Anda di halaman 1dari 39

Positioning bayi baru

lahir di unit neonatal

Lily Rundjan
Putri Maharani T Marsubrin

Divisi Neonatologi Departemen Ilmu Kesehatan Anak


RSCM - FKUI
Lingkungan intrauterin vs ekstrauterin

• Trimester tiga • Tidak mendukung posisi fleksi


• Memberikan posisi fleksi yang ideal
• Dominan pada posisi ekstensi
• Orientasi midline
• Orientasi tidak midline
• Rapid brain growth

The Effects of Alternative Positioning on Preterm Infants in the Neonatal Intensive Care
Unit: A Randomized Clinical Trial . Res Dev Disabil. 2014 February ; 35(2): 490–497.
Obyektif
• Tujuan memposisikan bayi
• Jenis-jenis posisi
• Dampak posisi yang tidak tepat
Pendahuluan
Perkembangan bayi
Positioning yang benar
tergantung dari
akan meningkatkan
positioning yang baik,
kemampuan secara
agar dapat merasa
motorik dan emosional
aman dan nyaman

Kebutuhan mereka akan


berubah seiring dengan
waktu, maturitas, dan
keadaan klinis
Positioning ialah salah salah satu cara
untuk menciptakan lingkungan yang
sesuai

Engagement
Autonomic
and
Stability
Interaction

Posture and State


Movement Regulation
Autonomic Stability State Regulation
• Respirasi • Dukungan untuk
• Rate memfasilitasi perkembangan
• Saturasi bayi
• Work of Breathing • Penyediaan penyangga-
• Kardio penyangga yang
• Denyut Nadi memfasilitasi pergerakan
• Sirkulasi dari bayi
• Pencernaan dan Eksresi • Manajemen dari siklus
bangun-tidur
Active Engagement Posture and Movement
• Meningkatnya periode • Sistem saraf
tenang namun tetap • Sistem muskuloskeletal
waspada
• Sistem sensoris
• Memfasilitasi
perkembangan visual dan
pendengaran
• Dukungan untuk
perkembangan motorik
Tujuan positioning

Membuat fleksi pada area tungkai dan batang tubuh dan memfasilitasi posisi midline

Membantu bayi dalam self regulation dan stabilisasi bayi

Menghemat tenaga dan mendukung pertumbuhan

Untuk meningkatkan perkembangan SSP


Mengapa positioning itu penting?
Posisi meringkuk membantu bayi dapat mengontrol perilaku bayi agar merasa aman dan nyaman

Memberikan relaksasi pada bayi

Meningkatkan kualitas tidur

Melindungi kulit dan sendi bayi yang masih rapuh

Menjaga suhu bayi tetap hangat

Mengoptimalkan sistem respirasi, kemampuan visual

Membantu bayi agar dapat paham mengenai garis tengah tubuh dan koordinasi

Neonatal Positioning, Vicki Weaver


Berbagai
Jenis Posisi

Side Lying Prone Supine


Prinsip dalam positioning
• Midline control
• Memposisikan bayi dalam keadaan fleksi
• Tangan sedekat mungkin ke mulut
• Minimize hip/shoulder abduction
Side Lying

• Gravitasi berguna pada posisi ini


• Posisi tubuh disejajarkan dengan
midline tubuh
• Membantu perkembangan
koordinasi antara mulut dan
tangan
• Ventilasi /perfusi paru baik
Side Lying
• Lebih diperuntukkan pada
• Bayi dengan masalah pernapasan yang tidak bisa dalam posisi
prone
• Bayi stabil dengan toleransi minum baik
• Bayi dengan kelainan bedah yang tidak bisa dalam posisi prone

Wales neonatal network guideline. Supportive Positioning Guideline. 2012.


Side Lying
• Hindari
• Memberikan roll dibelakang
kepala hingga menyebabkan
hiperekstensi leher
• Roll tebal di antara kedua tungkai
• Lakukan
• Gunakan nest/boundaries untuk
mendukung posisi midline dan
membantu kemampuan motorik
halus
• Bergantian posisi lateral kiri dan
kanan

Wales neonatal network guideline. Supportive Positioning Guideline. 2012.


Rekomendasi untuk side lying
position
• Posisikan panggul dan bahu sedikit ke arah depan
• Memastikan bahwa bagian bawah tubuh bayi dalam posisi yang nyaman
• Roll tipis diletakkan dibelakang punggung, dibawah leher, diantara
tungkai(menimbulkan kondisi abduksi), sejalan dengan bagian perut untuk
mempermudah lengan mencapai area mulut
• Lutut harus sedikit difleksikan dengan bagian kaki diberikan penyangga dan
dimasukkan kedalam roll
• Roll dibuat sedemikian rupa agar dapat mengkompensasi gerakan secara fleksibel
• Jangan membungkus bayi terlalu ketat hingga dapat menganggu pengembangan
dada bayi
• Pada bayi dengan kelainan paru unilateral, posisi yang benar dari”paru yang
sehat” akan meningkatkan oksigenasi

Neonatal Policy& Procedures Manual, Covenant Health, 2016


Side Lying

Wales neonatal network guideline. Supportive Positioning Guideline. 2012.


Side-Lying

Wales neonatal network guideline. Supportive Positioning Guideline. 2012.


Prone
• Menyokong sternum dan tulang rusuk
 supports breathing, oksigenasi
optimal
• Meningkatkan kualitas tidur
• Mengurang kehilangan panas dan
konsumsi energi
• Membutuhkan posisi yang tepat untuk
mencegah gangguan postur
• Rotasi kepala yang ekstrim dapat terjadi
bila posisi tidak tepat
• Jika bayi membutuhkan posisi prone
lebih sering untuk membantu
pernapasan, sesekali dibutuhkan
reposisi menjadi posisi lateral Neonatal Positioning, Vicki Weaver
John hunter children hospital. Positioning for the preterm or sick neonate in NICU. 2012 November.
Prone
Hindari
• Rotasi berlebihan dari kepala dan leher
• Tungkai dalam frog position

Lakukan
• Letakkan roll di bawah panggul
• Gunakan nest/boundaries(rolls) untuk
membuat posisi kaki dan lengan tepat
dalam nest
• Posisi kepala bergantian kanan dan kiri
• Dapat dipergunakan selembar kain atau
selimut sebagai ekstra pengaman

Wales neonatal network guideline. Supportive Positioning Guideline. 2012.


Rekomendasi untuk prone position
• Masukkan lengan bayi ke dalam posisi prone antara kepala hingga
umbilikus untuk mencegah retraksi bahu. Prone position akan
memfleksikan ekstremitas tanpa memberikan tekanan yang berlebihan
pada kulit bayi yang masih rapuh
• Penyokong-penyokong yang stabil dibutuhkan untuk menjaga prone
position aman, seimbang, dalam kondisi fleksi. Hal ini sangat penting
apabila bayi dalam keadaan terintubasi
• Kondisi fleksi dapat diciptakan dengan memposisikan lutut ke arah
dada,lengan dekat dengan garis tengah tubuh, dan gulungan kecil di bawah
panggul
• Gantilah posisi kepala bayi dalam selang beberapa waktu untuk
mengurangi risiko kelainan bentuk kepala
Neonatal Policy& Procedures Manual,
Covenant Health, 2016
Prone (surfboard)

Wales neonatal network guideline. Supportive Positioning Guideline. 2012.


Wales neonatal network guideline. Supportive Positioning Guideline. 2012.
Prone
• Posisi prone jangka panjang dapat menyebabkan kekakuan otot
adduktor bahu dan otot gluteus dengan pemanjangan adduktor bahu
dan panggul  mengurangi mobilitas.
• Penting untuk memberikan boundaries karena bayi sakit atau bayi
yang sangat prematur tidak memiliki kekuatan otot yang baik untuk
mempertahankan posisi fleksi yang nyaman
• Diperuntukkan bagi
• Bayi sakit, bayi dengan tonus menurun
• Bayi dengan gangguan napas akut (menggunakan ventilator atau CPAP)
• Bayi dengan intoleransi feeding

King Edward Memorial Hospital. POSITIONING GUIDELINES. 2016 august. Vol 18.
1⁄4 Turn
1⁄4 Prone
Turn Prone(Only
nly For Ventilated/NCPAP
(Only For
For Ventilated/NCPAP
Ventilated/ NCPaP
Infants)
Infants)

one
• Alternate prone with 1⁄4 turn prone
as soon as infant is stable as long-term
g-term • Berikan posisi ini jika bayi sudah stabil
prone position results in tight setelah prone position menghasilkan
uteusshoulder blade adductors and gluteus adduksi bahu dan otot gluteus dengan
of muscles with over-lengtheningof pemanjangan bahu serta adduksi
shoulder and hip adductors. panggul
• Fleksikan bagian atas lengan dan kaki
r a• roll
Flex uppermost arm and leg over a roll melewati bagian gulungan. Posisikan
oulderthat supports the trunk from shoulder bagian kaki dan tangan lainnya dalam
d legto pelvis. Position other arm and leg posisi “pemulihan”
as in ‘recovery’ position. • Kedua lutut dan kaki harus menghadap
the
• Both knees and feet should face the ke arah yang sama atau berada dalam
on. same way or be in neutral position. posisi netral. Gunakan sebuah gulungan
sebagai alat penyangga
Use a Roll as a positioningaid.

King Edward Memorial Hospital. POSITIONING GUIDELINES. 2017 august. Vol 18.
King EdwardMemorial Hospital. POSITIONING GUIDELINES. 2017 august. Vol 18.
Supine
• Nesting/ Wrapping harus
menyangga lengan dan
panggul agar lengan tetap
mengarah ke wajah bayi dan
untuk meminimalisir
terjadinya abduksi
panggul(Frog Legged

The ‘Frog Position’


Position)
• Dapat membantu
perkembangan motorik dan
visual bayi
• Monitoring lebih jelas dan
mudah
Frog Legged Position
• Akses prosedur tidak


terbatas

Extended posit
development
and delay in mo
lead to abnorm

feel unsafe and


Tendency for b
imbalance
Leads to muscl
to sides
arms and legs t
Gravity causes
• Oksigenisasi tidak optimal,
terjadi peningkatan
konsumsi oksigen
my.clevelandclinic.org
3
Supine
• Meningkatkan kehilangan panas dan konsumsi energi
• Bayi lebih sulit untuk melawan gravitasi dan mempertahankan posisi
fleksi
• Lebih banyak perilaku startle dan disorganisasi motorik
• Posisi yang aman untuk bayi tidur tanpa monitor dan yang sudah
pulang perawatan
• Nesting harus menunjang lengan ke arah tengah/wajah dan
meminimalisasi abduksi panggul (frog legged position)

King Edward Memorial Hospital. POSITIONING GUIDELINES. 2016 august. Vol 18.
Supine
Hindari
• Roll di bawah leher/kepala
• Hindari posisi terlentang/tanpa
penyangga - splayed out position

Lakukan
• Gunakan nest/boundaries, terutama
untuk kaki
• Berikan support untuk lengan agar
tangan dapat mencapai ke wajah
• Secara bergantian posisikan kepala ke
kiri, kanan atau midline

Wales neonatal network guideline. Supportive Positioning Guideline. 2012.


Rekomendasi untuk supine position
• Nesting berfungsi agar bayi dapat “dikelilingi “pada area leher, bahu, dan
panggul agar terjadi kondisi fleksi pada leher, adduksi pada bahu, elevasi
pelvis, dan fleksi pada panggul dan lutut.
• Diberikan penyangga yang diletakkan di bawah bahu dan humerus untuk
mencegah retraksi bahu dan mempermudah tangan bayi untuk menyatu
dan menggapai area mulut
• Gulungan tipis diletakkan di bawah kaki(agar fleksi), dan lateral paha(untuk
mencegah rotasi eksternal dan abduksi panggul)
• Selang ETT harus diletakkan sedemikian rupa untuk mengurangi kontak ETT
pada langit-langit mulut
• Selang ventilator diposisikan untuk mencegah adanya penarikan kepala ke
satu sisi

Neonatal Policy& Procedures Manual,


Covenant Health, 2016
• In
Pada gambar, terlihat bayi sudah ha
dikelilingi oleh roll/nest, kemudian ba
ditambahkan lagi selembar kain ov
diatas gulungan tersebut, dengan tu
posisi kaki dimasukkan ke dalam se
gulungan untuk menambah posisi
aman

Wale

Wales neonatal network guideline. Supportive Positioning Guideline. 2012.


Wales neonatal network guideline. Supportive Positioning Guideline. 2012.
Beberapa kesalahan
Commonmistakes
mistakes yang sering
Common
terjadi
Common mistakes

Wales neonatal network guideline. Supportive Positioning Guideline. 2012.


Wales neonatal network guideline. Supportive Positioning Guideline. 2012.
Wales neonatal network guideline. Supportive Positioning Guideline. 2012.
Posisi Prone vs Supine
• Meningkatkan Oksigenasi
• Meningkatkan Volume Tidal
• Meningkatkan komplians paru

Posisi prone dapat meningkatkan kualitas tidur dan menurunkan stress


pada bayi prematur yang menggunakan ventilasi tanpa sedasi

http://www.bapm.org/publications/documents/guidelines/RDS07_positioning-individualised-care.pdf
Memposisikan bayi prematur untuk
mengoptimalkan perkembangan

• Bayi prematur sehat diposisikan supine selama dalam perawatan di NICU. Grade B
• Bayi prematur dengan gagal napas, berat lahir sangat rendah dan gastroesofageal reflux berat
lebih baik dalam posisi prone. Grade B
• Gunakan monitor kardiorespirasi ketika bayi dalam posisi prone. Grade B
• Penting untuk memberikan pengawasan pada posisi prone serta perubahan posisi lain untuk
menghindari gross motor milestones delayed. Grade B
• Merubah posisi badan dari horizontal menjadi head-up tilt harus dilakukan secara perlahan pada
bayi sangat imatur dan tidak stabil, karena intervensi ini dapat memengaruhi perfusi cerebral.
Grade B

JBI Positioning of preterm infants for optimal physiological development Best Practice 14(18) 2010
Prediksi mean (SEM) parameter refluks pada tiga posisi
menyusui setelah penyesuaian kovarians
Prone Left Right
Time (min) 480 (9.3) 485 (10.6) 470 (7.3)
Reflux index (%) 6.3 (1.7) 11.0 (2.2) 29.4 (3.2)*
No of episodes 15.4 (2.8) 24.6 (3.5) 41.6 (4.6)*
Episodes >5min 1.1 (0.4) 1.8 (0.5) 4.5 (0.8)**
Longest episode 8.6 (2.2) 10.0 (2.4) 26.0 (3.9)*

(*p<0.001, **p=0.002. Time means are for raw data

• Posisi prone secara signifikan lebih baik dari miring kiri, dan keduanya
secara signifikan lebih baik dari miring kanan.

https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC1721012/pdf/v081p0F201.pdf
Positioning
• Sebagian besar prone/ quarter prone
• Perubahan posisi
• < 28 minggu : setiap 6 jam
• Pemberian minum bayi setiap 2 jam:
setiap 4 jam
• Pemberian minum bayi setiap 3 jam:
setiap 3 jam
• Penggantian popok dan manajemen
perawatan
• Sebagian besar bayi sakit: setiap 8 jam
• Sebagian besar bayi stabil: setiap 6 jam
Gel support Gel support
Dampak akibat posisi kepala yang
tidak tepat

Brachycephaly Scaphocephaly
Malalignment leher

Plagiocephaly
Kesimpulan

Pengetahuan dan skill memposisikan bayi di unit


neonatal sangat diperlukan untuk menciptakan
suasana ekstrauterin menyerupai intrauterin
 luaran neurodevelopmental optimal
Mana lebih nyaman sih?
Di dalam atau di luar ?

Murid dr Lily

Lulusan NICU

Anda mungkin juga menyukai