Anda di halaman 1dari 2

PENANGANAN KEJADIAN TIDAK DIHARAPKAN

(KTD), KEJADIAN TIDAK CEDERA (KTC),


KONDISI POTENSIAL CEDERA (KPC),
KEJADIAN NYARIS CEDERA (KNC)
No. Dokumen :

No. Revisi :
Tanggalterbit :
SOP
Halaman :
MARSALINUS KASE, SKM
NIP. 19840503 201001 1 030

1. Pengertian Kejadian Tidak Diharapkan (KTD) adalah insiden yang


mengakibatkan cedera pada pasien
Kejadian Nyaris Cedera (KNC) adalah terjadinya insiden yang belum
sampai terpapar kepada pasien
Kejadian Tidak Cedera (KTC) adalah insiden yang sudah terpapar ke
pasien, tetapi tidak timbul cedera
Kejadian Potensial Cedera (KPC) adalah kondisi yang sangat
berpotensi untuk menimbulkan cedera, tetapi belum terjadi insiden
Kejadian sentinel adalah suatu KTD yang mengakibatkan kematian
atau cedera yang serius
2. Tujuan Sebagai acuan dalam langkah-langkah penanganan Kejadian Tidak
Diharapkan (KTD), Kejadian Tidak Cedera (KTC), Kondisi Potensial
Cedera (KPC), Kejadian Nyaris Cedera (KNC) di Puskesmas
AYOTUPAS

3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas No. tentang Penanganan Kejadian


Tidak Diharapkan (KTD), Kejadian Tidak Cedera (KTC), Kondisi
Potensial Cedera (KPC), Kejadian Nyaris Cedera (KNC)
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 11 Tahun 2017 tentang
Keselamatan Pasien
5. Alat dan 5.1 Alat Tulis Kantor
bahan 5.2 Formulir Pelaporan Insiden
5.3 Buku Pelaporan Insiden
6. 6.1 Langkah- 6.2 Pemberi pelayanan klinis yang mendapatkan KTD atau resiko
langkah medis melakukan pertolongan dan penanganan awal sesuai
kondisi
6.3 Pemberi pelayanan klinis yang mengetahui adanya KTD, KPC,
KNC dan resiko klinis melakukan pengamanan berupa isolasi
bukti, laporan dan lingkungan, selanjutnya melaporkan kondisi
tersebut kepada Tim Peningkatan Mutu Layanan Klinis dan
Keselamatan Pasien Puskesmas AYOTUPAS paling lambat 2x24
jam
6.4 Pemberi pelayanan klinis member tindakan medis dan
observasi sesuai kondisi
6.5 Ketua Tim PMKP melakukan identifikasi dengan
mengumpulkan informasi dan bukti yang menyangkut input,
proses dan output terjadinya KTD, KPC, KTC, KNC dan resiko
medis (formulir pelaporan insiden)
6.6 Pelaporan insidens dapat bersifat anonim, rahasia, dan berkas
tidak boleh diperbanyak untuk pihak yang tidak
berkepentingan.
6.7 Kepala Puskesmas dan Tim PMKP mengadakan analisis
penyebab dan tindak lanjut penanganan
6.8 Sosialisasi rencana tindak lanjut dan pelaksanaannya pada
rapat rutin Puskesmas

7. Diagram Alir KTD, KPC, KNC, KTC

Petugas member pertolongan awal

Petugas mengamankan bukti dan melapor kepada Tim PMKP

Tim PMKP melakukan identifikasi insiden serta mengumpulkan


data dan kronologis insiden

Tim PMKP berkoordinasi dengan Kepala Puskesmas melakukan


Analisis penyebab dan rencana tindak lanjut

Sosialisasi rencana tindak lanjut kepada seluruh


petugas Puskesmas

8. Unit Terkait Seluruh unit pelayanan klinis Puskesmas Ayotupas

2|2

Anda mungkin juga menyukai