No Daftar Pustaka Judul Jenis Hasil Penelitian Yang di Rujuk Keterangan
Sumber bagian dan
Rujukan halaman 1 F. Istikomah , Analisis Jurnal 1. pembelajaran PBL-Bertema Pembelajaran PBL- Pendahuluan, Rochmad, E. R. Kemampuan Nasional efektif untuk meningkatkan Bertema adalah halaman 348 Winarti. (2017). Penalaran kemampuan penalaran induktif pembelajaran Analisis Induktif Siswa siswa dengan langkah- Kemampuan Kelas VII Pada 2. Siswa dengan tanggungjawab langkah PBL yang Penalaran Induktif Model tinggi mampu menguasai didesain Siswa Kelas VII Pembelajaran semua indikator kemampuan menggunakan Pada Model PBL-Bertema penalaran induktif, siswa tema dan Pembelajaran PBL- Ditinjau dari dengan tanggungjawab sedang dilengkapi dengan Bertema Ditinjau Karakter Tanggungjawab masih belum mampu bahan ajar dari Karakter menguasai indikator bertema, lembar Tanggungjawab.Un menemukan pola, sedangkan kerja siswa (LKS) nes Journal of Mathematics siswa dengan tanggungjawab bertema dan Education Vol. 6 rendah belum mampu latihan soal-soal No. 3 November menguasai indikator bertema. 2017halaman. menemukan pola dan membuat tersedia di 345- kesimpulan. 351http://jurnalma hasiswa.unesa.ac.i d/index.php/mathe dunesa/article/vie w/8655 [diakses pada 17-05-2018] 2 Annisa Dwi PENGARUH Jurnal 1. kecemasan dan self efficacy siswa Arem (2010) Arem, C. 2010. Kurniawati & Dr. KECEMASAN Nasional secara bersama-sama berpengaruh memberikan Conquering Tatag Yuli Eko DAN SELF terhadap kemampuan pemecahan gambaran tentang Math Anxiety. Siswono, M.Pd EFFICACY SISWA masalah dengan nilai koefisien proses terjadi Belmont. CA: (2014). PENGARUH TERHADAP determinasi sebesar 31,15%. kecemasan Brooks/Cole. KECEMASAN DAN KEMAMPUAN matematika. Proses Pendahuluan, SELF EFFICACY PEMECAHAN tersebut disebut halaman 38 SISWA TERHADAP MASALAH dengan math KEMAMPUAN MATERI anxiety circle PEMECAHAN SEGIEMPAT (lingkaran MASALAH. SISWA KELAS VII kecemasan MATHEdunesa MTs NEGERI matematika). Math Jurnal Ilmiah PONOROGO anxiety circle Pendidikan memiliki lima Matematika. tahap. Tahap Volume 3 No 2 pertama adalah Tahun 2014 faktor penyebab. halaman 36-41 Faktor penyebab tersedia di 345- kecemasan 351http://jurnalma matematika hasiswa.unesa.ac.i diantaranya ialah d/index.php/mathe embarrassments dunesa/article/vie (memalukan), w/8655 [diakses negative life pada 17-05-2018] experiences associated with learning math (pengalaman negatif yang berhubungan dengan pembelajaran matematika), social pressures and expectations (tekanan sosial dan harapan), desires to be perfect (keinginan untuk menjadi sempurna), dan poor teaching methods (metode pembelajaran yang buruk). Tahap kedua berkaitan dengan pikiran negatif, yakni negative thoughts about math (pikiran negatif tentang matematika), negative thoughts about one’s own ability to do math (pikiran negatif tentang kemampuan sendiri untuk melakukan sesuatu tentang matematika), preoccupation with disliking math, self- doubts and worry (keasyikan dengan tidak menyukai matematika, keraguan diri, dan kekhawatiran). Tahap ketiga berkaitan dengan kecemasan. Tahap keempat berkaitan dengan respon fisik dan tahap kelima berkaitan dengan buruknya hasil belajar. Hasil belajar yang buruk dapat menjadi penyebab adanya pikiran negatif. 3 Nurul Ismawati , STRATEGI DAN Jurnal (1) tiga subyek KMT tidak dapat Analisis Montague, M. Masrukan, Iwan PROSES Nasional menggunakan sebagian besar tahapan menggunakan 2010. Math Junaedi. 2015. BERPIKIR strategi dan proses berpikir dalam tahapan strategi Problem Solving STRATEGI DAN DALAM menyelesaikan soal pemecahan dan proses berpikir for Middle PROSES BERPIKIR MENYELESAIKA masalah dengan tepat sehingga dalam School Students DALAM N SOAL jawaban tidak tepat, menyelesaikan with Disabilities. MENYELESAIKAN PEMECAHAN (2) tiga subyek KMS dapat masalah yang Learning SOAL PEMECAHAN MASALAH menggunakan sebagian besar tahapan dikemukakan Disabilities of MASALAH BERDASARKAN strategi dan proses berpikir dalam Montague (2010). Michigan. BERDASARKAN TINGKAT menyelesaikan soal pemecahan Tahap Read (2010), Vol 43 TINGKAT KECEMASAN masalah dengan tepat terhadap Tahap Visualizing Number KECEMASAN MATEMATIKA beberapa soal yang diberikan, dan Tahap hypothesize Halaman 98 MATEMATIKA. (3) tiga subyek KMR dapat Tahap Compute bagian hasil dan Nurul Ismawati et menggunakan sebagian besar tahapan Tahap check pembahasan al. / Unnes Journal strategi dan proses berpikir dalam of Mathematics menyelesaikan soal pemecahan Education Research masalah dengan tepat dan memperoleh 4 (2) jawaban tepat (2015)halaman 93- 101 tersedia di 345- 351http://jurnalma hasiswa.unesa.ac.i d/index.php/mathe dunesa/article/vie w/8655 [diakses pada 17-05-2018] 4 Umi Fadlilah1, Budi EKSPERIMENTA Jurnal (1) Siswa yang dikenai model (2) Siswa dengan Halaman 855 Usodo2, Sri SI MODEL Nasional pembelajaran PBL dengan pendekatan tingkat kecemasan bagian simpulan Subanti3. PEMBELAJARAN saintifik dan model pembelajaran DL belajar matematika dan saran EKSPERIMENTASI PROBLEM dengan pendekatan saintifik rendah memiliki MODEL BASED memberikan prestasi belajar yang lebih prestasi belajar PEMBELAJARAN LEARNING (PBL) baik daripada model pembelajaran lebih baik daripada PROBLEM BASED DAN DISCOVERY langsung. Siswa yang dikenai model siswa dengan LEARNING (PBL) LEARNING (DL) pembelajaran PBL dengan saintifik dan tingkat kecemasan DAN DISCOVERY DENGAN model pembelajaran DL dengan belajar matematika LEARNING (DL) PENDEKATAN pendekatan saintifik mempunyai sedang, siswa DENGAN SAINTIFIK PADA prestasi belajar matematika yang sama. dengan tingkat PENDEKATAN MATERI (2) Siswa dengan tingkat kecemasan kecemasan belajar SAINTIFIK PADA SEGIEMPAT belajar matematika rendah memiliki matematika rendah MATERI DITINJAU DARI prestasi belajar lebih baik daripada mempunyai SEGIEMPAT KECEMASAN siswa dengan tingkat kecemasan belajar prestasi belajar DITINJAU DARI BELAJAR matematika sedang, siswa dengan matematika lebih KECEMASAN MATEMATIKA tingkat kecemasan belajar matematika baik dari siswa BELAJAR SISWA SMP rendah mempunyai prestasi belajar dengan tingkat MATEMATIKA NEGERI KELAS matematika lebih baik dari siswa kecemasan belajar SISWA SMP NEGERI VII DI dengan tingkat kecemasan belajar matematika tinggi, KELAS VII DI KABUPATEN matematika tinggi, dan siswa dengan dan siswa dengan KABUPATEN BANYUMAS tingkat kecemasan belajar matematika tingkat kecemasan BANYUMAS TAHUN TAHUN sedang mempunyai prestasi belajar belajar matematika PELAJARAN PELAJARAN matematika lebih baik dari siswa sedang mempunyai 2014/2015. Jurnal 2014/2015 dengan tingkat kecemasan belajar prestasi belajar Elektronik matematika tinggi. (3) Pada masing- matematika lebih Pembelajaran masing kelompok tingkat kecemasan baik dari siswa Matematika belajar matematika siswa, model dengan tingkat ISSN: 2339-1685 pembelajaran PBL dengan pendekatan kecemasan belajar Vol.3, No.8, hal saintifik dan model pembelajaran DL matematika tinggi. 848-857 Oktober dengan saintifik memberikan prestasi 2015 halaman yang lebih baik dari model 848-857 pembelajaran langsung, model http://jurnal.fkip.u pembelajaran PBL dengan pendekatan ns.ac.id saintifik menghasilkan prestasi belajar matematika yang sama dengan model pembelajaran DL dengan pendekatan saintifik. (4) Pada masing-masing model pembelajaran, siswa dengan tingkat kecemasan belajar matematika rendah mempunyai prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada siswa dengan tingkat kecemasan belajar matematika sedang, siswa dengan tingkat kecemasan belajar matematika rendah mempunyai prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada siswa dengan tingkat kecemasan belajar matematika tinggi, dan siswa dengan tingkat kecemasan belajar matematika sedang mempunyai prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada siswa dengan tingkat kecemasan belajar matematika tinggi 5 Mahmood, S. & T. Development Jurnal Bentuk akhir dari pengujian 14 pernyataan Final Form Khatoon. 2011. and Validation Internasion memiliki 14 pernyataan yang desain yang desain untuk halaman 176 Development and of the al untuk mengukur kecemasan mengukur Validation of the Mathematics matematika sekolah menengah dan kecemasan Mathematics Anxiety Scale siswa sekolah menengah atas. MAS matematika. di Anxiety Scale for for Secondary sebagai instrumen dimensi dan lebih mana 7 item yang Secondary and and Senior pendek bi di mana 7 item yang bernada positif Senior secondary Secondary bernada positif dan 7 item bernada dan 7 item school students. School Students negatif, 5-point jenis Likert bernada negatif British Journal of instrumen yang menilai dimensi Arts and Social positif dan negatif dari kecemasan Sciences. Vol. 2 No. matematika. Alat ini menghasilkan 2: 169-179. dua faktor, kekhawatiran mewakili Tersedia di pertama tentang melakukan dengan https://pdfs.seman baik dalam matematika dan kedua ticscholar.org/ed66 mewakili reaksi efektif negatif yang /b9f073da8d7a5cef kuat untuk matematika. c36870bb517c9ddf 0520.pdf [ diakses pada 15-05-2018]