Anda di halaman 1dari 12

CANAMUSLI CANAMUSLI

FINA L TE ST 2004 6. Pada penderita Sistemik Lupus Erithematosus dari hasil tes urine dapat
ditemukan seperti dibawah ini, kecuali:
SY STE M MU S KU LOSKE L E TA L
a. Hematuria
b. Proteinuria
1. Regenerasi otot polos secara :
c. Glukosuria
a. Atrofi
d. Torak eritrosit
b. Hypertrofi
e. Torak lekosit
c. Metaplasia
7. Pada kebanyakan reaksi inflamasi dapat dijumpai,kecuali :
d. Displasia
a. Lekositosis
e. Anaplasia
b. Eritrositosis
2. Fungsi discus interkalans adalah
c. Thrombositosis
a. Perlekatan kuat antar sel
d. LED meningkat
b. Komunikasi listrik antar sel
e. Titer CRP meningkat
c. Meneruskan tarikan antar sel
8. Cairan sendi dalam keadaan normal
d. Semua benar
a. Jernih
e. Semua salah
b. Viskositas tinggi
3. Hal di bawah ini tidak sesuai dengan cartilago fibrosa adalah :
c. Tes musin baik
a. Basofilik
d. Kultur negatif
b. Tidak mempunyai perikondrium
e. Semua benar
c. Ditemukan pada simfisis pubis
9. Cairan sendi dengan perdarahan dapat dijumpai pada :
d. Sel isogen tidak ada
a. Hemofilia
e. Serat kollagen kasar
b. Neoplasma
4. Makna biomedis matriks ekstraselluler sebagai barikut, kecuali
c. Arthritis reumatoid
a. Proses penuaan
d. Sinovitis vilonodularis pigmentosa
b. Proses penulangan
e. Semua benar
c. Metastase sel kanker
10. Kontra indikasi aspirasi cairan sendi:
d. Kelainan genetik tertentu
a. Infeksi lokal
e. Penyakit infeksi
b. Sendi yang tidak stabil
5. Kolagen utama tulang :
c. Fraktur intraartikuler
a. Type I
d. Diatesis hemoragik
b. Type II
e. Semua benar
c. Type III
11. Faktor predisposisi dari tuberculosis tulang dan sendi adalah:
d. Type IV
a. Nutrisi dan sanitasi yang jelek
e. Type V
b. Umur 2-10 tahun

FINAL TEST MUSKULOSKELETAL 2004 FINAL TEST MUSKULOSKELETAL 2004


46 47
CANAMUSLI CANAMUSLI

c. Penurunan daya tahan tubuh 17. Yang dikenal dengan trimolekuler complex pada patogenesis artritis
d. Pernah menderita morbili rematoid:
e. Semua benar a. CD4+ + C5a + APC
12. Pernyataan dibawah ini benar tentang osteomyelitis kronik: b. APC + HLA-DR + CD4+
a. Adanya sinus atau fistel c. TNF + IL3 + CD4+
b. Terdapat sequestrum d. IL 1 + HLA-DR + CD4+
c. Adanya cairan yang keluar dari luka e. IL-3 + IL-4 + GM-CSF
d. A dan C benar 18. Faktor pencetus timbulnya SLE adalah :
e. Semua benar a. Kontak sinar matahari
13. Pernyataan berikut yang benar tentang arthritis supuratif akut adalah: b. Terminasi kehamilan
a. Pada bayi dapat menimbulkan kerusakan epifisis c. Infeksi virus dan bakteri
b. Bisa terjadi langsung melalui luka pada sendi d. Obat-obatan
c. Dapat merupakan penyebaran dari osteomyelitis kronik e. Semua benar
d. Terutama disebabkan oleh stafilokokkus aureus 19. Manifestasi klinis yang paling sering ditemukan pada SLE adalah:
e. Semua benar a. Artritis
14. Berikut ini adalah komplikasi dini dari arthritis supuratif akut, kecuali: b. Pneumonitis
a. Septikemia c. Hepato-spenomegali
b. Destruksi tulang rawan sendi d. Perikarditis
c. Gangguan pertumbuhan e. Kelainan pada mata
d. Dislokasi sendi 20. Uji schober positif pada :
e. Nekrosis epifisis a. Sindrome carpal tunel
15. Keterangan yang salah mengenai cerebral palsy adalah: b. Tenosinovitis de quarvain
a. Umumnya ditemukan pada penderita premature c. Tenis elbow
b. Ada riwayat kemicterus d. Ankilosing spondilitis
c. Ada riwayat panas tinggi e. Epikondilitis lateralis
d. Ada riwayat trauma 21. Manifestaso extra artikuler artritis rematoid pada sistem kardiovaskuler
e. Semua salah adalah, kecuali:
16. Pernyataan berikut yang benar tentang spondilitis TBC, kecuali: a. Perikarditis
a. Disebut juga sebagai penyakit pott b. Gangguan katub
b. Merupakan infeksi primer pada tulang belakang c. Penyakit Jantung koroner
c. Lokasi yang sering thoracal bawah dan lumbal atas d. Kardiomyopati
d. Dapat menyebabkan gibbus e. Gangguan konduksi
e. Dapat disertai dengan cold abces 22. Pada pemeriksaan fisis didapatkan tes resisted abduction yang positif
didapatkan pada kelainan:

FINAL TEST MUSKULOSKELETAL 2004 48 FINAL TEST MUSKULOSKELETAL 2004 49


CANAMUSLI CANAMUSLI

a. Tendinitis bicipital a. Nodus bouchard terjadi pada sendi MCP dan nodus heberden pada
b. Tendinitis infraspinatus sendi DIP
c. Rotator cuff tear b. Nodus bouchard terjadi pada sendi PIP dan nodus heberden pada sendi
d. Tendinitis supraspinatus DIP
e. Tendinitis subscapularis c. Nodus bouchard terjadi pada sendi MCP dan nodus heberden pada
23. Yang tidak termasuk kelompok spondiloartropi seronegatif adalah: sendi PIP
a. Spondilosis ankiloss d. Nodus bouchard terjadi pada sendi DIP dan nodus heberden pada
b. Skeloris sistemik sendi PIP
c. Artropi yang berhubungan dengan inflamasi saluran cerna kronik e. Nodus bouchard terjadi pada sendi PIP dan nodus heberden pada
d. Sindrom Reiter sendi MCP
e. Artropi psoriatik 28. Struktur dibawah ini terdapat pada mandibula, kecuali :
24. Pernyataan di bawah ini yang sesuai dengan artritis gout, kecuali: a. Processus coracoideus
a. Artritis gout akut merupakan manifestasi klinik awal dari penyakit gout b. Foramen mentale
b. Gambaran kliniknya tipikal sehingga dapat digunakan sebagai dugaan c. Trigonum retromolare
diagnosis d. Fossa mandibularis
c. Sendi MTP-1 merupakan sendi yang paling sering terserang e. Fovea pterygoidea
d. Serangan akut dapat dicetuskan oleh berbagai hal antara lain trauma, 29. Di bawah ini terkait dengan Basis cranii, kecuali :
alkohol, dan obat a. Foramen occipitale magnum
e. Tanpa mendapat terapi maka serangan artritis akan menetap sampai b. Ala parva ossis sphenoidalis
berminggu c. Lamina cribrosa ossis ethmoidalis
25. Pernyataan di bawah ini sesuai dengan gout interkritikal, kecuali: d. Fissura orbitalis inferior
a. Penderita bisa bebas serangan e. Ala magna ossis sphenoidalis
b. Kristal MSU dapat ditemukan pada sendi yang pernah terserang 30. Yang tersebut ini terkait dengan a.axillaris, kecuali :
c. Kristal MSU tidak dapat ditemukan pada sendi yang pernah terserang a. A.circumflexa humeri anterior
d. Diagnosis gout akut dapat ditegakkan pada masa ini b. Dorsal m.pectoralis minor
e. Kadar asam urat darah biasanya tinggi c. A.subclavia
26. Gejala sendi pada RA adalah yang tersebut dibawah ini, kecuali: d. A.subscapularis
a. Poliartritis e. Fossa axillaris
b. Kaku sendi pagi hari > 1jam 31. Otot Hamstring terkait dengan dibawah ini, kecuali :
c. Dimulai sendi besar sendi a. Tuber ischiadicum
d. Dapat terjadi berbagai macam deformitas b. Melekat pada os femur
e. Simetris c. M.semitendinosus
27. Pada OA tangan didapatkan nodus heberden dan nodus bouchard, d. M.adductor magnus
pernyataan yang paling tepat di bawah ini adalah: e. N.Ischiadicus

FINAL TEST MUSKULOSKELETAL 2004 50 FINAL TEST MUSKULOSKELETAL 2004 51


CANAMUSLI CANAMUSLI

32. Dibawah ini terkait dengan articulatio genu, kecuali : c. Asetilkolin


a. Patella d. Serotonin
b. Meniscus e. Bradikinin
c. Articulatio ellipsoidea 38. Hal berikut terjadi pada relaksasi otot:
d. Lig.Cruciatum a. Ikatan antara troponin C dengan myosin
e. Lig.collaterale b. Pompa ion mengembalikan ion calsium ke retikulum sarcoplasma
33. Yang dibawah ini terkait dengan a.femoralis, kecuali: c. Tropomiosin akan membuka aktif site aktin
a. Fossa iliopectinea d. I band tampak memendek
b. A.profunda femoris e. Semua benar
c. Canalis adductorius 39. Di bawah ini adalah reseptor pada otot:
d. Lacuna musculorum a. Motor unit
e. A.circumflexa ilium superficialis b. Muscle spindle
34. Yang di bawah ini bagian dari os femur, kecuali: c. Serabut ekstrafusal
a. Linea aspera d. Motor neuron
b. Trochanter minor e. Corpuscle paccinian
c. Fossa intercondyloidea 40. Termasuk sifat otot cepat, kecuali:
d. Facies poplitea a. Disebut juga otot putih
e. Eminentia intercondyloidea b. Mengandung banyak glikogen
35. Yang sesuai dengan otot rangka di bawah ini, kecuali: c. Sumber energi dari system aerobic
a. Batas antar selnya adalah tight junction d. Cepat lelah
b. Retikulum sarcoplasma berkembang sangat baik e. Kurang mengandung mioglobin
c. Energi tetap dibutuhkan saat relaksasi otot 41. Makromolekul dari matriks ekstraselluler adalah:
d. Mengandung calmodulin 1. Protein fibrosa
e. Kontraksi otot didahului oleh adanya aksi potensial 2. Glikoprotein
36. Kontraksi otot rangka terjadi bila: 3. Proteoglikans
a. Bertemunya aktin dan myosin 4. Fibrinosa
b. Bertemunya troponin C dengan ion Ca 42. Pewarnaan khusus serat kolagen yaitu :
c. Adanya pelepasan Ca dari retikulum sarcoplasma 1. Mallory
d. Adanya hidrolisis ATP pada kepala myosin 2. Giemsa
e. Semua benar 3. Manson trikon
37. Neurotransmiter utama pada neuromuscular junction untuk kontraksi 4. Von Giesson
adalah: 43. Kolagen yang ditemukan pada tulang dan tulang rawan yaitu :
a. Epinefrin 1. Kolagen type I
b. Norepinefrin 2. Kolagen type III

FINAL TEST MUSKULOSKELETAL 2004 52 FINAL TEST MUSKULOSKELETAL 2004 53


CANAMUSLI CANAMUSLI

3. Kolagen type II 2. Fosforilasi oksidatif


4. Kolagen type IV 3. Kreatin fosfat
44. Ciri-ciri tulang: 4. 2 mol AMP
1. Kollagen tipe I & V 51. Glukosaminoglikan yang meningkat pada osteoarthritis adalah
2. Sangat vaskuler 1. Dermatan sulfat
3. Sedikit proteoglikan 2. Keratan sulfat
4. Dengan HE biru pucat 3. Condroitin sulfat
45. Pernyataan yang benar mengenai osteoblast adalah: 4. Hialuronik acid
1. Sintesa matriks 52. Untuk tes rheumatoid factor, berlaku syarat di bawah ini:
2. Terletak pada permukaan jaringan tulang 1. Serum segar disimpan pada suhu 2-80 C
3. Sel bentuk kuboid 2. Serum yang tertunda pemeriksaannya >48 jam perlu disimpan di
4. Kromatin halus tersebar freezer
46. Kartilago dibentuk oleh : 3. Tidak boleh memakai sample lipemik
1. Proteoglikan 4. Sampel harus diberi antikoagulan
2. Hidroksiapatit 53. Tes untuk menetukan antibodi yang dihasilkan oleh infeksi beta hemolitik
3. Kolagen type II streptococcus :
4. Kolagen type I 1. Rheumatoid factor
47. Protein kontraktil utama pada otot skelet adalah: 2. C-Reaktive protein
1. Troponin 3. Enzyme Immuno Assay
2. Aktin 4. Antistreptolisin O
3. Kalmodulin 54. Untuk tes CRP berlaku ketentuan dibawah ini:
4. Miosin 1. Sampel tidak hemolitik
48. Yang merangsang osteoblast adalah 2. Serum harus segar
1. PTH 3. Sampel tidak lipemik
2. T3 dan T4 4. Bila tes ditunda > 48 jam maka serum harus dibekukan
3. Estrogen
4. PGE2 A. OSTEOARTHRITIS
49. Proteoglikan utama dalam kartilago adalah : B. ARTHRITIS RHEUMATOID
1. Ankorin C. ARTHRITIS GOUT
2. Biglikan D. CHARCOT’S JOINT
3. Dekorin E. BUKAN SALAH SATU DIATAS
4. Agrekan 55. Terjadi destruksi sendi akibat pertumbuhan pannus
50. Resintesis ATP untuk kontraksi dan relaksasi diperoleh dari: 56. Kelainan primer berupa degenerasi kartilago sendi
1. Glikolisis 57. Terjadi fusi dari corpus vertebrae yang berdekatan menimbulkan nyeri

FINAL TEST MUSKULOSKELETAL 2004 54 FINAL TEST MUSKULOSKELETAL 2004 55


CANAMUSLI CANAMUSLI

58. Disebabkan oleh gangguan metabolisme purin sehingga terjadi penimbunan e. Semua diatas benar
asam urat dalam sendi 63. Otot atrophy dapat disebabkan oleh, kecuali :
59. Kelainan sendi akibat neuropati perifer misalnya pada tabe dorsalis, a. Disuse atrophy
syringomyelia dan neuropati diabetic b. Degenerasi saraf motorik
c. Penyakit polio
Kasus I digunakan untuk soal nomor 60-73 d. Stroke
Seorang wanita umur 48 tahun, datang ke Poliklinik Ortopedi dengan e. Excersice
keluhan utama rasa tebal dan perih pada ibu jari, jari telunjuk dan jari tengah 64. Salah satu otot thenar yang dimaksud adalah:
tangan kanan, Hal ini sudah dirasakan sejak 1 tahun lalu. Gejala ini kadang- a. M.abductor pollicis longus
kadang bertambah hebat pada malam hari. Pasien ini juga menderita kencing b. M.adductor pollicis
manis yang diketahui sejak 4 tahun lalu. Riwayat penyakit lain tidak ada. c. M.extensor pollicis brevis
Pemeriksaan Fisis: d. M.lumbricales
 Atropi pada otot Thenar e. M.palmaris longus
 Phalent test positif 65. Atrophy otot thenar, disebabkan karena paralise / paresis dari nervus:
 Tinnel sign positif pada wrist joint a. N.medianus
Pemeriksaan x-ray tangan : tidak ada kelainan b. Ramus superficialis n.ulnaris
c. Ramus superficialis n.radialis
60. Diagnosis yang sangat mungkin ada pada penderita ini: d. Ramus superficialis n.radialis
a. Cubital tunnel syndrome e. N.musculocutaneus
b. De Quervain’s disease 66. Tunnel sign terkait dengan carpal tunnel (= canalis carpii) yang dibentuk
c. Carpal tunnel syndrome oleh, kecuali:
d. Radial tunnel syndrome a. Os naviculare
e. Wartenberg’s disease b. Os multangulum majus
61. Tempat kelainan penyakit ini: c. Os triquetrum
a. Ulnar nerve d. Os pisiforme
b. Radial nerve e. Ligamentum carpi transversum
c. Median nerve 67. Wrist joint ( = articulatio radiocarpalis) dibawah ini benar, kecuali:
d. Musculocutaneus nerve a. Dibentuk oleh processus styloideus ulnae
e. Axillary nerve b. Dibentuk oleh os naviculare manus
62. Gambaran khas dari suatu neurogenik atrophy pada otot adalah c. Dibentuk oleh os lunatum
a. Adanya penimbunan mitokondria d. Gerakan utamanya flexi dan ekstensi
b. Ditemukan nekrosis fiber e. Mempunyai cartilago triangularis
c. Ditemukan nemalin bodies 68. Pemberian analgesic, anti inflamasi nonsteroid untuk mengurangi rasa sakit
d. Terdapat group atrophy pada penderita tersebut adalah, kecuali:

FINAL TEST MUSKULOSKELETAL 2004 56 FINAL TEST MUSKULOSKELETAL 2004 57


CANAMUSLI CANAMUSLI

a. Golongan salisilat a. Infeksi


b. Golongan para amino fenol b. Menular
c. Golongan derivat mefenamat c. Nasokomial
d. Golongan meperidin d. Tidak menular
e. Golongan propionate e. Zoonosis
69. Hal yang benar untuk golongan para amino fenol adalah:
a. Absorpsi cepat dan sempurna via saluran cerna Kasus II digunakan untuk soal 74-77
b. Mempunyai efek anti inflamasi Bayi laki-laki umur 2 hari di konsul dari bagian kebidanan dengan
c. Mudah menembus sawar otak dan uri deformitas pada kaki kanan.Pemeriksaan fisis pada kaki kanan: Inversi dan
d. Ekskresi melalui tinja adduksi pada bagian depan kaki Kaki pasien plantar fleksi (equinus) Otot-otot
e. Tidak mempunyai efek samping betis dan tumit kecil bila dibanding kaki sebelah Pada kaki kiri dan anggota
70. Kontra indikasi pemberian analgesic, antipiretik dan inflamasi non steroid gerak lain tidak ditemukan kelainan
adalah:
a. Alergi 74. Diagnosis yang sangat mungkin pada penderita ini:
b. Neuralgia a. Plantar fleksi congenital talus
c. Mialgia b. Tarsal coalition
d. Arthritis rheumatoid c. Spasmodic flat foot
e. Osteoarthritis d. Congenital club foot
71. Efek samping penggunaan obat-obatan analgesic inflamasi nonsteroid, e. Metatarsus adductus
kecuali: 75. Penanganan pada penderita ini
a. Iritasi lambung a. Tunggu sampai penderita berumur 1 tahun
b. Diare hebat pada usia lanjut b. Langsung dilakukan operasi
c. Konstipasi c. Dibawah ke dukun untuk diurut
d. Iritasi kulit d. Segera dilakukan pemasangan gips seri
e. Anemia hemolitik e. Gips seri baru bisa dilakukan setelah berumur 3 tahun
72. Dari kasus diatas upaya pencegahan yang paling tepat dilakukan sekarang 76. Yang termasuk tumor ganas otot skeletal pada anak-anak adalah
pada pasien tersebut adalah: 1. Embryonal rhabdomyosarcoma
a. Helth promotion 2. Lambert Eaton Syndrome
b. Specifik protection 3. Alveolar rhabdomyosarcoma
c. Early diagnosis and prompt treatment 4. Myofibroma
d. Disability limitation 77. Inversi dan adduksi, serta plantar flexi (equinus) pada kaki (pedis), terkait
e. Rehabilitation dengan, kecuali:
73. Sesuai dengan kasus diatas berdasarkan pengelompokan penyakit menular a. Kelumpuhan m.extensor hallucis longus
dan tidak menular masuk dalam kelompok penyakit b. Kelumpuhan m.extensor digitorum longus

FINAL TEST MUSKULOSKELETAL 2004 58 FINAL TEST MUSKULOSKELETAL 2004 59


CANAMUSLI CANAMUSLI

c. Kelumpuhan n. tibialis d. Aspirin 3 x 500


d. Kelumpuhan m.tibialis anterior e. Meperidin 3 x 500 g
e. Kelumpuhan mm.peronei 81. Golongan obat AINS yang mempunyai efek analgesik, anti inflamasi dan
Antipiretik dan anti inflamasi:
Kasus III digunakan untuk soal nomor 78-85 a. Asam Mefenamat
Laki-laki berumur 25 tahun MRS karena tungkai bawah kanan sulit digerakkan, b. Meklofenamat
hal ini dialami 3 jam yang lalu setelah penderita ditabrak motor pada saat jalan c. Indometasin
kaki. Saat kejadian penderita sadar baik. d. Aminopirin
Primary Survey: airway, breathing, dan circulation stabil e. Para aminofenol
Pemeriksaan fisis tungkai bawah kanan: 82. Farmakodinamik golongan obat salisilat, kecuali:
Tampak deformitas, oedema, luka ukuran 3x5 cm, dengan Bone Expose pada a. Dosis terapi bekerja efektif
pertengahan cruris. b. Dosis toksik terjadi efek piretik
Neurovasculer distal lesi baik c. Dosis toksik terjadi alkalosis respirasi
i) Pemeriksaan x-ray cruris kanan: d. Dosis toksik terjadi efek antipiretik
ii) Tampak garis fraktur transversal tibia fibula pada pertengahan e. Memperpanjang masa perdarahan
cruris 83. Kallus yang terbentuk pada fraktur tulang adalah:
a. Jaringan granulasi bbvenda asing
78. Diagnosis pada penderita ini: b. Organisasi hematoma
a. Fractur tibia fibula dextra 1/3 tengah terbuka grade I c. Jaringan granulasi fibrokartilago
b. Fractur tibia fibula dextra 1/3 tengah terbuka grade II d. Tulang reaktif
c. Fractur tibia fibula dextra 1/3 tengah terbuka grade III.A e. Bukan salah satu diatas
d. Fractur tibia fibula dextra 1/3 tengah terbuka grade III.B 84. Dari kasus 3 upaya pencegahan yang paling tepat dilakukan sekarang pada
e. Fractur tibia fibula dextra 1/3 tengah terbuka grade III.C pasien tersebut adalah:
79. Tindakan yang akan dilakukan pada penderita ini a. Helth promotion
a. Luka langsung dijahit b. Specifik protection
b. Luka langsung dijahit kemudian diberi antibiotik c. Early diagnosis and prompt treatment
c. Luka ditutup dengan kasa steril kemudian rencanakan operasi elektif d. Disability limitation
d. Segera dilakukan debridement e. Rehabilitation
e. Semua benar 85. Untuk mencegah terjadinya kasus 3 pada masyarakat maka perlu dilakukan
80. Salah satu pemberian obat yang bisa digunakan untuk mengurangi rasa nyeri tindakan komunitas berupa:
penderita diatas adalah, kecuali: a. Pendidikan kesehatan masyarakat
a. Asam mefenamat 3 x 500 mg b. Penyuluhan kesehatan
b. Para amino fenol 3 x 500 mg c. Imunisasi
c. Ibuprofen 2 x 250 d. A dan B

FINAL TEST MUSKULOSKELETAL 2004 60 FINAL TEST MUSKULOSKELETAL 2004 61


CANAMUSLI CANAMUSLI

e. A, B, dan C 90. Paralysis otot yang merupakan tipe neurogenik adalah :


a. Guillen Barre Syndrome
Kasus IV digunakan untuk soal nomor 86-90 b. Poliomyelitis
Seorang perempuan umur 23 tahun MRS dengan keluhan lemah kedua c. Spinal muscular atrophy
tungkai yang terjadi secara tiba-tiba saat bangun tidur, tidak ada nyeri tungkai d. Motor Neuron Didease
dan gangguan kencing, kurang lebih 2 minggu lalu penderita diare namun saat ini e. Semua diatas benar
sudah sembuh, pada pemeriksaan ditemukan paraparesis tipe flaksid, gangguan
sensorik ringan namun tidak ada gangguan miksi dan defeksi. Kasus V digunakan un tuk soal mnomor 91-94
Seorang laki-laki datang ke Poli Saraf dengan keluhan rasa baal pada
86. Diagnosis yang sangat mungkin pada penderita ini adalah: jari-jari kaki kiri dan kanan yang akhir-akhir ini meluas ke proksimal, pada
a. Miastenia Gravis pemeriksaan ditemukan gangguan modalitas sensoris berupa hypoestesi tipe
b. Sindrom Guillen Barre kaos kaki, pada pemeriksaan kadar glukosa puasa > 126 mg/dl.
c. Paralisis Periodik
d. Motor Neuron Disease 91. Diagnosis yang sangat mungkin pada penderita adalah:
e. Myelopati a. Neuropati multifokal diabetik
87. Tempat kelainan (topis) penyakit ini adalah: b. Mononeuropati diabetik
a. Motor Neuron c. Polineuropati diabetik
b. Radiks Spinal d. Amyotrophy
c. Nervus Spinals e. Myopaty
d. Neuromuscular Junction 92. Tempat kelainan ( topis) penyakit ini adalah:
e. Medula Spinalis a. Motor Neuron
88. Pemeriksaan penunjang yang membantu dalam menegakkan diagnosis b. Radiks Spinal
penyakit tersebut adalah: c. Nervus Spinals
a. Foto thoraks d. Neuromuscular Junction
b. Liquor cerebrospinalis e. Otot
c. CT scan 93. Efek kronik hiperglikemik dapat berpengaruh pada sel saraf berupa,
d. EMG kecuali:
e. Bukan salah satu diatas a. Neurotoksik protein
89. Terapi spesifik untuk penyakit tersebut diatas adalah: b. Defisiensi nerve growth factor
a. Kortikosteroid c. Glykasi dan glycosilasi
b. Plasma exchanges d. Transport aksonal terganggu
c. Neurorobaransia e. Metabolisme polyol meningkat dan inositol berkurang
d. Immunoglobulin 94. Penyebab Neuropati akibat proses inflamasi adalah:
e. Bukan salah satu diatas a. Chronik inflammatory demyelinating polyradiculoneuropathy (CIDP)

FINAL TEST MUSKULOSKELETAL 2004 62 FINAL TEST MUSKULOSKELETAL 2004 63


CANAMUSLI CANAMUSLI

b. Defisiensi Vitamin B1, B6, dan B12 c. Miastenia Gravis golongan II


c. Sindrome Guillen Barre d. Post timektomi
d. Alkoholisme e. Semua benar
e. Bukan salah satu diatas 99. Myastenia gravis adalah gangguan otot akibat
1. Fungsi Ca dalam sel otot
Kasus VI digunakan untuk soal nomor 95-102 2. Gangguan hantaran saraf pada axons
Seorang perempuan berumur 25 tahun datng ke Poli Saraf dengan keluhan mata 3. Kelainan yang terjadi di anterior horn cell
kiri sering tertutup oleh kelopaknya terutama pada siang hari, keluha ini sudah 4. Kelainan pada synaps neuromuscularjunction
diderita beberapa bulan terakhir namun akhir-akhir ini semakin menggangunggu 100. Proses yang terjadi di Neuromuscular junction adalah:
pekerjaannya, pada pemeriksaan ditemukan ptosis, diplopia, dan kelemahan 1. Penyimpanan asetilkolin di vesikel sinaps
otot-otot tangan dan kaki. 2. Sintesis asetilkolin
3. Hidrolisis asetilkolin
95. Diagnosis yang sangat mungkin pada penderita adalah: 4. Pelepasan asetilkolin secara endositosis
a. Miastenia Gravis stadium I 101. Yang berhubungan dengan penyakit tersebut diatas adalah:
b. Miastenia Gravis stadium II 1. Terjadi regenerasi reseptor asetilkolin yang berlebihan
c. Miastenia Gravis stadium III 2. Reseptor asetilkolin menyerang antibody
d. Myopaty 3. Terjadi kelemahan episodic otot yang dipersarafi oleh saraf perifer
e. Polineuropati 4. Terjadi autoantibodi terhadap reseptor asetilkolin
96. Tempat kelainan ( topis) penyakit ini adalah: 102. Myopathi adalah kelainan otot skeletal pada tungkai
a. Motor Neuron SEBAB
b. Radiks Spinal Kelainan otot tersebut terjadi pada axons
c. Nervus Spinals
d. Neuromuscular Junction Kasus VII digunakan untuk soal nomor 103-110
e. Otot Seorang laki-laki berusia 54 tahun datang ke Poliklinik Rheumatologi RS
97. Pemeriksaan yang dapat membantu dalam menegakkan diagnosis penyakit Wahidin Sudirohusodo dengan keluhan nyeri dan bengkak pada Articulatio
tersebut adalah: Metatarsophalangeal-I dextra ketika bangun pagi hari. Pada pemeriksaan fisis
a. Tes wentenberg terlihat pembengkakan dengan nyeri tekan dan warna merah pada sendi
b. Repetive nerve stimulation tersebut. Penderita tidak demam dan tidak menunjukkan adanya peningkatan
c. Tes endrofonium jumlah leukosit dalam darah.
d. Tes piridostigmin
e. Bukan salah satu diatas 103. Pemeriksaan laboratorium yang harus dilakukan berkaitan dengan penderita
98. Indikasi pemberian kortikosteroid pada penderita diatas adalah: tersebut
a. Usia muda a. Kadar gula darah
b. Tidak terkontrol dengan terapi antikolinesterase b. Tes fungsi hati

FINAL TEST MUSKULOSKELETAL 2004 FINAL TEST MUSKULOSKELETAL 2004


64 65
CANAMUSLI CANAMUSLI

c. Kadar asam urat 109. Pernyataan yang benar berkaitan dengan pengaturan diet penderita
d. Tes fungsi ginjal tersebut adalah:
e. Tes fungsi paru a. Cairan membantu ekskresi asam urat & mengurangi pembentukan batu
104. Diagnosis yang paling mungkin untuk penderita tersebut adalah: b. Karbohidrat meningkatkan ekskresi asam urat
a. Rheumatoid arthritis c. Lemak mengurangi ekskresi asam urat
b. Arthritis Gout d. Alkohol meningkatkan produksi asam urat
c. Psoriatic arthritis e. Semua diatas benar
d. Osteomyelitis 110. Obat yang menghilangkan inflamasi akut
e. Bukan salah satu diatas a. Indometasin
105. Tanda radiologis dari penyakit tersebut adalah: b. Sulfinpirazon
a. Terlihat tophus c. Kolkisin
b. Lokasinya pada metatarsophalangeal joint d. Fenilbutazon
c. Ada punched out lesion e. Oksifenbutason
d. Celah sendi menyempit
e. Semua diatas benar Kasus VIII digunakan untuk soal nomor 111-113
106. Pengaturan diet pada penderita tersebut adalah: Seorang wanita, 40 tahun mengeluh kekakuan dan pembengkakan dan
a. Diet rendah purin nyeri pergelangan tangan kanan dan kiri terutama pagi hari sejak 4 bulan lalu.
b. Karbohidrat 50-55% total kalori Setelah pemeriksaan dokter, dianjurkan untuk pemeriksaan radiology foto
c. Lemak tidak lebih dari 30% total kalori tangan dan pergelangan tangan yang bersengkutan.
d. Kolesterol < 300/hari
e. Semua diatas benar 111. Diagnosis yang paling tepat untuk penderita tersebut adalah:
107. Syarat-syarat diet rendah purin, kecuali: a. Osteoarthritis
a. Mengandung 700-1000 mg purine b. Arthritis Gout
b. Cukuip kalori, protein, mineral dan vitamin c. Psoriatic arthritis
c. Lemak sedang d. Rheumatoid arthritis
d. Banyak cairan e. Semua diatas benar
e. Semua diatas benar 112. Gambaran radiologi dari penyakit tersebut adalah:
108. Pada penderita tersebut, makanan yang harus dihindari adalah: a. Periarticuler soft tissue swelling
a. Semua jenbis buah b. Paling sering terkena distal interphalangeal joint
b. Semua jenis sayuran c. Predileksinya di lutut
c. Ragi dan alcohol d. Bamboo spine
d. A dan B benar e. Herberden Node aspect dorsal basis phalangeal distal
e. A dan C benar 113. Tanda radiologis lainnya adalah, kecuali:
a. Osteoporosis di daerah periartikuler

FINAL TEST MUSKULOSKELETAL 2004 66 FINAL TEST MUSKULOSKELETAL 2004 67


CANAMUSLI CANAMUSLI

b. Sela sendi menyempit terutama proximal interphalangeal joint


c. Dapat terjadi swan neck appearance
d. Tampak punched out lesion
e. Marginal erotion daerah periartikuler

Kasus IX digunakan untuk soal nomor 114-116


Seorang wanita umur 30 tahun sekonyong-konyong menderita nyeri pergelangan
tangan dan disertai dengan demam tinggi. Pada pemeriksaan fisis terlihat
pembengkakan dan nyeri tekan pada pergelangan tangan kanan dan hasil
pemeriksaan hematology menunjukkan leukosit diatas 20.000

FINAL TEST MUSKULOSKELETAL 2004 68 FINAL TEST MUSKULOSKELETAL 2004 2

Anda mungkin juga menyukai