Anda di halaman 1dari 2

PELABELAN REAGENSIA

No. Dokumen SOP/UKP/LAB/125/2


016

SOP No. Revisi 01

Tanggal Terbit 07/09/2016

Halaman 1 -2
TTD
PUSKESMAS Agus Sumedy, SKM
SIMEULUE CUT Nip.19700802 199403 1 003

1. Pengertian Pelabelan reagensia adalah penamaan yang bertujuan untuk


mengidentifikasikan jenis reagensia
2. Tujuan Pelabelan reagensia dibuat untuk memberikan informasi kepada petugas
mengenai reagen agar diketahui jenis
3. Kebijakan SK Kepala puskesmas No:445/77/SK/PKM Simcut/2016 tentang jenis
reagen esensial dan bahan lain yang harus tersedia di puskesmas
simeulue cut
4. Referensi UU No 23 tahun 2014 tentang kesehatan
5. Prosedur Alat dan Bahan :
- Alat tulis
- Label
6. Langkah- a. Pemberian label harus berisi, nama reagen, tanggal
langkah pembuatan,paraf pembuat reagensia,tanggal penerimaan,
konsentrasi dan pelarut pada botol/wadah reagensia,label wadah
juga harus mencantumkan nama bahan tingkat bahaya, tanggal
diterima dan dipakai
b. Tempat penyimpanan masing-masing kelompok bahan tersebut
diberi label dengan warna berbeda.
Misalnya:
- Warna merah “untuk bahan flammable”
- Warna kuning “untuk bahan oksidator”
- Warna biru “untuk bahan toksik”
- Warna putih “untuk bahan korosif “
- Warna hijau “untuk bahan yang bahayanya rendah “
7. Bagan Alir
Membuat label reagensia

Membuat label wadah

Tempat penyimpanan

Identifikasi warna sesuai


dengan bahaya reagen

8. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
9. Unit Terkait
1-2
10. Dokumen
terkait
11. Rekam
historis No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai
perubahan diberlakukan

2-2

Anda mungkin juga menyukai