1.

Definisi periode inkubasi

2. Definisi Infektifitas
3. Definisi Patogenitas
4. Porat entri/jalur masuk baketi sifilis
5. Skrining -- Pencegahan Sekunder
6. Kesenajngan anatara apa yang diharapkan dengan apa yang terjadi meliputi
4w + 1H diebut merumuskan masalah
7. Greates member
8. Kriteria untuk mevilih pevecahan masalah yang terbaik
9. Menyuusn rencana pemecahan masalah
10. Menentukan Instrumen pengumpulan data
11. Metode Delbeq delphin
12. Analisis data
13. Penyebab masalah ( Input dan Prosess) Akibat ( Outpuyt dan Outcome
)
14. Untuk mencari kemungkinan peneybab masalah menggunakan metde
iskhawa / fish bone
15. Tujuan Surveilans
16. Ruang Lingkup Surveilan epidemioogi
17. Bagian Kualitas surveilans
18. Fungsi pendukung surveilans
19. Struktur surveilans
20. Fungsi pokok surveilans
21. Delapan langkah respon surveilans
22. Kegunaan dan interpretasi angka insiden
23. Kegunaan dan interpretasi angka prevalensi
24. Definisi Kesehatan lingkungan
25. Pengendalian vektor
26. Pemabgaian kesehatan lingkungan pasal 22 ayat 3 UU no 23 1992
27. Sasaran kesehatan lingkungan
28. Penyebab masalah kesehatan lingkungandi Indonesia
29. Tr
30. Tr
31. Tr
32. Definisi sk3
33. Jarak apar 15 meter
34. Periksa kesehatan pari purna artinya apa
35. Strategi promosi kesehatan
36. Sasaran promosi kesehatan
37. Pengawasan pembiayaan kesehatan
38. Prinsip penangan keluhan
39. Kategori I BPJS
40. Kategori II BPJS
41. Kategori 3 BPJS
42. Sasaran promosi kesehatan
43. Upaya kesehatan pengembangan puskesmas
44. Pokok2 skn
45. Subsistem skn
46. Definis Waba
47. Definisi KLB
48. Anak ADHD