Anda di halaman 1dari 3

Langkah-langkah Pembuatan Angket/Kuesioner :

Tentukan judul penelitian yang akan diangkat.1.


Mempuyai 2 variabel (bebas dan terikat).2.
Tentukan variabel penelitian.3.
Variabel x :...............................? 4.
Variabel y :...............................?5.
Buat definisi operasional variabel.6.

Tentukan sasaran responden.8.


Usia :.......................tahun.9.
Pendidikan : TK.....SD.......SMP.......SMA......?10.
Profesi : siswa, mahasiswa, petani, dosen, umum.11.
Untuk menentukan sampel dari populasi dapat menggunakan Tabel Morgan.12.
Secara umum isi dari kuesioner dapat berupa:
1) Pertanyaan tentang fakta
Fakta yang dimaksud di sini adalah sesuatu yang berhubungan dengan responden, seperti
umur, pendidikan, agama. Informasi yang diketahui oleh responden juga dikategorikan
dalam fakta.
2) Pertanyaan tentang pendapat
Menyangkut perasaan dan sikap responden tentang sesuatu.
3) Pertanyaan tentang persepsi diri
Mengenai cara responden menilai sesuatu tentang perilakunya sendiri dalam hubungannya
dengan orang lain atau lingkungan.
Dalam membuat pertanyaan untuk angket setidaknya ada delapan hal yang harus
diperhatikan:
1) Jangan gunakan perkataan sulit
2) Jangan gunakan pertanyaan yang bersifat terlalu umum
3) Hindarkan pertanyaan yang ambigu
4) Jangan gunakan kata yang samar-samar
5) Hindarkan pertanyaan yang mengandung sugesti
6) Hindarkan pertanyaan yang berdasarkan presumasi
7) Jangan membuat pertanyaan yang melakukan responden
8) Hindarkan pertanyaan yang menghendaki ingatan
Selanjutnya, Jenis Skala Penelitian yang biasanya digunakan adalah :
1.
2.
3.
4.
5.
Skala Likert : digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau
sekelompok tentang kejadian atau gejala sosial. Contoh : SANGAT SETUJU
SANGAT PUAS
SETUJU PUAS NETRAL CUKUP PUAS TIDAK SETUJU TIDAK PUAS SANGAT
TIDAK
SETUJU SANGAT TIDAK PUAS.
Skala Guutman : Skala kumulatif. Apabila responden mengiyakan pernyataan yang
berbobot
yang lebih berat, ia akan mengiyakan pernyataan yang kurang berbobot lainnya,
Terdiri dari
beberapa pertanyaan yang diurutkan secara hierarkis, Skala guttman digunakan untuk
jawaban yang bersifat jelas dan tegas CONTOH : Yakin-tidak, Benar-salah, Pernah-
belum,
Setuju-tidak setuju, Positif-negatif.
Skala Diferensial Semantik : Skala perbedaan semantik (ilmu arti kata) yang
berisikan
serangkaian karakteristik bipolar (dua kutub). Skala deferensial semantik memiliki tiga
dimensi
dasar sikap seseorang terhadap objek : * Potensi atau kekuatan objek * Evaluasi atau hal yang
menguntukan atau merugikan dari suatu objek * Aktivitas atau tingkat gerakan suatu objek.
Skala Rating : Skala pengukuran likert, guttman dan diferensial semantik adalah data
kualitatif
yang di kuantitatifkan. Sedangkan skala rating adalah data penilaian kuantitatif yang
ditafsirkan dalam pengertian kualitatif.
Skala Thrustone. : Skala Thurstone adalah skala penelitian yang menyajikan beberapa
pernyataan yang berbeda, kemudian responden diminta memilih beberapa pernyataan
yang
dia setujui. • Setiap item pada skala thurstone memiliki hubungan satu sama lain dan
memiliki
nilai atau bobot tertentu, namun responden tidak mengetahuinya

Anda mungkin juga menyukai