Anda di halaman 1dari 6

Rizky Gilang kurniawan (13015037)

Soal No.1

Laju pengurangan volume suatu tangki dapat dimodelkan dengan persamaan:

𝑑ℎ
𝐴 = 𝑘ℎ𝑛
𝑑𝑡

Dimana A menyatakan luas tangki, h menyatakan ketinggian tangki, dan


parameter k dan n adalah parameter model. Diketahui bahwa nilai A sebesar
540 cm2 .

Syarat agar persamaan regresi menjadi linear adalah dengan menetapkan


parameter n sama dengan nol.
𝑘
Data percobaan: Dari persamaan regresi diatas dapat dianalogikan dimana nilai −0,2276 = 𝐴

dan nilai didapat dengan mengalikan 𝐴 𝑑𝑒𝑛𝑔𝑎𝑛 − 0,2276 dan didapat nilai k
sebesar -122,904.

Soal No. 2

Untuk mempelajari kelayakan teknis pemanfaatan abu bawah yang dihasilkan


oleh boiler unggun padat di sejumlah pabrik tekstil di Bandung sebagai bahan
bakar padat. Samadhi dkk (2008) mempelajari kuat tekan briket (abu bawah
Dari data percobaan didapat grafik regresi dan ditambah dengan batu bara segar) sebagai fungsi kadar abu bawah. Hasil
persamaan regresi dibawah ini pengukuran sampel secara berulang (tiga kali) dipresentasikan paa tabel
berikut:
Rizky Gilang kurniawan (13015037)

% berat abau Kuat remuk (kgf/cm2)


bawah I II III
100 15,68 11,78 12,89
90 19,10 27,93 27,69
80 24,43 24,91 23,87
70 20,53 23,71 16,71
60 24,67 27,93 28,01
50 25,07 28,57 27,69

c).

a) presentasi
rata-rata pengukuran tiap level perlakuan denga selang keyakinan
95% dapat dilihat pada gambar diatas.
b) Diagaram blox plot utuk percobaan ini dapat dilihat dibahwah ini

dari
data analisis anova diatas didapat bahwa nilai p-value kurang dari
Rizky Gilang kurniawan (13015037)
alpha(∝). Sehingga dapat dinyatakan bahwa kadar abu basah
berpengaruh signifikan terhadap kuat remuk bricket.

Soal No.3

Di dalam rangka mengoptimasi produksi biodesel dari minyak nabati,


Vicente dkk (1999) menggunakan teknik factorial desain dan response a. Kurva efek utama terhadap perolehan Biodesel (main effect plot)
surface method. Kajian awal untuk menguji efek temperatur reaksi(T) dan
konsentrasi katalis metanol (C) pada konversi trigliserida (Y) dilakukan
dengan teknik percobaan 22 dengan titik pusat.

Dengan percobaan faktorial dengan 4 center point didapat data sebagai


berikut.

Dari kurva diatas dapat disimpulkan bahwa pengaruh temperatur dan


konsentrasi berpengaruh cukup signifikan. Besar nilai dari kurva
diatas dapat dilihat pada gambar dibawah ini
Rizky Gilang kurniawan (13015037)
Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa karena kedua grafik tidak
sejajar maka terdapat hubungan antara temperatur dan konsentrasi.
dan dari kurva tersebut saat T=25 terjadi pengaruh yang signifikan
terhadap konversi tapi saat T =65 kurvanya hampir datar dan hampir
tidak ada pengaruh. Begitu pula dengan kurva konsentrasi dimana saat
c =0.5 terjadi pengaruh yang significan terhadap konversi trigiliserida.
Dari gambar diatas dapat dilihat bahwa efek utama T seesar 6.2 dan C
Tapi saat c = 1.5 kurva memiliki gradien yang mengecil. Dilihihat
sebesar 7.8 . maka yang berpengaruh paling signifikan adalah
dari hasil anova
konsentrasi.

b. Kurva efek interaksi terhadap perolehan biodesel

Bahwa pengaruh interaksi bernilai negaif, jadi pengaruh signifikan


yang dapat mengurangi konversi.
c. Viccent dkk memilih menggunakan tempuhan titik pusat adalah untuk
menguji apakah kelakuan konversi linear atau tidak terhadap
temperatur dan konsentrasi (menguji adanya curvature) serta menguji
keterulangan data di titik pusat apakah hasil percobaan mencapai
tingkat presisi atau tidak.
d. Dari analisi dari minitab dibawah ini kita dapat menentukan apakah
viccent dkk dapat menggunakan korelasi linear untuk mengestimasi
perolehan biodesel.
Rizky Gilang kurniawan (13015037)

Dari ketiga kurva tersebut dapat dinyatakan bahwa ketiga pengaruh

Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa untuk tingkat keyakinan utama sama sama memberikan pengaruh yang cukup signifikan tetapi

0.05, dan nilai P curvatur sebesar 0.001. karena niai P kurang dari dilihat dari gradien, maka pengaruh pH yang paling besar dalam

tingkat keyakinan (alpha), maka curvatur dapat dinyatakan memberi memproduksi asam laktat. Data pendukung

efek yang signifikan terhadap respon. Oleh kareana itu Viccent dkk
tidak dapat menggunakan korelasi linear dalam mengestimasi
perolehan biodesel.

Soal No.4

Omay dan Guvenilir (2012) melaporkan produksi asam laktat dari limbah
rumah makan melalui proses fermentasi. Teknik percobaan faktorial penuh 23
Dari data analisi diatas diperoleh bahwa pengaruh pH memiliki nilai
digunakan untuk mempelajari pengaruh pH, temperatur, ndan konsentrasi
positif 17,250 yang berpengaruh signifikan dalam memproduksi asam
awal subtrat pada produksi asam laktat.
laktat.
a. Kurva pengaruh efek utama pada produksi asam laktat
b. Kurva pengaruh efek interaksi pada produksi asam laktat
Rizky Gilang kurniawan (13015037)
c. Seperi yang telah saya jawab pada bagian a dan b bahwa untuk faktor
utama, yang paling signifikan dalam mempengaruhi produksi asam
laktat adalah pH dengan nilai pengaruh sebesar 17.250. dan untuk
efek interaksi yang berpengaruh paling signifikan adalah interaksi
temperatur dan pH, dengan nilai pengaruh sebesar 3,750.
Data anova dapat dilihat pada gambar jawaban a dan b.
d. Model regresi

Dari kurva interaksi tersebut semua variabel memiliki interaksi atau


saling berinteraksi satu sama lain dan untuk mengetahui apakah
interaksinya berpengaruh positif atau negetif, dapat dilihat dari hasil
perhitungan dari minitab

Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa interaksi variabel


percobaan berpengaruh positif dan interaksi pH dan T yang paling
signifikan dalam mempengaruhi produksi asam laktat.

Anda mungkin juga menyukai