Pemberian Informasi Tentang Efek Samping

Dan Resiko Pengobatan

No. Dokumen : SOP/UKP/DK/268
No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 04/01/2016
Halaman : 1/4
Puskesmas dr. Hidayatsyah
Dumai Kota NIP. 196310111999031002
1. Pengertian Pemberian informasi tentang efek samping dan resiko pengobatan
adalah kegiatan memberikan penjelasan mengenai pengobatan yang
akan dilakukan termasuk didalamnya penjelasan mengenai efek
samping dan resiko dari pengobatan yang akan dilakukan baik pada
saat pengobatan berlangsung atau setelah pengobatan selesai
2. Tujuan Agar petugas memahami mengenai efek samping dan resiko dari
pengobatan yang dilakukan sehingga pasien siap menerima
kemungkinan resiko yang akan terjadi saat pengobatan berlangsung
atau setelah selesai pengobatan
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. 33/SK/DK/2016 tentang Penyusunan
Layanan Klinis
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 5 Tahun 2014 tentang Buku
Panduan Praktek Klinis Dokter Layanan Primer Tahun 2014
2. Keputusan Menteri Kesehatan nomor 514 tahun 2015 tentang
Panduan Praktek Klinis Bagi Dokter Difasilitas Pelayanan Kesehatan
Tingkat Pertama
3. Peraturan Menteri Kesehatan No. 75 Tahun 2014 tentang
Puskesmas
4. Peraturan Menteri Kesehatan No. 46 Tahun 2015 tentang Akreditasi
5. Prosedur 1. Alat :
a. Tensi meter
b. Stetoskop
c. Termometer
d. Timbangan berat badan
e. Sentimeter
f. Senter
g. Perangkat tablet
2. Bahan :
 a. Kapas alkohol

6. Langkah- 1. Petugas memanggil pasien sesuai dengan nomor antrian,

langkah 2. Petugas mempersilakan pasien masuk keruang periksa,
3. Petugas menimbang berat badan,
4. Petugas mengukur tinggi badan,
5. Petugas melakukan anamnesa,
6. Petugas melakukan pemeriksaan tanda-tanda vital,
7. Petugas melakukan pemeriksaan fisik,
8. Petugas merumuskan diagnosa pasien dan rencana asuhan pasien,
9. Petugas memberitahukan pada pasien tentang penyakit dan
pengobatan yang akan dilakukan,
10. Petugas menjelaskan mengenai efek samping dan resiko pengobatan
yang akan dilakukan,
11. Petugas memberi kesempatan untuk bertanya mengenai pengobatan
yang akan dilakukan,
12. Petugas menyiapkan format informed consent,
13. Petugas menjelaskan isi informed consent,
14. Petugas memberikan kesempatan kepada pasien untuk mengambil
keputusan mengenai persetujuan terhadap pengobatan yang akan
dilakukan,
15. Petugas meminta pasien untuk menandatangani informed consent,
16. Petugas menandatangani informed consent yang telah ditandatangani
pasien,
17. Petugas mencatat hasil pemeriksaan dan tindakan kegiatan pada
rekam medik elektronik.

2/4
7. Bagan Alir

Petugas
memanggil Petugas Petugas
pasien Petugas
mempersilakan menimbang mengukur
sesuai pasien masuk berat badan
dengan tinggi badan
keruang periksa pasien pasien
nomor
antrian

Petugas Petugas Petugas

merumuskan melakukan melakukan Petugas
diagnosa pasien pemeriksaan pemeriksaan melakukan
dan rencana fisik tanda-tanda anamnesa
asuhan pasien vital

Petugas Petugas
Petugas menjelaskan memberi Petugas
memberitahukan mengenai efek kesempatan menyiapkan
pada pasien samping dan untuk bertanya format
tentang peny.dan resiko mengenai informed
pengobatan yang pengobatan pengobatan consent
akan dilakukan yang akan yang akan
dilakukan dilakukan

Petugas memberikan Petugas

Petugas meminta kesempatan kepada menjelaskan
pasien untuk pasien untuk mengambil isi informed
menandatangani keputusan mengenai consent,
informed consent, persetujuan terhadap
pengobatan yang akan
dilakukan

Petugas
menandatangani
informed consent Petugas mencatat
yang telah hasil kegiatan
ditandatangani pada rekam
pasien medik eelektronik

8. Hal-hal yang Observasi pasien 5 sampai dengan 15 menit terhadap efek

perlu samping/resiko dari pengobatan
diperhatikan

3/4
9. Unit terkait 1. Loket Pendaftaran
2. Rawat Jalan
10. Dokumen 1. Rekam Medis Elektronik
terkait
11. Rekaman
No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai
historis
diberlakukan
perubahan

4/4