Anda di halaman 1dari 3

PENGELOLAAN LIMBAH

Nomor :
No. Revisi :
SOP Tanggal
:
Berlaku
Halaman : 1/3

UPT Puskesmas Pondok Suminah, SKM,M.Kes


Pucung NIP 19650104 198412 2 004

1. Pengertian Limbah padat terdiri dari limbah/sampah umum dan limbah khusus seperti
benda tajam, limbah infeksius, limbah sitotoksik, limbah toksik, limbah
kimia, limbah B3 dan limbah plastik.
Limbah cair terdiri dari limbah cair umum/ domestik, limbah cair infeksius
dan limbah cair kimia.
Bahan Berbahaya dan Beracun yang selanjutnya disingkat B3 adalah zat,
energi, dan/atau komponen lain yang karena sifat, konsentrasi, dan/atau
jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak langsung, dapat
mencemarkan dan/atau merusak lingkungan hidup, dan/atau
membahayakan lingkungan hidup, kesehatan, serta kelangsungan hidup
manusia dan makhluk hidup lain.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah untuk pengelolaan limbah.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Pondok Pucung Nomor 445.4/ /PKMPDPC/2018
Tentang

4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 37 Tahun


2012 tentang Penyelenggaraan Laboratorium Pusat Kesehatan
Masyarakat;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 101 tahun 2014 tentang Pengelolaan
Limbah Berbahaya dan Beracun.
5. Alat dan bahan 1. ATK
2. Handscoon
3. Jas laboratorium
6. Prosedur Identifiasi Limbah: Padat, Cair, Tajam, Infeksius, atau Non infeksius
1. Petugas melakukan hand hygiene.
2. Petugas memakai alat pelindung diri.
3. Petugas memisahkan limbah sesuai jenisnya.
4. Petugas menempatkan limbah sesuai dengan jenisnya.

1
5. Petugas membuang limbah cair di wastafel yang terhubung ke PAL
(Pembuangan Akhir Limbah.
6. Petugas menempatkan limbah padat dalam wadah tertutup.
7. Petugas menempatkan setiap kontainer limbah pada jarak 10 – 20
meter.
8. Petugas menempatkan limbah dalam kantong plastik dan ikat dengan
kuat.
9. Petugas mengikat limbah jika sudah terisi 3/4 penuh.
10. Petugas menyimpan limbah di tempat penampungan sementara khusus.
11. Tempat penampungan sementara harus di area terbuka, terjangkau
(oleh kendaraan), aman dan selalu dijaga kebersihannya dan kondisi
kering.
12. Petugas memberi label pada kantong plastik limbah, setiap hari limbah
diangkat dari tempat penampungan sementara
13. Petugas mengangkut limbah harus menggunakan kereta dorong khusus
14. Kereta dorong harus kuat, mudah dibersihkan, tertutup
15. Tidak boleh ada yang tercecer
16. Petugas memasukkan limbah infeksius ke dalam incenerator
17. Petugas membuang limbah non infeksius ke tempat pembuangan
limbah umum
18. Petugas mencuci semua wadah limbah dengan larutan pembersih
disinfektan (larutan klorin 0,5% + sabun) dan bilas teratur dengan air.
19. Petugas mencuci tangan atau gunakan penggosok tangan antiseptik
berbahan dasar alkohol tanpa air setelah melepaskan sarung tangan
apabila menangani limbah.

2
7. Diagram Alir
Melakukan pemisahan
limbah menurut jenisnya

Memberi label pada wadah limbah menurut


jenisnya

Letakkan limbah pada tempat


penampungan

Melakukan packing dan penyimpanan limbah

Melakukan pengangkutan dengan petugas

Melakukan pemusnahan menurut tiap masing-masing


jenis limbah

Petugas mencuci wdah limbah dan


tangan setelah penangan limbah
salesai

8. Unit Terkait Seluruh Unit Pelayanan di Puskesmas


9. Dokumen Terkait 1. Lembar Laporan Pembuangan Limbah
2. Lembar Pencatatan
10. Rekaman Historis No Tgl mulai
Yang Diubah Isi Perubahan
Perubahan . diberlakukan
-

Anda mungkin juga menyukai