Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN PENGEMBANGAN DIRI

NAMA : Muhammad Yusri, S.S


NIP : 19790526 200901 1 005
PANGKAT, GOL / RUANG : Penata Muda Tk. I, III/b
SEKOLAH : MAN WANASABA

KEMENTERIAN AGAMA RI
MAN WANASABA
Jl. Beririjarak-Beririjarak-Wanasaba-Lotim-NTB
2015
IDENTITAS GURU

Nama : Muhammad Yusri, SS


NIP : 197905262009011005
Nomor Seri Karpeg : P 423440
Tempat Tanggal Lahir : Cengk, 26 Mei 1979
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pangkat/ Gol Ruang : Penata Muda Tk. I, III/b
Jenis Guru : Guru Mata Pelajaran Bahasa Inggris
Alamat Sekolah : Jl. Beririjarak-Beririjarak-Wanasaba-Lotim-NTB
Alamat Rumah : Cengok Daya Desa Waringin Kecamatan Suralaga Lotim NTB
LAPORAN PENGEMBANGAN DIRI

Muhammad Yusri, SS
NIP. 197905262009011005

Disahkan oleh:

Kepala Madrasah,

Drs. H. M Hasanussulhi, M. Pd
NIP: 196412311993031035
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Guru sebagai Tenaga Pendidik Profesional adalah guru yang tidak hanya merasa puas

dengan pengetahuan dan keterampilan yang sudah dimiliki. Seorang guru sebagai tenaga

profesional hendaklah berusaha mengembangkan pengetahuan dan keterampilannya sehingga

layanan yang diberikan kepada peserta didik adalah layanan yang semakin berkualitas.

Tugas seorang guru yang profesional tidak hanya dituntut untuk memiliki kinerja yang

baik dalam melaksanakan tugas mengajar, mendidik, dan melatih peserta didik saja melainkan

juga harus melakukan pengembangan keprofesian berkelanjutan.

Berbagai hal bisa dilakukan oleh seorang guru untuk dapat meningkatkan

profesionalismenya. Menurut Permeneg PAN dan RB no 16 tahun 2009, seorang guru dapat

melakukan kegiatan pengembangan keprofesian berkelanjutan melalui tiga komponen yaitu: 1)

melaksanakan pengembangan diri, 2) malakukan publikasi ilmiah dan 3) menemukan dan

menciptakan karya-karya innovative.

Kegiatan pengembangan diri bisa dilakukan melalui dua kegiatan yaitu diklat fungsional

dan kegiatan kolektif guru. semua kegiatan yang dilakukan oleh guru di kelompok kerja atau

MGPM termasuk ke dalam kegiatan kolektif guru sedangkan kegiatan lain di luar MGMP

termasuk ke dalam diklat fungsional.

Seorang guru yang melaksanakan pengembangan diri atau kegiatan pengembangan

keprofesian berkelanjutan lainnya disamping akan dapat meniingkatkan pengetahuan dan

keterampilan sebagai seorang guru, juga mendapat penghargaan angka kredit yang dapat

diperhitungkan untuk perkembangan kariernya

B. Tujuan

Berdasarkan paparan di atas, pengembangan diri dilakukan oleh penulis dengan tujuan:

a. Mendapatkan pengetahuan dan keterampilan untuk dapat memberikan pelayanan yang


lebih baik kepada peserta didik
b. Mengumpulkan angka kredit yang disyaratkan untuk kenaikan pangkat/jabatan setingkat
lebih tinggi.
PELAKSANAAN PENGEMBANGAN DIRI

Dalam kurun waktu Januari 2013 sampai Mei 2015, penulis telah mengikuti 2 (dua)

kegiatan pengembangan diri dengan rincian sbb:

I. Pengembangan Diri 1

1. Waktu Pelaksanaan

Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 18 s.d. 19 oktober 2014 bertempat di Aula MAN

Selong Jl. Hasanuddin No 02 Selong.

2. Jenis Kegiatan

Kegiatan pengembangan diri yang dilakukan adalah menjadi peserta pada “Bimbingan

Teknis Kurikulum 2013”

3. Tujuan Pengembangan Diri

Tujuan dari pengembangan diri ini adalah:

a. Meningkatkan kemampuan guru dalam memahami kurikulum 2013.

b. Meningkatkan kemampuna guru dalam teknis penilaian dalam kurikulum 2013

4. Uraian Materi

Materi utama yang diberikan dalam pelatihan ini adalah pedoman dan teknis penilaian

yang dituntut dalam kurikulum 2013

5. Tindak Lanjut

Tindak lanjut yang dilakukan setelah kegiatan pengembangan diri ini adalah penulis

melakukan refleksi diri sampai sejauhmana pengetahuan tentang penilain dalam kurikulum

2103 serta mengimplementasikannya di sekolah.

6. Dampak Pengembangan Diri

Adapun dampak yang penulis rasakan dari pengembangan diri yang dilakukan adalah:

a. Penulis semakin menyadari bahwa masih dibutuhkan kerja keras untuk

mengimplementasikan kurikulum 2013 di sekolah.

b. Sebagai guru penulis memiliki kemampuan tentang pemahaman serta pengaplikasian

atau penerapan penilaian dalan kurikulum 2103


II. Pengembangn Diri 2

1. Waktu Pelaksanaan

Kegiatan dilaksanakan mulai tanggal 22 s.d. 25 Desember 2014 di Aula MAN Selong

jalan Hasanuddin no 02 selong

2. Jenis Kegiatan

Kegiatan pengembangan diri yang dilakukan adalah menjadi peserta pada kegiata “MGMP

Mata Pelajaran-Pendampingan Implementasi Kurikulum 2013”.

3. Tujuan Pengembangan Diri

Tujuan dari pengembangan diri ini adalah:

a. Meningkatkan kemampuan guru dalam memahami kurikulum 2013.

b. Meningkatkan kemampuna guru dalam implementasi Kurikulum 2013 di Madrasah

c. Meningkatkan kemampuna guru dalam penerapan model-model pembelajaran inovatif

dan pendekatan scientific dalam Kurikulum 2013.

4. Uraian Materi

Materi utama yang diberikan dalam pelatihan ini adalah implementasi kurikulum 2013,

model-model pembelajaran, pendekatan-pendekatan dan penilaian dalam kurikulum 2013.

5. Tindak Lanjut

Tindak lanjut yang dilakukan setelah kegiatan pengembangan diri ini adalah penulis

melakukan persiapan-persiapan dalam mengimplementasikan K13 di madrasah.

6. Dampak Pengembangan Diri

Adapun dampak yang penulis rasakan dari pengembangan diri yang dilakukan adalah:

a. Meningkatnya rasa percaya diri dan kemampuan penulis dalam mengimplementasikan

K13.

b. Menambah wawasan dan pemahaman penulis tentang kurikulum 2013


REKAPITULASI KEGIATAN PENGEMBANGAN DIRI

Materi PD/ Peran Tempat Institusi


No. Nama Kegiatan Waktu/ Jam PD Nama Fasilitator
Kompetensi Guru Kegiatan Penyelenggara
1. Bimbingan Teknis Penilaian Kurikulum Peserta 18 - 19 Oktober - Muh. Syakirin, M. Pd Aula MAN MAN Selong
Kurikulum 2013 2013 2014 - H. Budi Mulyana, M. Pd Selong
2. MGMP- Implementasi Peserta 22 - 25 Desember - Drs. H. Suyanto, M. Ed Aula MAN MAN Selong
Pendampingan Kurikulum 2013. 2014 - Bambang Rudianto, M.Pd Selong
Kurikulum 2013 - Dr. Ahmad Harjono, M.Pd
- Dr. Edy Herianto, M.ed

Anda mungkin juga menyukai