Anda di halaman 1dari 8

Artikel Tugas 1

MOTIVASI DAN PERILAKU KERJA

DALAM SATUAN KERJA DISTRIK NAVIGASI KELAS II SABANG

YANG DI TUGASKAN DI DAERAH TERPENCIL

DI SUSUN OLEH
GIMSON LUBIS
530013396
MATA KULIAH : PERILAKU ORGANISASI

TUTOR : AMRI DARWIS dan SRI LESTARI PUJIASTUTI

PROGRAM MAGISTER MANAJEMEN


BIDANG MINAT KEUANGAN
UNIVERSITAS TERBUKA
2018

Abstrak
Tujuan penulisan artikel ini adalah ingin memperlihatkan kajian tentang Motivasi dan
Perilaku Kerja Dalam satuan kerja Distrik Navigasi kelas II Sabang yang di tugaskan di
daerah terpencil. Artinya bagaimana menjalankan tugas di suatu lokasi yang tidak ada
penduduk, selainitu dalam artikel ini akan di hubungkan dengan motivasi dan lingkungan
kerja dalam perilaku kerja.
A. PENDAHULUAN
Istilah motivasi berasal dari bahasa latin yaitu movere yang berarti bergerak atau
menggerakkan. Motivasi diartikan juga sebagai suatu kekuatan sumber daya yang
menggerakkan dan mengendalikan perilaku manusia. Motivasi sebagai upaya yang dapat
memberikan dorongan kepada seseorang untuk mengambil suatu tindakan yang
dikehendaki, sedangkan motif sebagai daya gerak seseorang untuk berbuat. Karena
perilaku seseorang cenderung berorientasi pada tujuan dan didorong oleh keinginan untuk
mencapai tujuan tertentu. Suatu dorongan kehendak yang menyebabkan seseorang
melakukan suatu perbuatan untuk mencapai tujuan tertentu. Menurut Robinns,S, 2002: 55
motivasi adalah suatu kebutuhan (need), dalam terminologi berarti suatu kekurangan
secara fisik atau psikologis yang membuat keluaran tertentu terlihat menarik. Menurut
Wursanto, 2003: 267. Motivating adalah keseluruhan proses pemberian motivasi
(dorongan) kepada para pegawai agar mereka mau dan suka bekerja sehingga tujuan
organisasi dapat tercapai secara efektif dan efisien.

Sedangkan Pengertian Perilaku Kerja Adalah setiap tingkah laku , sikap atau tindakan
yang dilakukan oleh PNS atau tidak melakukan sesuatu yang seharusnya dilakukan sesuai
dengan ketentuan peraturan yang di berlakukan pada setiap instansi.

B. MASALAH

Kantor Distrik Navigasi adalah instansi yang berada di bawah naungan Perhubungan
Laut yaitu Direktorat Perhubungan Laut. Membahas masalah tentang kantor Distrik
Navigasi merupakan suatu kantor yang berkaitan dengan lalulintas laut Peraturan Menteri
Perhubungan Nomor KM.30 Tahun 2006 tentang Melaksanakan perencanaan
pengoperasian, pengadaan, dan pengawasan Sarana Bantu Navigasi Pelayaran,
Telekomunikasi Pelayaran, serta kegiatan Pengamatan Laut, Survey Hidrografi,
Pemantauan Alur dan Perlintasan dengan menggunakan sarana instalasi untuk kepentingan
keselamatan pelayaran. Dengan Pengoperasian Petugas operasional di bidang Sarana
Bantu Navigasi Pelayaran, Telekomunikasi Pelayaran, Kapal Negara Kenaviagasian,
Bengkel, Pengamatan Laut dan Suruvey Hidrografi. Dalam Artikel ini penulis akan
membahas Sarana Bantu Navigasi Pelayaran SBNP yang berhubungan dengan Motivasi
Dan Kepuasan Kerja Dalam Satuan Kerja Distrik Navigasi (DISNAV)Yang Di
Tugaskan Di Daerah Terpencil. Dalam hal ini permasalahan ialah tugas penempatan di
daerah yang belum tentu ada penduduk dan sarana komunikasi yang cepat untuk
berkomunikasi dengan keluarga yang di tinggal. Serta bagaimana seorang pegawai dalam
hal ini bisa beradaptasi terhadap Perilaku Kerja dan Motivasi yang berpedoman kepada
Tugas yang di emban oleh Negara di pundak nya.
Sumber daya manusia merupakan faktorsentral dalam pengolaha suatu tujuannya,
suatu organisasi memerlukan sumber daya manusia sebagai pengelola sistem. Kinerja
dalam organisasi merupakan jawaban dari berhasil atau tidaknya tujuan organisasi yang
telah di tetapkan. Kinerja seseorang pegawai merupaka hal yang bersifat individual,
karena setiap pegawai mempunya tingkat kemampuan yang berbeda-beda dalam
mengerjakan tugas nya kinerja Pegawai dapat ditingkatkan dengan memberikan contoh
yang baik dari seirang pemimpin, memotivasi pegawai dan selalu memperhatikan
karyawan dalam bekerja kepemimpinan juga merupakan proses mempengaruhi atau
memberi contoh oleh pemimpin bawahannya dalam upaya mencapai tujuan organisasi.
Motivasi merupakan faktor yang paling menentukan bagi seorang pegawai dalam
bekerja. Motivasi merupakan respon pegawai terhadap sejumlah pernyataan mengenai
keseluruhan usaha yang timbul dari dalam pegawai agar tumbuh darongan untuk bekerja
dan tujuan yang dikehendaki dapat terjapai. Lingkungan kerja merupakan segala seusatu
yang ada di sekitar karyawan pada saat bekerja, baik yang berbentuk fisik atuaupun non
fisik, langsung atau tidak langsung, yang dapat mempengaruhi dirinya dan pekerjanya saat
bekerja. Lingkungan kerja yang memuaskan bagi pegawai dapat meningkatkankinerja.
Seabaliknya lingkungan kerja yang tidak memadai akan dapat menurunkan kinerja dan
akhinya menurukan motivasi kerja pegawai.
Disntrik Navigasi Kelas II Sabang adalah sebuah organisasi yang tunduk di
Departemen Perhubungan Laut yang mengelola fasilitas alur pelayaran di pantai barat
ujung Indonesia yang mengayomi satuan kerja selain Sabang dan di berbagai daerah
provinsi Banda Aceh yaitu Ulelelhe, Meulaboh, Singkil, Susoh, Tapak Tuan, Sinabang,
Idie dan pulau pulau terpencil yang ada di dalamnya seperti Pulau Salaut, Pulau Tinggi,
Pulau Rondo, Pulau Rondo, Pulau Bunta, Pulau Beras. Dimana setiap Pulau masing
masing di jaga oleh petugas SBNP (Sarana Bantu Navigasi Pelayaran) yang bertugas
untuk menjaga Mercusuar agar lampu nya tetap menyala saat di perlukan untuk membantu
alur pelayaran khusus nya Kapal kapal yang melewatinya. Setiap pulau biasanya di jaga
oleh petugas yang berjumlah sedikit rata rata hanya 3 orang sampai 5 orang, di antaranya
ada yang sebagai kepala teknisi SBNP, PMS (Penjaga Menara Suar) dan baru baru ini di
katakan akan ada penambahan pormasi sebagai operator PMS tapi sampai saat ini penulis
belum ada mengetahui pormasi tersebut mungkin masih kekurangan pegawai sebagai
Sumber Daya Manusia.
C. PEMBAHASAN

Berdasarkan uraian masalah di atas dapat rumusan yang untuk di bahas

1. Apakah lingkungan kerja dan disiplin kerja serta motivasi kerja secara simultan
berpengaruh signifikan terhadap kinerja Pegawai Distrik Navigasi kelas II sabang yang
di tugaskan di SBNP
Lingkungan adalah keseluruhan atau setiap aspek dan gejala fisik sosial kultural yang
mempengaruhi individu kerja adalah aktifitas manusia baik fisik maupun mental yang
didasarkan adalah bawaan dan mempunyai tujuan yaitu mendapat kepuasan. Dengan
demikian dapat disimpulakan bahwa lingkungan kerja dan yang dapat mempengaruhi
dirinya dalam menjalankan tugas yang dibebankan (Alex S. Niti Semito 1982:183)
lingkungan kerja sebagai sumber informasi dan tempat melakukan aktifitas, maka
kodisi lingkungan kerja yang baik haras dicapai agar karyawan merasa betah dan
nyaman di dalam ruangan untuk menyelesaikan pekerjaan sehingga dapat efisiensi
yang tinggi. Lingkungan kerja yang baik akan membawa dampak pada meningkatnya
kualitas pekerjaan, mengurangi ketenangan pada mata dan keinginan rohaniah, serta
yang terpenting semangat kerja lebih baik dan prestise yang lebih baik untuk instansi
yang bersangkutan.
2. Apakah lingkungan kerja dan disiplin kerja serta motivasi kerja secara parsial
berpengaruh signifikan terhadap kinerja Pegawai Distrik Navigasi kelas II sabang yang
di tugaskan di SBNP
Pada umumnya disiplin yang baik terdapat apabila Pegawai datang ke kantor atau
perusahaan dengan teratur dan tepat pada waktunya, tapi berbeda dengan petugas
SBNP yang harus selalu aktif di dalam lokasi Mercususar yang menjaga Lampu di
mecusuar yang harus selalu berfungsi bahkan di siangpun mereka harus pantau isyarat
tanda siang yang ada di mercusuar begitu juga mereka harus memantau keberadaan
Kapal yang ada di sekeliling perlintasan menara suar bila terjadi kapal lalai terlalu
dekat ke daratan mereka akan memberikan isyrat tanda marabahaya atau mereka akan
menghubungi kapal tersebut dengan Radio yang tersedia.
Disiplin merupakan keadaan yang menyebabkan atau memberikan dorongan kepada
Pegawai untuk berbuat dan melakukan segala kegiatan sesuai dengan norma norma
atau aturan aturan yang telah ditetapkan. Pengertian disiplin kerja adalah suatu
ketaatan karyawan terhadap suatu aturan atau ketentuan yang berlaku dalam suatu
perusahaan atas dasar adanya kesadaran atau keinsyafan bukan adanya unsur paksaan
(Wursanto, 1990:108). Menurut (AS. Moenir dalam Ahmad Tollardi, 2002:393),
disiplin adalah sendiri adalah ketaatan terhadap aturan. Sementara disiplinisasi adalah
usaha yang dilakukan untuk menciptakan keadaan disuatu lingkungan kerja yang
tertib, berdaya guna dan berhasil guna melalui suatu system pengaturan yang tepat.
Sebagaimana pendapat dimaksud disiplin kerja adalah suatu keadaan tertib dimana
seseorang atau sekelompok orang yang tergabung dalam organisasi tersebut
berkehendak mematuhi dan menjalankan peraturan peraturan perusahaan baik yang
tertulis maupun tidak tertulis dengan dilandasi kesadaran dan keinsyafan akan
tercapainya suatu kondisi antara keinginan dan kenyataan dan diharapkan agar para
karyawan memiliki sikap disiplin yang tinggi dalam bekerja sehingga produktivitasnya
meningkat.

D. SIMPULAN DAN SARAN


a. Simpulan
Dari hasil analisis mengenai Petugas SBNP dalam pembahasan di tarik sebagai
kesimpulan
1. Disiplin kerja yang tidak memandang waktu, tempat jabatan tidak berpengaruh
terhadap kinerja Pegawai. Artinya jika dilihat disiplin kerja Pegawai yang di
tugaskan di SBNP sanagat lah tidak masuk akal mereka bisa sanggup selama
berbulan bulan lamanya terpisah dengan anak, istri, keluarga. Mereka tetap
melaksanakan kewajaiban tidak setengah setengah hal ini terbukti saat penulis
melakukan observasi dalam rangka penyususnan Artikel ini dan Penulis juga
kebetulan berada di tempat kerja yang sama. Adapun bila mana salah satu Pegawai
melanggar aturan yang ada akan dikenakan sanksi yang berlaku tanpa pandang bulu.
2. Motivasi mempunyai penaruh signifikan positif terhadap Distrik Navigasi Kelas II
Sabang khusus nya dalam bahasan ini yang di tugaskan di SBNP terbilang cukup
signifikan dan hal ini akan meningkatkan kinerja Pegawai. Disini yang di jadikan
motivasi memiliki pengaruh positif dan signifikan adalah karena kesadaran para
pimpinan Pegawai. Tidak hanya pada disiplin kerja Pegawai saja yang tinggi akan
tetapi motivasi yang di berikan harus lebih tinggi pula dan pegawai pun menanggapi
baik hal ini karena pada umumnya pegawai akan memilih menerima hal hal yang
bersifat merangsang pekerjaan dari pada yang bersifat tekanan seperti mentaati
peraturuan peraturan yang berlaku. Dalam hal ini pimpinan juga selalu sigap dan
aktif untuk menanggapi keluhan keluah dari petugas SBNP dalam pengadaan
pengadaan bahan untuk operasional dan serta gaji dan tunjangan sesuai peraturan
yang ada agar memberikan semangat tersendiri bagi pegawai yang bertugas di SBNP
tersebut.
b. Saran
Berbagai saran yang penulis dapat sewaktu observasi dari petugas SBNP yang bisa di
berikan dan menjadi pertimbangan Pimpinan Distrik Navigasi juga adalah
1. Agar mencapai tujuan yang di ingin kan pimpinan harus tetap menjaga atau
mempertahankan kedisiplinan kerja para pegawai dengan cara menegur atau
sampai memberi sanksi pada pegawai yang melanggar aturan yang ada sesuai
kesalahannya.
2. Selain itu pimpinan atau para senior harus memberikan motivasi yang lebih
kepada pegawai bawahan agar semakin terpacu untuk menjadi yang terbaik
dalam melakukan tugas yang di embanya. Hal ini bisa dilakukan dengan cara
memberikan pekerjaan atau kegiatan yang dapat memacu pegawai agar mereka
termotivasi berprestasi berupa pekerjaan yang di miliki tingkatan kesulitan yang
lebih tunggi dan bemberikan sekolah atau diklat kepada pegawai yang belum
mempunyai sertifikat keahlian khusus masih banyak yang belum mempunya saat
penulis membuat artikel ini.
3. Selain melakukan tugas dan jabatan yang di emban oleh Petugas yang berada di
SBNP mengingat resiko pekerjaan, yang jauh dari keluarga bahkan masyarakat
sekiranya selain inpentaris SBNP petugas juga berharap agar Tunjangan yang
selama ini di berikan supaya di tingkatkan untuk mendukung kesejahtraan yang
petugas SBNP

Menurut penulis masih banyak hal hal di Kementrian Perhubungan Laut


khususnya di SBNP yang perlu di perbaiki dalam pelaksanaan praktek lapangan
melihat Negara negara yang sudah menggunakan tehnologi tehnologi yang bisa di
pergunakan untuk mendukung kelancaran operasional SBNP. Kurangnya sosialisasi
yang di lakukan pimpinan terhadap petugas SBNP mengingat keterbatasan armada
trasfortasi menjumpai mereka di pulau terpencil, dari itu penulis juga merasa supaya
armada di adakan armada yang lebih cepat dan tepat mengingat armada yang di
pergunakan saat ini masih menggunakan KN Antares yang berkecepatan 12 knot.jika
petugas sakit seperti di P.Salaut maka Berlayar ke sana bisa menempun lebih kurang
23 jam. Penulis berpikir adanya yang lebih cepat seperti halicopter yang bisa di
lakukan saat emergency.

Menyadari Penulis masih jauh dari kata sempurna, kedepannya penulis akan lebih
fokus dan detail dalam menjelaskan tentang artikel ini dengan sumber – sumber yang
lebih banyak yang tentunya dapat di pertanggung jawabkan.mudah mudahan Pejabat,
Pimpinan atau yang berwenang dalam hal itu lebih dapat menanggapi semua
kebutuhan para petugas SBNP. Untuk saran dan kritik terhadap artikel ini, penulis
berharap bisa menyampaikan kepada penulis untuk kesempurnaan artikel ini di masa
yang akan datang semoga artikel ini bisa bermanfaat bagi yang membaca dan yang
mendengar.
Daftar Pustaka

Hidayat zainul & faufiq (jurnalWIGA vol2 no1) pengaruh lingkungan kerja dan disisplin
kerja serta motivasi kerja terhadap kinerja karyawan PDAM kabupaten lumajang

Suprihanto,john (1998) manajemen sumber daya manusia jilid II. Karunika Univesitas
Terbuka. Jakarta

Harbi M. Pengaruh disiplin kerja, motivasi dan pengembangan karier terhadap kinerja
pegawai negeri sipil pada pemerintah kabupaten tabalong di tanjung kalimantan
selatan. STIA Tabalong Kalimantan Selatan.

Aurelia kepemimpinan,motivasi dan lingkungan kerja pengaruhnya terhadap kinerja


karyawanpada kanwil DITJEN kekayaan Negara sulutenggo dan maluku utara di
manado. Universitas Sam Ratulangi Manado

Hasibuan, malayu.2002. manajemen sumber daya manusia.edisi revisi penerbit bumi aksara
Bandung

Distrik Navigasi Tanjung Pinang https://disnavtanjungpinang.id/tupoksi/


menurut Dr.H. ADIE E. YUSUF, SPd.MA.pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja
https://teknologikinerja.wordpress.com/2008/05/06/pengaruh-motivasi-terhadap
peningkatan-kinerja/
menurut wulandari Fitri.perilaku keorganisasian. file:///F:/kuliah/1.Perilaku%20Organisasi
EKMO5101.03/9%20Pebruari%20%2015%20Pebruari/sumber%20artikel/Perilaku%2
0Keorganisasian_%20MOTIVASI%20KERJA%20DALAM%20PERILAKU%20ORANI
SASI.html
wilayah kerja SBNP.2011. sarana bantu navigasi pelayaran. Distrik navigasi kelas II sabang

Anda mungkin juga menyukai