Pengisian kuesioner kader 10 menit

Pemaparan SADARI oleh Ima, periksa payudara sendiri, untuk melihat adanya benjolan di
payudara, ada teknik memutar, horizontal dan vertical, pada saat mandi atau saat tidur,
dianjurkan setelah haid jika masih mengalami haid, jika teraba konsulkan ke dokter. Masyarakat
diharapkan mengetahui dan dapat mendeteksi dini mengalami kanker, diharapkan juga kader
menjelaskan ke posyandu (ibu-ibu).

Diskusi FGD

Jam 16.00 tentang POSYANDU (30 menit)

SDM di RW 2 kader ada 11 yang terdaftar dan aktif

Pendidikan kader mayoritas SMA

Pelatihan kader posyandu, posbindu, PKK, PAUD sampai tingkat kelurahan

Pekerjaan mayoritas IRT

Rentang usia kader 31 paling muda, 64 paling tua, rata-rata usia 40an

Kader memberi penyuluhan tapi secara tidak formal

Balita: jumlahnya 71, memiliki KMS, rajin ke posyandu sebanyak 95%, balita 60% naik BBnya,
ada balita yang berkebutuhan khusus di RT

Bumil: jumlah ibu hamil 7 bumil, bumil yang ke posyandu 2 orang (punya balita), ada ibu hamil
berisiko tinggi 20 tahun anak pertama 3 tahun, kedua hampir 1 tahun, sedang hamil, ibu hamil di
RT 3 lebih dari 35 tahun, yang kedua 22 tahun jaraknya dekat

POKTAN: kegiatannya keagamaan ada 5 orang, POKTAN 4 posyandu, POSBINDU, PAUD

Petugas kesehatan: ada pihak puskesmas ada 1 orang ada bidan endah, ke posbindu 2 orang
bidan, bidan melakukan imunisasi, penyuluhan, jika ada keluhan, nanya keluhan dan cek KMS

Sarana dan prasaran posyandu: punya timbangan balita ada, timbangan bayi ada, pengukur tinggi
badan ada, pengukuran PB ada, leaflet ada kebanyakan tentang BKB asuhan orang tua balita,
buku shift ada, belum ada ruang periksa kehamilan, KIA langsung oleh bidan, pengeras suara
ada dan berfungsi dipakai untuk PAUD, untuk pengumuman di mesjid,

Kegiatan posyandu: undangan, isi nama bayi per RT kasih ke setiap kader RT sehari sebelumnya
dari RT ke balitanya, bu RW menyiapkan dan beres-beres pembagian tugas sehari sebelumnya

Pendaftaran, isi daftar hadir, penimbangan, pengukuran TB dan PB, pencatatan KMS, register,
bidan menulis kembali hasil pemeriksaan dan apakah adanya keluhan balita, bidan membawa
perlengkapan imunisasi selain BCG. Uang kas RW dari iuran warga kencleng posyandu dan kas
PKK dari kencleng beras, ditambah dana dari kelurahan.biaya untuk posyandu ± Rp 200.000.
setelah kegiatan posyandu, biasa diadakan sweeping untuk mencapai target balita 85%.

Untuk posbindu sehari sebelumnya beres-beres tempat yang digunakan, lansia yang menghadiri
posbindu kurang yaitu sekitar 20 lansia karena tidak ada undangan.