Anda di halaman 1dari 7

NAMA SISWA :

KELOMPOK :

Lembar kerja siswa


Praktikum

Pengaruh tekanan osmosis

CHEMISTRY EDUCATION
Dasar teori
Osmosis adalah peristiwa mengalirnya molekul-
molekul pelarut ke dalam larutan secara spontan melalui
selaput semipermeabel, atau peristiwa mengalirnya molekul-
molekul zat pelarut dari larutan yang lebih encer kelarutan
yang lebih pekat.

. Proses osmosis terdapat kecenderungan untuk


menyetimbangkan konsentrasi antara dua larutan yang saling
berhubungan melalui membran.
 Larutan yang mempunyai tekanan osmosis lebih rendah dari
yang lain disebut larutan Hipotonis.
 Larutan yang mempunyai tekanan lebih tinggi dari yang lain
disebut larutan Hipertonis.
 Larutan yang mempunyai tekanan osmosis sama disebut
Isotonis.

Jika larutan nonelektrolit, maka berlaku :

π = CBRT

Jika larutan elektrolit, maka berlaku :

π = CBRT. i

Keterangan:
π = tekanan osmotik (atm)
CB = kemolaran zat terlarut (mol/L)
R = konstanta gas ideal (0.082 L atm mol-1K-1)
T = suhu mutlak (K)
i = { 1 + ( n – 1 )α }
Tujuan percobaan :
Mengamati pengaruh tekanan
osmosis

Alat dan Bahan

 Alat :
 Botol aqua 600 ml
 Gelas kimia
 Bahan :
 Telur
 Garam dapur
 Air suling
 HCl

Ingat !!!

Fokus & jangan


terburu-buru
Langkah percobaan

A. Percobaan I
1. Membuat larutan jenuh garam dapur dan larutan jenuh gula tebu. Lalu
menempatkannya pada botol aqua 600 ml.
2. Menandai botol aqua sehingga mudah dibedakan.
3. Memasukkan buah – buahan berair (belimbing wuluh) yang berkulit ke dalam
kedua botol aqua tersebut.
4. Mengamati perubahan yang terjadi setiap hari selama beberapa hari.

B. Percobaan II
1. Menghilangkan kulit luar yang keras pada dua telur yang ukurannya
sama dengan cara melarutkan kedua telur ke dalam larutan HCl
encer.
2. Mengambil 2 gelas dan mengisigelas pertama dengan air suling
secukupnya untuk dapat dimasuki telur, sedangkan gelas kimia kedua
dengan larutan jenuh garam dapur. Kemudain menandai permukaan
air pada gelas.
3. Memasukkan salah satu telur ke dalam gelas yang berisi air suling
dan memasukkantelur lainnya ke dalam gelas yang berisi larutan
jenuh garam dapur. Kemudian menandai permukaan cairan pada
gelas.
4. Mengamati perubahan yang terjadi selama beberapa hari.
Hasil pengamatan

Percobaan A

Larutan NaCl Larutan Gula


Hari ke
Kondisi Tinggi Kondisi Tinggi
1
2
3
4
5

Percobaan B

Air Larutan NaCl


Hari ke
Kondisi Tinggi Kondisi Tinggi
1
2
3

Analisis Data :
A. Diskusi Produk Kerja I
Hasil dari diskusi adalah :

Jawab :
jwja

B. Diskusi Produk Kerja II


Hasil dari diskusi adalah :

Jawab :
Pembahasan

A. Percobaan I
1. Bagaimanakah cara membuat larutan jenuh?
2. Bagaimanakah perubahan yang terjadi pada buah yang dimasukkan
ke dalam larutan jenuh garam dan larutan jenuh gula?

Jawab :

1.

2.

B. Percobaan II
1. Mengapa kulit yang keras larut dalam larutan HCl encer?
2. Jika tidak tersedia larutan HCl encer, larutan apakah yang dapat
menggantikannya?
3. Bagaimanakah perubahan yang dialami telur pada kegiatan ini?

Jawab :

1.

2.

3.
kesimpulan

lampiran

Dokumentasi alat dan bahan yang


dipakai serta kegiatan praktikum !

Dokumentasi :

Anda mungkin juga menyukai