
"Aku terselamatkan"
Pria mirip pemimpin ksatria menyarungkan pedangnya, dan bersyukur.
"Namaku Fortis"
"Ah......Uhm, aku Yuuki Kakeru. Kalau Kanji-nya sulit, itu boleh saja
untuk memanggilku Kakeru"
"Kan......ji?"
Berdasarkan reaksi Fortis, aku belajar bahwa tidak ada Kanji di dunia ini.
Karena itu, mungkin saja untuk mendadak bicara normal, aku berkata
Kanji seperti biasa.
Orang yang saat ini berdiri di sini adalah aku dan Fortis saja.
Sebelum aku muncul, dua orang mirip rekan Fortis roboh, dan lebih dari
10 musuh masih tersisa.
Ksatria yang roboh bangun dan saat ini diberikan pengobatan, tapi
tampaknya tidak mampu melawan segera.
Kalau terus seperti itu, tentu kau akan berkata "siapa yang tahu apa yang
akan terjadi".
"Fortis"
"Ha!"
"Lepaskan kapnya"
"Sesuai keinginan Anda"
"Uwa......"
Aku menghela suara secara naluriah, berlebihan, gadis yang keluar itu
sangat cantik.
Dia memegang tangan Fortis, keluar dari kereta, dan berdiri di depanku.
Aku terpana oleh kecantikannya, meskipun aku yakin bahwa aku bisa
terdengar di dalam kereta, aku mengenalkan diriku sekali lagi.
Sampai saat ini, di antara semua perempuan yang kulihat, aku yakin
bahwa Helen adalah yang paling cantik.
"U-Un......"
"Aku akan melakukannya kalau kau menunjukkan itu pada para prajurit
istana, mereka akan tahu"
Sementara aku terpesona, dan tak bisa bereaksi dengan baik, Helen sekali
lagi masuk ke dalam kereta, Fortis dan dengan dua ksatria yang entah
bagaimana berhasil untuk bergerak, mulai berangkat.
Setelah pergi ke arah yang berlawanan Putri Helen berangkat, aku tiba di
sebuah kota yang sederhana.
Ketika aku sampai di pintu masuk kota, aku dipanggil untuk berhenti
oleh tentara berarmor.
Ada dua tentara, dengan armor yang sederhana, dan dilengkapi dengan
tombak panjang.
"Eh?"
"Jawab"
Aku ragu-ragu. Walaupun aku bilang aku datang dari Jepang, ia tidak
akan dapat ide di mana itu.
"Eh ー ー?"
ITU jelas merupakan tuduhan palsu. Memang benar bahwa aku memakai
pakaian Uniqlo tapi, itu bukan berarti aku akan kelihatan aneh, benar.
......Ahh, tapi mungkin beneran aneh.
Makanya, aku tidak melihat bahwa aku memakai pakaian yang berbeda
dari orang biasa.
Berpikir apa yang mereka tunjuk dan melihat pinggangku, disana, kipas
yang diberikan oleh Putri Helen. Aku memasukkannya ke dalam sakuku, tapi
bagian atas itu kelihatan.
"Ah, ini?"
"Milik Yang Mulia Helen pribadi!? Tidak, tapi, sangat jarang bahwa
Yang Mulia memberikan benda seperti itu. Tuan ksatria Marquis-sama
meminta penganugerahan setelah mendapatkan prestasi perang, tapi
mengabarkan itu dengan keberhasilannya, ia tak bisa menerima benda
seperti itu"
"Tapi……"
"Tidak, tetapi......"
Kalau cerita dua orang itu benar, tampak ini adalah benda yang sangat
berharga.
Aku memikirkan saat aku menerima itu, dan orang yang memberikannya
padaku.
Putri Helen.......
"Maaf"
"ーー! A-apa"
"Boleh aku diizinkan untuk menguji apakah itu adalah benda asli atau
tidak"
"Maaf"
"M-Maafkan kami!"
"Silahkan lewat!"
Dua prajurit itu menjadi lebih dan lebih rendah hati, dan membuat
tombak mereka berdiri, mereka membuat perhatian untuk sikap
"Perhatiaaan!!".
Kata mereka.
Rasanya bagus, tapi aku harus memikirkan hal-hal yang lebih penting.
Pakaian, untuk saat ini, pakaianku saat ini dulu (Tapi, aku harus ganti
jadi yang baru dalam waktu dekat), makanan dan tempat tinggal mungkin
masalah mendesak.
Dan untuk menghadapi itu, itu adalah ketika aku sedang berpikir.
"Minggir, minggir"
Binatang buas itu tampak lelah, tidak bergerak, sulit untuk mengetahui
apakah masih hidup atau tidak.
Di dalam, adalah kereta dan binatang yang kulihat sebelumnya, pria itu
sedang bongkar muat bagasi, dan seorang pria yang memberikan perintah.
"Ah, kalau bisa berburu sapi gunung ini aku akan membelinya dengan
harga yang wajar"
"Benarkah begitu"
"Yah. Daging lezat dan enak tapi berburu itu sangat berbahaya. Tapi
karena bahayanya itu, harganya juga naik"
Sampai akhirnya orang itu berkata "Carilah partner yang akan pergi
denganmu", tapi aku berpikir bahwa itu akan berhasil bagaimana caranya.
Dengan bantuan peta yang aku dapatkan dari orang itu, aku pergi ke luar
kota, dan tiba di padang rumput yang dekat.
"UWAAA!!"
Dan dengan itu, satu per satu, mereka malah sedang diburu oleh sapi
gunung, itu adegan yang kulihat.
Sebelum barisan depan rusak, dan sapi gunung itu bergegas ke barisan
belakang yang berkedip.
"Cih!"
Aku berlari sekitar seratus meter dalam sekejap, dan melawan sapi
gunung.
Aku mengikuti. Selain itu, aku melangkah lebih dekat dan melemparkan
pukulan ke sebelah kepala sapi gunung.
Sapi gunung itu melayang dan terseret ke tanah, tidak pernah berdiri
lagi.
Aku membawa sapi gunung itu di punggungku (Itu lebih ringan daripada
yang kuharapkan, mungkin karena kekuatan fisikku sudah naik) dan kembali
ke kota, dan membawanya ke toko yang kumasuki sebelumnya.
"Apa kau melakukan itu sendirian?"
Di dalam tas itu koin perak yang belum pernah kulihat, di jumlah besar.
Tas tersebut dibawa langsung, jadi mungkin ini harga pasarnya.
"Hei kau, maukah kau berburu ini secara teratur? Kalau membawa ini
dengan stabil, aku dapat menambahkan harga pembelian sebesar 10%"
"Satu kepala setiap dua hari, kalau bisa satu setiap hari"
Untuk saat ini, aku menemukan pekerjaan yang mudah. Aku juga
memperoleh uang untuk sementara.
"Sisanya......"
Aku mendongak langit, dan sebelum aku sadar, itu sudah malam.
Setiap koin tampak sama, raut muka raja suka memerintah diukir di koin
perak.
"Kalau itu cara yang lebih mudah untuk menghitungnya, tapi berapa
harganya yang satu ini?"
Kalau ini Jepang, satu malam mungkin biayanya akan 5,000-10,000 yen.
Yang berarti bahwa satu koin perak berharga banyak, dan satu gunung
sapi keuntungannya 500,000-1,000,000 yen per kepala.
Yang pertama aku temui sudah diburu. Sekelompok tentara bayaran atau
sesuatu, mengenakan armor yang sama dan memegang jenis senjata yang
sama, melanjutkan mengalahkan sapi gunung.
Menghabiskan sekitar satu jam, setidaknya dua terluka tapi, kelompok itu
berhasil memburu sapi gunung.
Itu masih keuntungan yang bagus, tapi cedera (Itu adalah cedera ringan
sehingga akan sembuh selama seminggu istirahat atau lebih)
mempertimbangkan bahaya ー ー.
Mata sapi gunung yang merah itu melihatku dengan cepat, mendengus
kasar.
Dan begitu saja, ia menyerang.
"Hu!!!"
Sebuah pukulan balasan, memukul itu hanya antara alis, sapi gunung
terpental.
Aku membawa sapi gunung itu, kembali ke kota dan ditukar dengan
uang.
Lalu sekali lagi kembali ke padang rumput, dan berjalan tanpa arah.
Ketika aku mengatakan itu pada untuk orang di toko yang kuuangkan
saat terakhir.
"Orang-orang biasa hanya berburu sekali jadi, ini kali pertama aku
mendengar keluhan itu"
Aku ingin membeli rumah, ketika aku mengatakan kepada petugas toko
sapi gunung itu, dia memperkenalkanku ke toko ini.
Di dalam toko bersih, seorang pria setengah baya dengan perut menonjol
ada di sana.
Begitu orang itu melihatku dia berdiri, dan tersenyum, orang mirip
pedagang itu dan menyambutku.
"Ini"
"Begitu ya"
"4000......"
Tidak ada pilihan, aku hanya akan melonggarkan kondisi, saat aku
berpikir seperti itu.
Pria itu membuka tas yang kuletakkan di atas meja dan memutarnya.
Aku mengerti tebak pria itu, mungkin, mulai sekarang aku juga kalau
akan melihat tas ini, aku akan bisa berspekulasi jenis orangnya yang
memiliki tanda ini, kurasa.
"Kalau begitu......aku tak bisa merekomendasikan hal ini, tapi ada satu
yang melanda pikiranku"
"Apa itu?"
"Di tenggara kota adalah mansion...... Katanya hingga saat ini penduduk
kota disini akan memahaminya. Ada sebuah mansion yang tidak ada yang
meninggali. Alias, Mansion Berhantu"
"Mansion Berhantu"
"Iya, dulu sekali mansion di mana seorang pedagang kaya tinggal, tapi
sekarang tempat itu memiliki rumor, tidak ada yang mau tinggal di sana.
Sebenarnya ada beberapa pelanggan yang pindah tapi...... semuanya..."
"Bagitu ya"
"Dengan sejarah yang buruk, tak seorang pun ingin tinggal di sana, ya"
Pikirku.
Aku tidak takut sama sekali pada fenomena paranormal. Aku tipe yang
tidak tersentuh oleh horor.
Jujur, aku tidak akan keberatan tinggal di tempat yang mengalami
kecelakaan kalau itu lebih murah.
Hal yang kukhawatir adalah itu, adalah saat akan benar-benar "muncul".
"Ngomong-ngomong, harganya?"
"Bahkan mulai memberi kami nasib buruk sehingga, kalau kita bisa
menjualnya...... dengan hanya 100 koin perak itu jadinya"
"Terjual!!"
"Iya. Aku hanya memukulnya saja kalau hantu itu akan keluar"
"Pasti"
Pria itu ragu-ragu untuk sesaat, tapi membuat wajah pedagang sekaligus.
Biasanya dengan pembelian macam ini, aku berpikir bahwa agen real
estate biasanya akan memandu jalan, tapi pemilik toko Perusahaan Pedagang
Samaras hanya berkata,
"Kau bisa melakukannya nanti 'kan?" kataku padanya, tapi kali ini.
Ruang tamu dan ruang penerimaan, kamar tidur, sebuah mansion yang
mempunyai lebih dari dua puluh ruangan yang berbeda.
Tertawa dalam hatiku, naik ke tangga yang karpetnya tersebar, aku naik
ke lantai dua. Ada balkon, jadi aku pergi ke luar.
Itu sedikit jauh dari kota, tapi dari sini, kota malam dapat dilihat.
Di pusat kota jarang cahaya lampu, itu sendiri tampak indah, tapi pada
saat yang sama, aku bisa merasakan ketinggian cahaya lampu dari tempatku
berdiri.
Karena tempat tidurnya terlalu lebar, sulit untuk tidur...... Tapi aku tidak
begitu keberatan.
Meskipun hal itu mungkin untuk mendapatkan lebih banyak, tapi aku
punya kesulitan memperoleh mansion, aku ingin memperoleh hidup yang
lebih baik.
Ada juga furnitur yang ingin kuganti, aku ingin mengatur hal-hal yang
dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Misalnya, sulit tidur, jadi aku ingin mengganti bantal dan selimut.
Ada hal-hal sepele, tapi ada juga sesuatu yang sangat penting.
"Tentu saja"
Kata Samaras dengan tatapan serius, itu bukan reaksi yang kuharapkan,
dan aku seperti "Oh?".
"Apa pun rumahnya...... misalnya, kalaupun itu rumah pembunuh.
Selama bayarannya proporsional, ada seseorang yang akan datang untuk
bekerja"
"Sungguh, aku lihat sekarang. Nah lalu tidak ada masalah ya"
Pikirku.
Saat kau bilang maid, ada maid yang bisa melakukan pekerjaan, dan
maid yang tidak bisa.
.......
Mengenakan rok panjang, maid yang bisa melakukan pekerjaan tapi ketat
dan sulit.
"Tentu. Sebuah bakat yang bisa melakukan pekerjaan maid kepala untuk
hak masa depan"
"Iya"
"Seorang maid budak, atau maid yang normal. Akan lebih baik"
"Budak"
"Aku tidak berpikir bahwa biasanya ada budak......tidak, itu normal huh"
Makan siang, sambil berjalan tanpa tujuan di dalam kota, aku teringat
pertanyaan terakhir Samaras.
Setelah memutuskan itu, aku pergi keluar toko. Seperti yang diharapkan,
manusia tidak bisa menyiapkan itu segera, dan "Kita akan mencarinya jadi
silakan datang lagi besok" katanya dan diputuskan.
Itu adalah rumah makan di satu sudut jalan, itu adalah toko yang makmur
nan sopan.
"Ah ー, Uhm"
"Aku benar-benar tidak tahu, tapi ada sesuatu yang bisa kau
rekomendasikan?"
"Mungkin mirip dengan itu? Aku baru datang ke sini, tapi berpikir untuk
tinggal di sini sementara"
"Jadi begitu. Lalu, bagaimana dengan nasi goreng sapi gunung? Produk
spesial kota ini, sapi gunung yang digoreng bersamaan dengan nasi. Ini menu
kami yang paling terkenal. Biasanya kami batasi hanya lima makanan, tapi
kami bisa melayani lebih banyak hari ini"
Aku sedikit geli. Itu mungkin tentangku, tapi dibicarakan seperti itu,
lebih geli mengatakannya langsung.
Setelah beberapa saat, dia kembali dengan piring yang penuh nasi goreng
sapi gunung.
"Uhm, ini?"
Aku tidak punya hal yang disebut koin tembaga, jadi aku mengambil satu
koin perak, dan meletakkannya di atas meja.
"Tidak, tidak. Ini berlawanan. Ini cukup, tapi aku ingin tahu bila kita
memiliki kembalian yang cukup, kurasa"
"Yang lezat"
Setelah aku mengatakan itu, wanita itu tersenyum cerah lagi, mengambil
koin perak, dan kembali dapur.
"Ohh! Enaknya!!"
Di sisi lain daging sapi gunung yang digunakan sangat lembut dan berair,
saat kau menggigit, jus daging hanya meledak dan mulutku penuh dengan
rasanya.
Aku makan terburu-buru. Ini sangat lezat, nasi goreng ekstra besar
dimakan dalam hitungan detik.
"Aku mengerti"
"Pelanggan?"
"Uwa!"
Suara yang kudengar itu lewat pintu, jadi itu dari luar toko.
"Sial, keuntungan yang bagus, tapi membawanya ini butuh kerja keras"
Aku mengejarnya.
Melakukan hal itu, di pintu gedung kelima, aku mendengar suara pria
sebelumnya.
"Semuanya benar, yah, kita akan melaksanakannya malam ini.
Bergabung dengan orang-orang di kota yang berbeda, dan membawanya ke
tempat tungku peleburan"
"Woah, itu meningkat dari sebelumnya. Yang berarti bahwa ini, akan
bernilai dua kali"
"Betul"
"Uhhaa"
Kata pria itu. Saat rasanya ketika aku mendengar itu pertama kalinya,
kedengarannya berbahaya.
Kalau aku menekan mereka saja, ekor kadal hanya akan dipotong.
"......"
Aku bertanya pada orang-orang di kota, dan tiba di kantor publik kota.
Sama seperti pertama kali aku tiba ke kota ini, penjaga bersenjata
menghentikanku.
Nah, itu adalah reaksi alami, tapi aku juga, memiliki sesuatu yang sudah
disiapkan.
Aku mengambil kipas yang Putri Helen beri padaku, dan menunjukkan
kepada penjaga.
"Aku ajudan sang putri. Biarkan aku bertemu orang yang bertanggung
jawab"
"Yah"
Di dalam ruangan itu seorang pria setengah baya, dengan pakaian yang
bagus.
Menipu, kedua kalinya. Itu bohong jadi aku merasa sedikit bersalah, tapi
bertahan dan menunjukkan kipasnya.
"Itu benar"
"Daripada itu ada sebuah pembicaraan penting yang harus kita lakukan"
"Pembicaraan apa?"
"Di kota ini, ada orang-orang yang mengumpulkan koin tembaga, dan
mencairkannya"
Aku mengatakan hal-hal yang kudengar, dan juga apa yang kulihat.
Seperti tidak ada kembalian yang cukup di rumah makan itu, apa yang
orang-orang bicarakan.
"Aku juga memiliki laporan dari penurunan koin tembaga. Ini kota di
mana para penjaja datang dan pergi, karena itu aku berpikir bahwa itu dicuri
karena usaha......"
Kataku. Putri Helen...... Sebab aku tidak tahu apa reaksi keluarga
kerajaan setelah mendengar hal semacam ini.
"Aku hanya diberitahu oleh sang putri, jadi aku melacak tentang koin
tembaga itu"
Ujarku, hal yang biasa, tetapi kebohongan yang sulit untuk dicari tahu.
"Apakah begitu. Tidak, mari kita lakukan sesuatu tentang hal itu dulu,
lagipula merusak uang itu adalah kejahatan, kita harus meminta hukuman
setelah kita menangkap mereka"
"Aku setuju"
Segera setelah itu, ada jejak terdengar *DotaDotaDota*, dan tiga tentara
brrarmor memasuki.
Hanya tiga, itu sedikit, tapi lagian lebih baik daripada tidak ada.
Karena ada banyak musuh untuk dihadapi, aku sendiri tidak bisa secara
fisik......Secara harfiah, tidak bisa mengahadapinya.
"Ha!"
"Eh?!"
Itu hal yang tiba-tiba, ketika aku tidak bisa mengikuti situasi, satu tentara
menekanku, dan memborgol dari belakang.
"Kau!......"
"Betul"
"Karena itu menguntungkan lho. Dari awal, pejabat yang mengatur kota
seperti kami diberikan hak penukaran uang. Mengumpulkan koin rusak dan
menukarnya, kita menukar yang baru. Menerima komisi yang bebas untuk
diputuskan, itu adalah bisnis yang lumayan bagus tapi ー ー "
Almosso menyeringai.
"ー ー Sudah kuduga menjual tembaga sendirian itu lebih baik. Dengan
bantuan penjahat, aku mencoba untuk mendapatkan keuntungan yang besar,
tapi aku tidak berpikir bahwa itu akan diperhatikan oleh Yang Mulia Helen"
"......"
"......"
Kataku.
"Apa maksudmu?"
"Maksudku, ini"
Aku berdiri.
"Flm!!"
Nyataku.
Saatnya hukuman.
Bab 6 - Sang Putri Kedua
"Tangkap dia!!"
"Ha!!"
Setelah itu, ada 2-3 kali bala bantuan tiba, tapi aku mengalahkan mereka
semua.
Ini panas.
Api itu menghilang cepat. Sebagian besar pakaian terbakar, tapi tak ada
yang terjadi pada tubuhku (rambutku juga).
"Apa daya tahan pada api juga 777 kali? Yah, tidak peduli juga"
"Hei kau"
"Tunggu sebentar"
"Eh?! I-Itu"
Ada lima orang jahat. Pada awalnya, mereka tidak tahu apa yang terjadi,
tetapi segera setelah mereka melihat bahwa aku membawa Almosso,
memahami situasi, dan mereka mengambil senjata mereka dan menyerang.
Menarik Almosso dan lima orang jahat ini, aku datang ke alun-alun di
pusat kota.
Terakhir, aku mengambil pena yang aku bawa, dan mencoba untuk
menulis lambang Putri Helen, tapi.
"Aku tahu orang itu! Dia orang yang menukar koin perak dengan uang
tembaga"
"Aku menukar dengan pria itu di sini. Saat aku akan menukarnya. Karena
biaya yang lebih murah aku menukarnya dengannya, tapi......"
Selain wanita itu ada juga beberapa ksatria, dan salah satu dari mereka
berbicara.
"Tidak apa-apa"
Kupikir begitu.
Putri Helen lemah gemulai, dan yang satu ini bermartabat dan mulia.
Hampir berlawanan, tapi dahi dan mulutnya, sekilas kau akan tahu bahwa
mereka tampak sama.
"Anda ini?"
"Kakeru ya. Ada beberapa hal yang ingin kudengar dari Anda. Pertama-
tama, itu"
Putri Iris menunjuk di pinggangku. Ada kipas yang Putri Helena beri
padaku.
"Aku minta maaf, ada kemungkinan bahwa Anda penipu, jadi aku ingin
bertanya ini dulu"
"Apa?"
"Begitu ya, jadi seperti itu ya. Dengan misteri ini terpecahkan lagi. Aku
ingin tahu kenapa Aneue yang berada di urusan militer sejak lama sudah
campur tangan tentang masalah uang"
"Baiklah, itu hal sepele sebelum sesuatu yang penting. Dan juga, Fufu"
Iris tertawa.
Dia mempunyai wajah yang sulit saat aku bertemu dengannya, tapi dia
tersenyum untuk pertama kalinya.
"Memang benar itu tanpa izin, tapi itu bukan kepentingan diri sendiri. Itu
hasil yang secara tidak langsung membuktikan mata Aneue"
"Ah, un"
"Tapi, Haa......"
"Ada apa?"
"Tidak, itu saja, itu adalah sesuatu yang sudah terjadi belakangan ini,
mencairkan koin dan menjualnya sebagai bahan baku, orang-orang yang
mencoba untuk mendapatkan keuntungan dari itu terus muncul. Begitu
ketemu, mereka dihukum, tapi tak ada akhirnya"
"Tentu saja. Seperti menurunkan rasio tembaga dalam koin. Tapi kalau
kita melakukannya, akan diragukan bahwa kekuatan nasional turun, itu
adalah sesuatu tentang martabat negara"
"Jadi begitu. Sulit ya"
Ini bukan masalah yang bisa kupecahkan bahkan dengan 777 kali
kekuatan.
Sesuatu ー ー melintas.
"Putri Iris"
"Apa?"
Putri Iris tidak berharap banyak, itu ditulis di seluruh wajahnya "Tidak
mungkin sesuatu seperti itu ada".
Aku membagi kertas menjadi persegi panjang, lalu aku menulis "1000",
dan memberikannya kepada Putri Iris.
"Ini?"
"Ini, tidak bisakah Anda menyihir hal yang sama mirip kipas? Dengan
sihir"
"......Apa artinya?"
"......?"
"Umu"
"Artinya, tidak ada yang bisa meniru ini, menjadi uang yang memiliki
nilai melenyapkan"
"Aku mengerti"
"Tidak apa-apa"
"Denka?"
"Kakeru, Anda mengajariku hal yang bagus. Umu, aku heran mengapa
tidak memikirkan itu sampai sekarang"
"Denka? Apa Anda yakin? Yang tidak boleh dilakukan, yang akan
mengakibatkan kehilangan otoritas keluarga kerajaan ーー"
"Menstabilkan negara"
"Ini adalah mata uang yang tidak mungkin palsu, bukan berarti tidak bisa
memahami kebaikan itu"
"T-Tapi"
Iris tersenyum.
Itu berbeda dengan apa yang kuharapkan, tapi itu senyum gembira.
"Ini jadi lebih mudah untuk melakukan bisnis. Selembar kertas ini
memiliki nilai yang sama dari 1000 koin tembaga. Penjaja terutama akan
merasa berguna. Sampai saat ini, mereka membawa mata uang berat, hanya
catatan perjanjian dari Perusahaan Pedagang telah digunakan sebagai
jaminan. Kalau ini digunakan, negara akan memiliki kepercayaan, itu akan
mungkin untuk mempunyai penawaran bagus"
"......"
Menurut tingkat teknologi itu, catatan kertas...... uang akan memiliki nilai
yang stabil.
Sebuah catatan kertas yang tidak mungkin untuk palsu, satu-satunya hal
yang bisa kau sebut adalah pengecoh.
"ー ー !!!"
"Terima kasih untuk mengajariku ini. Pada nama Iris Teresia Mercouri,
aku pasti akan membalas rasa syukur ini"
Pasti.
Di rumah, di mansion.
Aku berdiri, dan pergi menuju pintu masuk. Ketika aku membuka pintu,
ada seorang anak kecil berdiri berpakaian sederhana.
"Iya"
"Ini pesan dari master. Ada suatu hal tentang maid, jadi "Silakan datang
kapan saja Anda suka" kata master"
"Tepat!!"
"Beberapa?"
"Harapan Anda adalah maid budak yang bisa melakukan pekerjaan, kami
tidak tahu apa Anda menuntut lebih dari itu juga, jadi kami membawa tiga
orang"
"Tiga orang"
"Aku mengerti"
"Baiklah, aku akan membuat mereka memasuki ruangan satu per satu"
"Iya"
Seorang wanita cantik yang hampir di paruh kedua dari dua puluhan.
Sedang tenang, dia tipe yang telah menyembuhkan suasana dalam dirinya.
Dia bekerja sebagai maid kepala di tempat sebelumnya, tapi dia dipecat
ketika ada perubahan kepemilikan.
Dia orang yang baik, dan dia tampak seperti bisa melakukan
pekerjaannya dengan baik.
Orang kedua adalah sedikit lebih muda, seorang wanita yang sekitar 20
tahun. Ini tipe imut, dia tampak seperti seorang gadis yang ramah dan
menyenangkan untuk berbicara.
"Gadis ini!!"
"Yuuki-sama?"
Ujar Samaras.
"Pada saat ini, itu akan menjadi milik Yuuki-sama dari sekarang. Silakan
membawanya pulang. Rinciannya akan diproses oleh kami. Tagihannya akan
disampaikan nanti, jadi pembayarannya kapanpun Anda nyaman"
Aku belajar tentang itu setelahnya, tapi saat ini Samaras membuatku
menghabiskan waktu yang baik.
Tapi, saat itu aku sangat senang, aku tidak sadar sama sekali.
☆
Pulang ke rumah, memasuki ruang tamu adalah seorang gadis manusia
binatang dan aku.
Pertama-tama, imut, sangat imut. Jika dia idola, dia akan membuat
sesama bintang malu sebelah yang lain, itulah betapa imutnya.
*MofuMofuMofuMofuMofu* ーー.
"U-Uhm......"
"Miu ya, un, itu nama yang bagus.Aku akan memanggilmu Miu, kau
harus memanggilku tuan"
"S-saya mengerti"
"Kerja……"
Sudah kuduga, dia tampak sedikit takut, dia berusaha untuk membuatku
dalam suasana hati yang baik.
Kurasa.
Ada banyak hal yang ingin seorang Maid-san lakukan untukku, impian
dulu sekali, beberapa hal.
"*MofuMofu*"
"*M-MofuMofu*?!!"
Ka - wa - i - i!!
Imut, AMAT imut, apa yang imut adalah makhluk hidup ini.
Aku ingin *MofuMofu* dirinya!! Aku TERAMAT ingin *MofuMofu*
dirinya!!
"Eh!ー ー Hyaa!!"
"Un?"
"Apa katamu"
"T-Tidur sama-sama?"
"*Mofumofu*~~~"
"*Kuuu~n*"
Sinar matahari dari matahari sore itu melewati jendela yang lebar itu
menyilaukan, aku menutupi mataku dengan tanganku.
"Tubuh manusia bisa menjadi kecil sebanyak ini!!" banyak hal bisa
dikatakan ketika ia meringkuk lebih kecil saat tidur.
"Pot kucing......"
"Mu~nya~......"
"Un!! Enak!!"
Hal-hal lain tidak berada di rumah ini, selain pakaian maid yang
dibawanya. Ini adalah pakaian maid yang mempunyai lubang khusus untuk
ekornya.
Hidangan yang dia buat saat mengenakan pakaian maid ini enak.
"Benarkah?"
"Ahh, diberitahu begitu, mungkin bukan rasanya yang kuat, tapi ini jauh
lebih baik"
Dibandingkan apa yang saya makan sebelum yang dibumbui dengan saus
• kecap • mayones dan lain-lain, hidangan ini tidak terasa kuat. Sebaliknya,
rasa kuat itu hanya membuat persis dengan yang apa yang kusuka.
"Un, ini sungguh lezat. Rasanya tidak ada masalah, sehingga aku bisa
mengandalkan Miu dalam memasak. Ahh, aku akan memberikan uang nanti.
Belanja juga akan diurus Miu"
……Imut.
"Ahh, juga kau bisa melakukan pekerjaan rumah tangga. Kalau kau
membutuhkan bantuanku. Aku melakukan sesuatu tentang hal itu"
"Hau~"
Pikirku.
"Sa-saya mengerti......"
Itu juga tampak imut, jadi aku sedikit lebih *Mofumofu* dirinya.
Berburu sapi gunung, dan waktu ketika aku mengalahkan Almosso dan
bawahannya.
Semuanya menang dengan mudah kalau kau akan memberitahuku, tapi
itu hanya, cara menang yang tidak terlihat pintar.
Bagaimana aku bisa mengatakan ini, seperti pada action RPG, mencapai
tingkat maksimum sehingga semuanya menang dengan mudah tapi tidak
terampil mengendalikan karakter.
"Kalau begitu......lakukan"
Hal ini tidak semenarik itu, aku ingin bergerak lebih baik.
"Sudah kuduga, mungkin aku harus belajar teknik dari suatu tempat.
Seperti pedang, atau Taijutsu. Haruskah aku memasuki hal semacam dojo"
Kalau seperti ini aku bisa melemparkan pukulan ceroboh tapi dapat
berburu, kalau begini, itu akan menjadi terlalu memalukan.
Dalam orang yang lewat, ada orang yang terlihat mirip penyihir.
Mengenakan jubah panjang, memegang tongkat.
Sihir ya, ketika aku pikir aku tertabrak sihir Almosso. Yang juga dapat
secara teknis disebut sebagai teknik.
Dia tahu banyak hal yang tidak kutahu, sehingga langsung membantu.
"Sungguh?"
"Aku mengerti"
Samaras pergi lebih jauh di dalam toko. Setelah beberapa saat, kembali
dengan bola kristal.
"Begitulah. Aku tidak punya bakat untuk sihir. Nah, sudah cukup untuk
menggunakan sihir yang menegaskan keabsahan lambang Keluarga
Kerajaan"
Aku ingat apa yang tentara itu lakukan ketika aku datang ke kota ini.
"Apa aku hanya perlu menyentuhnya? Apa ada hal lain lagi?"
"Tidak sama sekali. Itu akan dikonfirmasi oleh sentuhan. Hal semacam
itu"
"Aku mengerti"
"I-ini......"
"Uhmm.....Apa maksudnya?"
Saramas kembali sekali lagi, dan mengeluarkan sebuah bola kristal yang
ukurannya lebih besar.
Apakah itu rusak atau sesuatu, atau apakah rusak itu bagus?
Karena, ketika aku datang ke sini skill yang kudapatkan adalah "All
Ability 777 Times" kau tahu? dan hasilnya adalah 100 kali biasanya, itu
benar-benar rendah awalnya.
Kalau awalnya 0, walaupun kau kalikan dengan 777 dan hasilnya adalah
0, aku biasanya akan yakin.
Un, Meyakinkan.
Ketika aku yakin seperti itu, Samaras membuat ekspresi aneh saat
menatapku.
"Ini cukup untuk menggunakan hak sihir? Dan kemudian, apa yang harus
kulakukan untuk benar-benar bisa menggunakannya?"
"Ada dua metode. Salah satunya adalah menerapkan pada master yang
benar, tes untuk sihir terbaik, dan belajar itu. Itulah cara yang benar"
Ooh, aku menggunakan sihir. Aku mengerti aku mengerti, aku perlu
untuk terkena sekali saja.
Dengan cara itu, kalaupun aku tidak mempelajari caraku, aku akan dapat
menggunakannya cepat atau lambat sehingga, itu sudah cukup.
"Tuan!!!!!!"
Ketika aku pulang, Miu tiba-tiba melekat padaku dengan mata berkaca-
kaca.
"Tuan!! Tuan!!"
"I-Itu keluar"
"Apanya?"
"Itu keluaar!!"
"Uuu~~......"
Apa katamu.
"Hii!!"
"Ahh, aku mengerti. Saat aku memikirkan hal itu, ini disebut mansion
berhantu ya"
"Apaaaa!! Tuaaan~......"
Aku baik-baik saja (aku tidak bisa diganggu), tapi kalau Miu seperti ini,
aku harus melakukan sesuatu tentang itu.
Aku melihat ke arah mansion, dan berpikir. Yah, "Apa yang harus
kulakukan", pikirku.
Sebelum aku bisa mengatakan itu, Freeze Magic ditembak dari mansion.
Aku mencoba untuk masuk mansion tapi. Miu menempel padaku dan
belum pergi.
"Miu?"
"ー ー !!"
"……Iya"
"Itu tidak mungkin. Kalau berbahaya aku hanya akan membawa Miu lalu
melarikan diri"
"Sungguh……?"
Miu terkejut.
Yah, dia terkejut karena hal yang berbeda, terkejut pada hantu dan
terkejut padaku adalah hal-hal yang berbeda.
Setelah Miu menatapku (aku memukul Ice Arrows dua kali pada saat itu),
dia mengangguk dengan enggan.
"Iya"
"Mu! Itu"
"Apa itu"
"Ayo pergi"
"Iyaa~......"
"Maid, huh?"
"Eh?"
"......"
Selain itu, kita terus mengejar. Kali ini, itu lebih cepat, di sudut
berikutnya penampilannya terlihat lebih lama.
Melihat mata masing-masing, seperti yang telah kupikir itu maid, dia
tampak seperti seorang wanita muda.
Tidak mungkin bahwa dia tidak bisa melihat itu sekarang. Aku menatap
mataku dengan itu, ada beberapa detik sebelum menghilang di tikungan
berikutnya.
Kecil, hanya tempat untuk tidur dan ada beberapa kamar seperti itu,
kamar yang mungkin digunakan oleh pembantu rumah tangga dan maid.
Aku memandang sekali lagi. Seperti yang sudah kupikirkan itu adalah
seorang wanita muda mengenakan pakaian maid.
"ー ー !!"
"Tahan!!"
Aku tidak tahu berapa banyak efek itu, itu sebabnya aku meletakkan
semua kekuatanku ke dalamnya.
Tapi.
"Ia melewatinya?!! Sial, jadi begitu!!"
Pukulam itu melewati tubuh hantu itu. Itu hantu sehingga serangan fisik
tidak berpengaruh, seharusnya sesuatu seperti itu.
"Tuan!!"
Pada saat yang sama, hantu itu melompat pada kami lagi.
Kukira ia tahu bahwa Ice Arrows tidak efektif, kali ini, menyerang
sendiri.
Dari telapak tanganku, api berputar-putar, dan menjadi lebih besar dan
menjadi bola terrbentuk.
"ー ー"
Suara eksentrik sekali lagi. Tetapi pada saat yang sama, warna wajah
hantu itu berubah.
"Sisanya mudah"
"......"
Hantu itu menghilang, dan dingin menggigil yang memenuhi rumah itu
juga menghilang sedikit demi sedikit.
"......Miu?"
"Tuan......menakjubkan"
"Un?"
"Yah begitulah"
Untuk sementara ini, aku hanya akan membual. Mata Miu *Kirakira*,
melihat kekaguman itu, sehingga tidak ada gunanya mengkhianati itu.
"Kalau terjadi sesuatu, serahkan padaku. Aku akan menyingkirkan
mereka semua"
"Iya!!"
"Un?"
"Ahh, kau terganggu oleh hantunya ya. Nah pergi lakukan pekerjaanmu,
aku berharap padamu"
"Iya!!"
"Tiket lotere……?"
Itu benar, tiket lotere. Benda yang kau dapatkan setelah berbelanja. Dan,
pemicu itu membuatku datang ke dunia fantasi ini.
Semakin lama aku melihatnya, semakin tampak seperti tiket lotere.
Selama waktu yang berarti, aku meraih tiket lotere, dan membayangkan
bahwa aku ingin pergi ke ruang lotere.
"......"
"Eh~, apa yang harus kulakukan dengan ini? Jangan-jangan itu salah?
Hanya kertas sedari awal?"
Malu menjadi lebih besar dan lebih besar, dan jika ada lubang, aku ingin
masuk.
Nah, itu adalah lapisan perak yang tidak ada yang melihat.......
Contoh berikutnya.
"……Dimana ini?"
Seharusnya aku berada di koridor mansion ini, tapi aku tertiup tiba-tiba
ke ruangan ini.
"SELAMAT DATANG"
"Ini benar-benar ada!!"
Ini kamar yang sama pada waktu itu. Sebelum pergi ke dunia fantasi,
ruangan tempat aku memutar lotere kedua.
"Sudah lama"
"Ini"
"Ya, Anda dapat memutar sekali per satu potong. Tapi apakah Anda
benar-benar yakin?"
"Memang kenapa?"
"Fu~n"
Daripada itu pada punggung staf itu, melihat daftar hadiah ini.
Itu perbedaan besar dari waktu aku memutar untuk pertama kalinya.
Daftar Smartphone Model terbaru dan Perjalanan ke Onsen, itu telah menjadi
daftar dunia fantasi.
"Aku bisa mengerti setidaknya setengah, tapi apa yang Magic Ball
(Hitam) dan Magic Ball (Putih)?"
"Dia~"
"Sungguh"
"Secara harfiah, apa pun yang ingin Anda beli akan bernilai 50%. Selain
itu, tidak memiliki batas penggunaan!!"
"Tapi ini hanya bisa digunakan oleh orang yang memutar itu jadi silakan
ketahui itu"
"Ini adalah ruang penyimpanan dari dimensi yang berbeda, ini juga
hanya dapat digunakan oleh orang yang memutarnya, tetapi memungkinkan
Anda untuk masuk ke dalam atau mengambil item di manapun Anda berada
yang Anda inginkan"
"Warp Feather?"
"Bukan itu. Aku ingin tahu apakah ini, apa ada hadiah utama?"
"Benar"
Aku mengangguk.
Sama seperti waktu itu, hadiah pertama ditunjukkan dalam daftar hadiah
sebagai "????".
Pada hadiah pertama, lotere skill hanya dapat memutar sekali. Tapi pada
hadiah utama yang kudapat, aku dapat memutarnya selama aku mau dan
mendapatkan skill yang aku suka.
Begitu.
"Ada hadiah pertama, ada juga hadiah utama. Dan hadiah utama
memiliki hadiah yang lebih baik dibandingkan dengan hadiah pertama, aku
benar"
"Ya itu benar!! Pasti jadi hal yang luar biasa, jadi silakan mencoba dan
mendapatkannya"
"Aku mengerti"
Aku bersemangat. Aku menantikan untuk apa yang akan kudapat saat ini
dalam lotere.
"Anda dapat memutar dengan itu salah satu bagian dari tiket lotere itu,
tetapi sebenarnya, jika Anda membawa sepuluh buah sekaligus, Anda dapat
memutarnya sebelas kali. Anda dapat memutar gratis sekali"
"Begitu ya"
Aku yakin. Nah, itu semua sama saja, sehingga tidak aneh bagi mereka
mempunyai layanan tersebut.
Jika itu yang terjadi, menanyakan apakah aku benar-benar yakin, atau
mengatakan bahwa tidak ada yang salah, itu alasan yang tepat.
"Hanya hidup di dunia fantasi yang Anda inginkan, Anda mungkin akan
tahu kapan Anda akan mendapatkannya, dengan intuisi"
"Begitu ya"
Kali ini juga, entah bagaimana aku berpikir bahwa itu meyakinkan.
Ini adalah perasaan yang sama ketika aku menemukan tiket lotere
sebelumnya, kurasa.
Yah terserah, aku akan memikirkannya ketika aku ingin pergi. Dari apa
yang tampak sebelumnya, aku bisa pergi ke sana kapan saja aku mau.
Aku bergerak maju di koridor, dan kembali, jalan aku mengejar hantu.
"Ah! Tuan"
Miu datang. Melihatnya lari dengan langkah kecil, aku mulai ingin
*MofuMofu* dirinya.
Ketika aku memikirkan hal itu, karena ada keributan dengan hantu, aku
belum *MofuMofu* dirinya.
"Iya. Saya membuat mereka menunggu di pintu masuk, apa yang harus
saya lakukan?"
Orang-orang yang aku punya ide akan berkunjung sangat terbatas. Aku
ingin tahu siapa itu.
Ketika aku sampai di pintu masuk, itu poster girl rumah makan yang
berdiri di sana.
Ini wajah yang kukenal, tapi aku tidak tahu apa yang terjadi.
Katanya.