Anda di halaman 1dari 2

PENGELOLAAN SYOK

No. Dokumen No. Revisi Halaman

0 1/2

RSU
SEBENING KASIH

Ditetapkan
Tanggal Terbit
STANDAR Direktur RSU Sebening Kasih
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. INDAH RESTIYANTI
NIK. 20110300001
PENGERTIAN Suatu pertolongan terhadap pasien yang mengalami
gangguan perfusi jaringan atau syok.
TUJUAN 1. Mencegah terjadinya kekurangan oksigen pada
jaringan yang akan mengakibatkan penurunan fungsi
sel.
2. Mempertahankan tekanan darah.
3. Mencegah terjadinya gangguan fungsi organ
KEBIJAKAN  UU no 23 TH 1992 tentang kesehatan.
 SK Men Kes no.1333 TH 1999 tentang Penerapan
Standar Pelayanan Rumah Sakit.

PROSEDUR 1. Persiapan Alat.


 Alat bantu pernafasan(naso/oro pharingeal tube,ETT)
 Ecg monitor dan atau tensimeter dan stetoskop.
 Alat therapi oksigen (nasal/masker kanule
oksigen,juction reese).
 Sumber oksigen
 Cairan infus (kristaloid dan koloid).
 Obat emergensi.
2. Pelaksanaan
 Berikan posisi head down/posisi syok (kedua kaki
lebih tinggi dari kepala) bila perlu.
 Bebaskan jalan nafas,bila perlu pasang alat bantu
pernafasan
 Beri oksigen masker 6-10 liter per menit.
 Pasang ECG monitor,cek tanda-tanda vital pasien.
3. Untuk syok hipovolemia
 Segera pasang infus di dua tempat (upayakan dengan
ukuran jarum yang besar)
 Beri therapi cairan sesuai therapi medis.
4. Untuk syok septik.
 Berikan therapi antibiotik sesuai therapi medis
 Berikan therapi inotropik sesuai dengan therapi
medis
5. Untuk syok anafilaktik
 Berikan antihistamin sesuai dengan therapi medis
 Berikan bronchodilator bila terjadi
bronchospasmsesuai dengan therapi medis.
 Adrenalin sesuai dengan therapi medis.
PENGELOLAAN SYOK
No. Dokumen No. Revisi Halaman

0 2/2

RSU
SEBENING KASIH

6. Untuk syok cardiogenic.


 Berikan obat inotropik sesuai dengan therapi medis
INSTALASI TERKAIT UGD,ICU

Anda mungkin juga menyukai