Anda di halaman 1dari 55

BAB II

ANALISIS SITUASI

A. Data
a. Data umum
i. Peta Wilayah
Luas wilayah kerja puskesmas sakti yaitu ± 57 Km2 dengan jumlah desa
sebanyak 49 desa dengan batas wilayah sebagai berikut:
Utara berbatasan dengan Kecamatan Indrajaya dan Mutiara,
Selatan berbatasan dengan Kecamatan Titeue,
Barat Berbatasan dengan Kecamatan Mila,
Timur berbatasan dengan Kecamatan Tiro

Peta wilayah kerja Puskesmas sakti dapat dilihat pada gambar 2.1

Gambar 2.1 menunjukkan wilayah kerja puskesmas sakti, dari gambar


tersebut dapat dilihat ada beberapa fasilitas umum dalam wilayah kerja
puskesmas sakti yaitu, puskesmas pembantu (Pustu), Poskesdes/Polindes, Klinik
Bersalin, Praktek dokter swasta, Praktek bidan swasta, SD, SMP, SMA,
Pesantren, dan PAUD/TK.

10
2.1 Jumlah kepadatan penduduk dalam Wilayah Kerja Puskesmas sakti
Tahun 2017
Jumlah
NO Desa Luas Wilayah ( km 2 ) Kepadatan Penduduk Per
Penduduk
1 PASAR KOTA BAKTI 5 821 164
2 MNS.BLANG 0,38 559 1471
3 MNS.BALE 0,4 481 1203
4 PERLAK ASAN 0,9 558 620
5 PERLAK BAROH 0,27 275 1019
6 PULO KERUMBOK 1 313 313
7 DAYAH KP PISANG 0,54 490 907
8 KP. BARO 0,8 178 223
9 LINGKOK 0,6 541 902
10 KP.JEUMPA 1,5 999 666
11 PULO JUMPA 1,1 105 95
12 BUTONG PERLAK 1,5 323 215
13 BUTONG POCUT 0,44 357 811
14 PANTE KRUENG 1 244 244
15 LEUPEM MESJID 1,5 723 482
16 LEUPEM PANTE 1,2 457 381
17 BUCUE 1,47 740 503
18 MANCANG 0,57 102 179
19 KP.PISANG BUCUE 1,5 622 415
20 KP.COT 0,73 340 466
21 PALOH JEUREULA 2,5 465 186
22 KANDANG 1,5 207 138
23 BARIEH 0,6 310 517
24 RIWEUEK 2,3 857 373
25 CUMBOK NIWA 1,5 654 436
26 CUMBOK LIE 1,83 337 184
27 BL KUMOT BAROH 1 238 238
28 BL.KUMOT TUNONG 1 218 218
29 MURONG COT 1 371 371
30 MURONG LHOK 0,4 238 595
31 BLANG COT 0,53 108 204
32 COT CANTEK 1,55 190 123
33 LAM UJONG 1 537 537
34 LHOK PANAH 1,5 238 159
35 MALI GUYUI 1,15 264 230
36 MALI UKE 0,85 379 446
37 MALI LAM KUTA 1,6 308 193
38 MALI MESJID 0,91 217 238
39 MALI COT 0,4039 365 904
40 MALI TANGKUENG 0,0065 420 64615
41 DAYAH TUHA 1,7 844 496
42 COT SUKON 1,05 264 251
43 LHOK EMPEH 1,28 370 289
44 BALUE KULU 1 306 306
45 BALUE TANOH 1 306 306
46 LAMEUE RAYA 1,55 627 405
47 LAMEUE BARO 1,6 417 261
48 LAMEUE LUENG 2,2 850 386
49 LHOK ME 0,57 322 565
JUMLAH 57 20455 85447

Sesuai dengan hasil sensus penduduk yang dilakukan Biro Pusat Statistik
Kabupaten Pidie, jumlah penduduk Kecamatan Sakti pada tahun 2017 yaitu:
20.455 jiwa. BPS Kabupaten Pidie juga mengelompokkan penduduk berdasarkan
umur. Pengelompokkan penduduk berdasarkan umur ini dapat menunjukkan
jumlah penduduk dalam usia.
Produktif dan non produktif sehingga dapat digunakan untuk menghitung
Angka Beban Tanggungan (ABT) yang merupakan indikator ekonomi suatu

10
daerah. Berdasarkan data BPS Kabupaten Pidie sampai akhir tahun 2017 sebesar
9.569 jiwa penduduk laki-laki dan 10.114 jiwa penduduk perempuan. Persentase
distribusi penduduk disetiap desa bervariasi. Distribusi penduduk dalam wilayah
kerja Puskesmas Sakti berdasarkan jenis kelamin dan kelompok umur dapat
dilihat pada Gambar 2.2.

Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin di Wilayah Kerja
Puskesmas Sakti Tahun 2017
4372 4426

1737 1665 1850 1962


1115 1133
763 773
195 160

0-11 Bln 1-5 Thn 6-14 Thn 15-45 Thn 46-59 Thn >= 60 Thn
LAKI-LAKI PEREMPUAN

Gambar 2.2 Grafik penduduk menurut umur dan jenis kelamin puskesmas sakti

Kepadatan penduduk menunjukkan persebaran penduduk di suatu daerah


tertentu. Kepadatan penduduk merupakan jumlah penduduk dibagi luas
wilayah. Pada tahun 2017, desa dengan penduduk terpadat adala desa Mali
Tangkueng dengan jumlah kepadatan penduduk sebesar 64.615 jiwa per km2 .
Kepadatan penduduk dalam wilayah kerja Puskesmas Sakti dapat dilihat pada
Tabel 2.2.
Rasio beban tanggungan adalah perbandingan antara banyaknya orang
yang belum produktif ( usia ≤ 15 tahun) dan tidak produktif lagi ( usia ≥ 65
tahun ) dengan banyaknya orang yang termasuk usia produktif ( usia 15 – 64
tahun). Rumus untuk menentukan rasio beban tanggungan dapat dilihat pada
persamaan 2.1

Grafik Penduduk Usia Produktif di Wilayah Kerja Puskesmas


Sakti

5891 5937 Laki-Laki


2483 2518
901 1086

Usia Belum Usia Produktif ( Usia Tidak


Produktif ( < 15 15 - 64 Tahun) Produktif Lagi ( ˃
Tahun ) 64 Tahun)

Gambar 2.3 Grafik penduduk usia produktif di wilayah kerja puskesmas sakti

10
Dari Gambar 2.3 menunjukkan bahwa jumlah usia produktif dalam
wilayah kerja puskesmas sakti lebih tinggi dibandingkan dengan usia belum
produktif dan tidak produktif lagi.

𝑃0−14 + 𝑃65
𝑅𝐵𝑇 = 𝑥 100
𝑃15−64

Keterangan :
𝑅𝐵𝑇 : Rasio Beban Tanggungan
𝑃0−14 : Penduduk usia belum produktif
𝑃65 : Penduduk usia tidak produktif lagi
𝑃15−64 : Penduduk usia produktif

Dengan menggunakan persamaan (2.1), diperoleh rasio beban tangungan


dalam wilayah kerja puskesmas sakti sebesar 54 %. Rasio jenis kelamin
merupakan perbandingan jumlah penduduk laki-laki dengan penduduk
perempuan. Persamaan yang digunakan untuk menghitung rasio jenis kelamin
dapat dilihat pada persaman 2.2.

𝑃
𝑆𝑅 = 𝑃 𝑙 x 100
𝑝

Keterangan :
𝑆𝑅 : Sex Rasio ( Rasio jenis kelamin)
𝑃𝑙 : Jumlah penduduk laki-laki
𝑃𝑝 : Jumlah penduduk perempuan

Dengan menggunakan persamaan (2.2), maka diperoleh rasio jenis kelamin


dalam wilayah kerja puskesmas sakti sebesar 94 %.

ii. Data sumber daya

Status Kepegawaian Ket


Yang
Kekura
No Jenis Ketenagaan ada
ngan
sekarang
PNS PTT KONTRAK BAKTI

I Puskesmas
1 Dokter 5 3 2
2 Dokter gigi 1 1
3 Sarjana/D3
a. SKM 20 14 6

10
b. Akper 43 21 23
c. Akbid 32 14 18
d. Akademi Gizi 1 1
e. D4- Kebidanan 1 1
f. D3- Farmasi 2 1 1
g. D3- Teknik
Informatika 3 1 2
h. D4- Teknologi
Media Digital 1 1
i. D4- Gigi 1 1
j. AAK 2 1 1
k.AKG 5 5
l. FIA 3 3
m. S1- Pertanian 1 1
4 Bidan 5 5
5 Perawat (SPK) 4 4
6 Perawat Gigi 1 1
7 Sanitarian 18 9 9
8 SPAG
Tenaga
9
laboratorium
10 Pengelola Obat
11 SMA 6 2 4
12 SMP 1 1

Puskesmas
II
Pembantu Mali
1 Bidan 5 5
2 Perawat
3 AKL 1 1

Puskesmas
III Pembantu Lam
Ujong
1 Bidan 4 4
2 Perawat 2 2
3 AKL 1 1

Puskesmas
IV Pembantu Kp.
Pisang Bucue
1 Bidan 8 7 1
2 Penyuluh 1 1
3 AKL 1 1

Puskesmas
V
Pembantu Lameu
1 Bidan 6 6
2 Perawat 2 1 1
3 AKL 1 1

Puskesmas
VI
Pembantu Langga
1 Bidan 4 4
2 Perawat 3 1 2

10
3 AKL 1 1

Polindes/Poskesdes
VI
Lhok Empeh
1 Bidan 5 5

Polindes/Poskesdes
VII
Riweuk
1 Bidan 5 2 3

Polindes/Poskesdes
VIII
Cot Murong
1 Bidan 6 4 2

Polindes/Poskesdes
IX
Lhok Panah
1 Bidan 3 2 1
Jumlah 215 119 0 5 92

iii. Data peran serta masyarakat

Jumlah Kader Dukun Bayi Tokoh Masyarakat


Jumlah
No Kelurahan/Desa Ket
Posyandu
Dilatih Aktif % Dilatih Aktif % Dilatih Aktif %
PASAR KOTA
1 5 3 - - 5 6
1 BAKTI

2 MNS BLANG 1 5 4 - - 6 5

3 MNS BALEE 1 5 4 - - 1 1

4 PERLAK ASAN 1 5 5 - - 2 -

5 PERLAK BAROH 1 5 3 - - 2 1
PULO
1 5 5 - - 2 2
6 KEURUMBOK
DAYAH KP
1 5 5 - - 3 2
7 PISANG

8 KP BARO 1 5 4 1 - 3 -

9 LINGKOK 1 5 3 - - 3 -

10 KP JEUMPA 1 5 3 - - 2 -

11 PULO JEUMPA 1 5 3 - - 2 1
BEUTONG
1 5 5 - - 4 4
12 PERLAK
BEUTONG
1 5 3 - - 6 2
13 POCUT

14 PANTE KRUENG 1 5 4 - - 5 2

15 LEUPEM MESJID 1 5 3 - - 2 1

16 LEUPEM PANTE 1 5 3 - 1 - -

17 BUCUE 1 5 3 1 1 3 2

18 MANCANG 1 5 3 - - 2 -
KP PISANG
1 5 4 - - 3 -
19 BUCUE

20 KP COT 1 5 5 - - - -
21 PALOH JEURELA 1 5 3 - - 2 -
22 KANDANG 1 5 4 - - 2 1
23 BARIEH 1 5 3 - - 4 4
24 RIWEUEK 1 5 5 - - 2 4
25 CUMBOK NIWA 1 5 5 - - 2 -

10
26 CUMBOK LIE 1 5 5 - - 2 1
BLANG KUMOT
1 5 4 - - 2 1
27 B
BLANG KUMOT
1 5 3 - - 3 -
28 T
29 MURONG COT 1 5 3 - - - -
30 MURONG LHOK 1 5 2 - - 2 2
31 BLANG COT 1 5 2 - - 2 -
32 COT CANTEK 1 5 3 - - 2 3
33 LAM UJONG 1 5 5 - - 3 3
34 LHOK PANAH 1 5 3 - - 2 6
35 MALI GUYUI 1 5 5 - - 2 -
36 MALI UKE 1 5 3 - - - -
37 MALI LAMKUTA 1 5 3 - - 2 -
38 MALI MESJID 1 5 2 - - 3 -
39 MALI COT 1 5 5 - - 2 -
MALI
1 5 4 - - 3 1
40 TANGKUENG
41 DAYAH TUHA 1 5 3 - - - -
42 COT SUKON 1 5 2 - - 2 -
43 LHOK EMPEH 1 5 3 - - - -
44 BALUE KULU 1 5 3 - - - -
45 BALUE TANOH 1 5 3 - - - -
46 LAMEUE RAYA 1 5 3 - - - -
47 LAMEUE BARO 1 5 2 - - - -
LAMEUE
1 5 5 - - 4 4
48 LUEUENG
49 LH0KME 1 5 2 - - 2 -
49 245 173 - - 106 50

10
iv. Data penduduk dan sasaran
Jumlah Penduduk Sasaran Program
Anak usia sekolah Usia Produktif Usia Lanjut Sasaran Gakin
Kelurahan/ SD/ SMP/ Pega Laki- Perem
No Laki- Perem KK Bayi Batita Batita Peda
Desa PUS Bumil Bulin MI MTs SLTA/ Peta Nela Peng wai Laki- Perem laki puan
laki puan Miskin 0-1 1-3 3-5 gang/ PNS Lain2 JLH
kelas kelas MA ni yan rajin Swas laki puan 5-19 5-34
Buruh
I I kelas I ta thn thn
PASAR KOTA
1 19
BAKTI 412 425 21 17 49 16 101 18 14 13 10 0 0 7 57 111 61 - - - - - -
2 MNS BLANG 281 342 19 13 10 34 95 15 14 14 6 8 40 0 1 22 84 70 - - - - - -
3 MNS BALEE 252 218 31 9 32 10 82 11 10 56 32 35 40 0 0 12 39 65 - - - - - -
4 PERLAK ASAN 263 255 127 12 37 12 95 14 13 10 10 9 111 1 0 15 37 0 - - - - - 2
5 PERLAK BAROH 141 196 19 7 21 8 55 7 7 4 7 6 33 0 0 5 5 35 - - - - - -
PULO
6 8
KEURUMBOK 178 201 21 8 21 8 55 8 4 2 3 63 0 5 70 13 20 - - - - - -
DAYAH KP
7 11
PISANG 231 223 90 9 32 11 84 10 9 10 10 45 0 20 25 35 15 - - - - - 2
8 KP BARO 99 98 44 4 12 4 30 4 4 10 5 3 38 0 0 2 4 16 - - - - - 1
9 LINGKOK 252 311 50 13 31 18 94 15 14 5 8 4 146 1 2 10 41 4 193 - - - - 1
10 KP JEUMPA 522 377 102 18 66 22 168 21 19 30 29 18 114 0 1 27 7180 0 - - - - - -
11 PULO JEUMPA 74 82 35 2 7 3 18 2 2 8 5 4 29 0 0 12 3 6 - - - - - 2
BEUTONG
12 7
PERLAK 156 174 17 7 14 10 55 7 6 8 4 99 2 1 18 9 8 186 - - - - -
BEUTONG
13 8
POCUT 185 196 28 8 24 7 61 8 12 15 6 30 0 0 11 19 49 - - - - - 2

10
14 PANTE KRUENG 119 132 20 5 16 6 41 5 5 7 10 9 35 0 0 8 9 44 - - - - - -
LEUPEM
15 17
MESJID 352 388 58 15 43 14 112 16 21 23 20 83 7 5 29 17 68 - - - - - 5
16 LEUPEM PANTE 103 141 65 6 27 11 74 6 6 13 11 13 54 0 6 13 14 32 - - - - - -
17 BUCUE 370 380 162 16 49 16 126 18 17 24 23 31 163 0 0 28 16 61 - - - - - 2
18 MANCANG 45 59 17 2 7 2 17 2 2 8 9 5 41 0 0 3 1 3 30 - - - - -
KP PISANG
19 16
BUCUE 359 331 174 14 48 15 122 15 51 20 16 117 0 1 10 20 2 20 - - - - 1
20 KP COT 163 179 38 8 20 8 56 8 8 3 16 7 115 6 7 38 - - - - - 3
PALOH
21 12
JEURELA 225 263 125 10 32 10 82 11 14 18 9 106 1 3 9 0 37 78 - - - - -
22 KANDANG 115 113 28 7 14 5 37 7 7 10 6 6 46 1 3 1 1 7 - - - - - 1
23 BARIEH 155 164 78 8 20 7 53 8 8 8 13 7 65 0 0 1 3 30 - - - - - -
24 RIWEUEK 420 453 50 18 56 19 146 20 19 10 16 20 462 0 1 0 30 70 120 - - - - -
25 CUMBOK NIWA 331 363 98 13 43 15 111 15 14 12 11 12 72 0 10 18 32 32 80 - - - - -
26 CUMBOK LIE 172 187 25 8 24 6 59 9 9 4 6 6 57 0 1 0 11 41 - - - - - -
BLANG KUMOT
27 6
B 59 134 40 6 15 6 41 6 8 15 8 110 0 2 10 2 1 40 - - - - -
BLANG KUMOT
28 4
T 103 131 58 4 14 4 34 4 5 6 7 50 0 0 2 1 0 - - - - - 1
29 MURONG COT 182 202 42 8 25 6 59 9 9 7 12 11 74 0 0 8 1 16 - - - - - -
30 MURONG LHOK 124 131 32 6 15 5 38 6 6 8 5 6 152 0 2 23 1 30 - - - - - -
31 BLANG COT 57 81 27 3 8 2 18 3 3 2 4 3 63 0 0 5 1 4 - - - - - -
32 COT CANTEK 97 109 44 5 14 3 32 5 5 7 5 6 39 0 0 1 2 4 - - - - - 1
33 LAM UJONG 238 299 106 11 15 28 84 11 10 13 17 14 120 0 0 3 36 61 - - - - - -
34 LHOK PANAH 123 148 58 6 17 3 38 6 6 20 11 6 50 0 4 0 0 7 - - - - - -
35 MALI GUYUI 275 321 68 10 36 10 90 12 11 17 28 8 85 0 1 11 35 48 68 - - - - -
36 MALI UKE 134 196 46 8 28 6 65 8 8 5 7 8 27 0 0 7 49 98 - - - - - -

10
37 MALI LAMKUTA 152 156 76 8 22 4 51 8 8 16 9 4 37 0 6 5 5 30 67 - - - - -
38 MALI MESJID 186 196 87 8 29 7 69 10 9 6 4 8 38 1 0 3 19 29 9 - - - - 1
39 MALI COT 178 195 32 8 21 7 64 9 9 8 8 16 40 0 3 26 27 47 42 - - - - 1
MALI
40 10
TANGKUENG 237 201 59 8 28 9 71 9 14 13 13 58 0 3 21 21 39 - - - - - -
41 DAYAH TUHA 416 428 67 17 55 19 141 19 18 30 0 0 135 1 2 27 9 61 20 - - - - -
42 COT SUKON 146 159 50 8 23 5 54 8 8 13 16 10 117 2 4 4 4 19 - - - - - 2
43 LHOK EMPEH 183 192 60 8 25 8 64 9 9 15 20 10 112 0 0 11 7 28 - - - - - 1
44 BALUE KULU 177 157 37 8 22 7 55 8 8 3 3 0 58 0 2 12 2 22 - - - - - 1
45 BALUE TANOH 247 233 23 9 34 11 86 11 10 19 15 13 150 2 19 22 4 30 - - - - - 2
46 LAMEUE RAYA 335 335 89 14 43 15 112 16 15 30 0 0 90 0 2 16 10 52 34 - - - - -
47 LAMEUE BARO 216 224 94 9 28 10 73 10 9 8 10 7 109 1 5 3 17 2 56 - - - - 1
LAMEUE
48 20
LUEUENG 415 445 70 18 56 21 146 19 10 18 23 320 0 0 50 25 50 45 - - - - -
49 LH0KME 146 147 45 8 7 16 55 8 8 7 12 5 57 0 0 6 6 18 1088 - - - - 33
10401 11071 2852 455 1335 509 3569 501 478 638 570 467 4295 20 122 688 8025 1510 2176 - - - - 66

10
v. Data Sekolah

Jumlah Siswa Jumlah Kader UKS/


Jumlah Guru Keteran
No Nama Sekolah Laki- Perem Sekolah Dokter
Sekolah UKS gan
laki puan UKS Kecil

1 PAUD 44 28 4

2 TK 152 142 6

3 SD/MI 1340 1203 23

4 SMP/MTS 854 842 5

5 SLTA/MA 533 852 3

6 Perguruan Tinggi

10
vi. Data kesehatan lingkungan
Jamban
JUMLAH RUMAH TPM TTU TPA SAB Keluarga
Sehat
SPAL
Kelurahan/
No
Desa
Klg
Klg Rumah
rumah memenuhi Memenuhi Memenuhi % dari Pemakai % dari
Diperiksa % Diperiksa % Diperiksa % Diperiksa % Pemakai dgn %
sehat syarat Syarat Syarat Target Jaga Target
AB SPAL
Sehat
Ds pasar
1 kota bakti 175 132 75 28 6 7 19 3 16 175 100 670 92 173 99
2 Mns Blang 132 70 53 2 0 0 - - - 123 93 400 96 122 92

3 Mns Bale 106 70 66 2 2 50 2 0 0 N 103 97 241 76 100 94


Perlak
4 Asan 116 50 43 - - - 1 0 0 108 93 302 79 101 87
Perlak
5 baroh 80 10 17 - - - 1 0 0 60 100 47 73 56 93
Pulo
6 keurumbok 77 50 65 - - - - - - 75 97 197 91 65 84
Dayah kp
7 pisang 142 80 56 2 - - - - - 147 100 361 82 121 85

8 Kp baro 34 7 21 - - - - - - 34 100 41 69 28 82

9 lingkok 99 45 45 1 0 0 2 0 0 I 98 99 192 92 81 82
10 Kp jeumpa 202 91 45 7 0 0 2 0 0 33 95 258 57 176 87
11 Pulo 39 5 13 - - - 0 0 0 33 85 56 92 20 51

10
jeumpa
Beutong
12 Perlak 64 16 25 - - - - - - 59 92 67 73 59 92
Beutong
13 pocut 64 25 39 - - - 1 0 0 64 100 80 88 59 92
Pante
14 krueng 45 15 33 - - - - - - 45 100 82 68 41 91
Leupeum
15 mesjid 153 48 31 1 - - 1 0 0 133 87 206 64 133 87

16
Jurong
pante 76 28 37 - - - 1 0 0 H 65 83 103 82 65 86
17 Bucue 151 32 21 - - - 1 0 0 132 89 126 91 21 80

18 Mancang 19 0 0 - - - - - - 10 53 6 100 1 5
Kp pisang
19 bucue 134 42 31 1 0 0 2 0 0 128 93 151 70 98 73
20 Kp cot 83 13 21 - - - - - - 60 95 74 87 34 54
Paloh
21 jeurla 85 24 28 - - - 1 0 0 81 95 97 77 54 64
22 Kandang 41 2 5 - - - - - - 32 78 16 100 36 83
23 Barieh 69 10 14 - - - - - - 57 83 72 57 43 62
24 Riweuk 165 35 21 - - - 1 0 0 156 95 112 94 125 76
Cumbok
25 niwa 138 39 28 2 1 0 3 0 0 130 94 271 92 130 94

26 Cumbok lie 69 15 22 - - - 1 0 0 I 62 91 101 73 45 65


Blang
27 kumot 51 9 18 - - - - - - 51 100 47 69 27 53

10
baroh
Blang
kumot
28 tunong 41 8 20 - - - - - - 36 88 57 71 30 73
Murong
29 cot 74 6 8 - - - 1 1 10 48 65 46 83 47 64
Murong
30 lhok 38 3 8 - - - - - - 22 58 30 88 20 53

31 Blang cot 21 3 14 - - - 2 0 0 20 81 25 71 5 24
32 Cot cantek 37 0 0 - - - - - - 23 62 21 67 10 27
33 Lam ujong 133 52 39 - - - 2 0 0 112 84 253 89 128 96
Lhok
34 panah 53 0 0 - - - - - - 9 17 15 50 9 17
35 Mali guyui 151 67 44 2 0 0 - - - 140 93 362 45 137 91
36 Mali uke 68 37 54 - - - - - - 53 78 204 74 58 85

37
Mali
lamkuta 58 13 23 - - - - - - L 56 93 83 72 36 69
Mali
38 mesjid 85 30 35 - - - 4 0 0 69 85 112 68 57 67
39 Mali cot 80 35 44 - - - - - - 74 93 183 87 68 85
Mali
40 tangkueng 81 30 37 1 - - - - - 76 93 192 98 51 63
41 Dayah tuha 145 31 21 1 0 0 1 0 0 129 89 121 81 76 52
42 Cot sukon 65 10 15 - - - - - - 59 91 73 54 43 66
43 Lhok 64 12 20 - - - - - - 59 92 75 76 37 58

10
empeh

44 Balue kulu 68 15 22 - - - - - - 68 100 32 100 27 40


Balue
45 tanoh 76 15 20 - - - 2 0 0 66 87 96 100 48 63
Lameu
46 raya 133 31 23 7 1 0 2 0 0 117 88 124 71 83 62
Lameu
47 baro 88 22 26 - - - 1 0 0 79 92 78 67 55 64
Lameu
48 lueng 140 32 23 - - - - - - 127 91 201 80 86 61
49 lhok mee 68 10 15 - - - - - 0 67 99 43 67 42 62

b. Data Khusus
i. Status Kesehatan
1. Data kematian

Jenis Kelamin Sasaran Program


No BULAN NAMA Penyebab
NIK
USIA
Kematian
Usia
Laki-laki Perempuan Bayi 0-1 Balita PUS Lansia Jumlah
Sekolah
1 JANUARI M.Hasan Hipertensi 110717020420001 60 thn √ √
2 M.Yusuf Hipertensi 1107170112480001 69 thn √ √
Hasanah
3 Daud CHF 1107174107370065 80 thn √ √

10
4 Rusnah Stroke 1107174107450105 71 thn √ √
Mahdi
5 Hasyem Jantung 1107170107530275 63 thn √ √
Abu Bakar
6 Arsyad CHF 1107170107620164 60thn √ √
Usman
7 Misnan CHF 1107170107400134 62 thn √ √

8 FEBRUARI Zakaria AS Hipertensi 1107171010530001 64 thn √ √


9 M Ali Hipertensi 110717030435000 63 thn √ √
Aisyah
10 Sarong CHF 1107175512300001 85 thn √ √
Fatimah
11 Tahir Hipertensi 110717112390007 73 thn √ √

Abdurrahm
12 MARET an Hipertensi 1107170204080231 71 thn √ √
13 Mehran Hipertensi 11071711240006 67 thn √ √
14 Siti Hawa CHF 1107174107470098 70 thn √ √

Asiah
15 APRIL Hasan CHF 4704/10704/81 75 thn √
H. Ali
16 Basyah DM 1107170204081039 68 thn √
Abdul
17 Samad Tumor 1107170112800007 67 thn √

10
18 Harmini Hipertensi 1107176206600001 60 thn √
19 Tihajar CHF 1107174107420120 70 thn √ √
Ainsyah
20 Ismail CHF 11071765074550001 66 thn √ √
21 Tgk.Sabi Hipertensi 1107171510270001 90 thn √ √
22 Usman CHF 1107170112300003 77 thn √ √
23 Syakinah CHF 1107172109720001 76 thn √ √
M.Yahya
24 Ubit Hipertensi 1107170107300077 75 thn √ √
Ainsyah
25 Itam CHF 1107174107300101 68 thn √ √
26 M.Jalli Sabi CHF 11071773112430013 70 thn √ √
Bayi
27 Nurbayani Asfiksia 1107176801860001 3 Jam √ √

Mariana
28 MEI Hasan Hipertensi 1107174107500219 60 thn √ √
29 Aisyah TB 1107174107470087 53 thn √ √
30 Mardhiah CHF 1107177112370005 55 thn √ √
M. Harun
31 Amin Jantung 1107170107370048 80 thn √ √
32 A. Rahman CHF 1107170107420086 75 thn √ √
M. Hasan
33 Ibrahim Stroke 1107170107530248 60 thn √ √
34 Ismail Sesak 1107173112430008 74 thn √ √
35 Hj. Nursiah KLL 1107174610550001 62 thn √ √

10
Umay
36 Senangsih CHF 1107170604430001 74 thn √ √
Bayi Cut
37 Rijalia Prematur 11071774909880002 13 hari √ √
38 Nurbaya Alergi IUD "1107171402870002 30 thn √ √

39 JUNI M. Juned CHF 1107171307530001 64 thn √ √


40 Abu Bakar Hipertensi 1107173112630003 54 thn √ √
41 Sulaiman CHF 1107170710550003 62 thn √ √
42 A. Rahman Hipertensi 1107170107500181 67 thn √ √
43 Maryam CHF 1107174107370057 80 thn √ √
M. Husen
44 Yasin Hipertensi 1107170107420104 74 thn √ √
Abel
45 Salsabila Kecelakaan 1107176606940001 8 bln √ √
46 Ernawati Pendarahan 1107174501800001 35 thn √ √

47 JULI Maryam TB Paru 1107174807690003 58 thn √ √


48 M. Kasem CHF 110717050451001 66 thn √ √
M. Husen
49 Yasin Hipertensi 1107170107420104 74 thn √ √

50 AGUSTUS Nurhayati CHF 1107174604520001 60 thn √ √


51 Nurhayati TB Paru 1107174107700239 55 thn √ √
52 Kaoy CHF 1107175308870001 55 thn √ √

10
53 Asmiati Ca Mamae 1107227112710005 49 thn √ √
Bayi Rini
54 Andriani Asfiksia 1107175006900003 3 hari √ √
Bayi Ainal
55 Mardhiah Prematur 1107174404950001 9 jam √ √
Bayi Kejang
56 Nurmala Demam 1107176005900001 35 hari √ √

Nursyarwa
57 SEPTEMBER n CHF 1107174307620001 60 thn √ √
Asiah
58 Ahmad CHF 1107174706450001 72 thn √ √
59 Usman Hipertensi 1107170812350001 80 thn √ √
60 Samad CHF 1107172612590002 58 thn √ √
61 Kasumah Kurang HB 1107174107350118 82 thn √ √
62 Aina Anemia 1107174107380128 79 thn √ √
63 Sairah Ali CHF 1107174107320061 85 thn √ √
Adiba Putri
64 Sahara Diare 1107176809920001 5 buln √ √
65 Aqila Fariza Atresia Biller 1107176707170001 2 bulan √ √

66 OKTOBER Hj. Misra CHF 1107175505870001 90 thn √ √


67 Latifah CHF 1107175005400001 77 thn √ √
68 Ramlah Hipertensi 1107177112370003 80 thn √ √
69 T. M. Yusuf CHF 1107173012470001 70 thn √ √

10
70 Nyak Benti CHF 1107176702510001 76 thn √ √
71 Zulkifli CHF 1107172203500001 67 thn √ √
Cahaya
72 Amin CHF 1107177112400022 70 thn √ √
Bungsu
73 Sulaiman DM 1107177112480015 70 thn √ √
drs. H.
74 Rusdi Yusuf CHF 1107171707460001 70 thn √ √

Nyak
75 NOVEMBER Maneh CHF 1107174107450111 72 thn √ √
76 Salamah Stroke 1107174103270001 82 thn √ √
77 Abdul Gani Ginjal 1107170107500177 67 thn √ √
Rabumah
78 Hamzah Jantung 1107174506480001 69 thn √ √
Abdurrahm
79 an Sesak 11071701074700084 60 thn √ √
80 Umar Ali CHF 1107170107400127 85 thn √ √
Fatimah
81 Cut Ahmad CHF 1107174107400217 76 thn √ √
82 Jarifah Ali CHF 1107177112400028 76 thn √ √

83 DESEMBER Hj.Salimah Emboli Paru 1107174107340043 70 thn √ √


84 Marzuki Jantung 1107170107510124 68 thn √ √
85 Baidarus Epilepsi 1107170107690219 48 thn √ √
Cut Aja Penyempitan
86 Rosmawati Pembuluh 1107176506710001 47 thn √ √

10
darah

87 Saniah DM 1107174107420122 65 thn √ √


88 Nyak Umi CHF 1107174107270013 80 thn √ √
Prematur &
89 Bayi Yulianti BBLR 1107176012850001 3 Bulan √ √
90 Bayi Khadafi Tenggelam 1107172203130001 3 tthn √ √
91 Bayi Suriana KJDK 1107175405860002 0 hari √ √

10
2. Data kesakitan

Jenis Kelamin Jumlah


No Kelurahan/Desa Total
Laki-laki Perempuan
Baru Lama
Baru Lama Baru Lama
1 Ds pasar kota bakti 38 306 47 507 85 813 898
2 Mns Blang 20 289 37 587 57 876 933
3 Mns Bale 12 105 15 138 27 243 31
4 Perlak Asan 32 303 39 512 71 815 886
5 Perlak baroh 27 306 43 562 70 868 938
6 Pulo keurumbok 8 47 8 99 15 146 161
7 Dayah kp pisang 21 106 34 166 55 272 327
8 Kp baro 32 127 35 322 67 449 516
9 lingkok 10 129 25 281 35 410 445
10 Kp jeumpa 45 251 61 743 106 994 1100
11 Pulo jeumpa 46 340 56 689 102 1029 16
12 Beutong Perlak 19 126 20 228 39 354 393
13 Beutong pocut 22 107 29 245 51 352 403
14 Pante krueng 17 77 26 162 43 239 282
15 Leupeum mesjid 13 87 17 217 30 304 334
16 Jurong pante 7 71 8 102 15 173 188
17 Bucue 30 282 50 354 80 664 744
18 Mancang 39 120 62 212 101 332 7
19 Kp pisang bucue 19 89 31 136 50 225 275
20 Kp cot 21 39 14 120 35 159 194
21 Paloh jeurla 10 81 17 111 27 192 219
22 Kandang 22 122 33 217 55 339 13
23 Barieh 34 330 33 374 67 704 771
24 Riweuk 8 19 13 33 21 52 73
25 Cumbok niwa 39 256 49 323 88 579 667
26 Cumbok lie 27 134 42 150 69 284 353
27 Blang kumot baroh 23 134 26 290 49 424 473
28 Blang kumot tunong 14 213 25 303 39 516 555
29 Murong cot 26 146 36 264 62 410 472
30 Murong lhok 9 68 25 119 34 187 221
31 Blang cot 8 86 22 145 30 231 261
32 Cot cantek 15 71 25 97 40 168 208
33 Lam ujong 41 151 53 248 96 399 495
34 Lhok panah 43 323 54 631 97 954 19
35 Mali guyui 18 133 19 168 37 301 338
36 Mali uke 12 96 20 309 32 405 437
37 Mali lamkuta 7 32 13 83 20 115 135
38 Mali mesjid 8 47 13 59 21 106 127
39 Mali cot 16 137 39 278 55 415 470
40 Mali tangkueng 8 63 16 76 24 139 12
41 Dayah tuha 5 58 14 66 19 124 143

10
42 Cot sukon 5 41 8 63 13 104 117
43 Lhok empeh 10 110 18 115 28 225 253
44 Balue kulu 15 108 18 212 33 320 353
45 Balue tanoh 25 111 30 196 55 307 362
46 Lameu raya 36 218 47 499 83 717 800
47 Lameu baro 16 118 24 196 40 314 354
48 Lameu lueng 24 171 28 262 52 433 485
49 lhok mee 18 77 26 113 44 190 234
Jumlah 1020 6961 1443 12382 2464 19371 18491

10
3. Pola sepuluh penyakit terbanyak

JANUARI FEBRUARI MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUSTUS SEPTEMBER OKTOBER NOVEMBER DESEMBER

Nama
No
Penyakit
Tot To To Tot To Tot To To To To To To
LK PR LK PR LK PR LK PR LK PR LK PR LK PR LK PR LK PR LK PR LK PR LK PR
al tal tal al tal al tal tal tal tal tal tal

1 DIARE 24 29 53 28 27 55 20 21 41 14 23 37 22 31 53 21 28 49 34 35 69 26 18 44 20 25 45 14 21 35 32 26 58 30 22 52
COMOND 27 18 20 17 14 19 17 31 16 17
2 134 140 89 93 107 95 74 95 169 86 87 33 26 59 75 72 93 103 90 89 155 161 81 85 85 89
COLD 4 2 2 3 7 6 9 6 6 4
3 HT STAGE 2 25 33 58 29 35 64 24 32 56 24 31 55 22 32 54 15 21 36 34 51 85 30 36 66 26 43 69 20 37 57 31 61 92 20 24 44

4 HIPOTENSI 21 25 46 31 36 67 32 45 77 23 32 55 20 32 52 13 14 27 26 36 62 30 47 77 24 29 53 44 40 84 33 40 73 37 44 81
40 36 32 19 16 33 29 32 37 37 46
5 ISPA 198 203 184 182 141 179 102 138 240 94 103 68 96 155 182 143 154 157 169 174 196 161 214 226 234
1 6 0 7 4 7 7 6 0 5 0
PENYAKIT
6 INFEKSI 30 33 63 28 32 60 23 23 46 19 31 50 34 30 64 15 23 38 19 21 40 18 21 39 26 25 51 17 32 49 26 29 55 23 24 47
KULIT
ALERGI 11 12
7 26 27 53 39 42 81 26 37 63 23 24 47 14 32 46 24 43 67 23 32 55 30 41 71 44 36 80 31 52 83 51 61 53 71
KULIT 2 4
17 16 21 22 14 21 19 12 23 27
8 ATHRITIS 91 87 82 85 90 126 95 138 233 93 135 60 88 82 134 85 107 47 81 26 70 96 97 136 109 164
8 7 6 8 8 6 2 8 3 3
DYSPEPSIA/
10 11 12 11 10 10
9 KELAINAN 51 52 54 56 55 70 31 59 90 45 67 43 42 85 39 62 35 70 24 51 75 22 46 68 23 56 79 25 49 74
3 0 5 2 1 5
LAMBUNG
TUKAK 24
10 16 17 33 25 23 48 14 29 43 27 37 64 16 38 54 6 10 16 27 35 62 19 32 51 27 31 58 88 157 31 58 89 10 22 32
LAMBUNG 5

10
ii. Data epidemiologi dan kejadian Luar Biasa
JUMLAH
NO JENIS KB LOKASI MENINGGAL TINDAK LANJUT
KASUS
1 2 3 4 5 6

Pasar Kota Bakti


Mns Blang
Mns Bale
Perlak Asan
Perlak baroh
Pulo Keurumbok
Dayah Kp.Pisang
Kp.Baro
Lingkok
Kp.Jeumpa
Pulo Jumpa
Beutong Perlak
Beutong Pocut
Pante Krueng
Leupem Mesjid
Leupem Pante
Bucue
Kp.Pisang Bucue
Kp.Cot
Paloh Jeurela
Kandang
Riweuk
Cumbok Niwa
Cumbok Lie
Bl Kumot Tunong
1 DIARE Bl.Kumot Baroh 362 -
Murong Cot
Murong Lhok
Blang Cot
Cot Cantek
Lam Ujong
Lhok Panah
Mali Guyui
Mali Uke
MAli LAmkuta
Mali Mesjid
Mali Cot
Mali Tangkueng
DAyah Tuha
Cot Sukon
BAlue Kulu
Balue Tanoh
Lameu Raya
LAmeu Baro
LAmeu Lueng
Lhok Mee

10
Kp.Pisang Dayah
Mali Mesjid
Mali Guyui
Desa Pasar Kota
Bakti
Mns Bale
2 DBD 16 - Foging
Mns Blang
Lameu Baro
Bucue
Kp.Jeumpa
Perlak Asan
Pante Krueng

Lameu Baro
Kp.Cot
Desa Pasar Kota
Bakti
Mns Blang
Lingkok
3 CAMPAK 15 -
Kp.Jeumpa
Mali Guyui
Mali Mesjid
Mali Lamkuta
Pulo Keurumbok
Mali Cot

4 POLIO
5 RABIES

iii. Cakupan kinerja program pelayanan kesehatan


CAKUPAN
Target Penca
Sasaran paian SUB
NO JENIS KEGIATAN SATUAN VARIABEL
VARIABEL

(T) (H) ( SV ) (V)


UPAYA KESEHATAN WAJIB
UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT
I 55
(UKM) ESENSIAL
A PROMOSI KESEHATAN 38
Penyuluhan Perilaku hidup Bersih dan Sehat
pada 24
1
Institusi Pendidikan ( Sekolah ) Sekolah 41 10 24

2 Bayi Mendapat ASI Ekslusif Bayi 351 95 27 27

Mendorong terbentuknya Upaya Kesehatan


3 Bersumber Masyarakat 48

Posyandu Madya (
a Posyandu 49 49 100
Baru )
b Posyandu Lansia Posyandu 49 15 31
Pembinaan Desa
c Desa 49 6 12
Siaga

10
Pembinaan dan Penyuluhan
Kesehatan Reproduksi Remaja
4 Kelompok
(PKPR) Napza dan Bahaya
Merokok

Promosi dan Sosialisasi Tentang


5 cara Penggunaan dan Jenis-jenis Kelompok 3569 187 5 5
Kontrasepsi

6 Penyuluhan TB Paru / Kusta Kelompok 49 2 4 4

7 Penyuluhan Malaria Kelompok 49 30 61 61

8 Penyuluhan Diare Kelompok 49 24 49 49

9 Penyuluhan HIV / AIDS Kelompok 49 20 41 41

Konseling dengan Masyarakat


10 Kelompok 20 20 100 100
tentang garam beryodium

11 Penyuluhan KADARZI Kelompok 49 10 20 20

12 Penyuluhan PMBA Kelompok 49 20 41 41

Penyuluhan tentang PTM di


13 Kelompok 49 3 6 6
Desa

14 Pembinaan Pada Poskestren Kelompok 8 8 100 100

Penyuluhan KIE Dalam Rangka


15 Pembinaan Pada Keluarga Kelompok 117 40 34 34
Pasien Gangguan Jiwa

Pembinaan dan Pendampingan


16 Serta Penyuluhan Kesehatan Sekolah 23 9 39 39
Olah raga Di Sekolah

17 Program Indonesia Sehat 43


a Pendataan Keluarga Keluarga 5824 3846 66
Suevey Mawas Diri
b Keluarga 49 10 20
(SMD)

B KESEHATAN LINGKUNGAN 32
1 Penyehatan Air 33
Pengawasan dan
Pembinaan tentang
a Izin Tentang Sarana 15 5 33
Kelayakan Depot Isi
Ulang

Hygine
dan
Sanitasi
22
Makanan
dan
2 Minuman
Pembinaan Inspeksi
a Dan Sanitasi Hygiene Sarana 27 6 22
Pangan Pada Warung

Penyehatan Tempat
Pembuangan Sampah dan 10
3 Limbah
a Pemantauan tentang Sarana 10 1 10

10
Bahayanya Limbah
Medis

Penyehatan Lingkungan
Pemukiman dan Jamban 33
4 Keluarga
Desa yang
a Desa 49 16 33
melaksanakan STBM
Monitoring Evaluasi
b Desa 49 16 33
Pasca Pemicuan

Pengawasan Sanitasi Tempat -


4
5 tempat Umum
Inspeksi Sanitasi
a Tempat - tempat Sarana 25 1 4
Umum

6 Pengendalian Vektor 91
Kunjungan Rumah
Dalam Rangka
Penyelidikan
a Epidemiologi (PE) Orang 373 364 98
Penyakit Potensial
KLB, Keracunan
Makanan/ Pestisida
Kunjungan Rumah
dalam Rangka
b Pemantauan Jentik Orang 19 16 84
Berkala dan Abatisasi
Larva DBD di Desa

KESEHATAN IBU DAN ANAK


C TERMASUK KELUARGA 70
BERENCANA
1 Kesehatan Ibu 80
Pendataan Sasaran
a Ibu Hamil 501 501 100
(Terpadu)
Pelayanan ANC
(Pelaksanaan
Program Perencanaan
Persalinan dan
b Ibu Hamil 501 439 88
Pencegahan
Komplikasi (P4K)
Pada Semua Bumil
K1
Pemantauan BUMIL
c Ibu Hamil 100 82 82
Resti
Pelaksanaan Kelas
d Ibu Hamil, (Senam Ibu Hamil 501 120 24
Ibu Hamil)
Pelacakan Kasus
Kematian Ibu Bayi
e Ibu / Bayi 12 12 100
dan Balita termasuk
Otopsi Verbal
Deteksi Dini Pada
Ibu Hamil K1
f (Screning Malaria Ibu Hamil 501 439 88
Test HIV/ AIDS,
Golda dan HB)
Kunjungan Rumah
Pada Ibu Hamil K4
g Ibu Hamil 501 397 79
(pemeriksaan HB dan
Protein Uria)

2 Kesehatan Bayi 100


Pelacakan Bayi yang
a Bayi 7 7 100
Mengalami

10
Gangguan Tumbuh
Kembang

Upaya Kesehatan Balita dan


3 66
anak Pra Sekolah
Kunjungan Rumah
Untuk Follow Up dan
a Tata Laksana Kasus Balita 96 46 48
Pneumonia Pada
Balita
Operasi Timbang
b Balita 1744 1477 85
Aneuk Nanggroe

Upaya Kesehatan Anak Usia


4 70
Sekolah dan Remaja
Pemeriksaan Berkala
Anak
a Peserta didik (TK, 420 400 95
Sekolah
PAUD dan SD/MIN)
Penjaringan Peserta
Anak
b didik (Kelas 1, 7 dan 420 395 94
Sekolah
10)
Pembinaan Usia
Sekolah, UKS/dokter
Anak
c Kecil dan Sosialisasi 454 400 88
Sekolah
Kesehatan Gigi dan
Mulut SD/MIN
Pemberian Obat
Cacing Anak Sekolah
Anak
d (PAUD, TK, 5835 3835 66
Sekolah
SD/MIN, SMP dan
SMA)
Pengaplikasian "
Topikal Aplikasi Anak
e 454 203 45
Flour" Pada Anak Sekolah
Kelas IV SD
Penatalaksanaan
"Surface Protection" Anak
f 420 104 25
Pada Anak Kelas I Sekolah
SD
Sikat Gigi Massal Anak
g 454 350 77
Pada anak kelas 5 SD Sekolah

5 Pelayanan Keluarga Berencana 32


Kunjungan PUS
a Yang Tidak Ber KB/ PUS 2234 88 4
Drop Out
Pelayanan Kesehatan
Ibu Bersalin, KB
Pasca Salin dan
b Pemeriksaan Bulin 1479 879 59
Neonatus, termasuk
Neonatus yang
beresiko Tinggi
1. Bufas Bufas 478 396 83
Bayi
2. Bayi Normal 455 351 77
Normal
3. Bayi Resti Bayi Resti 68 46 68
KB Pasca
4. KB Pasca Salin 478 86 18
Salin
UPAYA PERBAIKAN GIZI
D 63
MASYARAKAT
Anak
1 Pemberian Vit A Pada Anak Balita 1616 1616 100
Balita
Pemantauan Status Gizi Bayi dan
2 Desa 49 20 41
Balita
Gizi
3 Pemantauan Gizi Kurang 123 60 49
Kurang

10
UPAYA PENCEGAHAN DAN
E PEMBERANTASAN PENYAKIT 70
MENULAR
1 TB PARU 33
Pelacakan Kasus
Kontak Serumah
a Orang 216 5 2
dengan Kasus Baru
TB
Kunjungan Rumah
Untuk Follw Up Tata
b Laksana Keteraturan Orang 27 26 96
Pasien Minum Obat
TB
Pendampingan
Petugas Dalam
Rangka Mengantar
Obat Ke Desa Pada
c Orang 27 13 48
Pasien Yang Mangkir
Minum Obat TB
yang Tidak Sanggup
Ke Puskesmas
Pemantauan Resiko
Tinggi Pada Pasien
d Orang 27 6 22
Baru TB yang Tirah
Baring
Kunjungan rumah
untuk Follow Up
Tata Laksana Pasien
Yang Sudah RFT
e Orang 19 3 16
(Relief From
Traitment) Memiliki
Resiko 5 Tahun
Terakhir
Penyuntikan Pasien
f Orang 27 3 11
TB Kategori II

2 Kusta 50
Kunjungan Rumah
Untuk Follw Up Tata
a Laksana Keteraturan Orang 3 2 67
Pasien Minum Obat
Kusta
Pendampingan
Petugas Dalam
Rangka Mengantar
Obat Ke Desa Pada
b Orang 3 1 33
Pasien Yang Mangkir
Minum Obat Kusta
yang Tidak Sanggup
Ke Puskesmas

3 Pelayanan Imunisasi 72
Imunisasi DPT 1
a Bayi 95 37 39
pada Bayi
Imunisasi HB - 1 < 7
b Bayi 80 75,6 95
hari
c Imunisasi DPT 3 Bayi 90 19 21
Imunisasi Campak
d Bayi 90 29 32
pada Bayi
Imunisasi DT pada
e Anak 90 82 91
anak kelas 1 SD
Imunisasi TT pada
f Anak 90 83 92
anak SD kelas 2 & 3
Bayi /
g 90 65 72
DOFU Balita
h Pelaksanaan Anak 90 85 94

10
Imunisasi Difteri
Lanjutan
Pelaksanaan Bias DT
i Anak 1 1 100
dan TD
Pelaksanaan Bias
j Anak 90 60,1 67
Campak
Pelaksanaan
k Anak 90 85 94
Imunisasi Difteri
Pelaksanaan Screning
l dan Imunisasi TT WUS 90 60 67
WUS

4 Diare 100
Pemberian Obat
a Orang 2143 2143 100
Cacing Di Desa

5 K3JH 95
Pelacakan kasus
kontak dan kartu
a K3JH (Kewaspadaan Orang 21 20 95
Kesehatan Jemaah
Haji)

UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT


II 81
(UKM) PENGEMBANGAN
PELAYANAN KESEHATAN
A 30
LANSIA
Kunjungan Rumah Lansia dengan
1 Lansia 278 160 58
Resiko Tinggi Kategori A
2 Edukasi dan Senam Prolanis Lansia 4436 120 3

PELAYANAN KESEHATAN GIGI


B Orang 1 1 100 100
MASYARAKAT

PELAYANAN KESEHATAN
C Orang 1 1 100 100
REMAJA

PELAYANAN KEPERAWATAN
D 95
KESEHATAN MASYARAKAT
Pelayanan Kesehatan Orang
1 73
Dengan Gangguan Jiwa Berat
Pendampingan
Penderita Gangguan
Jiwa (Pengawasan
Minum Obat dan
a Orang 117 85 73
Penilaian
Kemandirian Pada
Pasien Gangguan
Jiwa)

2 Pelayanan Kesehatan Tradisional 100


Pembinaan dan
a Pemantauan Batra 15 15 100
kesehatan Tradisional

Pelayanan
Kesehatan
3 100
Olah
Raga
Pendataan Kelompok
a Klub 1 1 100
Olah Raga Di Desa

4 Krisis Kesehatan 100

10
Kewaspadaan Dini
dan penanggulangan
a KLB, Keracunan Desa 1 1 100
Pangan, Bencana dan
Event-event Khusu

Kunjungan Kesehatan Lembaga


5 100
Pemasyarakatan
Pemberian Pelayanan
a Orang 1 1 100
Kesehatan di Lapas

6 Kunjungan Tenaga Ahli 100


Kunjungan Sehari
a Spesialis 4 4 100
Tenaga Ahli

III UPAYA PENGOBATAN 100


1 Pengobatan 100
a Kunjungan rawat jalan umum Orang 21841 21841 100
b Kunjungan rawat jalan gigi Orang 1 1 100

2 Pemeriksaan Laboratorium 100


Pemeriksaan Hemoglobin pada Ibu
a Spesimen 1 1 100
Hamil
Pemeriksaan darah trombosit
b Spesimen 1 1 100
tersangka DBD
c Pemeriksaan darah Malaria Spesimen 1 1 100
d Pemeriksaan test Kehamilan Spesimen 1 1 100
Pemeriksaan Spetum TB (suspec
e Spesimen 1 1 100
TB)
Pemeriksaan Urine Protein pada
f Spesimen 1 1 100
ibu Hamil

iv. Hasil Survey Mawas Diri, Lokmin Lintas Sektor, Musyawarah Masyarakat Desa dan
PIS PK

NO Sumber Informasi Kebutuhan dan Harapan Rencana Tindak Lanjut


SMD dan PIS PK 1. Pengelolaah sampah / limbah 1. Melakukan kunjungan ke
1. rumah tangga belum memenuhi Masyarakat untuk
standar kesehatan. pengawasan dan pembinaan
2. Capai keluarga PHBS masih sanitasi dasar.
kurang. 2. Melakukan kunjungan
3. Cakupan IDL (imunisasi dasar rumah dan pembinaan
lengkap) masih kurang. rumah tangga berPHBS.
4. Cakupan ASI Eklusif masih 3. RTL cakupan IDL meliputi:
kurang. - Memberikan konseling
5. Cakupan peserta KB aktif masih tentang manfaat
kurang. imunisasi kepada orang
tua.
- Dilakukan kerja sam
dengan tokoh agama
dan tokoh masyarakat
dalam kegiatan
imunisasi.
- Melakukan kunjungan
rumah (DOFU).

10
4. Konseling tentang ASI
eksklusif pada ibu hamil.
5. Melakukan penyuluhan KB
dengan menggunakan alat
peraga yang menampilkan
gambar-gambar yang lebih
mudah dipahami.
- Melakukan KIE kepada
PUS
2 MMD 1. Masyarakat membutuhkan 1. Melakukan kunjungan ke
bubuk abate untuk membasmi masyarakat untuk
jentik/fogging. pengawasan dan pembinaan
2. Masyarakat membutuhkan sanitasi dasar dengan
lansia/ posbindu di desa. harapan dapat menguba
3. Bidan desa harus tinggal di perilaku masyarakat kea rah
desa. yang lebih baik.
4. Poskesdes harus ditempati oleh 2. Mengupayakan
bidan desa dan dilengkapi pembentukan posyandu
dengan obat-obat yang lansia/ posbindu di 49 desa.
dibutuhkan. 3. Pengadaan poskesdes di
5. Masyarakat minta obat di Pustu setiap desa dengan bantuan
harus lengkap. dana dari desa.
6. Masyarakat minta pelayanan 4. Mengupayakan kerja sama
posyandu sistem 5 meja. dengan tokoh agama dan
7. Masyarakat meminta untuk tokoh masyarakat agar
mengobati penyakit kulit yang dapat melengkapi sarana
sedang terjangkit di desa. dan prasarana untuk
8. Masyarakat meminta pelayanan poskesdes agar layak huni
di Puskesmas khususnya dokter dengan bantuan dana desa.
untuk lebih intens dalam 5. –
melayani pasien. 6. Mengupayakan pelayanan
9. Masyarakat membutuhkan dimsetiap posyandu dengan
penjelasan tentang ORI (difteri) system 5 meja agar lebih
di desa. efektif.
7. Melakukan pembinaan
kepada keluarga agar dapat
berperilaku hidup bersih
dan sehat dan meningkatkan
kebersihan personal
hygiene.
8. Meningkatkan mutu
pelayanan khususnya dalam
tindakan medis di
puskesmas agar lebih baik.
9. Mengupayakan penjelasan
yang lebih jelas tentang
penyakit difteri sebelum
melakukan ORI.
3 Lokmin Lintas 1. Kami belum memehami 1. Melakukan sosialisasi di
Sektor Triwulan program KB yang ada di desa tentang KB dan

10
Pertama desa. memperkenal jenis-jenis
2. Kami merasakan pelayanan alat kontrasepsi yang
yang diberikan di tersedia di puskesmas
puskesmas masih kurang. dengan menggunakan alat
peraga (Konseling Kit).
2. Meningkatkan pelayanan di
puskesmas yang sesuai
dengan SOP dan
menciptakan suasana
kekeluargaan serta ramah
terhadap pasien.

Dari hasil data penilaian kinerja UKM Esensial cakupan kegiatan Promosi
Kegiatan 38 % cakupan kegiatan Kesehatan Lingkungan 32 % Cakupan KIA 70 % dan
Cakupan Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat 63 % sedangkan Cakupan UKM
Pengembangan Kegiatan Lansia 30 % Pelayanan Kesehatan Jiwa 73 % dan Cakupan
Upaya Pengobatan 100 %.
Dengan memperhatikan hasil analisis data diatas cakupan kinerja puskesmas
sakti masih kurang dan masih tingginya angka kesakitan ISPA, Commond Cold, Attritis
dan Hypertensi serta banyaknya usia lanjut dan pergeseran penyakit kearah
degenerative, maka pelayanan Prioritas yang perlu disediakan di puskesmas sakti adalah:

A. Jenis-jenis Pelayanan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) Esensial Di


Puskesmas Sakti:
1. Pelayanan Promosi Kesehatan
2. Pelayanan Kesehatan Lingkungan
3. Pelayanan Kesehatan KIA dan KB
4. Pelayanan Perbaikan Gizi Masyarakat
5. Pelayanan Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit

B. Jenis-jenis Pelayanan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM)


Pengembangan Di Puskesmas Sakti:
1. Pelayanan Kesehatan Jiwa
2. Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut
3. Pelayanan Kesehatan Kerja
4. Pelayanan Kesehatan Lansia
5. Pelayanan Kesehatan Olah Raga
6. Pelayanan Kesehatan Tradisional
7. Pelayanan PKPR
8. Pelayanan P2KK
9. Pelayanan RBM
10. Pelayanan Hepatitis
11. Pelayanan IMS – HIV
12. Pelayanan Kesehatan Haji
13. Upaya Kesehatan Sekolah
14. Pelayanan PTM

C. Jenis-jenis Pelayanan Upaya Kesehatan Perseorangan (UKP) DI


Puskesmas Sakti:
1. UGD 24 Jam

10
2. Pelayanan Rawat Inap
3. Pelayanan Poli Umum
4. Pelayanan Poli Gigi dan Mulut
5. Pelayanan Poli KIA / KB
6. Pelayanan Poli MTBS
7. Pelayanan Poli IMS
8. Pelayanan Imunisasi
9. Pelayanan Prolanis / Lansia
10. Pelayanan Kesehatan Jiwa
11. Pelayanan Kesehatan Jamaah Haji
12. Klinik Pemasangan Alat Kontrasepsi
13. Konsultasi Gizi
14. Promkes dan Surveilans
15. Pelayanan Home Visite
16. Laboratorium
17. Apotik

B. Analisis Masalah
a. Identifikasi Masalah

NO UPAYA TARGET PENCAPAIAN MASALAH Ket


Masih banyak
Pembinaan
rumah tangga
1 Rumah tangga 80% 33%
yang belum
ber PHBS
berPHBS.
Kurangnya
dukungand
dnegan dewan
guru di sekolah
Pembinaan
sehingga PHBS,
2 PHBS 80% 80%
karena lingkungan
Sekolah
sekitar pasantren
masih kelihatan
kuraang sehat dan
bersih.
- Masih
baanyak
ditemukan santri
yang belum ber
Pembinaan
3 80% 40% PHBS, karena
pasantren
lingkungan sekitar
pasantran maih
kurang sehat dan
bersih
 Tidak
adaanya kader
 Kurangnya
penyuluhan
Pelacakan tentang kesehatan
4 100% 32% mulut dan gigi
ibu hamil K1
 Kurangnya
pengetahuan ibu
tentang
pentingnya ANC

10
 Tidak
adaanya kader
 Kurangnya
penyuluhan
Penyuluhaa tentang kesehatan
5 n Kelas ibu 100% 100% mulut dan gigi
hamil
 Kurangnya
pengetahuan ibu
tentang kesehatan
gigi dan mulut.
 Transportasi
 Dana
Pemeriksaa
6 100% 60% terbatas
n berkala
 Jarak
tempuh jauh
 Transportasi
 Dana
7 Penjaringan 100% 50% terbatas
 Jarak
tempuh jauh
 Kurangnya
pengetahuan
tentang cara
menyikat gigi
yang baik dan
benar.
 Faktor
Sikat gigi ekonomi keluarga
8 100%
massal  Kurangnya
kerjasama antara
wali murid dengan
pihak sekolah.
 Perilaku
buruk terhadap
kesehatan gigi dan
mulut.
 Kurangnya
pengetahuan
tentang kesehatan
gigi dan mulut.
 Kurangnya
pengetahuan
tentang fungsi dan
Surface tujuan Surface
9 100%
protection protection
 Susahnya
memberi
pengertian
terhadap pihak
sekolah tentang
pelaksanaan
Surface protection

10
 Kurangnya
pengetahuan
teentang
pentingnya Flour
pada gigi.
 Kurangnya
pengetahuan
tentang fungsi
Topical
10 100% flour terhaadap
aplikasi Flour
gigi.
 Susahnya
memberi
pengertian
terhadap pihak
sekolah tentang
pelaksanaan flour
pada gigi.
 Kurangnya
pengetahuan
tentang kesehatan
gigi dan mulut
Pelatihan
11 100% para kader.
Kader
 Banyak
kasus gigi yang
terdapat
dilapangan.
 Kurangnya
pengetahuan ibu
tentang bagaimana
merawat balita.
 Tidak
adanya kader.
Pelayanan  Kurangnya
12 Asuhan gigi 100% penyuluhan.
pada balita  Tingkat
pendidikan
mempeengaruhi
terhadap perilaku
ibu daalam
menjaga
kesehatan gigi dan
mulut balita
Belum
tercapainya target
Skrinning malaria
- Alat
Kunjungan
pemeriksaan
K1 pada ibu
13 100% 11,11% (RDT) terbatas
hamil dengan
malaria - Kesadaraan
dan pengetahuan
ibu hamil kurang
- Dana
terbatas.

10
Belum
tercapainya target
penyuluhan
Penyuluhan
14 100% 61% - Dana
malaria
terbatas
- SDM
terbatas.
Banyaknya
jentik dan vektor
nyamuk malariaa
di pemukiman
masyarakat.
Satu hari -
15 100%
bebas jentik Pengetahuan
masyarakat
- Ekonomi
kurang
- Perilaku
masyarakat

 Minimnya
pengetahuan
petugas pelayanan
kesehatan tentang
Pemantauan
bahaya limbah
tentang
medis dan cara
bahaya limbah
pengolahannya
medis di
16 100% 0% agar sesuai dengan
tempaat
standar kesehatan.
pelayanan
kesehatan  Masih
wilayah Sakti kurangnya
peralatan yang
dibutuhkan untuk
pengolahan
limbah medis
Masih Banyak
Inspeksi
tenpaat-tempat
Tempat-
17 80% 10% umum yang belum
Tempat
memenuhi syarat
Umum
kesehatan.
Kurangnya
Pengobatan Kerja sama
18 100%
Narapidana dengan petugas
LP.
Kurangnya
tingkat kesadaran
Penkes Ke penghuni Lapas
19 100%
Lapas tentang kesehatan
diri dari
lingkungan.
- Kegiatan
Posyandu posyandu yang
20 100% 32%
Lansia sudah berjalan 15
desa dari49 desa

10
- Pengetahuan
lansia kurang
tentang manfaat
Posyandu Lansia.
- Rata-rata
lansia tidak
mempunya kartu
BPJS
Kunjungan
21 100% 100% - Kurangnya
rumah lansia
dukungan
keluarga untuk
membawa pasien
ke rumah sakit
- Kurangnya
pengetahuan
lansia tentang
Senam
22 100% 60% senam lansia
Lansia
- Transportasi
dari desa ke
Puskesmas
Kunjungan
Dokter
23 100% 50% - Transportasi
Sesialis saraf
ke Puskesmas
Pendamping
an petugas - Kurangnya
dalam rangka kepatuhaan pasien
24 mengantar 100% 100% dalam mengambil
obat Kusta obaat ke
pada pasien Puskesmas
mangkir
- Untuk
Pelacakan 100% mencari suspect
kasus kontak baru.
25 100%
dengan kasus - Untuk
baaru Kusta mengurangi rantai
penularan.
- Melihat
Kunjungan perkembangan
100%
rumah/ Follow pasien selama
Up tatalaksana minum obat Kusta
26 100%
keteraturaan - Dengan ada
minum obat kunjungan petuga
kusta. pasien lebih yakin
minum obat.
- Kurangnya
kerjasama lintas
Penyuluhan
27 100% 16% sektor dan
Kusta
pemberdayaan
masyarakat.

10
- Kurangnya
tanggapan
terhadap
penyuluhan
kesehatan yang
diberikan.
- Saat
Kunjungan dikunjungi pasien
42%
rumah Full Up tidak ada di
tatalaksana tempat.
pasien kusta - Pasien ada
28 100%
yang sudah yang sudah
RFT memiliki meninggal
resiko 5 tahun - Untuk
terakhirr melacak pasien
baru.
Kurangnya
pengetahuan
Home Visit
29 100% 70,20% keluarga tentang
ke Pasien Jiwa
gejala awal dari
gangguan jiwa.
Penyuluhan
Pada saat
dan
kunjungan sering
pembinaan
30 100% 33% tidak ada pasien
KIE bagi
dan keluarga di
pasien jiw dan
rumah.
keluarga
Kurangnya
Pelacakan
31 100% 4% Kolaborasi dengan
pasien jiwa
mitra kerja (Bides)
Kasus Bila ada
32 100% -
Emergenci kasus

Pencapaian
tahun 2017 sudah
meencapai target
akan tetapi masih
Pemberian perlu diberikan
obat cacing obat cacing pada
33 100% 100%
pada anak tahun 2018 untuk
sekolah mempertahankan
supaya anak
sekolah bebas dari
penyakit
kecacingan.

Pencapaian
tahun 2017 sudah
meencapai target
akan tetapi masih
Pemberian
perlu diberikan
34 obat cacing 100% 100%
obat cacing pada
pada balita
tahun 2018 pada
anak balita bebas
dari penyakit
kecacingan.

10
Belum
mencapai target
penyuluhan
Penyuluhan walaupun sudah
35 100% 49%
diare kedesa melakukan
penyuluhan tetap
masih ada yang
menderita diaaree
Pengambila Perlu dilakukan
n obat ke amprahan obat
36 dinkes/ 100% 100% cacing untuk
gudang kebutuhan obat
farmasi cacing selanjutnya
 Kurangnya
penyuluhan
tentang
Immunisasi
 Kurangnya
pengetahuan
masyarakat
tentang
immunisaasi.
Drop Out  Penolakan
37 Follow Up 95% 56% ortu karena efek
(DOFU) samping
immunisasi
 Kurangnya
dukungan
keluarga (suami)
 Isu vaksin
haram.
 Informasi
tentag vaksi palsu
 Kurangnya
penyuluhan dari
tenaga kesehatan.
 Tidak
tersedia
brosur/stiker.
 Masyarakat
takut di
Immunisasi
38 95% 80% immunisasi.
Difteri (ORI)
 Kurangnya
pengetahuan
masyarakat.
 Informasi
yang kurang
tentang cara
penularan
penyakit difteri.
Pengambila  Kebutuhan
39 100% 100%
n Vaksin vaksin terpenuhi

10
 Efek
samping dari
vaksin.
 Anak
menolak di
Bias DT immunisasi karena
40 95% 85% takut disuntik.
dan Td
 Kurangnya
dukungan Ortu
 Kurangnya
dukungan dari
pihak guru.
 Efek
samping dari
vaksin
 Kesalahan
tindakan dari
petugas kesehatan.
Kejadian  Oang tua
41 Ikutan Pascaa 0% 0,04% kurang telaten
Immunisasi dalam perawatan
pasca immunisasi.
 Bayi lahir
di RSU sehingga
sudah kontraak
dengan virus.

Pengawasan
Masih banyak
dan
depot isi ulang
pembinaan
42 80% 33% yang belum
tentang izin
memiliki sertifikat
kelayakan
laaik sehat.
depot isi ulang
Pembinaan
inspeksi dan
Masih banyak
sanitasi
warung yang
43 Hygiene 80% 22%
belum memenuhi
Sanitasi
syarat kesehatan.
Pangan (HSP)
pada warung.
Pembinaan
inspeksi dan
sanitasi
Masih banyak
Hygiene
44 80% 20% jajanan sekolah
Sanitasi
yang tidak sehat
Pangan (HSP)
pada jajanan
sekolah
Deteksi dini
hepatitis B
45 100%
paadaa ibu
haamil
46 Penyuluhan 100%

10
tentang
bahaya
hepatitis B
pada ibu hamil
d1 desa
Kunjungan
rumah ibu
47 hamil yang 100% Program baru
reaktif
Hepatitis B
Kunjungan
rumah untuk
penyuntikan
hb16 pada
48 100%
bayi yang
ibunya yang
reaktif
HBsAG
Sosialisasi
tentang
49 Hepatitis B 100%
pada kader
dan Bides
 Bidan tidak
tinggal didesa
dan bidan
kurang kompeten
 Kurangnya
penyuluhan
tentang bahaya
pada ibu hamil
resti
 Kurangnya
Pemantauan pemanfaatan buku
50 ibu hamil 100% 22% KIA
resiko tinggi 
Kurangnyaa
kolaborasi dengan
tenaga ahli (dr.
Obgyn)
 Masih
percaya dengaan
mitos banyak anak
banyak rezeki
 Kurangnya
peran kader.
Audit  Kurangnya
Kematian Ibu respon keluarga
51 dan Audit 100% Ki 2 terhadap petugas
Kematian saat melakukan
Bayi dan audit/rekam jejak.

10
Balita  Kurangnya
peengetahuan
KB 12 bidan dalaam
melakukan rekam
jejaak/audit.
 Kurangnya
sosialisasi
terhadap petugas
kesehatan dan
KI 2,6% bidan daalaam
menangani
kegawaatdaruratan
ibu bersalin dan
bbl.
 Bidan tidak
tinggal di desa
 Tidak cepat
terdeteksi
kehamilannya
 Kurangnya
pengetahuan ibu
tentang
pentingnya ANC
 Bagi ibu
bekerja yang tidak
menyediakan
waktu ke
Pelacakan Posyandu.
K1 dan K4
52
pada Ibu
100% 87,6%/79%  Kurangnya
Hamil kolaborasi dengan
tenaga ahli (dr.
Obgyn)
 Kurangnya
peran kader.
 Kurangnya
peran ibu dan
respon keluarga
terhadap
kehamilan yang
tidak di inginkan.
 Adanya ibu
hamil yang
berpindah tempat.

Terbatasnya
Penyeliaan waktu bidan BPS
53 100% 100%
Fasilitas saat melakukan
penyeliaan oleh
petugas.

10
 Kurangnya
tenaga yang
terlatih tentang
penyeliaan
fasilitatif
 Kurangnya
pengetahuan ibu
tentang
pentingnya kelas
ibu hamil
 Dana
terbatas
 Jarak
tempuh yang jauh
 Kurangnya
Kelas Ibu penyuluhan
54 (Senam 100% 23%
Hamil)  Kurangnya
penyerapaan
informasi yang
diberikan petugas.
 Bagi ibu-
ibu pekerja yaang
tidak mempunyai
waktu untuk
mengikuti kelas
bumil

 Kurangnya
pengetahuan ibu
tentang KB passca
persalinan
 Masih
percaya dengaan
mitos banyak anak
banyak rezeki
 Kurangnya
dukungan
keluarga
Kunjungan  Kurangnya
Ibu Nifas Dan penyuluhan
55 100% 22%
KB Pasca tentang
Persalinan pengenalan alat-
alat kontrasepsi
pasca persalinan.
 Pengaruh
kebiasaan
menggunakan kB
tradisional.
 Masyarakat
masih tabu dalam
mengemukakan
masalah KB.

10
 Kurangnya
pengetahuan ibu
tentang
pentingnya KB.
 Kurangnya
dukungan
suami/keluarga.
 Kurangnya
respon/fickbaack
terhadap petugas.
 Kurangnya
penyerapaan
Promosi dan terhadap materi
56 Penyuluhan 1000% 45% yang disampaikan.
KB
 Masyarakat
masih tabu dalam
mengemukakan
KB
 Masih
percaya dengaan
mitos banyak anak
banyak rezeki
 Minimnya
alat baantu dan
peraga dalam
melakukan
penyuluhan KB
 Kurangnya
KIE antara
petugas dengan
Akseptor.
 Kurangnya
pengetahuan
akseptor tentang
jenis-jenis alat
kontrasepsi yang
hormonal dan
Pelacakan nonhormonal.
Rumah PUS
57 100% 3,90%  Kurangnya
yang tidak Ber
dukungan suaami
KB/ Drop Out
tentang
pentingnya KB.

 Akseptor
sering berpindah-
pindah tempat
pelayanan Kb
sehingga dalam
melakukan
pelaporan tidak
akurat.

10
 Kurangnya
kerjasama antara
peetugas klinik
KB dengan BPS.
Terdata hanya
Pendataan
58 100% 90% PTM yang sudah
PTM
menahun
Sosialisasi
59 100% 21% Dana, petugas
PTM
Usia remaja
Pelaksanaan tidak ada ditempat
60 100% 31%
PTM pada saat
pelaksanaan
- Kurangnya
100% respon keluarga
terhadap petugas.
- Kurangnya
Melakukan pengetaahuan
kunjungan (2 orang) tentang balita
rumah dengan
61 100%
terhadap balita hidrosephalus.
dengan
-
Hidrochepalus
Kurangnyaa
sosialisasi
terhadap petugas.
- Belum ada
SOP
- Kurangnya
pengetahuan ibu
100% tentang perawatan
balita down
Melakukan
sindrom.
kunjungan
rumah - Kurangnya
62 100%
terhadap balita sosialisasi petugas
dengan Down (1 orang)
tentang kasus
Sindrom down sindrom.
- Tidak
adanya peran serta
lintas sektor.
- Kurangnya
tenaga ahli dalam
Melakukan 100%
penanganan
kunjungan
masalah SDIDTK.
rumah
terhadap balita - Kurangnya
63 100% pengetahuan ibu
dengan kasus
KPSP=P tentang cara
TDD=P Chat= (3 orang) merawat balita
M dengan gangguan
tummbuh
kembang.

10
- Bidan desa
tidak tinggal di
desa.
- Kurangnya
peran dokter.
- Kurannya
peranan lintas
sektor.
 Kurangnya
pengetahuan
keluarga tentang
penyakit
Kunjungan pneumonia
rumah untuk
follow up dan  Kurangnya
64 tatalaksanan 100% 100% pengetahuan
kasus keluarga tentang
pneumonia bahaya merokok.
pada balita
 Kurangnya
pengetahuan
keluarga tentang
hidup sehat .

 Masyarakat
belum dapat
Penyelidika
membedakan
65 n 100% 80%
penyakit menular
Epidemiologi
dengan yang tidak
menular
 Suspek
campak tidak mau
Pengambila
diambil darah.
66 n Specimen 50% 10%
campak  Hasil lab
lama (masa
tunggu)
Pengiriman
 Tidak ada
67 Specimen 50% 10%
specimen
campak
 Sanitasi
masyarakat masih
buruk
Pemantauan
68 jentik nyamuk 80% 10%  Kebiasaan
aidess aigypti masyarakat
menyimpan air
lebih lama dan
terbuka
 Dana
69
Pendamping
100% 80%  Waktu
an Fogging pelaksanaan tidak
tepat

10
 Terlambat
Pelacakan dilacak jamaah
70 100% 100%
K3JH haaji tidaak berada
laagi di rumah
-
Kesiapsiagaan
masyarakat yang
tinggal dibantaran
sungai ketika
menhadapi
Pemantauan
bencana banjir
dan
sangatlah penting
pengawasan
diketahui
71 rumah 100% 75,30%
-
penduduk
Kesiapsiagaan
pada saat
masyarakat ketika
bencana
menghadapi
bencana banjir
berdasarkan
tingkaat
pendidikan
masyarakat.
- Pada saat
kunjungan pasien
Kunjungan tidak ada dirumah
rumah
72 100% 78% - Pasien
Skrinning
HIV TB Paru datang sendiri ke
Puskesmas sambil
mengambil obat
Pendamping
- Kurangnya
petugas dalam
tingkat kesadaran
rangka
penghuni Lapas
73 mengantar 100% 85%
tentang kesehatan
obat TB pada
diri dari
pasien
lingkungan.
mangkir
- Pada saat
Pemantauan
kunjungan pasien
resiko tingi
tidak ada dirumah
74 pada pasien 100% 22%
TB paru yang - Kurangnya
tirah baring dukungan
keluarga
- Untuk
Pelacakan mencari suspek
kasus kontak baru.
75 100% 90%
dengan kasus - Untuk
TB paru. mengurangi mata
rantai penularan.
Kunjungan - Melihat
rumah Full perkembangan
76 Uap 100% 89% pasien selama
tatalaksana minum obat TB
keteraturan paru

10
minum obat - Personl
TB paru hygiene kuraang
- Dengan
adanya kunjungan
petugas pasien
lebih yakin untuk
minum obat.
- Kurangnya
tanggapan
Penyuluhan
77 100% 16% terhadap
TB Paru
penyuluhan yang
diberikan.
Pengambila - Untuk
78 n obat-obatan 100% 100% mencukupi stok
TB paru obat di Puskesmas
- Saat di
Kunjungan
kunjungi pasien
rumah untuk
tidak ada ditempat
Full Uap
terlaksana - Pasien ada
79 pasien TB 100% 53% yang sudah
yang sudah meninggal
RF+ memiliki
- Untuk
resiko 5 tahun
melacak kembali
terakhir
pasien baru
Ukm, Ims/
Hiv Skrinning 501
80 209 Orang
Hiv/ Aids K1 Orang Kurangnya Pelaksanaan
(Bumil) kolaborasi mitra dalam 2
Mobilisasi kerja (KIA & kali
81 30 Orang 40 Orang
Lapas bidan desa) skrinning.
Mobilisasi
82 20 Orang 20 Orang
Kompi

b. Prioritas Masalah
1. Prioritas Masalah UKM Esensial
KRITERIA
No Kegiatan Jumlah Prioritas
U S G
1 2 3 4 5 6 7

Pelayanan ANC (Pelaksanaan program


1 5 5 5 15 1
P4K) Pada Semua Bumil K1
2 Pemantauan resti pada Ibu hamil 5 5 5 15 1
Audit Kematian Ibu dan Audit
3 5 5 4 14 2
Kematian bayi dan balita
4 Pelacakan K1 dan K4 Pada ibu hamil 4 5 4 13 3
5 Penyeliaan Fasilitas 5 4 4 13 3
6 Kelas Ibu ( Senam Hamil) 5 5 5 15 1
Kunjungan Ibu Nifas dan KB Pasca
7 3 3 3 9 7
Salin
8 Promosi dan penyuluhan KB 3 3 3 9 7
Pelacakan Rumah PUS yang tidak ber
9 5 5 4 14 2
KB/ Drop Out
10 Pembinaan Rumah tangga ber PHBS 4 4 4 12 4

10
11 PIS PK 5 5 5 15 1
12 Pemantauan Institusi yang berPHBS 5 5 5 15 1
13 SMD 5 5 5 15 1
14 Pembinaan PHBS Sekolah 3 4 4 11 5
15 Pembinaan Pesantren 3 3 3 9 7
16 Pemicuan STBM 5 5 5 15 1
17 Monev Pasca Pemicuan 5 5 4 14 2
18 Verifikasii Desa ODF 5 5 4 14 3
19 Inspeksi tempat - tempat Umum 5 5 4 14 2
Pengawasan dan Pembinaan tentang
20 5 4 4 13 3
izin kelayakan depot isi ulang
Pembinaan Inspeksi Sanitasi Hygine
21 5 4 4 13 3
Sanitasi Pangan (HSP) Pada warung
Pembinaan Inspeksi Sanitasi Hygine
22 Sanitasi Pangan (HSP) Pada Jajanan 3 4 11 18 5
Sekolah
Pemantauan tentang bahaya Limbah
23 Medis ditempat Pelayanan kesehatan 4 3 10 17 6
Puskesmas Sakti
24 Drop Out Follow Up (DOFU) 5 5 5 15 1
25 Imunisasi Difteri (ORI) 5 5 5 15 1
26 Pengambilan Vaksin 5 5 5 15 1
27 Bias DT dan TD 5 5 5 15 1
28 Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi 5 5 5 15 1
Deteksi Dini Hepatitis B pada Ibu
29 4 4 4 12 4
Hamil
Penyuluhan tentang bahaya Hepatitis
30 1 1 1 3 11
B pada ibu hamil didesa
Kunjungan ibu hamil yang reaktif
31 3 3 3 9 7
Hepatitis B

kunjungan rumah untuk penyuntikan


32 5 5 5 15 1
HB Pada Bayi yang ibunya reaktif HBsAG

33 Pemberian Vit. A Pada Anak Balita 5 5 5 15 1


Pemberian Vit. A Pada Anak
34 5 5 5 15 1
Prasekolah (TK dan PAUD)
35 Pemberian dan penyuluhan Vit. A 5 5 4 14 2
36 Pemantauan Gizi Kurang 5 5 4 14 2
Pemantauan Status Gizi Bayi dan
37 5 5 4 14 2
Balita
38 Pelayanan Posyandu Balita 5 5 5 15 1
39 Operasi Timbang Aneuk Nanggroe 5 5 5 15 1
Pemeriksaan dan Penyuluhan Garam
40 5 4 5 14 2
Beryodium
41 Kunjungan Pada Balita Gizi Buruk 5 5 5 15 2
42 PMT Pemulihan Pada Gizi Buruk 5 5 4 14 2
Kunjungan Rumah untuk Follow Up
43 5 5 4 14 3
Dan Tata Laksana Kasus
44 Pelacakan dan Pemantauan Bumil Kek 5 5 5 15 1
45 Kie Ke Sekolah (SMA, SMP/ Sederajat) 5 5 5 15 1
46 Pengambilan Reagen Rapit test 5 5 4 14 2
47 Pelaksanaan Imunisasi Difteri 5 5 5 15 1

10
Lanjutan
48 Pelaksanaan BIAS DT dan TD 5 5 5 15 1
49 Pelaksanaan BIAS Campak 5 5 5 15 1
Pemeriksaan berkala Peserta Didik
50 5 4 5 14 2
(TK, PAUD dan SD/MI)
Penjaringan Peserta Didik (Kelas 1,7
51 5 4 5 14 2
dan 10)
Pembinaan Usia Sekolah UKS/ dokter
52 Kecil dan sosialisasi kesehatan Gigi dan 5 5 4 14 2
Mulut SD/MI
Pendataan dan penghitungan Sasaran
53 4 5 5 14 2
MR
54 Pelaksanaan MR 5 5 5 15 1
55 Ori Nasional 5 5 5 15 1
56 Sweeping MR dan Pelacakan KIPI 5 5 5 15 2

Promosi dan sosialisasi Tentang Cara


57 5 5 4 14 2
Penggunaan dan Jenis-jenis Kontrasepsi

Sosialisasi tentang Hepatitis B pada


58 2 2 2 6 10
kader dan Bides
59 Pelacakan Kasus Pnemonia 5 5 5 15 1
Kunjungan rumah untuk Follow Up
60 dan Tatalaksana Kasus Pnemonia pada 5 5 5 15 1
balita
Melakukan kunjungan rumah
61 terhadap balita dengan gangguan 4 4 3 11 5
tumbuh kembang
Pendampingan petugas dalam rangka
62 mengantar obat kusta pada pasien 4 5 5 14 2
mangkir
Pelacakan kasus kontak dengan kasus
63 4 5 5 14 2
baru kusta
64 Pelacakan Ksus Baru TB 4 5 5 14 2
Kunjungan follow up tatalaksana
65 3 3 3 9 7
keteraturan minum obat kusta
66 Penyuluhan kusta 3 3 3 9 7
Kunjungan rumah scrining HIV Tb
68 5 5 5 15 1
Paru
Pemantauan resiko tinggi pada pasien
69 3 3 3 9 7
TB Paru yang tirah baring
Penemuan Kasus Kusta Secara Dini
70 4 4 5 13 3
Pada anak Sekolah
Pelacakan kasus kontok dengan kasus
71 5 5 5 15 1
TB Paru
Kunjungan rumah Follow Up
72 Tatalaksana keteraturan minum obat TB 3 3 3 9 7
Paru
73 Penyuluhan TB Paru 3 3 3 9 7
74 Pengambilan Obat-obatan TB Paru 5 5 5 15 1
Kunjungan rumah untuk Follow Up
75 tatalaksana pasien TB Yang sudah RFT 3 3 3 9 7
memiliki resiko 5 Tahun terakhir

10
Kunjungan K1 Pada ibu hamil dengan
76 5 5 5 15 1
malaria
77 Penyuluhan Malaria 2 3 3 8 8
78 Pendataan PTM 2 3 3 8 8
79 Sosialisasi PTM 5 5 3 13 3
80 Pelaksanaan PTM 4 4 4 12 4
81 Penyelidikan Epidemiologi 5 5 5 15 1
82 Pengambilan Specimen Campak 3 4 3 10 6
83 Pengiriman Specimen Campak 4 4 3 11 5
Pemantauan jentik Nyamuk Aides
84 2 3 2 7 9
Aigypti
Pengambilan RDT Hepatitis B Ke Dinas
85 4 5 4 13 3
Kesehatan Kab. Pidie
86 Pengantaran Limbah Medis 5 5 5 15 1
87 Pendampingan Fooging 3 3 2 8 8
88 Pelacakan K3JH 4 4 5 13 3

2. Proiritas Masalah Pengembangan


KRITERIA
No Kegiatan Jumlah Prioritas
U S G
1 2 3 4 5 6 7

Pelacakan Ibu hamil K1 (Kesehatan


1 3 4 3 10 6
Gigi dan Mulut)
Penyuluhan Kelas ibu Hamil
2 3 4 2 9 7
(Kesehatan Gigi dan Mulut)
Pemeriksaan berkala anak sekolah
3 4 4 4 12 4
dasar
Penjaringan Peserta didik baru anak
4 4 5 5 14 2
sekolah dasar
Pemberian Obat cacing pada anak
5 5 5 5 15 1
sekolah
6 Pemberian obat cacing pada balita 5 5 5 15 1
7 Penyuluhan Diare 3 3 3 9 7
8 Satu hari bebas Jentik 4 5 5 14 2
Pengambilan Obat cacing ke dinas
9 5 5 5 15 1
Kesehatan/ Gudang Farmasi
10 Sikat gigi massal 4 3 3 10 6
11 Surface Protection 5 4 4 13 3
12 Topikal Aplikas Flour 5 4 4 13 3
13 Pelatihan Kader 4 3 2 9 7
14 Pelayanan Asuhan Gigi pada balita 4 5 4 13 3
15 Posyandu lansia 5 5 5 15 1
Kunjungan Rumah Lansia Resiko
16 4 5 5 14 2
Tinggi
17 Senam lansia 4 5 5 14 2
18 Pelaksanaan Posbindu 5 5 4 14 2
Kunjungan dokter spesialis saraf ke
19 4 4 4 12 4
Puskesmas
20 Home Visite pasien Jiwa 5 5 5 15 1

10
Penyuluhan dan Pembinaan KIE bagi
21 3 3 3 9 7
Pasien Jiwa dan keluarga
22 Pelacakan pasien Jiwa 4 5 5 14 2
23 Kasus Emergency pasien Jiwa 5 5 5 15 1
Deteksi dini pada ibu hamil K1
24 5 5 5 15 1
(scrining HIV)
25 KIE Ke Sekolah SMP/ SMA 3 3 3 9 7

26 Pengambilan Regen 5 5 5 15 1
Sosialisasi HIV/ AIDS dengan Lintas
27 3 3 3 9 7
Sektor
Pemantauan dan pengawasan Rumah
28 5 5 5 15 1
penduduk pada saat bencana
29 Pengobatan Narapidana 5 5 5 15 1
30 Penkes ke Lapas 3 3 3 9 7

c. Rumusan Masalah

Fhhhhhhhhhhhhhhghnv bsbdf gmnsbj jbsdfbns

10
d. Analisis Akar Penyebab Masalah

Isi Fishbone

10

Anda mungkin juga menyukai