BIDANG PENDIDIKAN

Bidang Pendidikan: merupakan bidang yang meliputi upaya untuk meningkatkan

mutu kehidupan baik melalui peningkatan ilmu pengetahuan dan
ketrampilan melalui sikap mental anggota dan keluarganya
dengan disertai iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
Kegiatan yang dilaksanakan :
1. Peningkatan keimanan dan ketaqwaan anggota dan keluarganya melalui
ceramah dan pendidikan keagamaan yang dilakukan secara teratur dan
berkualitas.
2. Peningkatan pengetahuan dan ketrampilan melalui pendidikan formal dan
nonformal dalam bentuk pelatihan, kursus, penyuluhan dan lain-lain.
3. Mengirim anggota ke Kabupaten untuk engikuti ceramah pemahaman tentang
bahaya Narkoba, zat aditif lainnya serta HIV/AIDS.
4. Memberikan santunan pendidikan.
5. Peningkatan penyelenggaraan perpustakaan.

Kinerja Bidang Pendidikan

I. Keimanan dan Ketaqwaan : - mengadkan pengajian setiap bulan sekali
- menyelenggarakan ceramah agama pada hari
besar Islam dan bulan suci Ramadhan
- mengadakan halal bihalal bersama anggota.
II. Pendidikan Formal dan Nonformal :
- mengikut sertkan anggota dalam lomba-lomba di
Kabupaten, lomba menyanyi mars & hymne,
lomba merangkai bunga dari sedotan dan lomba
senam
- mengadakan kursus erangkai bunga dari sedotan
- mengadakan kursus senam
III. Memberikan santunan pendidikan dan mengusahakan beasiswa
Memberikan batuan setiap bulan untuk putra-putri
dari PNS Gol. I dan II mulai SD s/d SMA
(I s/d III Data terlampir )

BIDANG EKONOMI

Bidang Ekonomi : merupakan bidang yang meliputi upaya untuk meningkatkan

kemampuan menghimpun dana untuk menggerakkan roda
organisasi maupun untuk meningkatkan kesejahteraan material
anggota

Kegiatan yang dilaksanakan a.l:

1. Mengadakan penjualan barang-barang seperti baju,m alat-alat pecah belah dan
lain – lain secara angsuran.
2. Menitipkan hasil olahan Ibu-ibu anggota di Kantin RSUD dengan jasa 10% untuk
kas
3. Mengadakan penjualan hadiah hadir
4. Mengadakan tabungan dari karyawan
( Data Terlampir)
BIDANG SOSIAL BUDAYA

Bidang Sosial Budaya: merupakan bidang yang meliputi usaha pemahaman,

penghayatan, serta pengamalan norma dan nilai yang
mengakar dalam kehidupan manusia Indonesia

Kegiatan yang dilaksanakan a.l :

1. Peningkatan nilai dan wawasan keanekaragaman Budaya dengan : mendorong
peningkatan pemahaman keanekaragaman budaya bangsa, dengan tujuan
meningkatkan wawasan untuk mempertebal rasa kesatuan dan persatuan bangsa
2. Peningkatan kepedulian sosial dan lingkungan hidup dengan : meningkatkan
perhatian untuk membantu anggota atau masyarakat yang memerlukan bantuan
sebagai upaya memantapkan rasa kesetiakawanan sosial
3. Meningkatkan kesehatan jasmani anggota dan keluarga melalui :
a. Olah raga
b. Penyuluhan tentang budaya hidup bersih dan sehat
4. Meningkatkan kemitrasejajaran pria dan wanita yang harmonis dengan perubahan
sikap serta peranan pria dan wanita baik di dalam maupun di luar rumah yang
mengandung pengertian adanya kesamaan hak, kewajiban dan kesempatan untuk
berperan dalam segala bidang kehidupan.

Kinerja Bidang Sosial Budaya :

1. Peningkatan nilai dan wawasan keanekaragaman Budaya, antara lain ;
- Menyanyikan lagu mars Darma Wanita Persatuan setiap pertemuan
2. Meningkatkan kepedulian sosial dan lingkungan hidup, antara lain :
- Memberikan bantuan kepada korban Bencana Tsunami di Nangroe Aceh
Darussalam
- Anjangsana kepada anggota / keluarga yang akit atau mendapat musibah
dengan memberikan bantuan sekedarnya
3. Meningkatkan kesehatan jasmani anggota dan keluarga, antara lain :
- Mengikuti Gerak Jalan Sehat dalam rangka memperingati Hari – Hari Besar
Nasional
- Mengikuti Gerak Jalan Sehat dalam rangka HUT DWP
- Mengadakan latihan Senam Poco – Poco, senam Dangdut Eksekutif, senam
Cucak Rowo
4. Meningkatkan kemitrasejajaran pria dan wanita yang harmonis dengan :
- Mengikutsertakan anggota untuk orientasi KKG (Keselarasan dan Keadilan
Gender)
5. Peningkatan kepedulian tentang Hak Asasi Manusia
- Mengikuti penyuluhan tentang kekerasan terhadap perempuan dan anak.

Perempuan cukup menyadari lima kepentingan yaitu :

1. Tahu mendidik anak dengan baik
2. Tahu menjaga kesehatannya sendiri, terutama mengetahui bagaimana
menjaga kelahiran
3. Mengetahui Keluarga Berencana
4. Mengetahui bagaimana menambah pendapatan keluarga
5. Mengetahui lingkungan yang sehat
HAMBATAN :
 Keterbatasan fasilitas, dana dan sumber daya anggota untuk mengikuti
kemajuan teknologi merupakan hambatan yang dihadapi.
 Asih terdapat ketidakserasian antara Penasehat dan Ketua karena belum
memehami dengan benar tentang organisasi DW P
 Sulit untuk mengembangkan Perpustakaan / Sudut Baca karena kurangnya
buku bacaan dan minat baca
 Masih terbatasnya pemerataan jangkauan kegiatan, adanya keterbatasan
Sumber Daya Manusia yang menghambat Gerak Dinamika Organisasi,
keadaan ekonomi anggota, keadaan lingkungan serta keberadaan DW P RSUD
Nganjuk perlu disesuaikan dengan situasi dan kondisi

KESIMPULAN :

Walaupun ada faktor penghambat, secara umum kegiatan pelaksanaan Program Kerja
Darma Wanita Persatuan RSUD dapat dilaksanakan dengan baik sebatas kemampuan
sesuai situasi dan kondisi yang ada. Hal ini berkat kerjasama dan koordinasi yang
baik antara pengurus dan anggota Darma Wanita Persatuan RSUD. Darma Wanita
Persatuan RSUD mempunyai nurani yang baik sekali karena Ibu selalu dekat dengan
Kepedulian Sosial. Ini terbukti dengan banyaknya hal yang dilakukan oleh Darma
Wanita Persatuan RSUD. Semoga kita semua menyadari arti seorang Ibu, seperti yang
tertulis diatas agar Organisasi Darma Wanita Persatuan RSUD kedepan terus dan
lebih baik lagi.

USUL DAN SARAN :

1. Darma Wanita Persatuan RSUD pendamping Korpri diharapkan lebih

meningkatkan kinerjanya dalam mengisi pembangunan sesuai dengan program
kerja yang telah ditetapkan
2. Pengembangan kerjasama perlu dilakukan karena selain bemi untuk mencapai
tujuan organisasi, juga untuk meningkatkan kepedulian dan peran serta dalam
penanganan masalah yang menjadi isue Nasional dan masalah yang terjadi dalam
masyarakat, terutama dalam rangka meningkatkan pemberdayaan manusia serta
kesetaraan dan keadilan gender.
3. Untuk menentukan program selanjutnya, data tentang seluruh unsur pelaksanaan
secara lebih lengkap dan menyeluruh diperlukan dengan tujuan untuk
mendapatkangambar yang nyata tentang keadaan Organisasi Darma Wanita
Persatuan RSUD.

PENUTUP ;

Demikian Laporan Pertanggungjawaban Ketua Darma Wanita Persatuan

RSUD masa bakti Th. 1997 – 2005. Sehubungan dengan pelaksanaan program Hasil
Kerja MusKab DW P Kab Nganjuk, kami menyadari bahwa apa yang dilaksanakan
selama 8 tahun terakhir adalah untuk menyejahterakan anggota, termasuk upaya
meningkatkan pendapatan keluarga.
Dalam menyelesaikan tugas – tugas tersebut kami merasa masih banyak
kekurangan dan hendaknya dapat diterima dengan penuh kesadaran, sebaliknya
keberhasilan yang telah dicapai hendaknya dapat dirasakan dengan penuh keyakinan.
Perkenankan kami mengucapkan terima kasih dan penghormatan yang
setinggi – tingginya atas partisipasi dan kerjasama yang baik kepada :
1. Ketua dan Pengurus DW P Kab nganjuk.
2. RSUD Nganjuk, sebagai tempat kami melaksanakan Pertemuan dan
Kegiatan.
 Akhirnya kami mengucapkan terima kasih yang setulus-tulusnya atas
kepercayaan yang diberikan kepada kami selama 8 tahun dan dukungan semua
Pengurus DW P RSUD Nganjuk, kesungguhan dan keikhlasan dukungan tersebut
memberikan ketenangan batin dalam mengemban tugas yang dipercayakan kepada
kami. Semoga Darma Wanita Persatuan RSUD Nganjuk sebagai organisasi
kemasyarakat dapat memberikan darma baktinya kepada Nusa dan Bangsa.

Nganjuk , 30 Desember 2005

Ketua,

Ny. Hj. HARDIANI SOENARDI