Anda di halaman 1dari 2

Bab V

Kesimpulan dan Saran


5.1 Kesimpulan
Berdasarkan analisis yang kami lakukan dari data percobaan, kami menyimpulkan bahwa:
 Terdapat 68,2% responden adalah perokok pasif, 13,6% responden adalah perokok aktif
dan 18,2% responden yang tidak mengetahui keduannya berada didalam kategori aktif
ataupun pasif. Dari data 18,2% itu tidak mengetahui dengan pasti mereka dalam golongan
kategori aktif atau pasif, mereka secara tidak sengaja juga pernah terpapar asap rokok
secara tidak sadar. Jadi kami masukkan data 18,2% itu kedalam perokok pasif.
 Dari data hasil pengisian kuisioner, kami menyimpulkan bahwa terdapat 33,3% dari 6
responden. Hanya 2 orang yang sering merokok di tempat umum dan sisanya jarang
merokok bahkan tidak pernah merokok di tempat umum.
 Dari data hasil pengisian kuisioner, kami menyimpulkan bahwa terdapat 66,7% perokok
aktif lebih memilih rokok filter dan 33,3% responden lainnya memilih rokok keretek.

 Dari data hasil pengisian kuisioner terdapat 50% responden menyatakan merokok di
lingkungan kampus, sedangkan 25% diantaranya di tempat umum, dan 25% lainnya
merokok disembarang tempat. Data ini membuktikan bahwa mahasiswa lebih suka
merokok di kampus karena dipengaruhi oleh beberapa faktor.

 Dari data hasil penilitian yang kami lakukan, responden yang menjadi perokok aktif pasti
merokok lebih dari 4 batang perhari. Bahkan ada yang sampai 10 batang perhari. Hal ini
tentunya itu sangat memperihatinkan, mengingat tingkatan bahaya yang ditimbulkan bagi
dirinya dan orang lain.

 Dari data pengisian kuisioner tentang alasan mereka merokok kami mendapat 25%
responden yang menyatakan mereka merokok karena melihat orang lain merokok,
sedangkan 25% responden lainnya menyatakan merokok pada saat galau atau stress, 25%
saat marah, dan 25% saat santai atau iseng.

 Dari data hasil pengisian kuisioner responden yang merupakan perokok pasif 89,5%
sering melihat orang orang merokok di tempat dan 10,5% kadang kala melihat orang
merokok di tempat umum.
 Dari data hasil pengisian kuisioner kami memperoleh kesimpulan bahwa semua
responden mengetahui akan bahaya rokok terbukti dari data yang di dapat sebesar 100%.
Tetapi masih ada yang mengacuhkan bahaya akan rokok menjadi perokok aktif.

 Dari data yang didapat 95% perokok pasif sangat terganggu akan adanya asap dari
perokok aktif dan 5% perokok pasif tidak terganggu.

 Dari data yang di dapat sebanyak 47,5% responden perokok pasif mengalami batuk
batuk, 38,1% lainnya mengalami sesak nafas, 9,5 % pusing, dan sisanya terganggu. Dari
data diatas terbukti bahwa batuk-batuk itu jadi hal yang paling sering terjadi disaat
terpapar asap rokok.

 Dari data hasil pengisian kuisioner, sebanyak 95,2% responden mengetahui larangan
merokok. Karena hampir disetiap tempat umum pasti ada spanduk akan larangan
merokok tetapi masih ada saja seseorang yang merokok di tempat umum.

5.2 Saran

Setelah membaca kartulis ini, semoga masyarakat dapat tersadarkan akan bahaya rokok bagi
kesehatan mereka dan segera meninggalkan kebiasaan merokoknya, supaya kesehatan mereka
tetap terjaga dan nantinya menjadikan tubuh mereka sehat bugar dan terhindar dari penyakit
yang mengancam jiwa mereka.

Anda mungkin juga menyukai