Anda di halaman 1dari 5

KERANGKAN ACUAN KERJA

PANGLING ( PANGAOSAN KELILING )

PUSKESMAS KOPO
DINAS KESEHATAN KABUPATEN BANDUNG
2018
Kp Situmulya RT 02 RW 09 Desa Kutawaringin Kode Pos 40951 Tlp :022-85876193
Email : pkmkopo.bandungkab@gmail.com
KERANGKAN ACUAN KERJA

PANGLING ( PANGAOSAN KELILING )


I.Latar Belakang

Ibu dan anak merupakan anggota keluarga yg perlu mendapatkan prioritas dalam
penyenggaraan upaya kesehatan, karena ibu dan anakpenting untuk dilakukan . Keberhasilan
upaya kesehatan Indonesia , diantaranya dapat dilihat dari indikator Angka kematian ibu (AKI )
dan Angka kematian bayi.

Angka kematian ibu (AKI) juga menjadi salah satu indikator penting dari derajat
kesehatan masyarakat. AKI menggambarkan jumlah wanita yang meninggal dari suatu
penyebab kematian terkait dengan gangguan kehamilan atau penangananya, melahirkan dan
dalam masa nifas (42 hari setelah melahirkan ) tanpa memperhitungkan lama kehamilan per
100.000 kelahiran hidup (tidak termasuk kecelakaan atau kasus insidential ). Angka kematian
ibu di wilayah kerja puskesmas kopo thn 2017 sebanyak 3 orang, dan Angka kematian bayi
sebanyak 3 Orang.

II. Maksud dan Tujuan

Maksud dan tujuan kegiatan Pangling (Pangaosan keliling ) adalah:

1. Meningkatkan pengetahuan kesehatan kepada masyarakat ttg kesehatan ibu dan anak di
lingkungan keluarga, atau masyarakat di sekitar ibu hamil.
2. Mendorong partisipasi masyarakat dalam usaha peningkatan kualitas kesehatan ibu dan
anak secara mandiri.
3. Mendorong keluarga a warga di wilayah ibu hamil untuk peduli dan paham
untukmemberikan bantuan apabila ada tanda- tanda bahaya pada ibu hamil jika harus
dirujuk segera pada fasilitas kesehatan.
4. Memanfatkan kegiatan pengajian- pengajian di wilayah pukesmas , sebagai sarana untuk
penyampaian informasi.
5. Merangkul tokoh masyarakat dan tokoh agama untuk berperan dalam mendukung kegiatan
pangling ini.

III. Lokasi

Lokasi Pangling dilakukan pada enam desa yang terletak dalam wilayah kerja puskesmas
kopo Kecamatan Kutawaringin Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat. Tempat atau sarana
kegiatan Pangling di masjid masjid yg ada di enam desa .
Keenam desa tersebut adalah:

1. Desa Kutawaringin
2. Desa Padasuka
3. Desa Buninagara
4. Desa Kopo
5. Desa Sukamulya
6. Desa Cilame

IV. Petugas Pelaksana

Dalam melaksanakan kegiatan Pangling, Pimpinan Puskesmas Kopo memberikan tugas pada
Bidan dan dokter yang mempunyai kaitan tugas fungsional dengan usaha peningkatan
kesehatan masyarakat. Pemberian tugas dilakukan secara tertulis yang dilengkapi dengan
prosedur standar operasi untuk kejelasan tugas dan pelaksanaan kegiatan di lapangan.

V. Dukungan Lintas Sektor

Dukungan lintas sektor sangat diperlukan untuk mengoptimalkan keberhasilan pelaksanaan


kegiatan Pangling. Partisipasi lintas sektor diupayakan melalui penggalangan dukungan dan
komitmen dari:

1. Kepala Wilayah Pemerintah Kecamatan Kutawaringin


2. Kepala Polsek Kutawaringin
3. UPT Yankes Kutawaringin
4. MUI Kecamatan dan desa
5. Tokoh Agama
6. Kepala Desa setempat
7. PKK Desa setempat
8. Tokoh Masyarakat setempat
9. Majelis Taklim setempat

VI. Bentuk Kegiatan Pembinaan

Aktivitas yang dilaksanakan dalam rangkaian PANGLING terdiri dari:

1. Sosialisasi kebijakan kesehatan yang terkait kesehatan ibu da anak .


2. Sosialisasi tentang materi kesehatan ibu dan anak, khususnya ibu hamil, melahirkan dan
ibu nifas termasuk
Tanda-tanda bahaya kehamilan dan persalinan, dan tahu kapan harus merujuk ke fasilitas
kesehatan.
3. Diskusi interaktif dengan peserta pengajian.
VII. Jadwal Pelaksanaan Pembinaan

No Kegiatan BULAN
2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1. Pangling X X X X X X X X X X X

Pelaksanaan kegiatan Pangling dilakukan sesuai jadwal pengajian di tiap desa.

VIII. Biaya dan Sumber Pendanaan

Biaya pelaksanaan kegiatan Pangling pada tahun 2018 dari BOK ( Penyuluhan luar Tahun
Anggaran 2018 untuk transport.

IX. Monitoring

Pelaksanaan monitoring dilakukan secara terjadwal sebulan sekali atau sewaktu-waktu jika
diperlukan. Monitoring diperlukan sebagai salah satu upaya mengawasi kinerja pelaksanaan
Pangling di masing-masing desa binaan.

X. Evaluasi

Evaluasi dilakukan untuk mengetahui perkembangan pelaksanaan kegiatan Pangling . Evaluasi


dilakukan setiap tiga bulan sekali dan dilakukan dalam rapat khusus di Puskesmas Kopo
maupun di desa .

XI. Pelaporan

Pembuatan laporan mengenai pelaksanaan kegiatan Pangling dilakukan setiap ada kegiatan
dan di Evaluasi tiga bulan sekali sebagai bentuk pertanggungjawaban pelaksanaan kegiatan.
Laporan pelaksanaan kegiatan berisi informasi tentang capaian program yang berhubungan
dengan kegiatan dan Foto-foto Kegiatan.

Mengetahui,
Kepala UPT Puskesmas Kopo Pelaksana Program

dr.Siska Viatysari Ai Hadijah, Amd.Keb


NIP. 196908162010012003 NIP:196701271989032004

Anda mungkin juga menyukai