I. Pengkajian Keluarga
A. Data Umum
1. Nama KK : Tn M
2. Alamat dan No Telp : Gelondong
3. Pekerjaan : Buruh
4. Pendidikan KK : SMP
5. Komposisi KK
Genogram.
Keterangan:
a. Tn M : KK
b. Ny S : KK
6. Tipe Keluarga
Keluarga besar, karena di rumah ini yang tinggal ada 5 orang dan ada anak
kecil juga, jadi keadaan rumah kotor. Walaupun sudah dibersihkan tetapi anak
yang paling kecil selalu bikin rumah kotor. Kepala keluarga tidak ada di
rumah, dia bekerja di Jakarta. Sehingga rumah hanya di huni oleh Istri, ibu
dari istri dan ke dua anak mereka, anak pertama usia 10 th, dan yang ke dua
baru 2th
7. Suku Bangsa
Suku bangsa dari jawa, di keluarga ini masih meyakini bahwa kalau sehabis
melahirkan ibu tidak boleh makan terlalu banyak, terus kalau sedang hamil
ibu di haruskan membawa benda seperti gunting dan jika si bayi sudah lahir,
di tempat tidurnya juga di kasih pisau besar dan gunting juga, kegunaannya
menurut kepercayaan mereka untuk penjaga si bayi
8. Agama
Dalam keluarga ini beragama islam, di dalam keluarga ini selalu menunaikan
sholat 5 waktu, puasa ramadhan juga selalu dilaksanakan, kalau sholat
sunahnya juga di jalankan.
9. Status sosial Ekonomi Keluarga
Biasanya kalau ada salah satu anggota keluarga yang sakit, langsung di bawa
ke puskesmas, dan apabila sakitnya tidak kunjung sembuh Ny S membawa
anggota keluarga yang sakit ke dokter. Keluarga Tn M walaupun bukan
keluarga kaya tetapi mereka mempunyai tabungan. Tidak khusus untuk
kesehatan, tapi dipakai apabila diperlukan.
10. Aktivitas Rekreasi Keluarga
Biasanya mereka pergi berekreasi pada saat Tn M pulang dari merantau, tetapi
itu juga tidak setiap Tn M pulang mereka berekreasi.
C. Pengkajian Lingkungan
1. Karakteristik Rumah
Rumah keluarga Tn M terdiri dari ruang tamu, ruang makan , kamar tidur,
dapur dan gudang dibelakang juga terdapat sumur, ventilasi sudah cukup baik.
Setiap ruangan di rumah Tn M sudah ada ventilasinya. Jarak septic tank dari
sumber air ±20 m. Air minum biasanya di ambil dari sumur dan untuk mandi,
mencuci juga mengambil dari sumur.
2. Karakteristik Tetangga dan komunitas RW
Di sekitar rumah Tn M banyak tetangga tetapi tidak sedekat jarak rumah di
kota. Di sekitar lingkungan rumah Tn M kurang terorganisir dengan baik, di
lingkunganini masih jarang di adakan kerja bakti sehingga lingkungan terlihat
kurang rapid an bersih. Setiap bulan disini di adakan posyandu bagi Balita
dan juga lansia
3. Mobilitas geografi keluarga.
Tn M dari kecil sudah tinggal di desa pejagoan, setelah menikah dengan NyS,
Tn M ikut Ny S tinggal di rumah Ny S, tetapi sekarang Tn M berada di
Jakarta, karena dia sedang bekerja di sana, apabila Tn M pulang dari tempat
kerjanya, dia tidak langsung mandi. Tetapi dia langsung tidur, tidak cuci
tangan, tidak cuci kaki
4. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Apabila ada informasi mengenai posyandu atau pengobatan gratis, selalu
disampaikan ke masyarakat melalui woro-woro melalui kader atau kepala RT.
5. Sistem Pendukung keluarga
Di sekitar rumah Tn M terdapat puskesmas yang letaknya tidak jauh, 10 menit
perjalanan dari rumah. Selain itu, balai desa juga terletak tidak jauh dari
rumah Tn M, Rs juga ada dan hanya di tempuh dalam waktu 15 menit
nyampe. Dulu Ny S pernah dibawa ke RS, pada saat dia hamil. Karena pada
saat itu ia mengalami hiperemesis gravidarum
D. Struktur Keluarga
1. Pola Komunikasi
Di keluarga Tn M, bersifat terbuka dan jujur. Jadi mereka selalu
mengungkapkan apa yang dipikirkan oleh mereka sehingga komunikasi antar
keluarga baik. Apabila Ny S sulit menghubungi Tn M, Ny S sering khawatir
takut terjadi apa-apa dengan Tn M yang jauh disana.
2. Struktur kekuatan keluarga
Di dalam keluarga Tn M, tidak ada yang sangat dominan. Tn M sebagai
kepala keluarga yang mencari nafkah, tetapi Ny S juga berjualan sayur”an di
rumah untuk membantu ekonomi keluarga. Dalam mendidik anak-anak
mereka di bebankan lebih kepada Ny S, karena Tn M juga tidak sering berada
di rumah karena pekerjaanya yang berada di luar kota.
3. Struktur Peran
Tn M sebagai KK telah menjalankan tugasnya sebagai KK dengan mencari
nafkah dan istri Tn M yaitu Ny S di rumah mengurus rumah dan anak-anak
mereka. Anak pertama mereka masih sekolah, dan yang kecil setiap hari
hanya bermain, ibu Ny S di rumah juga bantu-bantu pekerjaan rumah.
4. Nilai dan norma keluarga
Keluarga Tn M sangat memperhatikan tentang kesehatan anggota keluarga
sehingga diterapkan perilaku yang dapat menjaga kesahatan keluarga. Dalam
segi nilai-nilai normal di terapkan berdasarkan agama yang di anut oleh
keluarga yang diridhoi oleh Allah SWT.
E. Fungsi Keluarga
1. Fungsi Afektif
Anggota keluarga Tn M saling menyayangi satu sama lain. Permasalahan
keluarga dibicarakan bersama-sama antara Tn M dan Ny S baik masalah
ekonomi, dalam mendidik anak saling mengisi. Anak-anak di ajarkan untuk
dapat menjadi anak yang takut akan Tuhan dan hormat kepada orang yang
lebih tua
2. Fungsi Sosialisasi
Baik Tn M maupun Ny S mampu menjalankan fungsi sosialnya, kegiatan-
kegiatan di sekitar tempat tinggal mereka dapat di ikutinya bila tidak bias
hadir selalu memberikan alasan yang jelas, juga kegiatan keagamaan dapat di
ikuti dengan baik.
3. Fungsi Perawatan Kesehatan
Keluarga Tn M mampu menyediakan kebutuhan sehari-hari dan perlindungan
serta merawat bila ada anggota keluarga nya yang sakit, sehat atau sakit
merupakan sesuatu hal yang perlu di syukuri dan kita sebagai manusia hanya
dapat menerima dan mensyukuri apa yang di berikan Allah. Keluarga Tn M
hanya mengetahui cara penanganan batuk atau pilek, sakit perut dan pusing.
Selain itu mereka masih bertanya kepada petugas kesehatan yang ada di
sekitar daerah mereka.
4. Fungsi reproduksi
Di dalam keluarga Tn M, mereka memiliki 2 orang anak laki-laki. Ny S
menggunakan pil KB, untuk mengendalikan jumlah keluarga mereka.
5. Fungsi ekonomi
Tn M bekerja mencari nafkah di luar kota, dan untuk membantu Tn M Ny S
berjualan sayur”an di rumah. Apabila ada salah satu keluarga yang sakit,
selalu diperiksakan ke puskemas terdekat
G. Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan
Fisik Ny S
Keadaan Umum Baik
TD: 110/80 mmHg, S: 37,3°C, RR: 15x/menit, N:
TTV 95x/menit
Rambut Bersih, hitam, lurus
Mata Sklera Ikterik (-), konjungtiva Anemis (-), Pupil Ishokor
Hidung Polip (-), Sekret (-), Simetris
Mulut Stomatitis (-)
Dada Simetris, Retraksi Dada (-), Vesikuler
Kulit Turgor kulit baik, akral dingin (-)
Abdomen Asites (-), Nyeri tekan (-)
Ekstremitas tidak ada nyeri sendi, edema tidak ada
Pemeriksaan
Fisik An I
Keadaan Umum Baik
TD: 120/80 mmHg, S: 37,0°C, RR: 18x/menit, N:
TTV 105x/menit
Rambut Bersih, hitam, lurus
Sklera Ikterik (-), konjungtiva Anemis (-), Pupil
Mata Ishokor
Hidung Polip (-), Sekret (-), Simetris
Mulut Stomatitis (-)
Dada Simetris, Retraksi Dada (-), Vesikuler
Kulit Turgor kulit baik, akral dingin (-)
Abdomen Asites (-), Nyeri tekan (-)
Ekstremitas tidak ada nyeri sendi, edema tidak ada
Pemeriksaan
Fisik An A
Keadaan Umum Baik
TD: 120/90 mmHg, S: 36,7°C, RR: 19x/menit, N:
TTV 120x/menit
Rambut Bersih, hitam, lurus
Sklera Ikterik (-), konjungtiva Anemis (-), Pupil
Mata Ishokor
Hidung Polip (-), Sekret (-), Simetris
Mulut Stomatitis (-), gigi ada caries
Dada Simetris, Retraksi Dada (-), Vesikuler
Kulit Turgor kulit baik, akral dingin (-)
Abdomen Asites (-), Nyeri tekan (-)
Ekstremitas tidak ada nyeri sendi, edema tidak ada
Pemeriksaan
Fisik Ny L
Keadaan Umum Baik
TD: 120/90 mmHg, S: 37,2°C, RR: 19x/menit, N:
TTV 87x/menit
Rambut Bersih, putih, bergelung
Sklera Ikterik (-), konjungtiva Anemis (-), Pupil
Mata Ishokor
Hidung Polip (-), Sekret (-), Simetris
Mulut Stomatitis (-)
Dada Simetris, Retraksi Dada (-), Vesikuler
Kulit Turgor kulit baik, akral dingin (-)
Abdomen Asites (-), Nyeri tekan (-)
Ekstremitas tidak ada nyeri sendi, edema tidak ada
H. Harapan Keluarga
Keluarga berharap agar kualitas kesehatan keluarganya dapat di tingkatkan, dan
para petugas kesehatan yang ada di daerah mereka dapat memberikan informasi
dan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat desa.
II. Analisa Data
Skore:
1. 1/3 x 1= 1/3
2. 3/2 x 2= 3
3. 2/3 x1= 2/3
4. ½ x 1=1/2
Jumlah : 1/3 + 3 + 2/3 + ½ = 4 ½