Anda di halaman 1dari 2

"Semua Adil dalam Cinta dan Perang", Itu nonsense sob!!

Tayangan kartun makin ke sini makin ngeri dan mengecewakan. Sudah pada paham dong sob, bahwa
kartun identik dengan dunia anak, jadi semestinya isi dan alur cerita juga seputar dunia anak-anak.
Karena merekalah yang akan nonton. Bukan cuma anak kecil ya sob, kamu pasti masih suka dan asyik
nonton kartun kan? It's OK, bukan masalah. Tapi sayang beribu sayang nich, tak sedikit kartun jaman now
terkontaminasi dengan konten yang tak layak ditonton dan dinikmati anak kecil. Info ter-update nich sob,
ada salah satu tayangan kartun yang cukup populer di televisi kita, ceritanya tentang kehidupan dasar
laut dari sebuah spons kuning berbentuk kotak bersama kawan-kawannya, ada si pinky bintang laut,
gurita bertentakel yang suka mengklaim dirinya adalah seniman hebat, sampai mister kepiting mata
duitan. Pasti sudah paham kan sob ni film kartun judulnya apaan.

Ceritanya suatu hari sang tokoh utama spons kuning sedang berperang melawan sahabat karibnya
sendiri, si pinky bintang laut. Entah gimana awalnya mereka bisa perang gitu, biasanya suka main bareng.
Mungkin karena masih ingat dengan ikatan persahabatannya, tiba-tiba si spons kuning di sela-sela
serangannya pada sang kawan nyeletuk, katanya "Semua Adil dalam Cinta dan Perang". Lalu seketika
meluncurlah berbagai senjata andalan untuk menghabisi kawan karibnya sendiri. Akhirnya si pinky
bintang laut terinspirasi juga mendengar celetukan spons, akhirnya ga pake ragu, dia juga menyerang
sohibnya membabi buta!! Perang semakin hebat, makin brutal, makin tak terkendali!! Seketika kawan
berubah jadi lawan!! Makin tak layak tonton untuk anak!! Matikan televisi segeraaaa!!

But wait sob.. Jangan dulu terinspirasi sama ucapan si spons kuning. Jangan dulu kagum dan terhipnotis
dengan ungkapan sok puitisnya. "Semua Adil dalam Cinta dan Perang", memang ungkapan yang cukup
trend di negeri Barat sana. Wajar lah ya jika sikap dan perbuatan mereka akhirnya serba bebas kalau
berhubungan dengan asmara alias C.I.N.T.A. Di sana nich sob, usia remaja, ya sekitar 17-18 tahun lah,
dianggap boleh nentuin hidup sendiri. Bahkan sudah "legal" milih pasangan untuk melepas
keperawanan!! Oh big no gaess!! Astaghfirullah.. Naudzubillah..

Ga heran disana juga banyak yang perutnya "isi" duluan sebelum nikah, isi cabang bayi dong, bukan isi
cilok atau cireng. Misal ga mau lanjut, ya tinggal aborsi, bayinya dibunuh sebelum lahir. Yang mau terus
lanjut, ya terpaksa bayinya lahir tanpa ayah yang jelas. Disana banyak lho anak yang ortunya ga jelas,
alias hasil begituan sob. Ngeri, sedih, miris pake banget.

Nah, gaya hidup seperti itu ga ada dalam Islam ya sob. Islam jelas sekali punya prinsip hidup yang sangat
unik. Tak terkecuali dalam Cinta dan Perang pun, Islam punya aturan. Seorang muslim tak boleh
menganggap "Semua Adil dalam Cinta dan Perang". Semua itu ga ada dalam kamus generasi remaja
muslim. Cinta yang sejatinya hadiah paling indah dari Allah, harus digunakan sesuai dengan ajaranNya.
Misal saja, Allah melarang seorang muslim berduaan dengan orang yang belum punya label halal, alias
masih belum nikah sob. Hang out berdua dengan pasangan non-halal aja ga boleh, apalagi yang lebih
jauh dari itu. Hati-hati ya sob, tetap jaga jarak aman. Jika ini ditaati, hasilnya akan luar biasa. Setiap
wanita muslim terjaga kehormatannya, setiap anak yang lahir bakal punya ortu yang jelas, ayah dan ibu
kandungnya jelas gitu sob. Nasab (garis keturunan) juga jelas. Ga seperti di barat sana.
Ada juga nich, dalam memilih pasangan, Islam jelas memerintahkan untuk mengutamakan agamanya.
Bukan kece dan tajirnya duluan ya sob. Khusus muslimah, ga boleh memilih calon suami selain muslim.
Gampangnya, haram bersuami orang kafir alias non-muslim. Jangan lah berprinsip yang penting cinta,
apapun dan bagaimanapun agamanya. Karena kelak, suami akan jadi imam kalian sob, akan jadi nahkoda
bahtera rumah tangga, bakal jadi kepala sekolah pendidikan anak-anak dirumah. Jadi jelas, suami wajib
seorang muslim dong, supaya ujung hidup keluarga kita sampe ke surga. Siipp kan aturan Islam nich. Ga
kayak artis yang ituh ya, yang baru aja nikah, viral banget karena katanya pernikahannya unik. Padahal
nikahnya beda agama, rasanya unik-unik ada dosanya gitu ya. Pasti sobat semua kelak nikahnya pengen
barokah, sakinah, mawaddah, dan rohmah. Bukan malah nabung dosa. So, arahkan cintamu dengan
tepat. Tak ada "Semua Adil dalam Cinta" ya sob.

Bahkan dalam perang yang pasti suasananya panik, mencekam, serang sana serang sini, Islam juga
mengatur dengan sempurna. Sebagian aturan itu seperti larangan menyerang wanita dan anak, tidak
boleh menyerang pohon, hewan dan rumah ibadah, bahkan tentara Islam terlarang memutilasi jasad
tentara musuh. So gentle sekaligus santun ya sob cara perang dalam Islam. Kalau dalam perang aja
sesantun itu, mana mungkin dalam kondisi damai Islam membolehkan tindakan terorisme seperti yang
sekarang banyak terjadi. Bom sana sini hingga terbunuhnya beberapa jiwa tidak bersalah. Itu semua
sudah pasti bukan ajaran Islam sob. Fitnah besar jika terorisme diidentikkan dengan Islam, ciri teroris
dihubung-hubungkan dengan ciri seorang mukmin. Jangan percaya fitnah ya sob.

So, tak ada yang lepas dari aturan Islam, termasuk cinta dan perang. Ajaran Nabi Muhammad ini tidak
mengakui ungkapan "Semua Adil dalam Cinta dan Perang". Semua hal ada aturan mainnya sob, karena
surga juga punya aturan main untuk masuk dan jadi penghuni di sana.

Wallahu'alam

Anda mungkin juga menyukai