Nomor :
Revisi Ke : 00
Berlaku Tgl : 10 Januari 2017
DINAS KESEHATAN
PENDAHULUAN
a. Tujuan khusus
b. Tujuan umum
a. Pelayanan poliklinik :
d. Pelayanan Administrasi
Kualifikasi sumber daya manusia yang ada di instalasi rawat jalan ( BP ) adalah :
1. Tenaga Medis
a. Tenaga medis yang ada di instalasi rawat jalan adalah tenaga medis yang
bersertifikat,dan berkompeten dibidangnya dalam arti sudah lulus dari
pendidikan kedokteran sebagai dokter umum serta lulus dalam kredential .
b. Tenaga medis yang ada di klinik gigi adalah tenaga medis yang bersertifikat
dan berkompeten sebagai dokter gigi.
2. Tenaga Perawat
3.Tenaga bidan
BAB III
STANDAR FASILITAS
STANDAR FASILITAS
Keterangan :
A = Gudang Obat
B = Lemari Khusus Psikotropik dan Narkotik
C = Ruang Pelayanan Resep
D = Pintu Pembatas Gudang dan Ruang Pelayanan
Standar Fasilitas
Kefarmasian.
Lemari penyimpanan khusus narkotika dan psikotropika dipersyaratkan
agar tidak dapat dipindahkan
1. Registrasi
– Meja komputer
– komputer
– kursi
2. Meja kerja
– Meja kerja
– Kursi
3. Klinik umum
– Meja kerja
– Kursi
– Tempat tidur periksa pasien
– komputer
– Tensimeter
– Stetoskop
– Senter
– Tongue spatel
BAB IV
1.PENGADAAN
3. PENYERAHAN
c. Resep yang berisi obat Narkotika harus digaris bawahi dengan warna
merahdan untuk obat Psikotropika digaris bawahi warna biru sebagai
penanda khusus.
4. PEMANTAUAN
5. PEMUSNAHAN
Obat narkotika dan psikotropika yang telah kadaluarsa tidak
dimusnahkan di puskesmas , namum dikembalikan ke Dinas Kesehatan
setempat dengan dilampiri Berita Acara Pengembalian.
A. Lingkup Kegiatan
Tata laksana palayanan dalam instalasi rawat jalan pada umumnya dikerjakan
secara team work, dilakukan sesuai S, O, A dan P serta terdokumentasikan
dengan baik.
1. PASIEN UMUM
Pasien one day care adalah pasien yang memerlukan perawatan dan
observasi dalam satu hari, apabila dalam satu hari perawatan / observasi
tersebut pasien belum ada perubahan kondisi yang lebih baik maka pasien
dianjurkan untuk rawat inap. Pelayanan one day care bekerjasama dengan
instalasi rawat jnap untuk proses observasi yang lebih baik.
BAB V
LOGISTIK