I. PENDAHULUAN
Surveilans pengendalian infeksi nosokomial merupakan pengamatan yang aktif,
sistematis dan terus menerus terhadap keadaan atau peristiwa yang menyebabkan meningkat
atau menurunnya resiko untuk terjadinya infeksi.
Surveilans terdiri dari pengumpulan data, interpretasi data dan sosialisasi data
secara terus menerus yang memungkinkan dikembangkannya intervensi berdasarkan bukti.
V. UKURAN INSIDENS
Ukuran relative yang digunakan untuk mengukur besarnya kemungkinan kejadian
(morbiditas/mortalitas) infeksi nosokomial :
1. Insidens Rate : ukuran frekuensi kasus baru pada populasi dan pada kurun
waktu tertentu
2. Prevalens Rate : ukuran frekuensi kasus baru dan lama pada populasi pada
kurun waktu tertentu.
Rumus : X
IR = Y . K
VI. SASARAN
a. Menghasilkan hasil yang akurat, targetnya mencapai 90%
b. Menurunkan tingkat kejadian infeksi nosokomial serendah mungkin.
No Kegiatan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. Pelaporan hasil surveilans X X X X X X X X X X X X
2. Evaluasi X X X X X X X X X X X X
IX.PENUTUP
Demikian kerangka acuan ini sebagai pedoman dalam pelaksanaan kegiatan pelaporan hasil
surveilans.
Cibinong, 15 Juli 2011
Mengetahui,
DIREKTUR RSUD CIBINONG KETUA KOMITE PIN