Anda di halaman 1dari 22

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Dalam rangka meningkatkan kualitas dan kuantitas pendidikan di SMA
Negeri 1 Luwu-Belopa, Kecamatan Belopa, maka SMA Negeri 1 Luwu-Belopa
berusaha untuk mendapatkan proses input dan output yang potensial serta
memiliki peserta didik yang mampu mengadopsi Ilmu Pengetahuan dan
Tekhnologi yang dapat dibanggakan,memiliki lulusan dengan predikat yang
sesuai dengan harapan dan kebutuhan masyarakat maupun pendidikan.
Salah satu upaya yang dilakukan oleh SMA Negeri 1 Luwu-Belopa adalah
berusaha untuk melengkapi dan meningkatkan fasilitas demi menunjang proses
kegiatan belajar mengajar. Ketersediaan sarana dan prasarana sekolah yang
mencukupi serta layak untuk dipergunakan, berguna dan bermanfaat untuk
tujuan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dapat berjalan dengan baik dan
lancar.
Untuk mengantisipasi hal tersebut diatas, Pemerintah dalam hal ini
Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah. Kementrian Pendidikan dan
Kebudayaan Nasional telah berupayah untuk memberikan bantuan berupa Dana
Bantuan Pemerintah , DAK dan bantuan- bantuan yang menunjang untuk
penyelenggaraan pendidikan menuju peningkatan mutu pendidikan yang
berkualitas.Suatu lembaga atau Unit Kerja akan dapat berfungsi dengan
memadai kalau minimal memiliki system manajemen yang didukung oleh “
Man Mony dan Material “ (Sumber daya manusia (SDM) ,dana/biaya, dan
sarana prasarana) dalam jumlah dan kualitas yang memadai. Sekolah sebagai
suatu unit kerja atau satuan pendidikan yang menghasilkan sumber daya
manusia yang berkulitas sesuai yang diharapkan Undang-Undang dasar
1945,UU No 20 Tahun 2003, UU No.14 Tahun 2005, PP No.19 Tahun
2005.Untuk mencapai itu SMA Negeri 1 Belopa Kab. Luwu Sulawesi Selatan
membutuhkan bantuan berupa Sarana Prasarana.
Saat ini SMA Negeri 1 Luwu-Belopa adalah sekolah menengah tertua
yang ada di Kabupaten Luwu. (Tahun 2017 berusia 50 tahun). Untuk tahun
pelajaran 2017/2018 jumlah siswa yang ditampung sebanyak 1282 orang terdiri
dari 38 Rombel belajar (tipe A). Sedangkan jamban yang ada dengan kondisi
1
tidak layak dan hanya berjumlah 8 unit, Hal ini tentunya tidak sebanding dengan
jumlah siswa yang ada. Pihak sekolah berharap melalui Dana Bantuan
Pemerintah Tahun 2018, pemerintah dapat mengalokasikan dana untuk
Pembangunan jamban .
B. PERMASALAHAN
Permasalahan yang kami hadapi saat ini dilembaga yang kami kelola
diantaranya:
1. Dengan jumlah siswa 1282 orang, rasio jamban yang dibutuhkan adalah
30 Unit.
2. Jamban yang ada saat ini hanya 8 unit dengan kondisi yang kurang layak
3. Rasio Jamban yang ada tidak sebanding dengan jumlah siswa

C. TUJUAN, MANFAAT DAN DAMPAK


1. Tujuan
 Meningkatkan kondisi sarana dan prasarana pendukung sekolah sehingga
secara fisik layak untuk mendukung pelaksanaan proses belajar
mengajar.
 Memberikan kenyamanan dan keamanan dalam lingkungan sekolah.
 Memperbaiki layanan publik di bidang pendidikan, khusus prasarana
belajar di sekolah.
 Menjadikan sekolah yang sehat dan bersih terhindar dari penyakit
 Menciptakan sekolah yang Agamis dan berbudaya.
2. Manfaat dan Dampak
Manfaat dan Dampak adanya rehabilitasi Ruang belajar diantaranya:
 Kompleks sekolah akan terlihat lebih rapi, tertata, bersih dan indah.
 Kondisi kebersihan sekolah akan lebih nyaman dan aman, karena
sebelumnya Mck yang ada tidak memadai dan kurang layak pakai
 Sebagai sarana kesehatan bagi warga sekolah
 Dapat dipergunakan secara teratur oleh warga sekolah
 Keamanan dan kesehatan siswa akan lebih terjamin
 Dengan adanya sarana jamban, yang memadai akan terlihat lebih
nyaman,aman dan teratur untuk dipergunakan.

2
BAB II
PROFIL SEKOLAH BERDASARKAN DAPODIK
TAHUN 2018
1. Identitas Sekolah
1 Nama Sekolah : SMAN 1 BELOPA
2 NPSN : 40309315
3 Jenjang Pendidikan : SMA
4 Status Sekolah : Negeri
5 Alamat Sekolah : JL. TOPOKA
RT / RW : 1 / 1
Kode Pos : 91994
Kelurahan : Senga
Kecamatan : Kec. Belopa
Kabupaten/Kota : Kab. Luwu
Provinsi : Prop. Sulawesi Selatan
Negara : Indonesia
6 Posisi Geografis : -3.3981 Lintang
120.3698 Bujur
3. Data Pelengkap
7 SK Pendirian Sekolah : 109/S.M.A/B/III/67
8 Tanggal SK Pendirian : 21-08-1967
9 Status Kepemilikan : Pemerintah Pusat
10 SK Izin Operasional :
11 Tgl SK Izin Operasional :
12 Kebutuhan Khusus Dilayani :
13 Nomor Rekening : 278759743
14 Nama Bank : BNI 46
15 Cabang KCP/Unit : Palopo
16 Rekening Atas Nama : SMA NEGERI 1 BELOPA
17 MBS : Ya
18 Luas Tanah Milik (m2) : 11678
19 Luas Tanah Bukan Milik (m2) : 0
20 Nama Wajib Pajak : SMAN 1 Belopa
21 NPWP : 001299155803000
3. Kontak Sekolah
20 Nomor Telepon : 04713314086
21 Nomor Fax : 04713314086
22 Email : smansabelopa@yahoo.co.id
23 Website : http://www.sman1belopa.net

3
4. Data Periodik
24 Waktu Penyelenggaraan : Pagi
25 Bersedia Menerima Bos? : Ya
26 Sertifikasi ISO : Belum Bersertifikat
27 Sumber Listrik : PLN
28 Daya Listrik (watt) : 11000
29 Akses Internet : Telkomsel Flash
30 Akses Internet Alternatif : Telkom Speedy
5. Sanitasi
31 Kecukupan Air : Cukup
32 Sekolah Memproses Air : Ya
Sendiri
33 Air Minum Untuk Siswa : Tidak Disediakan
34 Mayoritas Siswa Membawa : Ya
Air Minum
35 Jumlah Toilet Berkebutuhan : 0
Khusus
36 Sumber Air Sanitasi : Sumur terlindungi
37 Ketersediaan Air di : Ada Sumber Air
Lingkungan Sekolah
38 Tipe Jamban : Leher angsa (toilet duduk/jongkok)
39 Jumlah Tempat Cuci : 8
Tangan
40 Apakah Sabun dan Air : Tidak
Mengalir pada Tempat Cuci
Tangan
41 Jumlah Jamban Dapat : Laki-laki Perempuan Bersama
Digunakan 2 2 4
42 Jumlah Jamban Tidak Dapat : Laki-laki Perempuan Bersama
Digunakan 0 0 0

6. Peserta Didik

a. Berdasrkan Jenis Kelamin

L P Total

517 793 1310

4
b. Berdasarkan Usia

Usia L P Total

< 6 tahun 0 0 0

6 - 12 tahun 0 2 2

13 - 15 tahun 254 421 675

16 - 20 tahun 262 369 631

> 20 tahun 1 1 2

Total 517 793 1310

c. Berdasarkan Agama

Agama L P Total

Islam 514 786 1300

Kristen 2 7 9

Katholik 1 0 1

Hindu 0 0 0

Budha 0 0 0

Konghucu 0 0 0

Lainnya 0 0 0

Total 517 793 1310

5
d. Berdasarkan Penghasilan orang tua/wali

Penghasilan L P Total

Tidak di isi 336 516 852

Kurang dari Rp. 500,000 77 124 201

Rp. 500,000 - Rp. 999,999 64 90 154

Rp. 1,000,000 - Rp. 1,999,999 15 28 43

Rp. 2,000,000 - Rp. 4,999,999 19 27 46

Rp. 5,000,000 - Rp. 20,000,000 6 7 13

Lebih dari Rp. 20,000,000 0 1 1

Total 517 793 1310

e. Berdasarkan tingkat Pendidikan

Tingkat Pendidikan L P Total

Tingkat 11 188 253 441

Tingkat 12 173 282 455

Tingkat 10 156 258 414

Total 517 793 1310

6
7. Rombel

Nama Tingkat Jumlah Siswa


No Wali Kelas Kurikulum Ruangan
Rombel Kelas L P Total
Kurikulum SMA 2013
1
X IPS 1 10 6 28 34 MULIANI IPS X IPS 1
Kurikulum SMA 2013
2
X IPS 2 10 11 25 36 MUNAWAR IPS X IPS 2
Kurikulum SMA 2013
3
X IPS 3 10 9 26 35 DESI ANRIANI IPS X IPS 3
Kurikulum SMA 2013
4
X IPS 4 10 12 24 36 CITRA IPS X IPS 4
Kurikulum SMA 2013
5
X MIPA 1 10 12 23 35 Agus MIPA X MIPA 1
NURMIATY Kurikulum SMA 2013
6
X MIPA 2 10 16 19 35 RUMPA MIPA X MIPA 2
Kurikulum SMA 2013
7
X MIPA 3 10 15 20 35 RUSLAN MIPA X MIPA 3
AKRAMIAH Kurikulum SMA 2013
8
X MIPA 4 10 16 19 35 AKMAL MIPA X MIPA 4
Kurikulum SMA 2013
9
X MIPA 5 10 16 19 35 NOVIYANTI MIPA X MIPA 5
Kurikulum SMA 2013
10
X MIPA 6 10 14 19 33 ASMAWATI MIPA X MIPA 6
Kurikulum SMA 2013
11
X MIPA 7 10 16 19 35 SANTI MIPA X MIPA 7
Kurikulum SMA 2013
12
X MIPA 8 10 14 20 34 WARTINI MIPA X MIPA 8
Kurikulum SMA 2013
13
XI IPS 1 11 14 20 34 NUR IMAMAH IPS XI IPS 1
HARPITA Kurikulum SMA 2013
14
XI IPS 2 11 6 26 32 SAPITRI IPS XI IPS 2
Kurikulum SMA 2013
15
XI IPS 3 11 14 19 33 SUKMANIRA IPS XI IPS 3
Kurikulum SMA 2013
16
XI IPS 4 11 20 11 31 ULFA MADJID IPS XI IPS 4
FAKHRIANI ABU Kurikulum SMA 2013
17
XI IPS 5 11 14 17 31 MASSI IPS XI IPS 5
MUHAMMAD Kurikulum SMA 2013
18
XI MIPA 1 11 10 26 36 YUSUF MIPA XI MIPA 1
Kurikulum SMA 2013
19
XI MIPA 2 11 14 22 36 SITTI RUSLIATI MIPA XI MIPA 2
NURSEHA Kurikulum SMA 2013
20
XI MIPA 3 11 16 20 36 HABIBA MIPA XI MIPA 3
HJ. HARIANI Kurikulum SMA 2013
21
XI MIPA 4 11 17 18 35 HALIDE MIPA XI MIPA 4
Kurikulum SMA 2013
22
XI MIPA 5 11 16 19 35 MAS INTAN MIPA XI MIPA 5
7
RATU EKASARI Kurikulum SMA 2013
23
XI MIPA 6 11 14 21 35 TAMPANG MIPA XI MIPA 6
Kurikulum SMA 2013
24
XI MIPA 7 11 18 16 34 WINDA IRIANI MIPA XI MIPA 7
Kurikulum SMA 2013
25
XI MIPA 8 11 18 18 36 MARDIANAH MIPA XI MIPA 8
26 XII IPA 1 12 12 25 37 FITRIANY SMA KTSP IPA XII IPA 1
27 XII IPA 2 12 16 21 37 HARMI PONTO SMA KTSP IPA XII IPA 2
28 XII IPA 3 12 15 21 36 SITTI HASMA SMA KTSP IPA XII IPA 3
29 XII IPA 4 12 14 22 36 TANREANG SMA KTSP IPA XII IPA 4
30 XII IPA 5 12 15 21 36 HADIANAH SMA KTSP IPA XII IPA 5
31 XII IPA 6 12 19 17 36 RAHMAWATIH SMA KTSP IPA XII IPA 6
32 XII IPA 7 12 13 25 38 DARMAWATI B SMA KTSP IPA XII IPA 7
33 XII IPA 8 12 14 21 35 HJ. IMRANA SMA KTSP IPA XII IPA 8
34 XII IPS 1 12 6 30 36 SITTI KURSIAH SMA KTSP IPS XII IPS 1
35 XII IPS 2 12 13 24 37 HJ. NURHAEDAH SMA KTSP IPS XII IPS 2
36 XII IPS 3 12 18 18 36 FATMAWATI SMA KTSP IPS XII IPS 3
37 XII IPS 4 12 8 22 30 AGUS SMA KTSP IPS XII IPS 4
38 XII IPS 5 12 13 15 28 BAHARUDDIN SMA KTSP IPS XII IPS 5

8
BAB III

PROGRAM KERJA SMA NEGERI 1 LUWU-BELOPA

A. VISI, MISI, MOTTO, LOGO, DAN MARS

Perubahan nama SMA Negeri 1 Belopa menjadi SMA Negeri 1 Luwu-


Belopa karena adanya perpindahan pengelolaan SMA, SMK dan SLB dari
Pemerintah Kabupaten/Kota ke Pemerintah Provinsi. Perkembangan ilmu
pengetahuan, teknologi, informasi, yang sangat cepat pada era globalisasi saat ini
dan merupakan tantangan yang harus dihadapi. Peluang sekaligus upaya SMA
Negeri 1 Luwu-Belopa untuk menjadi sekolah yang sesuai dengan tuntutan masa
depan diwujudkan melalui visi dan misi berikut.

1. VISI

SMA NEGERI 1 LUWU-BELOPA


“CIPTAKAN GENERASI EMAS YANG BERKARAKTER, RELIGIUS,
MENGUASAI IPTEK DAN PEDULI LINGKUNGAN”

2. MISI
SMA NEGERI 1 LUWU-BELOPA

1. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara optimal, sesuai


potensi yang di miliki.
2. Menumbuhkan semangat keunggulan secara intensif kepada seluruh
warga sekolah.
3. Mendorong dan membantu setiap siswa untuk mengenali potensi dirinya
sehingga dapat berkembang secara optimal.
4. Memberi kesempatan kepada setiap siswa untuk meningkatkan
prestasinya melalui pembentukan kelas unggulan pada setiap tingkatan
kelas dan program.
5. Menumbuhkan penghayatan terhadap ajaran agama yang dianut dan
budaya bangsa sehingga menjadi kearifan dalam bertindak.
6. Mengembangkan potensi bakat dan minat siswa melalui kegiatan
ekstrakurikuler.
9
7. Mengintegrasikan nilai-nilai karakter, dan peduli lingkungan pada setiap
mata pelajaran.
8. Meningkatkan jumlah siswa yang dapat diterima di perguruan tinngi
negeri melalui jalur SNMPTN, SBMPTN dan jalur lainnya.

Strategi Pencapaian Visi dan Misi


1) Mengembangkan nilai-nilai ketaqwaan dengan mengoptimalkan kegiatan
keagamaan di sekolah dalam tatanan amalan praktis dan budi pekerti.
2) Penguasaan dan pengintegrasian IMTAQ dan IPTEK dalam lingkup baik
teori maupun praktek.
3) Aplikasi IMTAQ dan IPTEK dalam kehidupan sehari-hari dengan
menjalin keserasian hubungan kemuliaan dan human relation.
4) Menciptakan lingkungan sekolah yang kondusif (pengaturan,
pengelolaan, pengadaan sarana/fasilitas dan lingkungan yang
mendukung) dan berwawasan Adiwiyata.
5) Meningkatkan kesehatan fisik yang prima sekaligus dapat bekerja secara
optimal, produktif yang berwawasan keunggulan.
6) Mengembangkan dan memacu profesionalisme personal sehingga
memperoleh sumber daya manusia yang berkualitas.
7) Meningkatkan ketangguhan daya saing yang tinggi sehingga mampu
berkompetisi dan berwawasan global.
8) Meningkatkan ketangguhan moral (akhlak), daya juang, kreatifitas,
efisiensi, inovasi tanpa kehilangan jati diri sebagai warga yang religius.
9) Menumbuhkan sikap disiplin yang kompetitif di warga sekolah melalui
kegiatan intra dan ekstrakurukuler.
10) Meningkatkan keterpaduan kekuatan sekolah, keluarga dan masyarakat
dalam lingkup manajemen berbasis sekolah sehingga terujud suatu
kekuatan sinergi untuk mencapai hasil yang optimal.
11) Optimalisasi korelasi kegiatan belajar mengajar dengan kompetisi peserta
didik sehingga output mampu berperan efektif dalam masyarakat umum
dan global.
12) Meningkat kembangkan lingkungan sekolah yang demokratis, transparan
dan partisipatif.

10
13) Mengembangkan kemampuan lulusan siswa yang cerdas dan
kompetentitif serta memiliki daya saing di tingkat global
14) Membina prestasi olimpiade science, seni dan olahraga yang
kompetentitif serta memiliki daya saing di tingkat global
15) Mengaplikasikan sekolah bersih, hijau, rindang dan sehat sehingga para
siswa dapat belajar tenang dalam pencapaian prestasi tingkat
internasional
16) Mengembangkan sekolah inovatif, kreatif, dinamis, dan berwawasan
internasional
17) Menciptakan organisasi sekolah yang terus belajar (learning organization)
sesuai perkembangan global
18) Melengkapi fasilitas sekolah yang lengkap, relevan, dan mutakhir.
19) Mengembangkan pendidik dan tenaga kependidikan yang mampu dan
tangguh serta memiliki kompetensi sesuai standard nasional.
20) Mengembangkan manajemen berbasis sekolah (MBS) yang akuntabel.

3. LOGO

Logo SMA Negeri 1 Belopa seperti pada gambar di


samping mulai diadakan pada Tahun Pelajaran
2014/2015. Sebelumnya SMA Negeri 1 Belopa belum
ada Logo sekolah. Kepala Sekolah Drs. Sahrung, M.Si.
yang berinisiatif mengadakannya melalui sayembara.
Logo SMA Negeri 1 Belopa ditetapkan melalui rapat
dewan guru, pegawai dan tata usaha serta perwakilan
OSIS dan diketahui oleh komite sekolah.
Logo SMA Negeri 1 Belopa di atas kemudian tanggapi dengan bijaksana
sebab menggunakan gambar kris berwarna merah yang ditafsirkan kris
berdarah. Lambang kris apalagi kris berwarna merah dipandang tidak sesuai
dengan nuansa pendidikan. Muncul ide untuk mengganti atau merevisi logo
SMA Negeri 1 Belopa agar sesuai dengan nuansa pendidikan.
Tahun Pelajaran 2016/2017 oleh Kepala Sekolah SMA
Negeri 1 Belopa Drs. Nurdin Muin, M.Pd. menyetujui
usulan untuk merevisi logo tersebut di atas. Melalui
rapat dewan guru, pegawai tata usaha, perwakilan
OSIS dan Komite Sekolah menyetujui dan menetapkan
logo SMA Negeri 1 Belopa yang baru, mengganti
gambar kris dengan gambar pena dan memasang
gambar payung lambang Kabupaten Luwu seperti pada
gambar di samping

11
Perubahan nama SMA Negeri 1 Belopa menjadi SMA Negeri 1 Luwu
, maka logo SMA NEGERI 1 BELOPA diganti menjadi SMA NEGERI 1
LUWU.

Makna yang terkandung pada logo SMA Negeri 1 Luwu:


4. Bintang 5 berwarna kuning, simbol Ketuhanan Yang Maha Esa pada
Pancasila
5. Gambar sayap berwarna kuning berjumlah 17 melambangkan tanggal
Proklamasi Kemerdekan Republik Indonesia
6. Kapas berwarna hijau berjumlah 8 melambangkan bulan Proklamasi
Kemerdekan Republik Indonesia
7. Padi berwarna kuning berjumlah 45 butir melambangkan tahun, Proklamasi
Kemerdekan Republik Indonesia
8. Pena dan buku melambangkan pendidikan. Pendidikan diselenggarakan di
SMA Negeri 1 Luwu berdasarkan atas Ke-Tuhana Yang Maha Esa.
9. Latar belakang berwarna biru melambang lingkungan yang bersih dan
cerah.

2. MOTTO

SMA NEGERI 1 LUWU-BELOPA


“BERKARAKTER”
BERKARAKTER : adalah cara berfikir dan berperilaku yang menjadi ciri khas tiap
individu untuk hidup dan bekerjasama baik dalam lingkungan keluarga, masyarakat,
Bangsa dan Negara. Individu yang Berkarakter baik adalah Individu yang bisa
membuat Keputusan dan siap Mempertanggungjawabkan tiap akibat dari keputusan
yang di buat.
(DITJEN MANDIKDASMEN)

12
Sebagai Motto maka kata BERKARAKTER juga di jadikan sebagai suatu
AKRONIM yakni.
BERKARAKTER
1. BERSIH
2. ELOK
3. RELIGIUS
4. AKTIF
5. KREATIF
6. TERTIB
7. EDUKATIF
8. RINDANG

3. MARS

SMA NEGERI 1 LUWU-BELOPA


OLeh : Yacobus Papa, S.Th

Satukan langkah, bulatkan tekad

Kembangkan seluruh potensi diri

Saling mendukung dalam meningkatkan prestasi

Maju bersama meraih cita

Ciptakan generasi emas yang berkarakter

Reff

SMA Negeri Satu Luwu selalu terdepan

Unggul dalam prestasi luhur dalam budi pekerti

Bangkitkan semangat, teguhkan jiwa

Berpacu tingkatkan pendidikan

Sumbangkan krteativitasmu untuk negara

Jayalah Luwu (Kembali Ke REFF)

Jayalah Indonesia

Jayalah semuanya
13
B. TUJUAN SMA NEGERI 1 LUWU-BELOPA:
1. Sekolah mampu menghasilkan Kurikulum SMA Negeri 1 Luwu dengan
lengkap adaptasi/adopsi dengan kurikulum menggunakan bilingual
2. Sekolah mampu menghasilkan silabus semua mata pelajaran adaptasi/adopsi
dengan kurikulkum bertaraf internasional untuk semua jenjang/kelas
3. Sekolah mampu memenuhi/menghasilkan RPP standar untuk semua mata
pelajaran dan untuk semua kelas.
4. Sekolah mampu menghasilkan lulusan siswa yang berprestasi di tingkat
nasional/internasional
5. Sekolah mampu memenuhi/menghasilkan standar proses pembelajaran
(melaksanakan pembelajaran dengan strategi/metode CTL, menyenangkan
bagi siswa, pembelajaran di luar kelas/sekolah, berbasis ICT dan
menggunakan bilingual)
6. Sekolah mampu memenuhi/menghasilkan standar pendidik dan tenaga
kependidikan (Guru berkualifikasi minimal S2 30%), mengajar sesuai
bidangnya, mampu berbahasa Inggris, mampu menggunakan perangkat TIK.
7. Sekolah mampu memenuhi/menghasilkan standar sarpras/fasilitas sekolah
(semua srapras, fasilitas, peralatan, dan perawatan).
8. Sekolah mampu melaksanakan standar pengelolaan sekolah secara tranparan
(pembelajaran, kurikulum, sarpras, SDM, kesiswaan, administrasi, dikelola
secara optimal, dan berbasis TIK )
9. Sekolah mampu memenuhi/menghasilkan standar penilaian pendidikan
yang relevan.
10. Sekolah mampu memenuhi pengembangan budaya mutu sekolah yang
memadai
11. Sekolah mampu mewujudkan lingkungan sekolah bersih, hijau, rindang dan
sehat
12. Sekolah mampu mewujudkan ADIWIYATA

14
C. ANALISIS SWOT SMA NEGERI 1 LUWU-BELOPA
1. IDENTIFIKASI FUNGSI-FUNGSI SASARAN
a. Aspek Peningkatan Manajemen Sekolah:
1. Koordinasi internal dengan instansi terkait, masyarakat luas, dunia
usaha dan industri;
2. Konsolidasi dan diskusi berkala bagi guru-guru yang telah mengikuti
pelatihan pengembangan silabus dan sistem pengujian;
3. Sosialisasi internal kepada warga sekolah (para guru, laboran,
pustakawan, tenaga administrasi dan komite sekolah).

b. Aspek Pengembangan Kurikulum dan Sistem Pengujian:


1. Penyusunan sistem pengujian;
2. Mengadakan remidial bagi siswa yang belum memenuhi ketuntasan
belajar;
3. Mengadakan pengayaan terhadap siswa yang telah tuntas;
4. Menganalisa hasil evaluasi belajar siswa dengan sistem komputerisasi;
5. Memperkuat sistem pendataan siswa dengan menggunakan media
elektronika dan komputerisasi;
6. Mengaktifkan kegiatan MGMP dalam rangka penyusunan bahan ajar
setiap mata pelajaran sesuai Kurikulum Berbasis Kompetensi;
7. Mengadakan dokumen kurikulum dan sisjian.

c. Aspek Pembinaan Kesiswaan :


1. Pembinaan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa;
2. Pembinaan prestasi olahraga;
3. Pembinaan pretasi kesenian;
4. Pembinaan tim lomba mata pelajaran;
5. Pembinaan KIR (Karya Ilmiah Remaja)
6. Pembinaan TIM Debat dan pidato Bahasa Inggris

d. Aspek Pengembangan Fasilitas / Sarana- Prasarana :


1. Pengadaan sumber belajar;
2. Pengadaan alat bantu belajar;
3. Pengadaan alat / bahan eksperimen pembelajaran;
4. Pengadaan sumber belajar elektronik.

e. Aspek Pengembangan Ketenagaan / Personalia :


1. Peningkatan kemampuan metodologi mengajar guru;
2. Peningkatan tenaga administrasi pustakawan;
3. Pelaksanaan pembelajaran diluar kelas

15
2. ANALISIS SWOT
a.Kekuatan / keunggulan sekolah (S=Strenght)
1) Sarana dan prasarana cukup memadai
2) Motivasi Guru untuk berprestasi cukup tinggi
3) Motivasi siswa untuk berprestasi cukup tinggi
4) Dukungan orang tua cukup tinggi
5) Dukungan Pemerintah/kabupaten cukup tinggi

b. Kelemahan/kekurangan sekolah (W=Weakness)


1) Jumlah sarana dan prasarana pendidikan belum memadai sehingga perlu
khususnya penambahan alat dan praktikum IPA, ruang Komputer dan
LAB bahasa yang berkaitan dengan Program Life Skill
2) Jumlah dan kualitas kependidikan belum sesuai dengan kebutuhan,
sehingga perlu penambahan jumlah Guru khususnya MIPA dan Ekonomi
serta penambahan Kualifikasi guru yang ada.
3) Masih banyak alumni (lebih kurang 25%) yang tidak melanjutkan
pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, sehingga perlu diberikan
keterampilan / kecakapan Vocational sesuai dengan bakat potensi yang
dimiliki
c. Peluang / kesempatan Sekolah (O=Opportunity)
1) Adanya kerja sama yang baik antara pihak sekolah dengan masyarakat
sekitar lingkungan sekolah.
2) Tingginya dukungan orang tua siswa dalam peningkatan mutu dan
prasarana sekolah.
3) Tingginya dukungan pemerintah terhadap pengadaan sarana dan
prasarana sekolah.
d. Ancaman terhadap sekolah (T=Threat)
1) Lokasi sekolah berada pada wilayah rendah, sehingga pada musim hujan
pekarangan sekolah akan tergenang air.
2) Masih ada gedung belajar yang permanent, sehingga pada musim hujan
akan mengganggu konsentrasi siswa.
3) Banyak anak-anak Drop Out/putus sekolah yang berdomisili dekat
dengan lingkungan sekolah.

16
3. TABEL ANALISIS SWOT

Tingkat
Kesiapan Faktor
Kriteria Kondisi S Tidak Siap
Fungsi dan Faktornya
Kesiapan Nyata i
a
p
A Fungsi Proses Belajar Mengajar
1. Faktor internal
a. Metode Bervariasi Ya  -
b. Motivasi guru Tinggi Ya  -
c. Motivasi siswa Tinggi Ya  -
d. Alokasi Waktu per-MP Efektif Ya  -

2. Faktor Eksternal
a. Lingkungan fisik Kondusif Ya  -
b. Lingkungan sosial Kondusif Ya  -
c. Dukungan/kerja sama pihak Kooperatif Ya  -
luar dalam PBM

B Fungsi Pendukung PBM: Ketenagaan


1. Faktor internal
a. Ketercukupan jumlah guru Tinggi cukup
b. Ketercukupan jumlah tenaga Tinggi kurang
teknis (lab/Pus/BK) Tinggi Ya 
c. Ketercukupan tenaga adm. Tinggi kurang 
d. Kemampuan staf adm. Tinggi kurang 
e. Kemampuan guru Tinggi cukup 
f. Kemampuan laboran Tinggi kurang
g. Kemampuan pustakawan Tinggi Kurang 
2. Faktor Eksternal
a. Kesesuaian kompetensi/ijazah Tinggi sedang 
guru dengan mata pelajaran
b. Kesesuaian dengan perubahan Tinggi Ya 
nilai
C Fungsi Pendukung PBM: Kesiswaan
1. Faktor internal
a. Kemampuan akademik Tinggi sedang 
b. Motivasi belajar Tinggi Ya 
c. Kreativitas Tinggi sedang 

2. Faktor Eksternal
a. Kegiatan ekstra Tinggi Ya 
b. Kerja sama pihak luar Tinggi Ya 

17
D Fungsi Keuangan
1.Faktor internal
a. Ketersediaan dana Tinggi kurang 
b. Dokumentasi keuangan Lengkap Ya 
c. Administrasi keuangan Lengkap Ya 
d. Kesesuaian dengan kebutuhan Tinggi Kurang 
rutin
e. Kesesuaian dengan kebutuhan Tinggi sedang 
program kerja.
2.Faktor Eksternal
a. Dukungan pemerintah Tinggi cukup 
b. Dukungan orang tua Tinggi Ya 
c. Dukungan alumni Tinggi cukup 

4. ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH


a. Menjalin Kerja sama yang baik dengan Komite Sekolah untuk memenuhi
kebutuhan dana operasional sekolah;
b. Memberdayakan seluruh SDM yang ada semaksimal mungkin;
c. Memanfaatkan sarana dan prasarana yang ada secara optimal;
d. Memotivasi guru mata pelajaran untuk melanjutkan studi bagi yang belum
berkualifikasi S.1;
e. Melakukan penyegaran dan peningkatan kompetensi guru mata pelajaran
melalui pelatihan dan diskusi kurikulum lintas mata pelajaran;
f. Menyeleksi calon siswa baru secara ketat berdasarkan hasil test;
g. Koordinasi dengan instalasi lain yang terkait dalam pelaksanakan program
sekolah;
h. Mengaktifkan kegiatan MGMP.

D. RENCANA/PROGRAM PENINGKATAN MUTU

1. Program Kerja 1 : Peningkatan Manajemen Sekolah

Nama Penanggung jawab : Drs.NURDIN MUIN,M.Pd

Rincian Kegiatan :

a. Koordinasi internal dengan instansi terkait, masyarakat luas, dunia


usaha/industri, organisasi non sturktural (MKKS, MGMP, Dewan
Pendidikan, Komite Sekolah) dalam rangka pemberdayaan sumber
daya/potensi lingkungan;

18
b. Konsolidasi dan diskusi berkala bagi guru-guru yang telah mengikuti
pelatihan pengembangan silabus dan sistem pengujian;
c. Sosialisasi internal kepada warga sekolah (para guru, pustakawan,
tenaga administrasi dan komite sekolah);
d. Rapat koordinasi dan evaluasi program sekolah.
2. Program Kerja 2 : Pengembangan Kurikulum & Sistem
Pengujian
Nama Penanggungjawab : Pirman , S.Si
Rincian Kegiatan:
a. Penyusunan silabus dan sistem pengujian;
b. Pertemuan MGMP secara periodik dalam rangka pengembangan bahan
ajar setiap mata pelajaran;
c. Mengadakan remidial dan atau pengayaan;
d. Pengembangan sistem komputerisasi penilaian dan pelaporan hasil
belajar;
e. Penyedian dokumen kurikulum dan sisjian.
3. Program Kerja 3 : Pembinaan Kesiswaan
Nama Penanggungjawab : GAZALI Z. ABIDIN, S.Pd
Rincian Kegiatan:
a. Pembinaan prestasi olahraga dan kesenian;
b. Pembinaan Tim lomba mata pelajaran;
c. Pembinaan kelompok Karya Ilmiah Remaja (KIR).

4. Program Kerja 4 : Pengembangan Fasilitas/Sarana Prasarana


Nama Penanggungjawab : Drs. AGUS
Rincian Kegiatan :
a. Pengadaan sumber belajar;
b. Pengadaan alat bantu belajar;
c. Pengadaan alat/bahan eskperimen pembelajaran.

5. Program Kerja 5 : Pengembangan Ketenagaan/Personalia


Nama Penanggungjawab : Drs.Bahar Nada

19
Rincian Kegiatan:
a. Peningkatan kemampuan metodologi mengajar guru;
b. Mengadakan studi banding ke lembaga-lembaga atau sekolah yang
berkaitan dengan bidang studi;
c. Pelaksanaan pembelajaran diluar kelas;
d. Peningkatan kemampuan tenaga administrasi dan perpustakaan.

20
BAB IV

RENCANA ANGGARAN BIAYA

NO KEGIATAN RAB JUMLAH TOTAL


1 PEMBANGUNAN SARANA 200.000.000,- 2 PAKET 200.000.000,-
PENUNJANG (TOILET)
TOTAL 200.000.000,-
Terbilang : Dua Ratus Juta Rupiah

21
BAB V
PENUTUP

Untuk melahirkan lulusan SMA Negeri 1 Luwu-Belopa yang


merupakan sikal bakal generasi emas sesuai visi sekolah “Ciptakan Generasi
Emas Yang Berkarakter, Religius, Menguasai Iptek Dan Peduli Lingkungan”
maka proses pendidikan harus mampu memberikan layanan terbaik dengan
sarana dan prasarana yang tepat. Program Rehabilitasi ruang kelas salah satu
solusi yang terbaik demi kelancaran Proses belajar Mengajar.
Semoga proposal ini dapat memberikan informasi serta menggugah
pemerintah untuk membantu SMA Negeri 1 Luwu-Belopa Kabupaten Luwu
untuk dapat merealisasikan program tersebut melalui pemberian bantuan
langsung. Kami mengharap proposal ini mendapat taggapan yang positif dari
pemerintah, demi terwujudnya generasi Bangsa yang bermutu dan berkualitas.
Atas bantuan yang diberikan oleh Pemerintah maupun berbagai pihak, kami
ucapkan terima kasih.

22

Anda mungkin juga menyukai