Jln. Suratim RT 015 RW 006 Kel. Oesapa Kec. Kelapa Lima. Email puskesmasoesapa@gmail.com
1. PENDAHULUAN
2. LATAR BELAKANG
berkewajiban untuk ikut serta dalam memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan
Usaha Kesehatan sekolah (UKS) merupakan salah satu wadah untuk berbagai program
seperti Kesehatan gigi dan mulut, Kesehatan Reproduksi, Gizi, pencegahan penyalagunaan
Dasar pelaksanaan UKS adalah Undang-Undang No. 23. Tahun 1992 tentang Kesehatan,
pasal 45 ayat 1, yang kemudian diperbaharui melalui Undang-Undang No. 36 tahun 2009
meningkatkan kemampuan hidup sehat peserta didik dalam lingkungan sehingga peserta
didik dapat belajar, tumbuh dan berkembang secara harmonis dan menjadi sumber daya
dan kabupaten/kota, pengelola program di sektor kesehatan, pendidikan dan agama masih
banyak menemukan berbagai hambatan untuk mendapat porsi dalam penganggaran karena
UKS diposisikan sebagai kegiatan yang bukan prioritas. Hal ini tentu bisa dimaklumi kalau
Dari sudut manajemen beberapa hambatan yang ditemukan adalah : tidak berfungsinya
kelembagaan UKS, sekretariat tetap UKS, kurang optimalnya dukungan kebijakan anggaran
Sementara ditinjau dari segi penyediaan sarana dan prasarana ditemukan bahwa masih
banyak sekolah yang belum memiliki ruang UKS (hanya ada pojok UKS); sekolah dan
madrasah kesulitan air bersih, jamban tidak memadai, kantin sekolah dan madrasah tidak
sehat, kesulitan pengadaan format penjaringan kesehatan, belum semua sekolah dan
madrasah memiliki KIT UKS, media komusikasi informasi dan edukasi (KIE), phantom gigi
Berbagai hasil evaluasi seperti yang telah diuraikan tersebut perlu ditindak lanjuti dan
diintervensi melalui sejumlah strategi oprasional dan langkah-langkah kegiatan yang akan
dilaksanakan.
3. TUJUAN UKS/UKGS
1. Tujuan umum
2. Tujuan khusus
1. Semua tempat pelayanan UKS, Sektretariat tempat pelayanan UKS, dan tim pelaksana
UKS berfungsi.
2. Semua sekolah dan madrasah memiliki minimal 1 guru pembina UKS dan 10% peserta
didik sebagai kader kesehatan yang aktif.
4. 50% sekolah dan madrasah memiliki rasio jamban dan peserta didik yang sesuai standar
dan berfungsi.
5. Semua sekolah dan madrasah memiliki sarana cuci tangan pake sabun ( CTPS) dan
tempat sampah yang berfungsi di semua kelas.
1. KEGIATAN POKOK
1. Pemeriksaan Berkala Peserta Didik
3. Dokter kecil
6. Rincian Kegiatan
Penjaringan peserta didik dilaksanakan pada tahun ajaran baru bagi siswa
kelas I, VII, dan kelas X seluruhnya untuk mendata jumlah siswa baru dan
mengetahui kondisi kesehatan siswa baru pada sekolah yang dmaksud.
3. Dokter kecil
Dokter kecil merupakan siswa yang memenuhi kriteria dan telah dilatih untuk
melaksanakan sebagian usaha pemeliharan dan peningkatan kesehatan
terhadap diri sendiri, teman, keluarga dan lingkungannya agar siswa menjadi
penggerak hidup sehat. Dokter kecil ada siswa terpilih kelas 4 dan 5 yang
berprestasi disekolah, sehat, berpenampilan bersih, bertanggung jawab dan
didijinkan orang tua untuk mendapat pelatihan dari tim pembina UKS
Puskesmas bersama dokter dan guru UKS.
Penyuluhan kesehatan juga merupakan salah satu bentuk kegiatan dari UKS
yang diupayakan untuk dapat dilaksanakan guna menunjang pola hidup sehat
anak sekolah.
Usaha Kesehatan Sekolah merupakan upaya yang dilaksanakan dari tingkat pelaksana UKS
disekolah-sekolah hingga tingkat pusat sehingga diperlukan organisasi yang baik dan terstruktur
secara sistematis.
Prosedur pelaksanaan :
1. Membuat jadwal kegiatan turun lapangan serta surat pemberitahuan pada pihak sekolah
2. Proses pengiriman surat pada sasaran yang dimaksud dengan tembusan kepada Dinas
Kesehatan Kota Kupang dan Dinas PPO Kota kupang
1. Pendidikan kesehatan
2. Pelayanan kesehatan
Dalam menciptakan lingkungan sekolah yang bersih dan sehat diperlukan kerja
sama dari berbagai pihak meliputi siswa, guru, serta masyarakat sekitar sekolah
serta tenaga kesehatan.
Dengan bimbingan guru siswa diajarkan untuk menjaga kebersihan di kelas dan
dilingkungan sekolah dengan cara sederhana misalnya tidak membuang sampah
sembarangan serta tidak mencoret-coret tembok. Peran masyarakat disekitar
sekolah juga sangat diperlukan agar lingkungan sekolah tetap terjaga kebersihan
lingkungannya. Petugas kesehatan dari puskesmas juga berperan dalam
menciptakan lingkungan sekolah yang bersih dan sehat dengan memberikan
berbagai penyuluhan tentang pola hidup bersih dan sehat (PHBS) bagi para guru
dan siswa.
4. SASARAN
1. Guru UKS
2. Petugas kesehatan
4. PERAN
1. Guru
3. Siswa siswi
1. Mempraktikkan dan membiasakan hidup sehat sesuai dengan petunjukpanduan
yang diberikan oleh guru, dimanapun muri berada baik di dalam sekolah, di dalam
keluarga, maupun di masyarakat.
2. Menjadi penghubung antara sekolah, keluarga dan masyarakat dalam
menjalankan kebiasaan-kebiasaan atau perilaku hidup sehat.
3. Menjadi contoh perilaku sehat bagi masyarakdt, khususnya anak-anak yang tidak
terjangkau oleh sekolah.
4 Penyuluhan kesehatan
5. SUMBER DANA
Dalam pelasanaan kegiatan UKS disekolah bersumber dari dana BOK (Bantuan Operasional
Kesehatan) Puskesmas.
Pencatatan bisa dilakukan oleh guru uks dan tenaga kesehatan saat melakukan pemeriksaan,
kemudian hasil pencatatan yang dilakukan akan dibuatkan dalam bentuk laporan sesuai dengan
format yang ada kemudian hasil laporan akan di kirimkan ke dinas kesehatan kota.
Evaluasi adalah proses pengumpulan dan analisis data pada jangka waktu tertentu dan fokus
sasaran lebih luas dan biasanya dilaksanakan pada awal, pertengahan dan akhir tahun. Evaluasi
pembinaan dan pelaksanaan UKS, lebih difokuskan pada penilaian terhadap keberhasilan dan
faktor-faktor yang merupakan kunci keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan kegiatan. Evaluasi
dilakukan pada komponen input, proses, dan output dari rangkaian kegiatan yang dilaksanakan.
Evalusi yang dilaksanakan sangat bermanfaat untuk menjamin agar pelaksanaan kegiatan UKS
sesuai dengan rencana dan hasilnya dapat digunakan untuk memperbaiki kegiaan di masa yang
akan datang. Dalam evalusi kegiatan disertai juga dengan pencatatan kegiatan dan hasil kegiatan
yang di laporkan.
8. PENUTUP
Demikian uraian singkat mengenai program UKS mulai dari tujuan,sasaran, peran sasaran, cara
melaksanakan kegiatan, pencatatan dan pelaporan. Semoga melalui uraian singkat diatas
pelaksana kegiatan UKS dan sasaran dapat melaksanakan kegiatan dengan baik dan benar
sehingga hasil akhir dari kegiatan adalah agar anak mendapat pendidikan tentang kesehatan,
anak mendapat pelayanan kesehatan sesuai dengan keluhan, terciptanya lingkungan sekolah
yang bersih dan sehat.