FGE/FRM/017.

8
FAKULTAS GEOGRAFI
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur, Yogyakarta 55281, Telp. (0274) 902340, Fax (0274) 589595

SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER II TAHUN AJARAN 2013/2014

MATAKULIAH Penginderaan Jauh Dasar (Gasal)
KODE GKP. 1202
DOS EN Ors. Projo Danoedoro, M.Sc., Ph.D
HARi, TANGGAL Kamis, 10 April 2014
WAKTU 07 .30 - 09.10 WIB.
RUANG R. A.101. Adan R. A.101.B
SIFAT UJIAN Open book

Gunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam menjawab pertanyaan.

JAWABLAH PERTANYAAN BERIKUT DENGAN BAIK!!!!

1. Dalam penginderaan jauh dikenal berbagai macam sistem dengan kriteria

yang berbeda-beda. Tiga di antaranya adalah kriteria wahana (platform),
kriteria cara mengorbit dan kriteria wilayah spektral. Terkait dengan jenis-
jenis sistem tersebut, jelaskan kemungkinan jenis sistem penginderaan jauh ~ \~r-t0
. (baik menurut paltform, cara mengorbit, maupun menurut wilayah spektral) ~ ~&(\O\
/ yang digunakan u'htuk mencari "sisa-sisa atau kepingan tubuh" Malaysia
Airlines MH 370, kalau pun kecelakaan itu benar-benar terjadi. Jelaskan cara
kerjanya, dan mengapa sistem ltu dipilih!_(nila) 40)
.
2. · Jelaskan mengapa padi dewasa tampak merah pada foto udara inframera.Jj)
b~ dan mengapa tanah yang kenyataannya kemerahan dflapangan
tampak biru kehijauan? (nilai 20) \ I
'
3. Jelaskan perbedaan antara pantulan (reflectance) dengan pancaran
(emittance), serta jelaskan contoh citra yang menyajikan informasi tersebut I
(nilai 20)

4. Mengapa citra dengan lebar spektr~,;yang bes~m!~alnya pankromatik)

cenderung mempunyai rE3~~usi spasial yang lebih tinggi aaiipaaa c~_
deflga.!1_leb~.r ~p~ktrum y~n_g_s~_Q'!Ql!_p~d~sensor~istem_s~telityangs~
Jelaskan! (nila; 20) · -

=== Selamat Mengerjakan ===

/-for~:_-
0 ( ~
(Prof. Dr. Hartono, DEA., DESS)
 ~ Bulaksumur, Yogyakarta 55281, Telp. {0274) 902340, Fax (0274) 589595

SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER GENAP 201412015

MATAKULIAH Penginderaan Jaug Dasar (Gasal)
KODE GKP. 1202
DOSEN Ors. Projo Danoedoro, M.Sc., Ph.D ..
HARi, TANGGAL: Kamis, 9 April 2015
WAKTU 09.30 - 11.10 WIB.
RUANG R.101 (A) dan R.101.(B)
SIFAT UJIAN OPEN BOOK

SOAL.: J"'\Q"
1. Jelaskan hubungan antara lebar spektrum, panjang gelombang dan resolusi spasial
citra menurut dasar fisika penginderaan jauh ! "'(.. 7~·~p""~~.' '
2. Perhatikan gambar berikut ini dan isilah titik-titik untuk nama-nama saluran pada citra
Landsat 7 ETM+ yang memuat saluran biru hingga inframerah jauh (minus
inframerah termal). Jelaskan mengapa Anda menamakan saluran-saluran terssebut !

•,

SAL INFRAMERAH DEKAT SALURAN BIRU

.•
. ..,.,.
-p~~----~ ~. - •
~"'.:; ~· mt
SAlURAN .. ~~.~At! SAlURAN .. J!.iJ.!..1!. ...
3. Pada foto udara inframerah warna semu, seperti juga pada citra komposit warna
semu yang memuat saluran inframerah dekat {diberi wama merah), saluran merah
(diberi wama hijau) dan saluran hijau (diberi warna biru), kenam]aakan obyek-obyek
5'~~~c.~
berikut ini beryt'arna apa, dan apa alas an Anda ! "'-· IP- w;~;:ipa" '"'chQ_
""'eiri::d .., 1.o ;Jav
(a) Tanah berwarna merah kecoklatan
(b) Tanah volkanik berpasir warna coklat abu-abu
(c) Hutan rapat berdaun hijau
(d) Atap genteng tanah liat baru
(e) Atap seng
----·--------------------- Selamat Mengerjakan --------

Verifikasi Soat.

Prof. Dr. Hartono. DEA. DESS

 -
FAKULTAS GEOGRAFI
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur, Yogyakarta, 55281, Telp. (0274) 902340 Fax (0274) 589595

VJIAN TENGAH SEMESTER GENAP TAHVN AKADEMI 2014/2015

M<iti Kuli<ih : Periqinderaan J<iuh D<is<ir (GKP 1202)

H<iri/T<ingg<il : Karnis, 9 April 2015
vvaktu : 09.30 - 11.10
Ru<ing : Ru<ing D 104 dan D 105
Dasen : Suharyadi

1. Saat ini pemanfaatan citra penginderaan jauh sebagai sumber data spasial sudah memasuki
tahap operasional. Walaupun demikian, ci tra penginderaan j auh sebagai sumber data
spasial masih mempunyai beberapa kelemahan, salah satu dari kelemahan tersebut adalah
tidak semua data spasial yang diperlukan oleh pengguna dapat diindera secara langsung
dari citra penginderaan jauh. Pertanyaan : apabila pengguna data spasial memerlukan jenis
data spasial tertentu (misal : data spasial penggunaan lahan, atau produktivitas lahan
pertanian, atau kedalaman airtanah, atau jenis batuan), dan data tersebut tidak dapat
diperoleh secara langsung dari citra penginderaan jauh apa yang perlu dilakukan.

2. Berikut adalah gambar kurva pantulan objek vegetasi, tanah kering dan air pada berbagai
panjang gelombang. Apabila permukaan bumi direkam oleh sensor penginderaanjauh
dengan menggunakan spektrum inframerah pantulan. Berikan uraian singkat kemungkinan
karakteristik objek hutan lebat, daerah perkotaan (builtup area), dan tambak ikan yang
akan tampak pada citra penginderaan jauh. Untuk menjelaskan gunakan Gambar 1 berikut.

-- Dry bare soil

60 Vegetation

0.4 0.6 0.8 1 0 12. 14 1.6 1.8 2.0 22 24 2.6

Wavelengths (p.m)

Gambar 1. Kurva Pantulan objek vegetasi, tanah kering dan air pada berbagai panjang gelombang

3. Hasil sistem fotografi adalah citra foto udara atau sering disebut foto udara, yaitu citra
penginderaan jauh dengan proyeksi sentral. Jelaskan mengapa sistem proyeksi sentral pada foto
udara dianggap menjadi salah satu kendala pemanfaatan citra foto udara dalam bidang
pemetaan skala rinci.
 -
PANITIA UJIAN AKHIR SEMESTER II TAHUN AJARAN 2014/2015
PROGRAM STUD! KARTOGRAFI DAN PENGINDERAAN JAUH
JURUSAN SAINS INFORMASI GEOGRAFI DAN PENGEMBANGAN WILAYAH
FAKULTAS GEOGRAFI UNIVERSITAS GADJAH MADA
Alamat : Sekip Utara Jalan Ka&urang, Bulaksumur, Yogyakarta, 55281
Telp/F ax : +62 274 6492340 I 589595 FGE/FRM/Off8

SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER II TAHUN AJARAN 2014/2015

MATA KULIAH : PENGINDERAAN JAUH (GENAP)

KODE MATAKULIAH : GKP 1202
DOSEN PENGAMPU : DR. SIGIT HERU MURTI, B.S., S.SI., M.SI
BARANDI SAPTA WIDARTONO, S.SI., M.SI
HARl,T ANGGAL : KAMIS, 25 JUNI 2015
WAKTU : 09.50 - 11.50
RU ANG : 0 104 dan 0 105
SIFAT UJIAN : CLOSE BOOK

Jawablah soal-soal di bawah ini dengan penjelasan singkat dan jelas!

SOAL A: DR. SIGIT HERU MURTI BS., S.SI., M.SI

1. Jelaskan dengan singkat keunggulan dan kelemahan interpretasi digital dibandingkan dengan
interpretasi visual !

2. Sebutkan faktor-faktor yang mernpenqaruhi kemampuan interpretasi citra ! Jelaskan dua faktor
diantaranya dan berikan contohnya !

3. Aplikasi penginderaan jauh untuk analisis kondisi atmosfer sudah berkembang dengan pesat,
diantaranya untuk mendeteksi jenis awan, suhu permukaan awan, dan temperatur permukaan
awan. Pertanyaan :
a. Citra penginderaan jauh apa yang cocok digunakan ?
b. Bagaimana spesifikasi citra yang Anda pilih pada poin A ?
c. Saluran/band apa yang sebaiknya digunakan untuk kegiatan tersebut ?

SOAL BAGIAN B: BARANDI SAPTA WIDARTONO, S.SI., M.SI

1. Wahana termasuk sebagai salah satu penciri dalam spesifikasi data penginderaan jauh, dapaxan
anda membedakan kelompok wahana tersebut dan apa yang mencirikannya? Jelaskan.

2. Unsur lnterpretasi dan Kunci 1nterpretasi, memegang peranan penting dalam pengenalan suatu
obyek dari citra. Apa beda keduanya dan bagaimana prosesnya hingga dapat mengenali obyek
pada citra

~rifikasi Saal
 FGl:/FRM/017.8
FAKULTAS GEOGRAFI
UNIYERSITAS GADJAH MADA
~ Bulaksumur, Yogyakarta 5528'1, Telp. (0274) 902340, Fax (0274) 588595
>=:::::Jj\.~

SOAL UJIAN MID SEMESTER GENAP 2015/2016

MATAKULIAH PENGINDERAAN JAUH DASAR (Gasal dan Genap)
KODE GKP.1202
DOSEN 1. Ors. Projo Danoedoro, M.Sc., Ph.D
2. Dr. R. Suharyadi, M.Sc.
HARi, TANGGAL Kamis, 31 Maret 2016
WAKTU 13.00 - 14.40 WIB.
RUANG R.D.104, 105, 112 dan 113.
SIFAT UJIAN TERTUTUP

SOAL BAGIAN A : Ors. Projo Danoedoro, M.Sc., Ph.D.

11
1. Rumus sederhana E = ). " membawa implikasi pada resolusi spasial citra terkait
dengan spektrurn panjang gelombang yang digunakan ""'"\))
n~\\:'.t;~\t.'• 0-'J\. <;C>-11'\
"t,;\!'r
r.:i v Ii-"' ~ )
(a) Jelaskan arti masing-masing simbol E, h,'C da~~ "£>ada persamaan tersebut !
(b) Jelaskan implikasi pada karakteristik citrahasirperekaman, khususnya dalam ~SP.e~. \o•'·
resolusi spasial, dan berikan contohnya untuk citra ~afik ! ~~Al ~~'~ ~·~~.~M
2. Hasil pe rekaman citra non-fotografik antara lain memberikan data citra 'Parikromatik
yang diperoleh melalui spektrum yang relatif lebar, dan crtra multispektral. .
(a) Apa yang dimaksud dengan citra pankromatik dan citra multisp~ktral? Berikan
I lbJ t,\'-'ll'o ~~ ~ ~ 'v)v.v-..'lo. \"JCl•'t'.
conto h nya . ¥rlk· Co.('I so.t<A bc:(~Ad,u .. t«•k\.ctl el1 ~·'J'C>.r t--~"'" ~
(b) Dapatkah sistem multispektral menjangkau wilayah spektral inframerah termal?
Berikan buktinya !
(c) Apa yang disebut dengan citra komposit warna, dan syarat apa yang harus dipenuhi
agar suatu sistem multispektral dapat disusun menjadi citra komposit warna asli
(true colour) atu warn.a semu (false colur) ?

SOAL BAGIAN B : Dr. R. Suharyadi, M.Sc.

1. Hasil perekarnan permukaan bumi sistem fotografi dinamakan citra foto udara atau sering
disebut dengan foto udara (tanpa citra). Fote udara dapat didefinisikan sebagai hasil rekaman
permukaan bumi dengan menggunakan kamera sebagai sensornya, dan memanfaatkan
spektrum elektromagnetik tampak dan perluasannya. Apabila dilihat dari spektrum
elektromagnetik yang digunakan, maka foto udara kurang menguntungkan dibandirigkan
dengan citra penginderan jauh hasil sistem non-fotografi yang menggunakan spektrum
elektromagnetik lebih luas. Tetapi foto udara juga mempunyai keunggulan, khususnya dalam
penentuan waktu rekaman (pemotretan) yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan data.
Pertanyaan:
a. Beri~ an contoh kegiatan survei dalam bidang geografi yang memerlukan foto udara yang
direkarn dengan waktu khusus !
b. Apakah sistemj_Qtografi dapat dioperasikan untuk merekam daerah perkotaan Jakarta pada
wakt u malam hari? Jelaskan secara singkat jawaban Saudara!

2. Uji lapangan hasil interpretasi citra penginderaan jauh merupakan suatu bagian yang tidak
terpisahl:an dari dari proses interpretasi, baik interpretasi visual, digital ataupun hibrida.
Manfaat dari uji lapangan adalah menambah data yang tidak dapat disadap dari citra
penglnderaan jauh dan mencocokan hasil interpretasi. Pertanyaan :
a. Jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah titik sampel lapangan, apabila akan
mela kukan uji lapangan hasil interpretasi citra penginderaan jauh ?
~ Sebutkan data spasial tidak dapat disadap dari foto udara ska la besar dengan res~lusi spasial
tinggi secara langsung, tetapi data tersebut sering diperlukan dalam studi geografi.