Anda di halaman 1dari 8

Halo teman teman, namaku Fatiah. Aku tinggal di Jl. Awan.

Aku tinggal bersama


ayahku seorang, dialah yg mendidikku dari aku kecil. Aku sekolah di SD Nusa Bangsa. Di
sekolah aku punya teman bernama dinda. Ya, dinda adalah teman yg sangat aku sayangi di
sekolah. Setiap hari aku pergi ke sekolah naik sepedah jam 05.42 WIB. Setiap pagi sekolahku
sangat sepi, ialah pagi. Eh ada deh satu orang siswa yg sudah datang di sekolah. Dia siswa kelas
4 yg bernama Fatimah. Setiap pagi aku dan dia main sepedahku di lapangan bawah, tapi bukan
lapangan bawah tanah lho. Di sekolahku ada dua lapangan. Lapangan atas dan lapangan bawah.
Fungsi lapangan atas adalah: sepak bola, upacara hari senin, upacara pramuka hari rabu, dan
untuk bermain para siswa. Fungsi lapangan bawah: bermain bola basket, olahraga, parkiran antar
jemput siswa. Nah, aku suka bermain sepedahku bersama Fatimah di lapangan bawah aku yg di
depan dan dia yg dibelakang lebih tepatnya Fatimah yg digoncengi . Terkadang aku suka nyuruh
dia berdiri di tempat duduk yg berada dibelakang. Tapi karena dia keenakan, terkadang aku suka
nyuruh dia yg mengendarai alias aku yg digoncengi. Kami suka membuat atraksi memakai
sepedah lho. Pertama tangan kanan dilepas. Kedua tangan kiri dilepas. Ketiga, gedubrakk kedua
tangan kami dilepas. Kami suka melakukan itu, karena saat kami melakukakan itu kami terjatuh
dari sepedah dan kami langsung menutupi rasa malu kami dengan tertawa bersama sama.

Oiya teman teman Fatimah itu baik lho suka jajani aku mie kalau enggak fruit tea. Selain
baik dia juga sering ikut lomba sampai sampai dia dipuji puji walikota dan wakil walikota. Lalu
selain pintar dia itu jagoan lho pokoknya dia itu segalanya bagiku, entah mengapa aku sering
menganggapnya adik kandungku sendiri. Teman teman, aku dan dia itu tingginya hampir sama
lho makanya aku suka dikatain kembar sama siswa yg ada di sekolah, awalnya hanya kakak
kelas tapi gara gara kakak kelas yg itu adik kelas juga bahkan ada yg berani bilang seperti itu
pada kami. Kami suka di ejek seperti itu, karena di sekolah kami tidak ada yg kembar. Oiya
kalian belum tahukan aku kelas berapa? Dan berapa umurku?. Di SD Nusa bangsa aku duduk di
kelas 5 dan umurku 10 th.

Teman teman dimasjid sekolahku itu ada peraturan kalau duduk ( duduk saat sholat )
tidak boleh sekelas. Misalnya dipinggir kelas 4 berarti disampingnya haruslah kelas 5 dan
disampingnya juga harus kelas 4 dan seterusnya, fungsinya agar siswa tidak ngobrol saat
dimasjid. Aku dan Fatimah sering duduk bersama kalau di masjid.
Awalnya aku tidak suka dengan peraturan itu karena menurutku, itu sangat
menjengkelkan bagiku. Karena aku adalah salah satu siswa yg suka ngobrol dimasjid. Tapi
karena peraturan itu aku, jadi kenal dengan adik kelas 4. Dan aku bisa duduk sampingan dengan
Fatimah. Fatimahpun merasakan hal yg sama jadi, sama sama nggak nyari adik kelas/kakak kelas
untuk tempat yg kosong.

Mengetahui suatu hal

Kau ingat aku dan Fatimah suka dikatain kembar, mereka bilang seperti itu
karena mereka mempunyai alasan tersendiri. Berikut ini adalah alasan alasan mereka:

1. Nama panjang kami. Aku: fatiah putri quanieta.fatimah: Fatimah nur quanieta
2. Aku dan dia sama sama berasal dari india
3. Aku tidak punya ibu. Dia tidak punya ayah. Jadi, mereka pikir orang tua kami itu
berpisah.
4. Aku tingginya hampir sama dengan Fatimah.
5. Tanggal kelahiran kami. Aku: 12 january 2006. Dia: 13 january 2006. Memang
benar, Fatimah harusnya sekarang sudah kelas 5 tapi, karena dia murid pindahan
jadi sekarang dia kelas 4.
6. Wajahku dan dia. Mata kami sama sama besar dan sama sama lentik alis matanya
( tanpa dimodifikasi memang lentik )

itulah alasan mereka. Waktu itu kami belum tahu soal itu, kami kira itu hanyalah julukan yg
diberikkan pada teman teman di sekolah. Kami baru sadar hal itu saat hari jumat, waktu itu
tinggal kami yg belum dijemput. Lalu kak Mathew dan kak Olivia menceritakan itu pada kami.
Awalnya kami tidak percaya tapi kalau diliat liat sih, benar. Semua kemiripan kami itu memang
bisa dibilang kembar. Pantas saja semua murid memanggil aku dan fatimah itu kembar. Gara
gara itu, aku tidak tidur semalaman. Aku masih saja memikirkan kemiripanku dan Fatimah.
Karena aku menahan kantukku, rasa kantukku itu hilang. Dan aku tidak bisa tidur hari ini. Jam
02.52. WIB aku baru bisa tidur. Aku mengeluh ngantuk kepada ayah. Dan saat dicek, benar saja.
keningku panas banget. Ayah tidak membolehkan aku masuk sekolah hari ini. Maka itu hari ini
aku tidak masuk sekolah.
Misi Pertama Aku dan Dia

Esoknya, Semenjak kami tahu soal itu, kami mempunyai satu misi yaitu menyelidiki
kesamaan atau kekembaran yg kami miliki. Kami ingin tunjukkan bahwa kami itu tidak kembar.
Selain itu kami juga minta tolong ke kak Mathew dan kak Olivia mereka adalah detektif rahasia
sekolah. Saat kami meminta tolong kami langsung diberi tugas untuk menanyakan sesuatu
kepada orang tua kami masing masing. Disaat yg tepat akupun menanyakan hal itu pada ayah.

“ ayah bolehkah aku bertanya”, kata fatiah manja”, Tanya apa fatiah? Boleh kok”,kata ayah
bertanya kembali padaku dengan wajah bingung campur penasaran.

“ dimanakah bunda sekarang yah”, saat aku berhenti bicara aku melihat air mata yg berkumpul
dimata ayah.

“ sebelum ayah jawab, apa yg mendorong kamu untuk bertanya seperti itu”, kata ayah bertanya
balik padaku.

“ begini yah aku dan Fatimah suka dikatain kembar, begitu yah.” Kataku menjelaskan. Aku
sengaja tidak menjelaskan misiku. Aku takut ayah malah marah sama aku.

“ maaf fatiah ayah nggak bisa menjelaskan ini sekarang karena, kamu belum cukup umur untuk
mengetahui hal ini”, seru ayah dengan nada serak dan gemetar meninggalkan fatiah, lebih
tepatnya menuju kekamarnya. Esoknya, sepulang sekolah kak Mathew, kak Olivia, fatiah, dan
Fatimah berkumpul di Taman halaman belakang sekolah ( THBS)

“ gimana jawaban orang tua kalian”, seru kak Olivia lembut.” Bagaimana apanya kak, saat aku
menanyakan soal itu kepada ayah, ayahku malah menangis dan mengunci dirinya dikamarnya.
Aku jadi merasa bersalah”, kata fatiah dengan wajah merasa bersalah.

“ kak Fatiah mah enak, ayahnya enggak galak kayak bundaku. Baru aja tanya sedikit jawabnya,
panjjaaaaannnggggg bangeut.” Kata fatiah lucu membuat kak Olivia cekikikan

“ SUDAH KUDUGA”, seru kak Mathew membuat kak Olivia berhenti ketawa dan membuat
ketiganya kaget dan kesal.
“ KAK MATHEEEWWW”, ucap ketiganya membuat kak Mathew kesal dan kaget tiga kali
lipat.

“SUDAH KU DUGA ORANGTUA KALIAN AKAN BERSIFAT SEPERTI ITU KETIKA


KALIAN YG MENANYAKAN HAL ITU PADA MEREKA KARENA AKU PERNAH
MENGALAMINYA, ITU MAKSUDKU”, seru kak Mathew dengan wajah marah membuat
ketiganya minta ampun.

“besokkan liburan panjang gimana kalau kita bikin rencana, pertama kamu
blablablablablablablablablbalablablablablablablablablablaablablablablablabla”, seru kak Mathew
bisik bisik.

Misi Kedua Aku dan Dia

Esoknya ayahku menerima SMS dengan nomor yg tidak dikenal.


Jika kau mau anak anda selamat. Cepatlah datang kesini. Anakmu sekarang sedang ku
sekap.

From ******

Awalnya ayah tidak mempercayainya tapi setelah mendengar suaraku ayah langsung
panik bukan main. Diapun menjawab SMS yg tak dikenal itu.

Dimana anakku? Dimana anakku disekap? Apakah kau butuh uang? Berapa? Apakah
anakku baik baik saja? Kumohon beritahukan aku dimana anakku disekap.

From aditya f.

Tak lama kemudian SMS ayah terjawab.


Dia ada bersamaku. Di rumah gubuk samping lapangan basket. Aku tidak butuh
uang mu. Dia aman bersamaku. Bagaimana aku ingin memberitahumu kau sibuk saja mengoceh.
By the way kau tidak memberitahu soal inikan kepada polisi. Jika kau memberi tahukan soal ini
pada polisi maka, kau juga tau nanti. Kau jangan main main ya denganku dan kau juga tidak
boleh membawa senjata. Datang atau tidak datang itu seterah anda, jika anda tidak datang
sebelum matahari tenggelam, kau juga akan tahu tempe nanti.

From ******

5 menit kemudian balasan dari ayah fatiahpun tiba.

Baik baik aku akan melaksanakan perintahmu, aku janji tidak akan melaporkan hal ini
pada polisi dan juga tidak akan membawa senjata.

From aditya f.
Ayah pun segera menuju ke alamat yg diberikan sang penculik itu. Sesampainya
ayah ditempat yg ditujuinya ayahpun turun dari mobil yg dikendarainya dan pergi kerumah
gubuk persis dgn apa yg penculik katakan di SMS tadi. Sesampainya ayah sampai disitu,
ayahpun langsung mengetuk pintu rumah itu. Tiba tiba pintu itu terbuka, entah apa yg membuat
pintu itu terbuka. Awalnya ayah takut, lalu dia langsung ingat apa tujuanya kesitu. Demi anaknya
dia pun masuk. Tiba tiba dia disekap, penculik itu menyekapnya dengan kain yg sudah ia beri
racun. Delapan jam dia pingsan.

Terjebak di Rumah Gubuk

Jam 10.30 WIB. Ayah fatiah bangun dari tidurnya. Dia terkaget kaget melihat
seorang wanita dewasa yg juga terikat. Ia berusaha mengingat, karena ia rasa ia pernah melihat
wanita itu. Bukan, dia ( wanita yg ia lihat tadi ) bukanlah fatiah, tapi dia mirip sekali dengan
fatiah. Dia berusaha mengingat tapi dia tak bisa. Lalu sejam kemudian wanita yg ia lihat tadi
terbangun dari tidur panjangnya. Sama seperti apa yg ayah lakukan, wanita itu juga kaget dan
bingung. Dia pun juga berusaha mengingat ingat lagi, tapi ternyata tidak bisa.

Jam 05.15 WIB. Sang Penculik masuk ke dalam ruangan, dimana ayah fatiah dan
wanita itu disekap. Dia memakai kaos hitam, rompi jeans, dan celana jeans yg robek robek yg
juga disertai rantai. Dia juga memakai penutup wajah, agar tidak terlihat orang yg ia culik. Lalu
penculik itu tertawa dan merasa puas.

“ hahahahaha…… apakah kalian ingat apa yg membawa kalian kesini,” ucap sang
penculik. Ayah dan wanita itupun berusaha untuk mengingat kembali. Apa yg membawa mereka
kesini. Tidak lama kemudian mereka ingat. Apa yg membawa mereka datang kesini. Secara
serempak merekapun menjawab,“Dimana anakku,” seru mereka geram.” NAAAAAKKKKK
kemarilah,” kata sang penculik terkekeh. Lalu munculah dua anak yg sangat mirip lebih tepatnya
lagi kembar. Penculik itu membuat dua anak itu yg tadinya mirip jadi lebih mirip sampai mereka
susah dibedakan. Dua anak itu memakai gaun yg berwarna biru, sepatu biru tua, dan rambut yg
dikepang cantik, dan juga dihiasi dengan make up yg cantik. Melihat itu, mata ayah dan wanita
itu terbelalak dan kaget.“Siapa kamu nak, dan apakah kau melihat anakku. Dia bernama fatiah.”
Tanya ayah kepada salah satu anak. Dia pun menjawab.”Ayah ini aku fatiah, Aku fatiah ayah,
dan dia adalah Fatimah yg waktu itu aku ceritakan kepada ayah. Dialah orangnya ayah.” Jelas
fatiah panjang lebar.

Bertemu

Lalu ayah langsung ingat, wanita yg ia lihat tadi adalah istrinya. Pantas saja ia lupa, ia
berpisah denganya sudah 7 th. Waktu itu bunda meminta gelang kaki pada ayah. Waktu itu juga
fatiah dan Fatimah masih berumur 3 tahun. Dulu fatiah suka ikut kemanapun ayah pergi. Dan
saat ayah membeli gelang kaki pun dia ikut. Saat perjalanan membeli gelang ada kecelakaan
beruntun. Ayah dan fatiah adalah salah satu korbanya. Semua korban kecelakaan itu langsung
dikirim ke Indonesia untuk diperiksa. Nah, semenjak itulah mereka berpisah. Bunda menyangka
ayah sudah meninggal. Sama ayah juga tidak menyangka mereka akan bersama lagi. Ayah dan
bundapun langsung berpelukan begitu pula dengan fatiah dan Fatimah mereka tidak menyangka.
Oiya pereman yg tadi itu ternyata kak Mathew. Orang yg selalu aku anggap adik sendiri ternyata
dugaanku benar dia adalah adikku sendiri. Setelah kejadian itu, rumah ayah dan bundapun dijual.
Kami membeli rumah yg baru dan mewah. Bunda yg tadinya galak sekarang malah lebih lembut
dari pada ayah.

Keluarga kami memutuskan untuk tinggal di Indonesia saja. Tapi karena hari libur masih
panjang, ayah memutuskan untuk berlibur ke india, sekalian menengok keluarga besar kami di
india. Selain ke india kami juga ke paris. Dua bulan kemudian kami pulang ke Indonesia. Dan
kami juga membawa berita besar yg sangat membahagiakan yaitu, sebentar lagi kami akan
mempunyai adik. Esoknya saat kami berangkat sekolah, kami naik sepedah bersama sama. Ini
adalah pengalamanku yg pertama kali, aku dan dia berangkat sekolah bersama sama pakai
sepedah baru lagi. Oiya selain rumah baru, ayahku juga membelikanku dan Fatimah permainan
yg super lengkap diantaranya sepedah baru, sepatu roda, egrang, congklak, bekel, boneka,
pokoknya serba baru deh kecuali buku pelajaran ya. Saat kami disekolah kami menceritakan
bahwa mereka itu benar bahwa kami itu memang kembar. Semenjak itu kami selalu melakukan
sesuatu bersama sama. Belajar bersama, kekantin bersama, bermain bersama, dll. Sembilan bulan
bunda mengandung adikku. Hari ini aku ulang tahun. Aku merayakan ulang tahunku di paris.
Disana aku senang sekali, ini adalah pertama kalinya ulang tahunku dirayakan bersama ayah,
bunda, adik, dan calon adikku. Esoknya Fatimah ulang tahun. Hari itu bunda merasakan sakit
perut dan mual mual. Akhirnya ayah mengantarkan bunda ke rumah sakit. Sesampainya di
rumah sakit mual bunda mengurang. Dan disuruh menunggu sampai kontraksinya itu datang.
Bunda dan ayahku menunggu, sampai ketiduran malahan. Jam 02.13 WIB bunda merasa mual
mual. Ayahpun memanggil suster. Katanya kontraksinya sudah datang Hari ini juga bunda
melahirkan. Alhamdulillah adik kami dilahirkan dgn selamat. Sekarang aku punya adik dua. Dan
kalian tahu, dia lahir di tanggal yg hampir sama dengan Fatimah. Dia lahir tanggal 14 januari
2013. Jadi setelah aku ulang tahun tanggal 12 january. Esoknya Fatimah ulang tahun dan
besoknya lagi adik kami lahir. Kau tahu nama adikku itu siapa?. Nama adikku adalah Alisha
rahma mufidah. Kami senang bisa berkumpul sekeluarga lagi di Indonesia. Aku menyadari,
kebahagian yg tidak pernah kita lupakan adalah saat saat kita berkumpul dengan keluarga kita.
Jadi kita harus mensyukuri. Walaupun kalian tidak punya teman, pendamping, tapi kita masih
mempunyai keluarga kan. Sejak saat itu kami hidup bahagia.

-TAMAT-

Anda mungkin juga menyukai