Anda di halaman 1dari 2

PENANGANAN DAN PEMBUANGAN

BAHAN BERBAHAYA DI LABORATORIUM


No. Dokumen :
.SOP/laboratorium/429.114.10/2016
SOP No. Revisi :0
Tanggal Terbit : 14 Maret 2016
Halaman : 2 Halaman

PUSKESMAS drg Wahyu P, MAP


KERTOSARI NIP. 196502271992032003

1. Pengertian Penganganan bahan berbahaya adalah upaya pencegahan dan


kesiapsiagaan penanggulangan terhadap kemungkinan terjadinya
kecelakaan.
Pembuangan limbah berbahaya adalah kegiatan membuang
menepatkan dan memasukkan limbah dalam jumlah, konsentrasi dan
lokasi tertentu sesuai dengan persyaratan.
2. Tujuan Sebagai bahan acuan penerapan langkah-langkah penanganan dan
pembuangan bahan berbahaya
3. Kebijakan keputusan Plt.Kepala UPTD PUSKESMAS KERTOSARI Nomor :
188.4/ /429.114.10/2016 Tentang Pengendalian dan pembuangan
limbah berbahaya di Puskesmas Kertosari
4. Referensi Pedoman Kerja Laboratorium Puskesmas Permenkes Nomor 37
Tahun 2012
5. Alat dan  Kresek kuning dan hitam
Bahan  Tempat sampah
 Safetybox
6. Prosedur 1. Petugas melakukan pemisahan limbah bahan berbahaya sesuai
dengan jenisnya
2. Petugas mengunakan kantong plastic hitam untuk limbah non B3.
3. Petugas menggunakan kantong plastic kuning untuk jenis limbah
infeksius dan B3
4. Petugas menempatkan limbah B3 jarum , spuit pada safety box.
5. Petugas mengirim limbah ke TPS limbah jika volume limbah sudah
¾ limbah dari volume wadah
6. Petugas melakukan dekontaminasi pada limbah sisa pemeriksaan
yang mengandung bahan B3 kemudian menaruhnya pada tempat
sampah dengan plastic berwarna kuning.
7. Petugas melakukan desinfeksi meja kerja sebelum dan sesudah
pemeriksaan untuk mencegah kontaminasi bahan berbahaya.
7. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
8. Unit terkait
9. Dokumen
terkait
10. Rekaman No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan
historis
perubahan

SOP penanganan dan pembuangan bahan berbahaya/2

Anda mungkin juga menyukai