Anda di halaman 1dari 2

Unsur hara adalah sumber nutrisi atau makanan yang dibutuhkan tanaman, baik itu unsur hara

yang tersedia di alam (organik) maupun yang sengaja ditambahkan. Ketersediaan unsur hara bagi
tanaman selama pertumbuhan sangat diperlukan, karena ketersediaan unsur hara merupakan syarat
utama dalam meningkatkan produksi tanaman. Penambahan unsur hara ini akan memperbaiki sifat
fisika dan kimia tanah yang menunjang pertumbuhan tanaman. Pupuk NPK adalah salah satu jenis
pupuk majemuk yang mudah ditemukan dan sedah sangat umum dipakai petani. Dikatakan
majemuk karena dalam satu paket/bentuk pupuk terdapat langsung tiga unsur hara yang diberikan
(N, P, K), pupuk ini mempunyai sifat higrokospis tinggi mudah diserap oleh tanaman, dan praktis
penggunaannya.
Referensi: untung sudjiyanto

Jagung manis merupakan tanaman pangan yangsudah berkembang dan mempunyai pasar,
terutama di kota-kota besar. Permintaan jagung manis terus meningkat seiring dengan semakin
banyaknya pasar swalayan yang merupakan mitra bisnis utama petani jagung manis (Koswara
1989; Palungkun dan Budiarti 2000). Pasar swalayan membutuhkan jagung manis dalam jumlah
besar secara kontinu. Untuk memenuhi kebutuhan Jakarta akan jagung manis sebesar 30 t/hari dan
peluang untuk ekspor ke Singapura yang sangat besar maka bisnis jagung manis sangat
menjanjikan (Syariefa 2001). Pemupukan merupakan faktor penentu keber- hasilan budidaya
jagung manis pada lahan kering. Lahan kering di daerah tropis seperti Indonesia umumnya
memiliki kesuburan tanah atau kandungan unsur hara tanah yang rendah. Menurut Koswara
(1989), jagung manis memerlu- kan unsur hara nitrogen, fosfor, dan kalium yang cukup tinggi
dibanding unsur hara lainnya. Di antara ketiga unsur hara tersebut, nitrogen paling banyak
dibutuhkan tanaman.
Nitrogen diperlukan untuk merangsang pertumbuhan tanaman, meningkatkan khlorofil daun,
memperbesar ukuran daun dan biji (Soepartini 1987), mengatur penggunaan unsur P, K, dan unsur
lain di dalam tanah (Tejasarwana 1998). Fungsi lainnya adalah membentuk protein, lemak dan
berbagai senyawa organik lainnya, dapat meningkatkan kadar protein total biji jagung manis,
(Koswara 1992) dan memperbesar ukuran biji (Soepardi 1979).
Referensi: putu siratmini
Kalium adalah salah satu unsur makro bagi tanaman. Secara umum unsur K berfungsi sebagai
aktivator enzim dalam translokasi gula dan fotosintesis. Kalium juga diketahui dipompa keluar
dan masuk sel penjaga pada stomata sehingga sangat penting dalam pengaturan potensial air yang
memungkinkan terbuka dan tertutupnya stomata (Barden et al., 1987). Ion K mudah
didistribusikan dari daun tua ke bagian daun yang lebih muda. defisiensi K ditandai dengan
terbentuknya batang yang lemah, akar tidak kuat sehingga mudah rebah dan terinfeksi penyakit
akar (Salisbury and Ross, 1992).
Referensi: merakati
Fosfor merupakan komponen penting penyusun senyawa untuk transfer energi (ATP dan
nukleoprotein lain), untuk sistem informasi genetik (DNA dan RNA), untuk membran sel
(fosfolipid), dan fosfoprotein (Gardner et al., 1991; Lambers etal, 2008). Defisiensi unsur P
menunjukkan gejala seperti pertumbuhanyang lambat, lemah, daun berwama hijau tua, daun-daun
tua mengalami pigmentasi ungu. Gejala-gejala tersebut ditunjukkan diawali pada daun-daun tua,
sebagaimana sifat dan unsur P yang mobile dalam jaringan tanaman.
Referensi: fahmi

Anda mungkin juga menyukai